8 Negara Dipindahkan Ke Dunia...

By Bocester

27.7K 1.4K 2.9K

Selamat datang di novel prototipe gw. Suatu ketika tiba-tiba 8 negara, yaitu Indonesia, Vietnam, Filipina, Br... More

Prolog.
Bab 1 - Penjelajahan Dan Kontak Pertama.
Bab 2 - Misi Diplomatik dan Misi Besar.
Bab 3 - Beberapa Kejadian Bersejarah Paling Penting Dalam Sebulan (Direvisi)
Bab 4 - Niat Jahat Telah Terungkap. (Sedang Direvisi).
Bab 5 - Krisis. (Sedang Direvisi).
Gw perlu bantuan tentang sihir, terserah jika mau bantu atau tidak.
Lagi-lagi gw perlu bantuan tentang teknik atau jurus bertarung.
Bab 6 - Hal Baru. (Sedang Direvisi).
Bab 7 - Jauh di Belakang. (Volume 1 Berakhir). (Sedang Direvisi).
Bab 8 - Keterlibatan Luar Negeri Pertama. (Volume 2). (Sedang Direvisi).
Bab 9 - Misi Diplomatik Pertama di Ahazone Dan Misi Berburu. (Sedang Direvisi).
Bab 10 - Awal Mula Perjalanan Panjang. (Sedang Direvisi).
Bab 11 - Persiapan untuk tahap selanjutnya. (Sedang Direvisi).
Bab 12 - Hari Penentuan Telah di Mulai. (Sedang Direvisi).
Bab 13 - Hasil Akhir. (Volume 2 berakhir). (Sedang Direvisi).
Bab 14 - Mengubah Jalan Perang. (Volume 3). (Sedang Direvisi).
Bab 15 - Rencana Lain. (Sedang Direvisi).
Bab 16 - Tamu. (Sedang Direvisi).
Bab 17 - Kemajuan. (Sedang Direvisi).
Bab 18 - Mendekati Akhir. (Sedang Direvisi).
Bab 19 - Pertempuran Terakhir. (Sedang Direvisi).
Bab 20 - Akhir Operasi Phoenix Strike. (Volume 3 berakhir). (Sedang Direvisi).
Bab 21 - Perdamaian Singkat. (Volume 4). (Sedang Direvisi).
Bab 22 - Kaki di Wilayah Negara Lain. (Sedang Direvisi).
Bab 23 - Tahap Selanjutnya. (Sedang Direvisi).
Bab 24 - Informasi Adalah Senjata yang Mematikan. (Sedang Direvisi).
Bab 25 - Pukulan Sangat Keras. (Sedang Direvisi).
Bab 26 - Pukulan Sangat Keras Lain. (Sedang Direvisi).
Bab 27 - Tujuan Telah Tercapai. (Sedang Direvisi).
Bab 28 - Keruntuhan. (Volume 4 Berakhir). (Sedang Direvisi).
Bab 29 - Setelahnya. (Volume 5). (Sedang Direvisi).
Bab 30 - Bentrokan 2 Negara Besar Bagian 1. (Sedang Direvisi).
Bab 31 - Bentrokan 2 Negara Besar Bagian 2.
Bab 32 - Kemajuan.
Bab 33 - Akhirnya.
Bab 34 - Setelah Akhirnya.
Bab 35 - Ketegangan Perang Dingin di Perbatasan Bagian 1.
Bab 36 - Ketegangan Perang Dingin di Perbatasan Bagian 2.
Bab 37 - Sekutu Baru.
Bab 38 - Sekutu Yang Sangat Berguna.
Bab 39 - Kekacauan Tersendiri di Ryulks dan Ahazone.
Bab 40 - Mengatasi 3 Masalah Besar.
Bab 41 - Masalah Baru Setelah Kesuksesan (Volume 5 berakhir).
Bab 42 - Virus Ahazone Bagian 1. (Volume 6).
Bab 44 - Virus Ahazone Bagian 3
Bab 45 - Virus Ahazone Bagian 4

Bab 43 - Virus Ahazone Bagian 2.

169 16 4
By Bocester

22 Oktober 2031

Lokasi Kọ, Kota Kọ, Istana Negara.

Yèŕà dan Geyķo sedang menunjukkan kekecewaan mereka di hadapan duta besar Kahsjag, Hegma, Ziurfa.

Wajah Yèŕà kembali tenang. "Kami kecewa sekali. Kalian berkata tidak akan ikut menginvasi, ternyata malah kalian membantu melawan virus adalah tujuan kalian. Kalian menipu kami."

Uyji, Utia, Hiri hanya merasa tidak enak.

Hiri menundukkan kepalanya lagi. "Sekali lagi, kami hanya melawan virus. Kami tidak akan ikut campur dalam invasi kalian. Semoga ini tidak mempengaruhi hubungan antar negara. Kami berusaha tidak diganggu."

"Baiklah," Geyķo jadi tidak bisa menahan amarahnya. "Keluar!!!!!" Teriaknya denhan suara yang menakutkan. Perlahan hatinya semakin tenang setelah 3 duta besar itu pergi.

Dengan penuh kasih sayang seorang istri, Yèŕà memijit kepala suaminya yang sedang khawatir itu. "Sayang, kau terlalu berlebihan."

Geyķo memegang jidatnya dengan sangat khawatir. "Semoga rencana kita tidak gagal gara-gara 3 negara, atau anak-anak muda Ahazone tidak akan belajar lebih banyak lagi dan pengalaman mereka masih kurang akibat dari kejadian mengerikan ini."
--------------------------------------------
Lokasi KeGiiii, Medan Perang.

Aksi Kerajaan Kọ menginvasi aliansi telah mengejutkan semua pihak di Ahazone yang sedang fokus mempertahankan diri dari virus. Banyak spekulasi yang semakin parah muncul setelah Kerajaan Kọ ternyata tidak memberitahu duta besar mereka, menolak menanggapi, dan hanya memberi pesan untuk percaya mereka supaya masa depan Ahazone lebih aman karena sesungguhnya raja dan ratu yang memimpin negeri itu bukanlah orang bodoh yang bertindak tanpa perhitungan. Tindakan itu membuat marah semua negara Ahazone, apalagi kekuatan besar yang ada di sana dan melontarkan berbagai ancaman. Di sisi lain, penghancuran virus tersisa yang dimiliki aliansi menghasilkan semua virus sudah tidak ada lagi.

Pasukan Kọ terbagi menjadi 3 grup darat, yaitu Grup Utara, Grup Tengah, Grup Selatan. Selain itu, ada 2 grup laut, yaitu Grup Laut Utara dan Grup Laut Selatan. Rencana perang Kerjaan Kọ adalah memanfaatkan manuver mengelilingi yang dilakukan oleh angkatan laut dan non angkatan laut mereka. Baik Grup Tengah yang jumlah pasukannya mencapai 300.000 ditugaskan untuk bertemu dengan pasukan dari Grup Utara dan Grup Selatan yang masing-masing berjumlah 200.000. Grup Laut Utara yang punya 50.000 pasukan bertugas untuk melawan kapal-kapal lawan dan melakukan operasi amfibi yang membuat para marinir akan bertemu dengan pasukan dari Grup Utara setelah berhasil melakukan manuver untuk mengelilingi. Grup Laut Selatan punya kekuatan dan tujuan di mana pasukan marinir akan bertemu dengan pasukan dari Grup Selatan setelah melakukan manuver mengelilingi. Baik pasukan marinir dari Grup Laut Utara dan Grup Laut Selatan akan menarik semua pasukan marinir setelah pasukan darat berhasil mengamankan wilayah tersebut secepat mungkin, kemudian kedua grup laut tersebut akan mengulangi proses yang sama, yaitu melawan kapal dan melakukan operasi amfibi dengan tujuan yang sama. Selain pasukan, ada 800 kapal perang, 1.222 kapal pengangkut pasukan, 150 kapal terbang perang ajaib, 60 kapal pengangkut pasukan, 3.033 artileri, 11.322 mahluk udara berbagai jenis, 23.888 mahluk darat berbagai jenis. Pasukan Kọ mengandalkan binatang untuk bermanuver secepat mungkin dalam menguasai wilayah dan bila ada masalah dalam prosesnya, maka pasukan yang tidak menggunakan binatang akan membantu pasukan yang menggunakan binatang yang bertahan selama mungkin sampai kedatangan mereka. Kerajaan Kọ bertujuan untuk memiliki kemenangan cepat baik menguasai semua wilayah utama aliansi atau mengambil sebanyak mungkin tanah sebelum bala bantuan aliansi datang dalam jumlah banyak.

Selain jumlah pasukan, aliansi memiliki 377 kapal perang, 122 kapal pengangkut pasukan, 30 kapal terbang perang ajaib, 10 kapal pengangkut pasukan, 2.033 artileri, 4.322 mahluk udara berbagai jenis, 5.888 mahluk darat berbagai jenis yang tersedia untuk pertempuran defensif. Sebenarnya jumlah yang tersedia seharusnya lebih banyak, cuma karena banyak kekuatan ditarik untuk melawan virus.

Reaksi pihak yang ada di luar Ahazone sangatlah negatif terhadap kejadian ini. Namun, semua pihak terkejut akan invasi ini karena mereka tidak tahu apa-apa tentang kejadian tidak terduga ini. Kejadian ini mencoreng semua badan intelijen yang ada di luar Ahazone dan membuktikan bahwa badan intelijen yang berasal dari negara Ahazone juga tidak boleh sedikit pun diremehkan. Pengaruh Kọ harus bisa dikurangi demi keselamatan 3 negara mengingat 8 negara juga punya kepentingan di Ahazone. Lagian 8 negara dan 3 negara tidak menyukai idenya Kọ yang mau menguasai semua Ahazone. Di sisi lain, saat 3 negara mengetahui niat asli Kọ yang mau menguasai semua Ahazone, itu bukanlah hal mengejutkan.

Sektor 3, Grup Tengah, Kelompok 3.

Jam 04.00

Di tempat yang ada 5 air terjun yang punya 4 batu raksasa yang dilumuri berbagai tanaman indah yang membuat pemandangan fiksinya semakin enak dilihat, ada pasukan aliansi yang selesai membuat posisi bertahan.

"Tak kusangka Kerajaan Kọ akan sebodoh dan serakus ini."

"Menurut intel, perkiraan 400.000 bala bantuan musuh sedang menuju. Ini benar-benar serangan kejutan."

"...... Raja dan ratu sinting Kọ itu punya keberuntungan berupa rakyat dan pasukan fanatik....."

"Bu, kabar bagus, hampir setengah pasukan yang tadinya ditarik dan sekarang antara sudah sampai atau hampir sampai untuk melawan virus sedang dalam perjalanan. Aliansi memerintahkan peperangan defensif mati-matian."

"Aku ragu."

"Kopral?"

"Aku ragu bahwa kita bisa menang."

Banyak cahaya merah di langit dan kemudian cahaya itu membuat kekacauan setelah berjatuhan dalam jumlah banyak sekali.

"Artileri mereka memang lebih canggiiih!!!!!"

"Bertahaaaan!!!!!!!!!"

Di saat pasukan sibuk berlindung, pasukan Kọ yang semuanya dwarf keluar dari hutan dengan teriakan perang mereka.

"Bidiiik......!!!!!!!! Tembak!!!!"

Pasukan sekutu menembak duluan dan membuat korban berjatuhan di pihak musuh.

"Artileri mereka memang lebih canggih, akan tetapi senapan musket ajaib kita lebih canggih meski harus menunggu 3 detik baru bisa menembak lagi dan kelemahannya adalah pengganggu sihir!"

"Pak!!!!!! Izin untuk beberapa lama kemudian kita bertarung sambil mundur perlahan!!!!! Jumlah mereka sangat mengerikan!!!!!!"

"Izin diberikan!!!!"

Pasukan penjajah akhirnya melepaskan tembakan.

"Ur! Pasukan yang punya sayap!! Taktik tabrak dan lari!! Hajar sisi kanan dan kiri musuh!!"

Pasukan yang punya sayap beraksi, tapi tiba-tiba mereka di hadang oleh pasukan musuh yang dilengkapi kalung ajaib untuk dapat terbang. Namun, tiba-tiba pasukan Kọ secara tak terduga membubarkan formasi dengan sangat luar biasa cepat setelah menggunakan ramuan untuk dapat berlari lebih cepat. Selain itu, banyak klon digunakan untuk membuat sibuk lawan.

"Awas!!!!!"

Sebuah cahaya raksasa datang dari atas dan itu jatuh di atas pertahanan pasukan sekutu. Ledakan ajaib itu memiliki campuran berupa sihir petir hitam, sihir api, sihir suara merusak yang punya radius 40 meter dan horizontal 70 meter. Pasukan Kọ kembali maju dengan pasukan gerak cepat mereka.

"Demi Yang Mulia! Demi negara!"

Pasukan gerak cepat yang mendapatkan perlindungan dari udara dan darat melewati tempat yang tadinya menjadi garis pertahanan kuat lawan setelah itu kekuatan dipisahkan menjadi 2 grup yang mana grup pertama menyerang sayap kanan musuh dari belakang, sedangkan grup kedua menyerang sayap kiri musuh dari belakang. Karena situasinya berbahaya, pasukan sekutu berusaha untuk kabur meski sulit. Pasukan Kọ tahu apa yang akan pasukan sekutu lakukan dan jelas tidak akan membiarkan itu terjadi. Maka dari itu, grup 3 yang berisi pasukan gerak cepat cadangan datang dan membagi kekuatan dan berakhir mengepung pasukan sekutu yang mau kabur. Pasukan sekutu mengalami pembantaian serius.

Agen Urzikstan menyaksikan pembantaian itu dari kejauahan. "Damn," gumamnya dengan ngeri setelah itu menggunakan teropongya dan melihat dari kejauahan ada mortir ajaib super besar yang dibawa oleh mahluk 6 kaki yang ukurannya 10 kali lebih besar dari gaja terbesar di bumi. "7 km jauhnya. Apa pun yang terjadi, jangan sampai negara yang memimpin aliansi dan ada Maja jatuh."

Agen Kongo menepuk pundak agen Urzikstan untuk menenangkannya. "Tugas kita adalah mempelajari. Senjata besar itu tidak ada di data intelijen kita."

Sektor 1, Grup Laut Utara, Kelompok 3.

"Tembak!!!!!!"

50 meriam dari bagian kiri kapal fregat Kọ menembaki 8 kapal fregat sekutu dari jarak 43 meter.

"Uaaa!!!!!!"

"Ampuuun!!!!!!!"

"Musuh mundur!!!"

"Tidak ada waktu mengejar! Daratkan pasukan!"

Pasukan marinir dikerahkan secepat mungkin dan butuh waktu 5 jam baru semua siap.

2.000 warga berlari ke arah pasukan Kọ dengan perlengkapan seadanya saja dan tentu mereka langsung kena bantai.

"Rendahan bodoh. Majuuu!!!!"

Pasukan bergerak secepat mungkin dan hanya 3 hari baru sampai saat sudah jam 11.44.

"Saudara dan saudari kita terlihaaaaat!!!!!!!"

Sorakan terdengar.

"Pak, kita berhasil bertemu pasukan utara setelah perjalan 100 km barat daya, sekarang tersisa menghabisi musuh yang dikelilingi."

"Bagus."

Sektor 2, Grup Selatan, Kelompok 3.

Seorang penyihir tingkat dewa dari Kerajaan Erator terbang mendekati mortir ajaib super besar sedang bersembunyi dan menunjukkan keahliannya untuk tidak ketahuan meski lawan menggunakan deteksi sihir. "Tepat sekali, tepat sekali petinggi memilihku yang ahli bersembunyi," pikirnya, kemudian dia mengaktifkan sihir dan membuat 34 tangan kayu raksasa keluar setelah itu menghantam mortir raksasa itu dengan hasil tidak memuaskan. "Halo, beberapa penyihir tingkat dewa atau kaisar yang sama denganku," dia menggunakan mata sihirnya yang dapat memberi kematian. "Ug!" Dia memang membunuh semua penyihir, tetapi matanya berdarah. "Orang tua itu benar, aku takut mati di situasi seperti ini, sebaiknya aku berhenti saja," dia menggunakan sihir api hitam dan menyerang area yang luas hingga membuat pasukan penjajah mengalami korban besar, melihat mortir ajaib besar itu memiliki ketahanan sihir yang kuat, dia menggunakan sihir api gelap yang merupakan sihir api yang lebih kuat lagi.

Bola api gelap raksasa itu membuat apa yang ada di sekitar menjadi hilang, saat mengenai sasaran, karena dahsyatnya kekuatan tersebut, senjata tersebut sampai hangus.

"Itulah mengapa aku disebut penyihir agung yang menakutkan," pikir penyihir itu yang kemudian menyatu dengan bayangan dan menghilang. "Komandan Hajsal, mortir musuh dihancurkan," ujarnya melalui telepati.

Di sisi lain, Hajsal sedang menyaksikan musuh yang kewalahan menghadapi perang gerilya baik karena jebakan dan bukan jebakan. "Kerja bagus Itajia si pembangkaaaang!!!!!! Serang!!!!!!" Dia memimpin pasukan pegasus cadangan dan berhasil berada di belakang formasi musuh setelah itu melakukan taktik tabrak dan lari yang membuat 74.000 pasukan musuh kewalahan dan akhirnya mundur setelah 9 jam pertempuran. "Kemenangaaaan!!!!!!!"

Sorakan terdengar. Laju pasukan penjajah di selatan terhenti oleh lawan yang kalah jumlah.

Sektor 2, Grup Laut Selatan, Kelompok 2.

"Sekarang!!!!!!!"

Suara perang pasukan sekutu dan warga terdengar di hutan. Jumlah warga dan pasukan sekutu membuat musuh syok, yang mana jumlah warga mencapai 422.333 bersama pasukan sekutu yang hanya 22.332 tanpa dukungan berat seperti angkatan udara.

Pasukan Kọ terpaksa mundur dalam keadaan tergesa-gesa.

"Jumlah yang mengerikan!!!! Tidak ada pemberitahuan akan ada banyak warga yang mau melawan seperti ini!!!!!!!"

"Diam dan mundur!!!!!"

"Kena bantai di sini, setengah kekuatan pasukan laut akan habis!!!!!!"

Kapal-kapal Kọ memberi dukungan tembakan untuk membantu pasukan yang mundur. Akan tetapi warga dan pasukan sekutu tidak peduli, saat sampai pada jarak serang, mereka berusaha menghabisi sebanyak mungkin para penjajah.

Grup Selatan dan Grup Laut Selatan berhasil dihentikan.
--------------------------------------------
Lokasi Makelonia, Hutan Mkl, Pangkalan Udara Mkl.

Pesawat-pesawat dari berbagai dunia berkumpul di sini. Negara Makelonia adalah negara di barat perbatasan Ahazone yang punya wilayah berupa pulau yang dekat dengan Ahazone dan ini merupakan negara seukuran 4 kalu lebih besar dari Irlandia dengan populasi mayoritas tys.

"Hari ini 300 pesawat angkut akan menuju ke Ahazone tempat di mana pendaratan sudah siap setelah ribuan pembom beraksi. Tempat ini adalah tempat terpencil, tugas kita adalah tidak ketahuan oleh penduduk Ahazone, mendapatkan pengalaman tempur dan uji coba peralatan saat melawan virus, setelah selesai, kapal selam serbu amfibi yang sudah siap di posisi akan menjemput kita. Selama misi yang diperkirakan berlangsung 1 minggu ini berlangsung, akan tersedia dukungan udara, kapal selam, darat. Tidak diizinkan sedikit peralatan yang hilang!! Itulah mengapa kita semua di sini sudah dilatih ulang! Paham?!!!!"

"Paham!!!!!!!"

"Kalian, Dlam, Papua Nugini, kalian yang paling panas dan unik, jaga sikap kalian."

Orang-orang Dlam dan Papua Nugini saling menatap satu sama lain dengan tidak suka.

"Dengar itu, rendahan."

"Cium ketekku dengan bibir itu, bangsat."

"Ooo, gituuu? Sayangnya ketek hitam kalian tidak berharga untuk bibirku."

"Ooo, gituuu? Tapi kau diam-diam tersinggung,'kan di balik senyuman itu? Kelihatannya ketekku punya daya tarik tersendiri di hadapan bibirmu yang malu-malu."

"Bangsat, ajak ribut, ya?"

"Yuk, ribut."

"Dari awal memang kita ditakdirkan untuk ribut."

"Jadi, mau ribut dengan cara apa?"

"Apa pun!!!!!"

"Baiklah, 1 lawan 1, aku yang menggunakan senapan serbu melawan kamu yang pakai senapan."

"Lawan aku dengan adil, kulit yang warnanya sama seperti kotoran!"

"Nandatooo?!!!"

"Tenang!! Tenang!!"

Keributan kembali tenang.

"Orang Vietnam, Hurruī, urus mereka!"

"Dimengerti, kami,'kan pengasuh anak."

"Cukup!!!! Ada pertanyaan!?!!!"

"...... Apa yang terjadi bila pasukan Ahazone mendekat?"

"Maka kita akan mundur secepat mungkin sesuai rencana. Kita bertemu dengan mereka, kita usahakan untuk tidak berbicara dan kabur atau menghabisi mereka semua setelah itu pergi meninggalkan jejak tanpa ada saksi mata. Kemungkinan terburuknya adalah pemerintah akan bekerja ekstra dan memberitahu Ahazone tentang keberadaan dunia luar. Ada lagi?"

"Tidak."

"Tidak."

"Gak ada."

"Itu saja."

"Akhirnya."

10 detik berlalu dan tidak ada pertanyaan lagi.

"Saatnya beraksi!"

10 menit kemudian, semua 300 pesawat terbang, setelah 6 jam 11 menit kemudian, 60 pesawat angkut terbang meninggalkan formasi dan sampai duluan.

"Turun!!!!!"

Pasukan penerjun payung turun duluan, setelah mendarat di gunung yang di atasnya ada dataran, mereka mengamankan tempat dengan perlawanan musuh yang kecil.

"Aman!"

240 pesawat angkut lain datang dan menjatuhkan banyak muatan berupa pasukan yang disegel dan alat inventaris ajaib berbagai ukuran.

"Sesuai rencana, gunung ini akan menjadi markas kita. Pertahanan kita akan terbagi menjadi 6 pertahanan. Grup 1 di kanan, Grup 2 di tengah, Grup 3 di kiri. Pertahanan pertama adalah pantai di belakang kita, tempat di mana kita akan mundur. Pertahanan kedua adalah markas kita yang sekarang ini. Pertahanan ketiga adalah rintangan yang dihadapi lawan ketika mau naik ke markas. Pertahanan kelima, pintu untuk menuju ke atas gunung. Pertahanan keenam, dinding yang harus dilewati para monster. Jika kita mundur dalam keadaan banyak monster mengejar, bantuan udara akan datang dalam skala besar. Selama pertempuran, selalu ingat untuk menjaga ketat alat ajaib penghisap jiwa. Penting untuk menghisap jiwa para monster, takutnya jika mereka berhasil di vaksin, ingatan mereka tentang kita ada. Itu saja. Tidak ada penghianatan. Tidak boleh ada yang mati. Tugas kita hanya bertahan."

"Dlam, kumohon, lupakan soal permusuhan kita untuk sementara."

"Hmph! Jangan pikir semua Dfiakxi tidak mau damai, aku sama. Kita punya musuh yang sama."

"Kita beri pelajaran akibat mengganggu permusuhan kita."

"Kekuatan kita mencapai 5.000 orang, 60 tank, 14 tank terbang, 50 IFV, 17 IFV terbang, 24 FSV, 8 FSV terbang, 129 kendaraan lapis baja berbagai jenis, 100 kendaraan lapis baja terbang, 66 artileri ajaib, 16 artileri, 16 MLRS, 55 meriam medan ajaib, 12 meriam medan, 11 meriam pertahanan udara, 13 meriam pertahanan udara ajaib. Ini cukup."

Pasukan terus bekerja keras. Para prajurit luar Ahazone hanya sedikit yang menggunakan senjata api non sihir karena alasan penghilangan bukti karena takutnya ada selongsong yang jatuh meski senjata dilengkapi alat agar selongsong tidak jatuh. Selain itu, ini demi menghemat logistik. Bukan hanya prajurit saja, melainkan juga kendaraan yang membawa senjata dan selongsongnya akan jatuh di luar. Saat selongsong keluar, alat tersebut akan menghancurkannya. Meskipun begitu, tidak seperti prajurit, kendaraan yang membawa senjata adalah pengecualian dalam hal jumlah menggunakan senjata yang bukan sihir.

23 Oktober 2031

Jam 17.00

"Sampai juga."

1 CN-235M yang dilengkapi 4 cantelan penyimpanan ajaib, 4 tangki bahan bakar tambahan menjatuhkan sebuah paket spesial untuk 6 AMX-13PNG MK2.

AMX-13PNG MK2 adalah peningkatan dari varian MK1, yang mana tank sekarang memiliki sistem elektronik yang lebih baik dan mesin lebih kuat agar dapat membawa peralatan atau perlindungan tambahan bila perlu tanpa mengurangi mobilitasnya.

"Paket apa itu?"

"Tank kita akan semakin cantik berkat ini."

Orang-orang Papua Nugini memasang kit yang membuat semua AMX-13PNG MK2 memiliki fitur berupa meriam lebih kecil seperti T-72M2 Moderna, cuma bedanya ada 2 meriam, jumlah amunisi, tempat amunisinya itu merupakan alat inventaris ajaib.

15 menit kemudian.

"Sayang sekali kit ini memiliki keterlambatan saat pengembangannya."

"Selesai sudah."

"Hoho! Kalian tidak bercanda saat kalian bilang tambah seksi!"

Semua AMX-13PNG MK2 sekarang dilengkapi 2 meriam 20 mm dari keluarga M39, namun tidak semuanya menggunakan konfigurasi sama karena ada yang menggunakan 2 varian sihir dari M39 bernama M39M.

M39M adalah varian meriam sihir dari keluarga meriam M39. Layaknya meriam sihir lain di dunia modern, senjata ini modular dan dilengkapi baterai sihir yang mana tergantung jenis baterainya, maka sihirnya bisa beda meski tidak semua sihir bisa digunakan. Kode M berarti "Magic".

"Biasa saja. Kami juga tidak kalah."

Ternyata semua tank dilengkapi hal yang sama kecuali kaliber dan jumlah amunisi meriam yang beda.

41 menit kemudian.

"Mulai."

Alat sihir pengeras suara diaktifkan dan tak butuh waktu lama untuk para monster terpancing.

"Buat keributan."

Grup 3.

"Para monster terlihat! 400 meter!"

"Cari pemimpinnya! Seharusnya tidak susah mengetahui perbedaan!"

"Lupa, ya?! Tipe itu bisa berpura-pura menjadi salah satu dari kebodohan."

"......... Mereka semakin dekat......"

"Tunggu sebentar. Bidik tipe yang lebih berbahaya."

"...... Mereka banyak sekali, mungkin puluhan ribu....."

Mereka terus menunggu sampai musuh sudah 200 meter. Setelah diberi aba-aba, alat sihir penghisap jiwa aktif dan menghisap jiwa apa yang menjadi sasaran.

"Tembak!"

Pasukan dari Grup 3 memulai serangan dan banyak tipe lebih berbahaya mati.

Di sisi lain, AMX-13PNG MK2 sedang bersembunyi dan mencari mangsa.

Komandan tank menemukan sesuatu yang menjadi kabar baik. "Kepada semua unit Grup 3, ini Cannon 5, kalian menemukan Komandan dan Peniru Kemampuan?" Tanyanya dengan harapan tidak ada supaya uji coba kemampuan rahasia bisa digunakan dan akhirnya semua menjawab "tidak". "Isi HVAPFSDS," perintahnya sambil melihat ada tipe Komandan dan Peniru Kemampuan. "Ini kesempatan selagi tidak ada yang tahu. Terima kasih fitur spesial dari tank varian MK2 ini, laser pencari jarak baru, hunter killer, Commander's Independent Thermal Viewer dan Gunner's Primary Sight yang punya Gen FLIR baru, termal generasi 2 yang dirahasiakan dari orang-orang non bumi sekitar," pikirnya. "Aku sudah tandai musuh. 1.222 meter."

HVAPFSDS atau Hyper Velocity Armor Piercing Fin Stabilize Discarding Sabot adalah APFSDS yang lebih cepat, namun dengan pengorbanan kekuatan penetrasi karena ukurannya yang diusahakan sekecil dan aerodinamis mungkin. Amunisi ini dirancang dengan tujuan spesial selain melawan kendaraan lapis baja, yaitu menjadi penembak jitu anti-personel. Bayangkan jika ada penyihir tingkat dewa di jarak 3.431 meter, amunisi HVAPFSDS akan berguna untuk menghabisi sasaran penting seperti itu karena amunisi ini tidak harus berkualitas tinggi dan bisa dibuat dari bahan murah seperti baja atau besi biasa.

Kru penembak melihat amunisi terisi. "LQSDM-53-105 terisi!"

MQSDM-53-105 adalah varian 105 mm dari amunisi DM-53, tetapi ukurannya kecil dan punya kualitas menurun. Kode MQS berarti "Middle Quality Small".

"Tembak," perintah Komandan setelah dirinya mengeluarkan HVAPFSDS setelah menggunakan sihir baja yang siap diisi kapan saja.

HVAPFSDS keluar dari moncong tank Papua Nugini, amunisi tak lama kemudian bergerak dengan kecepatan mach 9. Musuh yang menjaga pemimpinnya mati.

"Hohohoho!" Tawa Komandan. "My turn! LQSDM-53-105 datang!" Dia yang sudah menyiapkan amunisi HVAPFSDS buatannya berkat sihir baja, segera mengisi meriam tersebut, setelah selesai, dia menembak tipe Komandan dan menyaksikan kepala sasaran terputus. "Kemampuan hunter killer memang hebat."

LQSDM-53-105 merupakan kualitas yang lebih rendah dari MQSDM-53-105 yang mana tidak seperti MQSDM-53-105 yang materialnya sama dengan DM53, LQSDM-53-105 menggunakan material baja atau besi.

"Haha! Saatnya beraksi!" Kru penembak menekan tombol dan membuat tank menggunakan kedua meriam 20 mm. "Suatu kehormatan bagi penggemar zombie!" Serunya sambil menggunakan meriam kedua meriam ajaib yang mana 1 meriam ajaib menembakkan energi sihir es kepada kaki monster berbadan besar yang membuatnya terjatuh, sedangkan 1 meriam ajaib menembakkan energi sihir api yang membakar sasaran, namun kemudian meriam ajaib yang menembakkan energi sihir api mengumpulkan energi sihir setelah itu menembakkan energi sihir api yang kelihatan seperti laser merah panas singkat yang mengakibatkan monster besar berbadan keras hasil mutasi mati. "Baterai meriam pertama sedang diisi! Meriam kedua tersisa 66%!"

"Itulah keunggulannya sihir!" Balas kru pengemudi sambil minum kopi, namun dia segera berhenti meminum dan wajahnya jadi pucat. "Ya Tuhan," ujarnya dengan takut karena jauh di depan ada 18 monster raksasa yang punya bentuk yang cukup untuk membuat orang-orang muntah.

"Apakah......monster itu terdiri dari mutasi dan campuran korban yang tubuhnya menyatu?"

Hujan mortir menghunjani posisi monster itu dengan amunisi HEDP dan membuat kerusakan.

1 FTŔQ-03PPP2 dan 3 prajurit sekutu berbadan besar menembakkan amunisi APHECBC-T. Amunisi dari FSV terbang dan amunisi 47 mm itu menembus sasaran, masuk dan meledak di dalam.

"Jantung! Otak!! Mata!! Kaki!!!!"

1 Terrex s5PNG Trooper, 2 IFV, 1 FSV, 1 tank terbang menargetkan bagian-bagian penting dari monster-monster besar itu.

Terrex s5PNG Trooper merupakan Terrex s5M Trooper Singapura yang diproduksi di Papua Nugini dan punya kemampuan yang membuat kendaraan dapat lebih bertahan di dunia ini. Varian  M dan PNG pada varian Terrex s5 dilengkapi mesin yang lebih kuat agar dapat menahan bobot seperti perlindungan tambahan yang lebih berat. Akibatnya kecepatan kendaraan meningkat menjadi 160 km/j dalam konfigurasi normal, akan tetapi kecepatan itu tidak digunakan dan hanya dibatasi sampai 120 km/j. Meskipun begitu, berkat mesin ini, meski kendaraan menjadi lebih berat disebabkan adanya perubahan tergantung kebutuhan seperti perlindungan tambahan di samping dan depan kendaraan dari meriam 57 mm, mobilitas dan daya jangkau kendaraan tetap bisa lebih terjaga.

"Mereka tidak bisa bergerak!!!!"

"Jumlah musuh berkurang!!!!!"

Amunisi 68 mm jenis APHECBC-T dari senjata mirip Carl Gustaf bernama Cvast L2 cuma bentuknya seperti varian senapan tanpa recoil dari M79 Osa menghabisi monster besar terakhir itu.

"Tipe Titan mati!"

"Merepotkan sekali, senjata biasa tidak dapat menembusnya."

Pertempuran terus berlangsung dan meski sudah menggunakan berbagai cara termasuk sihir hebat, jumlah musuh terlalu banyak.

"Mereka dataaaang!!!!!!!"

"Keluarkan pemotong!!!!"

Banyak meja yang di atasnya ada alat pemotong berputar tiba-tiba muncul, kemudian memotong semua monster yang mendekat.

"Sedikit lagi!!!"

"Tipe Duri!!!"

Ratusan duri berterbangan.

"Sihir!!!!"

Sebelum penyihir bisa menyerang menggunakan api hitamnya, amunisi artileri 79 mm jenis HEDP menghujani posisi monster tersebut dan berhasil membunuhnya.

"Itu yang terakhir. Sekarang tersisa tipe yang lebih lemah."

"................... Selesai juga......."

Terjadi keheningan sementara karena orang-orang luar Ahazone menyaksikan kekacauan yang terjadi.

"Ladang penyakit."

"Pesawat tidak mendeteksi adanya musuh tambahan."

22 penyihir menggabungkan kekuatan setelah itu menggunakan sihir api hitam yang membuat semua mayat hangus tidak tersisa dalam waktu 8 detik.

"Aku iri sekali, seandainya aku bisa menguasai sihir keren itu."

"Jumlah mereka memang tidak main-main."

"Saatnya diskusi."

Mereka melakukan diskusi hasil pengalaman tempur mereka supaya dapat menjadi lebih baik. Bukan hanya itu, berkat belajar, mereka sampai membahas konsep seperti jebakan baru, taktik baru, dll.

"Serangan selanjutnya harus ada uji coba baru."

"Benar, tadi itu terlalu biasa, kita perlu lebih kreatif."

"Hmmmmm?"

"Apa ya?"

"Susah juga."

"Aku punya ide, bagaimana kalau kita membuat formasi di mana para monster akan dicincang dari berbagai arah, sedangkan kita hanya fokus pada monster tipe terbang?"

"Tidak buruk. Dengan kata lain, kita harus menghabisi yang lebih tidak mudah."

"Harus semaksimal mungkin kita mengandalkan cara non sihir."

"Pengguna sihirku kelihatan terlalu berharga, pengguna sihir dapat menyebabkan kerusakan besar."

"Cih! Terserahlah!"

"Ada pria yang tak bisa diajak bercanda."

"Haha! Sihir akan terlalu boros, begitu juga dukungan berat seperti kapal perang dan pesawat, juga tidak harus semua umpan mengandalkan suara."

"Ide yang membuat rakyat dapat memberi perlawanan dengan mudah di saat militer tidak ada. Militer tidak bisa melakukan semuanya. Semoga generasi masa depan baik-baik saja."

"Jadi.......di mana dan kapan kita mulai?"

Grup 1

Jam 16.00

70 prajurit dengan 17 kendaraan lapis baja terbang, 3 IFV terbang, 2 FSV terbang, 2 tank tempur utama terbang masuk ke hutan. Semua kendaraan dan 13 orang dilengkapi alat penghisap jiwa.

"Ada sekumpulan monster anak-anak tipe yang dapat melakukan bunuh diri, 22 meter di depan kalian. Ada ratusan."

"Saat yang tepat untuk uji coba taktik. Dukungan roket, mortir, artileri siap?"

"Kapan saja."

Semua pasukan turun.

"Semoga ini berhasil."

Umpan yang jelek hanya berupa baju dan kayu digunakan.

"Jelek, sih, tapi semoga mereka dibodohi."

"Sembunyi."

Suara lonceng berbunyi setelah semua orang berbunyi.

"Roo!!!"

"Raaaa!!!"

Para monster mendekat ke asal suara dan menemukan umpan. Pasukan luar Ahazone menunggu dengan penuh harapan.

"4 menit."

4 menit kemudian.

"Gagal, dibuat bergerak pakai tali juga sama."

"Tim 2, giliran kalian."

Suara lonceng berbunyi dan para monster terpancing. Setelah sampai, para monster melihat umpan berupa bantal yang memakai helm, pakaian, 2 tangan kayu palsu, 2 kaki palsu, wajahnya digambar. Berkat tali, tangan dan kaki umpan bergerak.

"Iiii!!!!"

Para monster menyerang, kemudian meledakkan diri. Pasukan luar Ahazone jelas senang sekali.

"Tersisa 3 monster dengan tipe yang sama."

Lonceng lain berbunyi dan 3 monster tersisa akhirnya menemukan umpan yang sama.

"Ayo, serang."

3 monster itu menunggu 7 menit dan kembali bubar.

"Kurang ajar."

Umpan itu bergerak dan membuat para monster meledakkan diri setelah mendekat.

"Misi selesai, kembali ke markas dan laksanakan analisa."

Semua pasukan kembali.

"3 gagal, 1 keberhasilan."

"Grup 2 akan melakukan uji coba selanjutnya. Kali ini sasarannya adalah tipe terbang."

Grup 2.

Jam 18.00

Pasukan dengan jumlah dan jenis yang sama beraksi.

"Ini misi 2 km dari markas, hati-hati."

"Pesawat menemukan kawanan tipe terbang dan mungkin salah satunya pemimpin."

"Serius?!"

"Habisi dulu. Uji coba untuk saat ini tidak boleh melibatkan pemimpin. Kita tersisa 111 meter lagi."

Prajurit Makelonia berdiri dengan penuh percaya diri. "Serahkan padaku," ujarnya dengan percaya diri setelah itu dia terbang keluar dan merangkak di atas kendaraan lapis baja terbang sambil membidik lawan pakai sniper KJ--1 yang kelihatan seperti varian sniper 0.45BMG dari M24, cuma ini varian sihir. Senjata dilengkapi alat ajaib di moncongnya yang dapat membuat suara hasil tembakan tidak terdengar.

Energi sihir keluar dan mengenai otak lawan tak lama kemudian.

"Damn!"

"Dia dikirim karena alasan ini."

"Siapa nama Anda, Nak?"

"Dia Fap Paf, penembak jitu nomor 2 di unitnya."

"Damn. Untunglah petinggi tidak bodoh."

Fap masuk kembali. "Sasaran mati, otaknya kena."

Semua pasukan keluar setelah kendaraan mendarat.

"Perhatikan sekitar."

"Memasang balon hasil pesanan kita."

Balon hasil pesanan yang baru jatuh dari pesawat di pasang. Setelah selesai, balon yang punya tangan dan kaki itu terbang dan diikat.

"Putar lagu."

Sebuah lagu terdengar di ketinggian itu di dekat kawanan monster terbang. Para monster terpancing dan pergi ke asal suara yang padam, saat sampai, mereka melihat balon dan melihatnya untuk beberapa saat.

"Gagal."

"Tahap selanjutnya."

Berkat tali, tangan balon itu bergerak.

"Waar!!!!"

Balon itu diserang. Para monster kemudian diserang oleh busur hingga semuanya mati.

"Uji coba berhasil. 1 gagal."

"Kembali ke markas."

Semua pasukan masuk ke kendaraan terbang. Namun, kendaraan terbang mereka dikejar oleh para monster.

"Dari mana mereka datang?!!!"

"Orang pintar! Analisa!"

"Dari semua data, seharusnya tidak ada tipe yang memimpin dan memberitahu para monster!!"

"Jangan serang!! Tunggu sampai berada dalam jangkauan penghisap jiwa!!!"

Fap punya rasa sedang diawasi. "Buka pintu! Kita sedang diawasi oleh sesuatu yang lain! Dari jauh!" Dia mengambil sniper J--1 dari temannya, lalu mengisi amunisi peledak yang punya penjejak.

"Apa?"

"Aku mengenal Fap! Percaya dia!"

Pintu dibuka.

"Trpa 11! Perhatikan dengan ketat arah jam 4 kami! Aku menembakkan amunisi peledak yang punya penjejak!" Seru Fap.

"Dimengerti!" Balas pilot Trpa 11 yang menggunakan helikopter serang intai yang setara MH-6 baik dalam hal kecepatan dan lainnya kecuali teknologi sains. Helikopter bernama 11JL punya bentuk yang kelihatan seperti varian helikopter kecil dari Bf 109.

Kopilot Trpa 11 membuat sensor sihir helikopter mengarah ke arah yang Fap maksud. "Siap!"

Fap menarik pelatuk. Amunisi dengan penjejak biru itu melesat melebihi kecepatan suara, setelah 111 meter perjalanan, amunisi meledak setelah mengenai batang pohon.

"Aarr!!!" Suara mahluk terdengar.

"Aku melihat amunisi!" Kopilot Trpa 11 menelan ludah saat melihat sebuah mahluk yang tadinya tak kasat mata menjadi kasat mata dalam keadaan lengan dan pipi kirinya terluka. "..... Tipe macam apa itu?! Mahluk itu tidak ada di data!!" Serunya dengan wajah yang menegang akibat kengerian.

"Apa yang kau lihat?!! Katakan!!!!"

"Aku tidak bisa melihat," ujar Fap.

"Aku tidak tahu! Semacam mahluk humanoid pria elf dengan mata besar menutupi sebagian besar tubuhnya!" Kopilot Trpa 11 melihat lagi dan menemukan mahluk itu menghilang. "Dia punya kemampuan kamuflase atau tak kasat mata."

"Itu.....menjijikan."

"Komandan! Pengintai! Ada kemungkinan para monster punya struktur! Haruskah kita memanggil dukungan udara atau darat!!?"

"Apa kita kehilangan sasaran?!!"

"Yap," balas kopilot Trpa 11.

"Kalau begitu tidak perlu."

Semua pasukan akhirnya kembali ke markas.

"Akan masuk akal bila jenis monster ini selama ini tidak terlihat dan baru terlihat."

"Sifat monster ini adalah pengintai."

"Mata besar, tak kasat mata, memang masuk akal bila disebut pengintai."

"Shit! Virus ini gila! Shit! Shit! Ini gila! Ternyata semua kerja sama yang dilakukan antar negara tidak cukup untuk mengetahui keberadaan tipe itu."

"Orang Ara, aku dulu melawan pasukan kalian di Baelyu, kami dibantai habis-habisan di dekat ibu kota porvinsi di selatan, hanya aku yang selamat dari pembantaian itu. Mau tahu pendapatku? Virus ini jauh lebih mengerikan, kami tidak mengeluh, jadi jangan mengeluh."

"Ayo, mengeluh tidak akan berguna."

"Kita perlu pulang hidup-hidup untuk dapat melanjutkan permusuhan kita, orang Ara."

"Aah, benar juga, aku lupa, terima kasih mengingatkan, tidak sabar melihat kubah pada tank-tank kalian punya jam terbang tambahan."

"Bajingan, ajak ribut!"

"Wah, wah, kalian kelihatan akrab sekali."

"Kami tidak!!!!!!!!"

"Caaandaaa."

"Kami meneliti tank kalian yang kami rebut, ternyata terbuat dari baja saja, semua isinya ketinggalan zaman sekali. Ok, Tuhan, jika kalian memang Tuhan yang hebat, beri pemberontak tank."

"Cih, buang-buang waktu saja."

Letnan kolonel Hurruī menyaksikan pertengkaran kecil itu dari kejauhan. "...... Orang Ara, mereka bisa berdamai dengan siapa saja kecuali Dfiakxi. Dfiakxi, ajaran kalian sendiri yang membuat kalian tidak mendapatkan kedamaian...... Sebelum atau sejak negaraku lahir, Dfiakxi memang jadi masalah perdamaian. Berdasarkan analisaku, jika dunia adalah pro perdamaian dan memilih pihak mana yang harus dilenyapkan, Dfiakxi akan menjadi sasaran," pikirnya yang tidak suka Dfiakxi. "Para jurnalis, bagaimana?"

177 jurnalis dari berbagai negara berkumpul. Mereka adalah jurnalis yang bisa bertarung.

"Menyeramkan, namun kami semua sudah selesai dan akan terus mengumpulkan data, Letnan Kolonel RR."

RR menduga hal yang tidak enak yang membuatnya memukul meja sebagai gertakan. "Dengar baik-baik para jurnalis, kalian punya tanggung jawab, begitu juga kami, aku tidak mau mendengar berita bohong, untuk kali ini saja, berbuatlah netral tanpa fitnah terhadap musuh atau tidak. Fitnah itu kejam, kalian paham betapa bahayanya misinformasi. Semua prajurit yang ada di sini berjuang untuk dunia tidak peduli kalian musuh atau tidak, jadi hargailah. Aku tidak ingin orang-orangku difitnah," ujarnya dengan nada mengerikan.

"Ka....mi-"

"Mengerti. Rakyat dunia perlu bersatu."

12JL lewat di atas dan mendapatkan sorakan dari semua orang.

Pilot Trpa 11 melihat kondisi bahan bakar yang sudah mau habis. "Bukan hanya bahan bakar ini yang mau habis, perutku juga."

Kopilot Trpa 11 mengeluh. "Sabarlah, wajah bayi, kita sebentar lagi sampai. Kapal selam 1 km lagi."

4 12JL terlihat.

"Giliran kami," ujar pilot Trpa 8.

"Semoga beruntung," balas pilot Trpa 11. "Jangan ngompol sewaktu di sekolah penerbangan, ya?" Lanjutnya dengan ejekkan.

"Diam, bajingan bibir gatal," balas Trpa 8.

"Membosankan," balas pilot Trpa 11.

"Sudah, sudah, kita sampai," ujar kopilit Trpa 11.

Helikopter mendarat di atas kapal selam kapal induk milik Makelonia yang berdampingan dengan kapal selam negara lain.

"Selamat datang kembali."

"Tamu kita baik-baik saja?" Tanya kopilot Trpa 11.

"Mereka baru saja mendarat."

3 La-11N/AM dan 3 La-11N/BM yang merupakan varian kapal induk dari varian AM dan BM sedang parkir. Kehadiran 6 pesawat dari bumi di kapal selam kapal induk sangatlah penting karena dengan ini, mereka dapat memiliki pengalaman penting. Alasan Papua Nugini mendapatkan izin untuk mendaratkan 6 pesawat di kapal induk yang dapat menyelam ini, itu karena disebabkan Makelonia adalah sekutu rahasia 8 negara yang tidak menyukai Dfiakxi.

"Kalian bermain kotor sekali, main jiplak karya kami."

[-11B dan [-11C punya bentuk yang sama seperti La-11 buatan Papua Nugini dengan kemampuan 4 kali lebih rendah dari varian AM dan BM dari La-11 Papua Nugini atau setara varian dasar La-11 kecuali kecepatannya yang mencapai 702 km/j dan jangkauan 2.300 km berkat kokpit yang lebih kecil yang dirancang untuk tubuh tys yang terkenal pendek dan mesin hemat baham bakar yang lebih bertenaga. Selain itu, pesawat punya 5 cantelan. Varian B adalah kursi tunggal, sedangkan varian C adalah kursi ganda.

Cloud 2 tepuk jidat menghela nafas. "Kami skuadron Cloud hanya pengguna, kok kami yang disalahkan?"

"Aku akan jujur saja, pesawat kalian kebetulan sama bentuknya," balas Cloud 3. "Kami sendiri sangat terkejut melihat pesawat yang kebetulan hampir sama," pikirnya.

"Mustahil!"

Semua penerbang memasuki pesawat mereka masing-masing dan bersiap untuk membuat pesawat lepas landas.

3 La-11N/AM dan 3 La-11BM, 3 [-11B dan 3 [-11C lepas landas.

3 La-11N/AM dilengkapi 2 Rh-202A dengan amunisi HEF-T, 2 MK-82, 1 tangki bahan bakar tambahan.

Rh-202A adalah varian untuk pesawat terbang yang mana kalibernya sama dengan meriam M39 demi mempermudah jalur logistik. Kode A berarti "Air".

3 La-11N/BM dilengkapi 2 Rh-202A dengan amunisi HEF-T, 2 BNT-250, 1 tangki bahan bakar tambahan.

3 [-11B dilengkapi 4 KjK-20 dengan amunisi HEF-T, 2 ML-82, 1 tangki bahan bakar tambahan. Ini merupakan konfigurasi standar ringan untuk pesawat ini. KjK-20 adalah meriam 20 mm Makelonia yang setara dengan Rh-202. ML-82 adalah bom setara MK-82 dengan bentuk M117.

3 [-11C dilengkapi 2 KjK-20 dengan amunisi HEF-T, 2 ML-82, 1 tangki bahan bakar tambahan. Ini merupakan konfigurasi standar ringan untuk pesawat ini.

"Skuadron Cloud, ini Cl 1, jangan lakukan hal bodoh. Ini misi untuk menangkap tipe Pengintai, ganti," ujar Cl 1.

"Misi dibatalkan sementara. Grup 2 dan 1 diserang. Skuadron Cloud dan Cl, tugas kalian adalah memberi dukungan."

Grup 1.

"Kali ini yang lebih banyak adalah yang udara!!!!!"

"Mereka menukik!!!!!!!"

"Ribuan!!!!!!"

"Perisai sihir!!!!!!!!"

Perisai sihir besar tingkat raja digunakan yang membuat ribuan monster terbang menabrak. Tak lama kemudian, 6 ML-82, 6 BNT-250 menabrak perisai sihir dan membunuh dan melukai ribuan monster.

Terrex s5PNG Trooper mendeteksi keberadaan tipe Pengintai berkat penggunaan termal.

"Sial! Itu dia! Bagaimana kita bisa memberitahu keberadaannya tanpa kemampuan termal dan lainnya terjaga?" Komandan dibuat berpikir keras sambil melihat sekitar dan menemukan tipe Komandan. "Sudah kuduga," dia dibuar dilemma karena bila tidak membunuh, maka mereka akan kewalahan, sedangkan jika memberitahu, maka kemampuan rahasia punya kesempatan ketahuan lebih tinggi. "Pura-pura kita baru melihat sesuatu, tembak HEF-T di dekat monster itu untuk berusaha melukainya saja. Tipe Komandan nanti akan dibunuh."

Kru penembak hanya mengangguk sambil melakukan pekerjaannya. "Sudah siap!"

"Kami melihat sesuatu yang tersentuh di antara pepohonan! Perkiraan 150 meter di depan kami!" Seru Komandan. "Tembak!!"

5 amunisi 30 mm meledak 6 meter di sebelah monster yang dicari itu.

"Itu sasaran!! Tipe Pengintai!!!!!!!"

"Tipe Pengintai terlihaaat!!!!!!"

"Tembak roket!!!!"

9 roket dengan hulu ledak ajaib yang dapat membuat sasaran diikat oleh rantai sihir pun beraksi dan tidak lama kemudian berhasil mengikat korban setelah melakukan kontak di area sekitar.

"Sasaran ditangkap!!!!!"

"Kami menemukan tipe Komandan! Perkiraan jarak 300 meter! Arah jam 13 Regu ke-100! Di dekat bebatuan!" Seru kopilot Trpa 7.

2 meriam medan, 3 meriam medan ajaib, 2 FSV membidik.

"Jangan biarkan pemimpin musuh belajar lebih banyak!!!!"

"Hajar dengan keras!!!!!! Tembak!!!!"

HE-T, HE-FRAG, MHE, FHE, MCW menghajar posisi Komandan musuh.

MHE adalah Magical High Explosive yang punya cara kerja sama seperti amunisi HE cuma versi sihir.

FHE adalah Flame High Explosive. Ini merupakan sihir api yang digunakan meriam ajaib dan jenis serangan ini dapat meledak dan membakar.

MCW adalah Many Cutting Wind. Ini merupakan sihir angin yang digunakan meriam ajaib dan jenis serangan ini dapat menyebarkan banyak angin memotong dalam radius tertentu tergantung kalibernya.

Komandan musuh dibuat tewas.

"Tahap selanjutnya!!!!"

Pohon-pohon di belakang para monster memunculkan para umpan yang dikendalikan pakai tali.

"Roaa!!!!"

Para monster dalam jumlah banyak menyerang pohon-pohon itu.

"Berhasi!!!!!"

Grup 2.

"Auto farming kita booss!!!!!!!!"

"Terima kasih banyak ya karena mau maju dan melakukan uji coba!"

"Sama-samaaaaaa!!!!!!! Senang mengetahui pengorbanan kami tidak sia-sia!!!!!"

1 La-11N/BM dan 2 [-11B menyerang tipe Titan pakai meriam. Kopilot dari La-11N/BM menggunakan sihir lubang hitam.

Tanpa merugikan lawan, lubang hitam itu menarik semua monster dan menghancurkan mereka di dalam.

"Maaf terlambat!" Seru kopilot II Cloud 1 dengan keren. Namun, dia tewas segera setelahnya setelah pesawat 1 MTP-1II×I dengan standar ringan tiba-tiba menyerang dari belakang.

10 detik sebelumnya, 1 MTP-1II×I baru saja menembakkan semua roketnya.

"II Mqe 5! Kalian terlalu rendah! Naik!!" Perintah pilot II Mqe 4.

"Jangan khawatir, kami akan baik-baik saja," balas pilot II Mqe 5 sambil menggunakan meriamnya.

Sebuah duri besar kebetulan dekat dan meledak. Ledakan menyebar dan mengenai kedua penerbang tersebut. Karena terkena di bagian kepala dan tidak merusak otak, infeksi cepat menyebar.

Pilot II Mqe 4 menyaksikan itu dengan wajah bingung. "II Mqe 5!! Res-" sebelum selesai berkata-kata, pesawatnya diserang oleh energi sihir yang dapat membelah, namun berkat anti-sihir, pesawatnya selamat. "Wooo!!!!" Dia melihat pesawat itu menyerang pesawatnya dengan meriam dan membuat pesawatnya terbelah 2. "Keluar!!!" Dia dan kopilotnya berhasil melontarkan diri.

Komunikasi dipenuhi kekacauan suara.

"The fuck is this plot twist?"

Cloud 2 berusaha berada di belakang musuh sambil menyaksikan 2 TP-1×I jatuh. "Apa yang terjadi?!!" Syoknya tambah parah saat melihat bangkai La-11N/BM yang hancur di tanah dan wajahnya semakin pucat diikuti nafas yang berat dan air mata akan kematian kedua temannya.

"Semuanya!!!! Fokus!!!" Seru Cl 2 yang berusaha menembaki jet yang terlalu cepat itu.

"Pilot dan kopilot II Mqe 5 telah terinfeksi oleh Tipe Berduri!!!! Duri besar meledak di dekat pesawat mereka!!! Mungkin tipe Komandan!!" Cl 1 melihat 6 javelin yang datang ke arahnya. "Juga tipe Peniru Kemampuan!!!!" Dia berbelok tajam ke kiri atas dan terkena beban G-Force. Semua serangan meleset.

"Pertahanan udara tidak dapat menyerang!! Musuh terlalu dekat dengan kita!!!" Seru Cloud 1 sambil menangisi kematian 2 temannya dan berusaha membidik musuh yang berbelok ke kanan dengan tajam.

"Hati-hati!!! Pilot yang terinfeksi adalah penerbang berbakat dengan jam terbang 10.000 lebih!!! Kopilotnya penyihir tingkat lanjut!!!!" Seru kopilot II Mqe 4 yang baru saja mendarat di markas. "Kalian harus bertahan selagi menunggu bala bantuan!! Kalian, 5 pesawat kursi tunggal dan 1 jet tempur kursi ganda adalah yang tersisa di sini!!"

Pilot II Mqe 4 dengan rasa gagal sebagai senior yang memimpin baru saja mendengar kabar tidak enak. "Kalian......mahluk yang ditangkap berhasil kabur oleh tipe Berduri."

"Fuuuck!!!!!!!" Teriak Cloud 3 dengan sangat marah dan merasa kematian yang lainnya sia-sia. "Kita sial sekali tadi yang lain pergi untuk mengisi ulang amunisi!!!!" Pikirnya.

"Pesawatku rusak berat!" Seru pilot II Mqe 4 sambil menyaksikan sayap dan ekornya rusak.

Musuh yang ada di belakang II Mqe 4 dibuat batal menyerang setelah mendapatkan serangan jarak jauh dari 2 [-11B. Sebagai balasan, sihir pemanggil digunakan dan 6 burung elispa terbang melebihi kecepatan suara.

Sebelum burung elispa beraksi, teknologi pertahanan diri yang ada di La-11N/AM aktif secara otomatis dan sistem pertahanan mengeluarkan gelombang suara yang membuat 3 burung yang menyerang mati akibat suara tersebut membuat telinga mereka hancur. Namun, 1 [-11B mendapatkan kerusakan di mesin, 1 [-11B mendapatkam kerusakan di sayap kiri, 1 [-11B berhasil selamat karena sistem suara berhasil aktif tepat waktu.

"Ag!! Aku akan mendarat di laut!!" Seru Cl 1.

"Sayapku tidak merespon!" Seru Cl 2, lalu menekan tombol dan melontarkan diri saat merasa akan mendarat di wilayah kawan dan pesawat akan mendarat di pantai atau laut.

"Hanya kita saja!" Seru Cloud 1.

Kopilot yang terinfeksi itu memunculkan penghalang yang membuat 4 pesawat sekutu itu terjebak di dalam, kemudian dia mengecilkan penghalang itu dengan tujuan untuk meremuk 4 pesawat sekutu.

4 pesawat sekutu melontarkan total 5 granat asap anti-sihir, lalu melakukan manuver Split-S. Di saat penghalang memiliki celah akibat asap anti-sihir, 4 pesawat sekutu berhasil keluar melalui celah tersebut.

Cl 3 berhasil berada di atas musuh setelah itu menembak musuh. Hasilnya pesawat musuh mengalami kerusakan berat dan hanya masalah waktu sebelum meledak. "Musuh jatuh!!!!!!" Dia memeriksa lagi dan melihat kopilotnya tewas dengan setengah badan bagian belakang hancur.

Hal tak terduga terjadi, dalam keadaan berapi-api, pesawat musuh yang punya kemampuan belok berkurang berhasil mengarahkan hidung dan mau melakukan bunuh diri, namun sebelum itu, dia menggunakan amunisi meriam yang tersisa.

"Virus ini gilaaa!!!!"

"Berlindung!!!!"

Puluhan amunisi meriam menghujani posisi pasukan sekutu.

"Uuu!!!!"

"Aaauuu!!!!!"

4 kematian, 3 terluka, 1 meriam anti-pesawat rusak tingkat menengah. Pertahanan udara akhirnya dapat bekerja setelah 4 pesawat sekutu dapat menjauh dari pesawat musuh. Pesawat musuh akhirnya jatuh dan menabrak tanah 23 meter di depan garis pertahanan keenam.

"Pesawat.....jatuh."

Di sisi lain, RR ikut membantu mengevakuasi korban.

"Pak!! Perintah!!"

RR menurunkan prajurit yang terluka. "Batalkan uji coba lebih lanjut, selama tipe Pengintai berkeliaran, belum ditangkap dan diteliti, terlalu beresiko untuk mengirim orang untuk uji coba langsung."

"3 kematian, 4 terluka, 1 meriam anti-pesawat rusak tingkat menengah, hanya 4 pesawat saja yang dapat kembali ke rumah."

"Katakan ke markas bahwa kita perlu pengganti kerusakan, juga katakan pada mereka adanya monster tipe baru yang membuat kita mungkin berada di sini lebih lama atau lebih cepat!" Perintah RR.

"Pesawat penerima informasi dari negara Anda telah tiba. Informasi sekarang sedang dikirim."

Saat pesawat itu sudah menerima semua berita baru dan pesawat itu sudah berada dalam jarak komunikasi luar Ahazone, informasi dengan cepat tersebar tentang kondisi operasi militer senyap di Ahazone seperti kondisi pasukan yang mempertahankan posisi, informasi tentang tipe baru, jebakan baru, dll. Reaksi dunia luar jelas berbagai ragam, namun yang paling bisa terlihat luar biasa jelas adalah ketakutan terhadap virus itu.
--------------------------------------------
Lokasi KeGiiii, Medan Perang.

Jam 23.00

"Portal yang kita letakkan di wilayah yang kita kuasai sangat berguna sekwli," Yèŕà turun dari macan ajaibnya dan mendapatkan sambutan yang penuh rasa hormat. "Sudah lama sekali aku tidak bertarung. Kudengar musuh di selatan berhasil menahan pasukan kita."

"Pasukan kita yang perkasa dihentikan oleh keras kepala musuh yang perkasa. Jika bukan karena pemimpin hebat mereka, mereka akan kalah."

"Lelucon bagus," puji Yèŕà yang terhibur sekali. "Jangan mengecewakanku, carikan aku lawan yang tangguh."

"Baik. Rencana B akan dilaksanakan, karena kegagalan pasukan di selatan, kita mengumpulkan sebagian kekuatan dari Grup Tengah dan Utara untuk serangan ini secara diam-diam. Semoga musuh tidak tahu bahwa ini terjadi dan mengorbankan kemampuan serang kita di tengah dan utara. Serangan ini akan menargetkan posisi musuh di ujung bawah Grup Tengah. 50 km lagi dan kita akan sampai di ibu kota negeri ini. 70 km lagi dan kita akan sampai di ibu kota di mana Ustug berada. 32 km lagi kita akan sampai di tanah Reya dan kita sampai di ibu kota Kekaisaran Reya."

"KeGiiii yang luas di aliansi saja takluk di bawah kaki militer kita."

"Semoga aku bertemu petarung yang berbakat dan menceritakannya ke suamiku sekaligus sahabat masa kecilku," pikir Yèŕà. "Aku akan berada di belakang dan menjadi cadangan dan bukan cadangan kapan saja. Jangan kasih tahu kedatanganku."

"Sesuai permintaan Anda."

"Semua sudah siap?" Tanya Yèŕà.

"Sudah."

40 menit kemudian, semua pasukan maju.

Yèŕà menyaksikan pasukan yang berjalan di daerah yang ditutupi salju berwarna kuning keunguan yang terkenal dapat memberi kesehatan. Cuaca ini sangat disukai penduduk dunia ini.

Pertempuran terjadi dan selama beberapa menit. Sambil terhubung dengan orang-orang penting Kọ, Yèŕà menemukan beberapa sasaran penting setelah itu menggunakan kemampuan senyapnya yang dilatih selama beberapa abad. Dengan misterius dari perspektif pasukan sekutu dan Kọ, orang-orang penting pasukan sekutu mati secara senyap.

Yèŕà sekarang menempatkan dirinya di bagian belakang musuh dan terus mengawasi dengan penuh kesabaran.

Pasukan sekutu jadi tidak terorganisir disebabkan para petinggi mereka yang mati dan itu membuat mereka terpaksa mundur meski keras kepalanya mereka sangatlah perkasa.

1 November 2031

Jam 05.22

Di sisi lain, 70 km di barat daya pertempuran, bala bantuan berdatangan dan salah satunya adalah Itajia.

"Bawa pantat kalian secepat mungkin ke medan perang!!!!!!"
--------------------------------------------
Lokasi Jŕa Garkœs, Kota Ekźa, Istana Negara.

Di saat yang sama, Esjƴaistia sedang tidur lelap dan memeluk Ronèao agar dirinya merasa lebih nyaman. "Uumm," dia akhirnya bisa merasakan tidur yang damai sekali.

"Uug," Ronèao tidak nyaman dan kondisinya semakin tidak enak karena sang kekasih memeluknya lumayan keras, belum lagi ini pertama kalinya dia tidur sama kekasihnya. "Tulangku," pikirnya yang mulai merasakan efeknya. "Kak Maja, idemu membuatku tidak nyaman meski deminya," gumamnya.

Di sisi lain, Maja sedang berada di kantor dan kali ini dia mendapatkan izin dari ratu untuk memimpin negara sementara. "Beberapa hari berlalu dan gila sekali," pikirnya sambil teringat kondisi kesehatan Esjƴaistia baik fisik dan mental yang semakin tidak terkendali. "Biarkan dia libur beberapa hari...... Aku ada pertemuan," dia keluar kantor setelah menyelesaikan semua laporan dan akhirnya sampai di ruangan di mana para peserta berkumpul. "Hari ini adalah saatnya."

"Saatnya untuk mengetes kemampuan kami."

"1 sampai 2 hari."

Mereka berjalan-jalan di sekitar kota dan menyaksikan perubahan yang menjadi lebih positif baik sosial, ekonomi, dll.

Maja mengambil gunting. "Aku Maja hari ini meresmikan restoran pertama. Selama uji coba kalian puas, bukan?"

Rakyat sangat bahagia.

"Puas?!!!! Melebihi kata puas!!!!!"

"Makanannya mewah dan harganya terjangkau!!!!"

"Aku ketagihan!!!!"

"Aku punya teman bangsawan dan pernah makan enak, sekarang aku tidak perlu pergi ke tempatnya lagi untuk itu."

"Kita rakyat jelata bisa memasak makanan enak yang berkualitas dan hemat biaya."

"Tetapi siapa yang memiliki ide restoran ini? Juga di mana ratu dan petinggi lainnya?"

Maja agak tidak nyaman mendengar pertanyaan itu. "Nanti kalian akan tahu, aku berjanji jika ada kesempatan. Masalah keamanan."

"Oh, gitu."

"Dapat dipahami."

Maja menggunting tali dan meresmikan restoran tersebut. "Selamat!!!!!"

Sorakan warga terdengar.

Maja pun kembali ke kastil bersama yang lain dengan sangat tergesa-gesa, saat sudah sampai, dia tetap terbang dan masuk ke ruang parlemen yang mana di sana ada para bangsawan yang menunggu dalam keadaan puas. "Aku wakil ratu akan menggantikan Yang Mulia untuk sementara. Langsung saja ke intinya. Jangan lama-lama, kita perlu menyelesaikan pertemuan ini secepat mungkin, waktu adalah musuh."

"Kami semua yang ada di sini sangat terkesan, Maja."

"Ide Anda memang berhasil. Cahaya ada!"

"Ini akan sangat revolusioner dan tidak menutup kemungkinan perdamaian yang kita yakini akan terjadi."

"Persetanan dengan para bangsawan korup gila kekuasaan itu dan mau jelata tetap rendah!"

"Maaf karena kami awalnya meragukan Anda!!"

"Pandanganku tentang rakyat jelata berubah."

"Proses menteri baru untuk menggantikan bangsawan penghianat sudah dekat. Hanya masalah waktu sampai ada kandidat yang bagus dari kelompok tersebut dan dia bersedia," ujar Maja yang ternyata dari tadi tegang sekali dan itu dibuktikan dengan kakinya yang gemetar sekali, sedangkan aktingnya kaku.

"Sosial membaik, masalah kemiskinan berkurang, lapangan pekerjaan semakin banyak, banyak sedekah yang dilakukan para pedagang kepada warga agar mereka nantinya dapat menjadi pelanggan, warga sangat positif terhadap pemerintahan kita. Baru 3 kota yang sudah merasakan ini selain kota kita."

"Cara-cara kreatif ini memang hebat, pemerintah terdahulu, pemerintahan ibu Yang Mulia akan terlampaui."

"Pada masa itu terkesan biasa-biasa saja dan stabil, tidak ada hal baru."

"Yang Mulia memang terkenal tidak suka ambil resiko."

"Pangeran, Putri dari negara aliansi berencana melakukan kunjungan untuk menyaksikan perkembangan. Haruskah kita merahasiakan keberadaan para peserta?"

"Memang harus demikian," jawab Maja yang tidak percaya bahwa situasinya menguntungkan. "Para peserta perlu waktu untuk membuktikan diri lebih banyak lagi..... Aku paham akan kunjungan penting ini, bayangkan cara-cara ini diterapkan di negara anggota aliansi," dia lagi-lagi sangat berterima kasih pada bantuan badan intelijen mengenai masalah ini.

"Jelas akan ada kemajuan memuaskan mengingat aliansi juga punya masalah pada bagian yang sama dengan kita."

"Sebaiknya tolak saja kunjungan."

"Maja, kumohon, terimalah."

"Diterima," jawab Maja. "Sebaiknya kita memberi mereka kejutan, termasuk para penghianat bahwa kesetaraan itu indah dan tidak semuanya harus petinggi."

"Wawawa! Seperti biasa, Anda punya selerah."

"Para penghianat itu, kita sebaiknya berdamai dengan mereka dengan cara lembut. Cukup membuktikan cara berpikir mereka salah."

"Era sekarang dan dulu itu banyak perbedaan...... Jangan kasih tahu publik siapa nama penghianat dari negara lain itu."

Maja mengangguk, namun baru teringat wajah pria sombong. "Berbicara soal penghianat, kabar mereka yang mau melakukan kudeta bagaimana?"

"Masih di penjara. Yang Mulia setuju dengan eksekusi, akan tetapi Anda memegang pemerintahan sementara dan mendapatkan kepercayaan tinggi ratu berhak menentukan..... Penelitian menunjukkan bahwa tidak semua anggota keluarga mereka terlibat. Masalahnya adalah tali, tali antar keluarga, tidak peduli anggota keluarga buruk atau tidak, bila mati, cinta akan mempengaruhi dan kemungkinan buruknya adalah balas dendam dan masalah baru akan muncul."

Hanya ada 1 hal yang terpikirkan oleh Maja dan dia memikirkan itu tanpa rasa kasihan. "Habisi semua anggota keluarga mereka sebagai solusi terakhir."

Suasana di ruangan menjadi tegang.

"Dapat dipahami."

"Beresiko sekali."

"Anda tahu betul bahwa ini tindakan logis."

"Aku sebagai penerus bangsawan yang juga mengurus penjara, tidak asing dengan mereka yang tidaklah bertobat. Tidak menutup kemungkinan lawan akan memanfaatkan mereka."

"Hàqi Ha dan keluarga korupnya itu akan sangat suka memanfaatkan itu. Mereka punya musuh yang sama, yaitu kita."

"Mempertimbangkan mereka membuat kesempatan pembunuhan ini terjadi menjadi jauh lebih tinggi," balas Maja.

"Yang dikhawatirkan dari anggota keluarga tahanan adalah adanya pengaruh pikiran berupa rakyat jelata selalu rendah."

"Maja, Yang Mulia saja sepikiran dengan Anda mengenai keluarga itu."

Maja sendiri jadi dibuat pusing dan merasakan kesulitan yang dialami sahabatnya, setelah berpikir beberapa saat, dia punya jawaban. "Kusarankan membuat situasinya seimbang. Terus lakukan penyelidikan dan tahan para penghianat lebih lama lagi, cuma dengan sihir yang lebih kuat," balasnya sambil merasakan sakit kepala.

"Mengulur waktu."

"Tidak resiko juga efektif di situasi ini."

"Aku punya ide, bagaimana kalau kita membuktikan pada anggota keluarga mereka bahwa cara berpikir kasar itu terbukti salah total? Jika bukti yang nyata di depan dan mereka menolak meski sudah diberi waktu berpikir, maka tahap selanjutnya akan lebih kasar."

"Ide sempurna," puji Maja dan semakin yakin untuk setuju saat menyaksikan para petinggi lain yang ikutan setuju. "Laksanakan dengan pengawasan penuh," perintahnya tanpa keraguan.

"Kami akan berusaha."

"Sekarang ke masalah virus, Hegma, Kahsjag, Ziurfa sangat membantu sekali. Senjata kuno yang berhasil diproduksi ulang itu mampu menahan para monster dalam jangka waktu yang lama. Menurutku kemenangan ada di pihak kita, hanya saja kapan kemenangan tercapai jelas masih tanda tanya."

"Kita harus bersabar lebih lama lagi. Pasukan gabungan 3 negara itu dan negara aliansi berhasil mempertahankan posisi selama mungkin, sayangnya pasukan 3 negara hanya bisa ditempatkan di wilayah kita dan tidak wilayah lain karena masalah lokasi, waktu, sumber daya."

"Saya tidak yakin menyarankan mengizinkan mereka menambah pasukan adalah ide bagus. Kọ menunjukkan kebodohan serius yang tidak terduga, kita tidak bisa mengambil resiko lain. Hubungan kita dan 3 negara saat ini menuju ke stabil bila tidak ada halangan."

Maja yang mendapatkan informasi dari badan intelijen sudah tahu niat sebenarnya 3 negara, meski sudah mendapatkan bantuan dari badan intelijen yang dapat lebih bebas bergerak karena dirinya memimpin sementara, dia harus tetap bermain pura-pura tidak tahu dan harus membuat keberadaan pasukan 3 negara dapat diterima lebih baik, termasuk kemungkinan bala bantuan. "...... Menurutku harus ada langkah hati-hati. Aku akhirnya memutuskan untuk memberitahu kalian, aku selama beberapa hari, kapal-kapal patroli melakukan patroli di semua lautan atas perintahku yang rahasia......"

"Kerja bagus, Nyonya Maja."

"Hasilnya?"

"Tidak ada tanda-tanda kapal 3 negara lain yang disembunyikan," jawab Maja.

"Jika memang demikian pihak 3 negara dapat dipercaya, tidak masalah bila bala bantuan mereka datang."

"Jika memang demikian pernyataan 3 negara mengenai kemampuan tranportasi mereka mengalami masalah, apa yang harus kita lakukan?"

"....... Hmmmmm, mari kita coba cara kreatif..........hmmmm.......bagaimana kalau mengandalkan kapal sipil kita dan pihak lain?"

Semua pejabat di ruangan langsung setuju.

"Daripada 3 negara saja yang melakukan itu, kita dan pihak lain juga harus melakukan hal yang sama. Aku suka itu."

"Dunia Ahazone sedang bersatu, seharusnya tidak sulit."

Maja sekarang ke tahap berikutnya agar tidak dicurigai. "Dunia Ahazone? Bagaimana dengan dunia luar Ahazone?"

"Dunia luar Ahazone?"

"Omong kosong.....dunia itu tidak ada karena dewa dan dewi sudah menghancurkan dunia itu sesuai kabar yang tersebar."

Setelah orang-orang luar Ahazone meninggalkan awalnya mereka hanya mau meninggalkannya begitu saja, akan tetapi berkat perubahan cuaca dan alam yang membuat kapal-kapal tidak dapat mengakses, koneksi dengan para agen dan jaringan intelijen pun terputus dalam waktu lama, beberapa abad kemudian saat kapal yang mampu melewati cuaca ganas tercipta, secara rahasia koneksi intelijen yang putus pun dapat kembali meski tidak sampai 100%, pemerintah luar Ahazone yang punya perjanjian Ahazone demi mencegah dunia semakin rusak pun bersatu dan membuat rencana berupa menyebarkan berita bohong bahwa dewa dan dewi telah menghancurkan peradaban luar Ahazone dan itu berhasil dilakukan secara diam-diam tanpa pihak Ahazone sadari. Orang-orang Ahazone sangatlah tertinggal baik teknologi dan secara pemikiran, itulah sebabnya mereka mudah dibohongi. Selain itu, meski waktu berlalu dan setelah kedatangan 8 negara, mereka masih tidak tahu mengenai perjanjian Ahazone yang membuat mereka selama ini aman dari ancaman pihak luar.

"Nenek buyutku punya sahabat dari luar Ahazone, dia mengaku sangat merindukannya. Itu kata-kata terakhirnya."

"Tidak ada waktu untuk itu. Jika memang benar masih ada pihak luar Ahazone, mereka seharusnya datang dan marah karena tahu!"

"Maha suci dewa dan dewi!!"

"Maha suci mereka!!!!"

Maja merasa kehadirannya tidak diakui tanpa sadar oleh mereka yang dia sebut sebagai rekan. Dia merasa tertusuk.

"Mereka sekarang hanya sejarah, orang bodoh mana yang mau percaya keberadaan mereka?"

Maja hanya mengangguk sambil merasa tidak nyaman dan mempertahankan ekspresi biasanya.

"Tanah mereka rusak akibat peperangan dan konflik, sudah tidak layak dihuni. Waktu memulih pasti lama sekali untuk penduduk yang jumlah luar biasa kecil sekali."

"Sekali kekuatan Ahazone dapat keluar dari penjara yang berlangsung beberapa abad, orang Ahazone akan menjadi peradaban yang maju dan punya koloni."

"Kita akan bisa balas dendam pada bangsa-bangsa yang dulu menjajah kita. Aku tidak sabar menyaksikan peradaban Ahazone diakui sebagai peradaban nomor 1 di dunia, apalagi sihir! Sihir adalah puncak dunia, itulah mengapa anggaran semua negara Ahazone fokus ke sihir, sains hampir tidak punya kesempatan menyaingi sihir lebih besar di masa depan!"

Darah di dalam Maja mendidih bukan karena peradaban luar direndahkan, melainkan perilaku dan cara berpikir para pejabat di depannya, karena tidak tahan, tinjunya menghajar meja dan mengenai lantai yang membuat lantai retak sampai-sampai retaknya itu sampai menyebar lurus hingga setengah tembok retak. "Kalian sudah sintiiiing?!!!!!!!" Teriaknya dengan sangat murka dan menyebabkan para petinggi tercengang. "Tidakkah kalian melihat mengapa konflik terjadi?!!! Tidakkah kalian belajar?!!!!!! Menjajah, mencuri, merampok, kekuatan, kalian pikir semua itu lucu!!!!?!! Virus yang menyerang rumah kita lahir disebabkan kebodohan mahluk berakal seperti kita!!! Lahir karena haus akan kekuasaan!!!!! Lahir dari rasa tidak bersyukur dan penindasan!!!!!! Jangan terkejut bila mereka yang tertindas melakukan perlawanan bersenjata dan menyebabkan pertumpahan darah baru!!!!! Kalau punya kekuatan dan digunakan dengan salah, akan sangat mengerikan. Kalau punya kekuatan dan digunakan dengan benar, akan sangat indah!!!! Kita harus mengubah cara berpikir dan cara berpikir orang lain dan persiapkan tempat lebih damai untuk masa depan!! Pemikiran yang salah harus dibuang! Cobalah untuk kreatif seperti membuat organisasi perdamaian atau semacamnyaaaa!!!!!" Dia menghela nafas berat dengan jengkel selama beberapa saat sebelum akhirnya berhenti. "Lupakan, kita urus yang itu nanti."

"Maaf."

"Huuh," Maja tidak membalas selain mengeluarkan suara mengeluh. "Aku bisa botak kalau begini terus....." dia kembali serius. "Maaf tadi mengalihkan pembicaraan secara tiba-tiba. Mengenai transportasi kapal sipil, negara lain juga tidak akan mengejutkan punya ide yang sama."

"Sudah pasti...... Tetapi tidak semua dari mereka punya hubungan bagus dengan 3 negara. Situasi politik di Ahazone berubah drastis sejak 3 negara berubah dalam waktu singkat dan negara-negara Ahazone sangat mengawasi ketat pergerakan 3 negara yang kelihatan berbeda sekali."

"Aku sudah mencoba berpikir kreatif dan aku punya ide yang tidak menyenangkan."

"Katakan."

"Mari minta bantuan kapal-kapal yang dikuasai oleh pemberontak."

"Saya sangat membenci itu kecuali hasilnya."

"Berapa banyak kapal sipil yang tersedia baik militer dan non militer?" Tanya Maja yang berharap banyak.

"Dari daftar menunjukkan ada 533 kapal sipil san 122 kapal militer. Bila menghitung jumlah kapal yang ada di wilayah yang dikuasai pemberontak, maka jumlahnya akan menjadi 1.332 kapal dan 255 kapal militer. Jumlah yang lumayan jika dikerahkan, dengan begini berdasarkan otakku, kita mampu secara perkiraan membawa 100.000 lebih pasukan, belum terhitung artileri dan lainnya."

"Dan tentunya kita tidak terburu-buru, aku sendiri masih mencurigai 3 negara."

Maja punya ide. "Sebaiknya main aman dulu dan izinkan 10.000 pasukan tambahan mereka? 10.000 dan peralatan mereka ini akan ditempatkan di wilayah sekutu yang sekarang sedang diserang oleh monster yang maju lebih jauh."

"Pasukan ini sebaiknya digunakan untul melawan posisi monster yang kuat!"

"Tidak setuju, kusarankan menggunakan pasukan ini agar cepat menghabisi posisi monster yang melemah, kemudian dengan ini, setelau selesai, pasukan ini dan lainnya dapat terfokus ke formasi musuh yang kuat ini."

Perdebatan pecah di ruangan tentang penggunaan pasukan 3 negara.

Maja hanya duduk cantik dan mendengarkan.

"Waktu kita penting! Ini sama saja dengan memberi formasi kuat musuh waktu!"

"Membiarkan formasi lemah musuh berkeliaran akan mengganggu konsentrasi! Mengirim 10.000 pasukan 3 negara melawan formasi kuat musuh akan membuat pertempuran semakin lama! Jika pasukan lain yang melawan formasi lemah musuh selesai lebih cepat, pasukan 3 negara akan sangat mudah mengalahkan musuh karena dibantu."

Maja yang dari tadi mendengar merasa ini saat yang tepat memberitahu ide yang dikasih tahu oleh badan intelijen. "Solusi kalian berdua memang benar, mari gunakan keduanya."

"Tapi, Yang Mulia, eh, maksudku, Nyonya Maja, pasukan 3 negara tidak akan cukup."

"Kalau gitu tambah saja 2 kali lipat. 20.000 pasukan. 10.000 akan melawan yang lemah dan 10.000 akan melawan yang kuat," balas Maja. "Aku memuji kehebatan pasukan 3 negara yang sudah diubah supaya jadi lebih revolusioner."

"20.000.....seharusnya tidak masalah."

"Itu penambahan kecil."

"Aku juga tidak masalah asalkan tidak lebih dari itu."

"Jumlah 2 kali lipat masih aman."

"Juga tidak dapat berbuat banyak bila mereka menjadi musuh."

Semua petinggi setuju.

"Sekarang tentang masalah di timur."

Maja sendiri sudah diberitahu bahwa badan intelijen sendiri masih tidak yakin apakah Kọ memiliki virus, namun kemungkinan Kọ adalah pelakunya sangatlah besar. "Aku curiga Kọ punya virus dan vaksinnya."

"Bajingan! Aku sudah sangat berjuang agar virus itu dimusnahkan! Tapi mereka terlalu bodoh."

"Mereka tidak mau mendengar kami."

"Yang Mulia dan pemimpin negara lain, telah menyiapkan misi darurat berupa pemindahan rakyat, sumber daya, dan pemerintahan ke wilayah koloni bila daratan utama hilang."

"Jangan sampai itu terjadi," perintah Maja dengan nada suara tegas. "Sekarang paham mengapa kita harus membuat dunia tempat yang lebih baik? Itu tercapai dan negara seperti Kö tidak ada..... Aku dan Yang Mulia sudah berusaha keras menghubungi pihak Kọ, tetapi sia-sia. Negara-negara lain juga sama."

"Penjajah bajingan, pasti mereka pelakunya."

"Mereka pasti mendapatkan virus dan memanfaatkan itu untuk kepentingan mereka."

Maja punya sesuatu yang ingin dia tanyakan karena murni rasa penasaran dan atas perintah badan intelijen. "Kalian hidup lebih lama dariku, puluhan, ratusan tahun, apa pendapat kalian tentang ratu dan raja, termasuk para pejabat Kọ?" Dia yakin ini tidak akan mengecewakan.

"Ratu dan raja Kọ terkenal abadi, mereka hidup lama sekali, mereka awalnya adalah rakyat jelata yang parah kondisinya. Perjuangan mereka panjang untuk memiliki semua yang sekarang mereka miliki seksrang ini-"

"Bukan! Bukan!" Potong Maja yang meski kagum dengan perkembangan karakter dan perjuangan pemimpin musuh, jelas bukan itu yang dia cari. "Maksudnya ke intinya saja seperti apakah mereka terkenal pintar, jahat?"

"Oh, maaf atas kesalahpahamannya.... Intinya kami semua sangat terkejut dengan tindakan yang diambil ratu dan raja Kọ. Kedua pemimpin itu terkenal akan kejeniusan mereka. Semua negara yakin.....tidak mungkin kedua orang hebat yang menghabiskan waktu berabad-abad di bidang pengetahuan dan lainnya bisa sampai mengambil keputusan itu......... Tentang pemerintahan, Kọ dikenal bisa kejam dan tidak, berkat kebijaksanaan kedua pemimpin itu, hampir 100% semua kebijakan dapat diambil dengan tepat berkat mereka yang berpengalaman. Ada 1 kubuh saja di pemerintahan, tidak ada kubuh lain disebabkan kedua pemimpin itu sendiri, bukan karena ada kekerasan atau larangan, melainkan karena memang tidak ada niat dari para petinggi."

Mata Maja melebar dan dia semakin kagum dengan kedua pemimpin itu. Baginya informasi barusan yang dia dapatkan, tidak diketahui oleh dirinya dan badan intelijen mengingat kerahasiaan tinggi pemerintah Kọ dan sistemnya. "Mereka ratu dan raja Kọ pertama,'kan?" Tanyanya dengan ragu bahwa kedua pemimpin itu tidak punya keturunan. Dia berharap bahwa akan ada informasi berguna dan tidak diketahui yang diberikan berhubung dia dan badan intelijen sekarang dapat bergerak lebih bebas.

"Tidak. Berdasarkan analisa kedua pemimpin itu, sistem keluarga kerajaan yang mengharuskan anak menjadi pemimpin terkesan punya kelemahan yang terlalu luar biasa, tidak semua anak punya kemampuan memimpin hebat. Tetapi hasil pengamatan mereka menunjukkan bahwa rakyat jelata juga punya potensi. Mereka sampai sekarang masih memikirkan sistem tersebut meski sudah beberapa abad."

"Um, maksudnya tidak untuk menjadi penerus. Anak-anak 2 pemimpin itu bebas memilih cita-cita mereka. Mereka jauh sekali dari rahasia negara. Menyedihkannya adalah anak dan keturunan mereka tidak abadi. Percayalah Maja, tidak ada gunanya mengancam 2 pemimpin itu dengan anak dan keturunan mereka. Mereka adalah orang tua yang paham resiko menjadi orang tua dan pemimpin negara secara bersamaan, yang artinya mereka tahu mana yang harus dikorbankan dan tidak."

Maja jadi punya perasaan rumit tentang kedua pemimpin Kọ itu, namun dia sebagai agen harus menanyakan 1 hal penting terakhir yang belum diketahui dan tentunya badan intelijen akan berusaha memanfaatkan informasi itu dan salah satunya adalah menemukan celah. "Hubungan mereka dengan keturunan mereka?"

"Ada yang naik dan ada yang turun. Tidak bisa dibayangkan susahnya menemukan keturunan mereka mengingat beberapa abad berlalu dan pastinya keturunan mereka banyak."

"Hmm, aku akan mempercayai kata-kata kalian yang lebih berpengalaman," Maja berdusta karena sebenarnya dia mengharapkan perbedaan dari badan intelijen mengingat mereka ini dari luar Ahazone yang peradabannya tak terbayangkan oleh orang-orang Ahazone. "Kọ harus dihentikan apa pun yang terjadi. Operasi intelijen tidak membuahkan hasil sampai sekarang, waktu terbatas, kita harus mendorong pasukan Kọ sejauh mungkin."

"Mereka sudah maju 100 km lebih sebagai yang terjauh. Sekarang pasukan mereka sudah masuk 8 km ke dalam wilayah yang dipimpin Ustug. Walaupun bala bantuan dan mobilisasi umum sudah dilakukan, situasinya akan sulit sekali memukul mundur musuh."

"Kedua pihak tidak dapat melakukan serangan ofensif efektif, ini akan jadi perang nutrisi."

"Aliansi sudah berusaha keras di sektor lain seperti ekonomi agar negara-negara lain melakukan embargo, tetapi itu sia-sia karena Kọ punya pengaruh setara dengan kita."

"Nyonya, artinya medan perang adalah satu-satunya solusi di mana kita bisa memberi kerusakan untuk sekarang. Kita harus mempertahankan pengaruh politik kita sehebat mungkin.

Maja merasakan sesuatu di kepalanya. "Kepalaku sakiiiit!!!" Pikirnya yang sangat membenci politik karena itu membuat kepalanya sakit dan fakta menariknya adalah dia tidak pernah lulus satu pun ujian di mata pelajaran berfokus politik sewaktu di Filipina, kalau bukan karena bantuan badan intelijen, hari ini akan kacau. Dia mengambil mata pelajaran berfokus ke politik karena berpikir itu akan mudah dan ternyata otaknya berakhir sakit. Berada di sini membuatnya ingin pulang ke Fipilina meski tidak menentu kapan dia bisa pulang. "Kapan negara lain siap mengirim pasukan?"

"Baru 77 negara dari 256 negara. Sebelum Anda, Nyonya Maja, memimpin sementara, Yang Mulia sudah melakukan berbagai pembicaraan dengan semua anggota aliansi dan negara lain termasuk juga terkait masalah lainnya, mereka setuju hanya bertarung melawan virus kecuali Kọ. Negara-negara besar yang bisa menyaingi Kọ pun dibuat tidak bisa fokus karena lebih takut ke masalah virus."

"Aku sangat berterima kasih ke Yang Mulia karena membuat tugasku lebih ringan," balas Maja. "Bagus, bagus, bagus, kita perlu menghajar virus itu dengan semua yang kita miliki. Kalau bisa, secara bersamaan kita harus menghajar Kọ dengan semua yang ada. Itu saja, tidak ada yang mau aku tambahkan," telinganya mendengar sesuatu berkat sihir pembagi pendengaran, dia mendengar para pejabat yang memuji seberapa kompetennya dia. Namun, ada hal yang membuatnya rasa bersalah, yaitu hampir setengah pejabat malah menganggap dirinya lebih kompeten dibandingkan sahabatnya itu.

Selama ini adalah alat penyadap yang dapat membaca isi pikiran orang-orang. Inilah salah satu tujuan terpenting dari pertemuan yang dikirain akan menjadi pertemuan biasa saja, yaitu para pejabat yang tidak sadar bahwa mereka telah masuk ke dalam perangkap yang sudah disiapkan pihak Maja.

Sambil tidak sabar meninggalkan bagian politik yang ribet dan membosankan, Maja merasa ini saat yang tepat untuk tahap berikutnya. Dia ditugaskan untuk memperkuat posisinya, meningkatkan reputasinya di kalangan para petinggi dan mendapatkan kepercayaan mereka lebih tinggi lagi. Dia paham bahwa mendapat pujian tentu besar disebabkan mengingat dirinya yang masih muda, tetapi diyakini jenius oleh para pejabat yang lebih tua dan berpengalaman, itulah yang membuatnya sangat berharga di mata para petinggi badan intelijen. "Apakah itu sudah untuk hari ini? Aku mau pergi ke garis depan di mana Kọ berada dan memeriksa pasukan kita. Ingat, kita tidak bisa lama-lama di sini," ujarnya dengan ketegasan dan penuh karisma yang tidak lain adalah rasa terburu-buru dan tidak sabar agar bagian politik berakhir.

"Medan perang?"

"Bukan, maksudnya memeriksa."

"Oh, lagi-lagi maaf atas kesalahpahamannya."

"Itu saja, Nyonya Maja. Berhubung sudah disetujui bersama."

Mereka keluar dari ruangan setelah orang-orang penting yang ada di luar diberitahu tentang hasil diskusi.

Maja pergi dan menemui penyihir istana bersama 6 pengawal dan 4 pejabat. "Letiṭ, antar aku ke markas selatan pasukan aliansi yang sekarang bertarung melawan Kọ."

"Aku akan mengantar kalian," Letiṭ menggunakan sihir ruang dan membuka lubang ke tempat tujuan. "Ugh, energi sihirku terkuras hebat karena kualitas energi sihirku yang kurang sekali untuk sihir ini. Aku benci sihir yang bisa membuatku terlihat lemah ini. Aku hanya bisa sekali perjalanan saja," pikirnya yang berusaha terlihat kuat.

Mereka memasuki lubang dan langsung sampai di tempat tujuan.

"Selamat datang!!!!"

Pasukan sekutu sudah berkumpul bersama para petinggi militer.

Maja merasa bahwa Letiṭ merasakan sesuatu. "Ada apa?"

Letiṭ yang benci kelihatan lemah akibat energi sihirnya yang terkuras, lalu melihat Maja dengan santai. "Tidak ada," dia mengambil tisu dan mengurus keringat di dahinya. "Aku bisa turun pangkat jika mereka tahu kualitas energi sihirku rendah di bidang ini," pikirnya dengan takut dan tegang karena hampir saja ada yang curiga.

Dengan rasa ada yang tidak beres, Maja menggunakan sihir yang dapat membuatnya melihat tembus pandang dan melihat sekitar. "Buat khawatir saja."

"Maaf," balas Letiṭ.

14 km di barat, di markas badan intelijen 8 negara yang terletak di labirin bawah tanah, banyak orang bersiap-siap untuk evakuasi karena khawatir tempat ini ketahuan akibat konflik.

"Keringatku parah sekali."

"Kau baru sehari, aku sudah 6 hari begini tanpa mandi."

"Lisa, sebentar lagi akan menjadi hari bersejarah dalam hidupmu."

Lisa yang berpakaian layaknya jenderal Jŕa Garkœs. "Biarkan nenek tua Brunei yang beberapa tahun lagi akan pensiun ini berguna dalam hidup kalian yang masih besar, anak muda," balasnya dengan semangat anak muda.

Kilas balik.

3 bulan yang lalu.

Jam 00.02

Kapal selam KD Nekia Lermiz dari jenis kapal selam standar Baelyu yang dimodernisasi sedang berada di kedalaman 100 meter. Kapal selam yang namanya diambil dari pahlawan pendekar pedang kapak sihir tingkat raja berupa perempuan manusia setengah macan yang punya kulit putih mulus, mata dan rambut silver yang berkilau yang bertempur menyelamatkan 26 prajurit Malaysia yang dikepung oleh 100 prajurit penjajah Baelyu saat perang besar terjadi di Baelyu berlangsung pun mengeluarkan sebuah tabung. Saat tabung sampai ke permukaan laut, robot berupa burung berukuran besar keluar. Selama 8 jam 11 menit, robot itu terbang dan akhirnya mendarat di tangan seorang agen Rwanda yang ada di dataran fiksi yang ada di atas gunung dan di sekitar gunung tersebut ada 2 gunung dan 3 bukit lain yang punya desain fiksi.

"Paket sampai," agen Rwanda itu membuka bagian belakang burung dan melihat seorang wanita paru bayah Brunei bernama Lisa di dalamnya yang sedang disegel. "Bebaslah," dia membebaskan Lisa. "Selamat datang, Agen 110."

Dengan semangat muda di wajahnya sambil melihat langit, Lisa membunyikan kedua tangan dan lehernya. "Tidurku nyenyak sekali, sihir memang tidak masuk skal, bikin tidak habis pikir," ujarnya setelah itu melihat agen Rwanda. "Terima kasih."

"Sama-sama," balad agen Rwanda itu. "Ikuti aku."

Mereka berjalan menuruni gunung berbentuk fiksi itu, setelah 122 meter perjalanan ke timur, mereka masuk ke dalam gua sejauh 32 meter lagi.

Setelah 32 meter, agen Rwanda mengetuk dinding gua sebanyak 5 kali, kemudian mengucapkan kode, "XGSYGAY."

Pintu gua terbuka.

Lisa melihat sekitar. "Sangat sudah berkembang."

"Ke sini," agen Rwanda berjalan di lorong sambil diikuti Lisa selama 2 menit. "Di sini," dia mengetuk pintu 5 kali. "Boss, agen 110."

Setelah pintu dibuka, Lisa memasuki ruangan berupa kantor yang ada di markas setelah itu memberi hormat. "Agen 110 siap melayani, L99."

Sebelum berbicara, L99 melihat pintu tertutup, lalu dia membuang rokoknya ke tempat sampah. "Anda punya misi paling menentukan dalam sejarah peradaban ini dan dunia, Anda akan menyamar menjadi jenderal Jŕa Garkœs. Anda dianggap pilihan terbaik untuk misi ini mengingat keahlian Anda. Ngomong-ngomong, selamat datang, Jenderal Brunei Pangkat 1."

Lisa dibuat terkejut karena tidak menyangka akan mendapatkan misi yang terkesan sangatlah mustahil di bumi. "Aku? Jenderal? Jadi itu mengapa jenderal sepertiku dikirim ke sini diam-diam tanpa pemberitahuan?"

"Iya," L99 mengangguk dengan serius dan tidak menunjukkan tanda-tanda bercanda. "Operasi Stinger, itu adalah misi besar. Tentu Anda tidak akan sendirian karena para agen akan membantu kecuali sekutu yang tidak tahu. Tindakan Anda adalah beraksi di saat yang kami yakini tepat jika Kọ menyerang, defensif, serangan balik, ofensif, ikuti perintah kami karena kami melihat situasi. Anda akan menggantikan jenderal Jŕa Garkœs yang nantinya kami akan membuat karirnya bermasalah di medan perang. Dengan kata lain, untuk sementara kita akan membantu Kọ yang membuat seolah sang jenderal punya masalah dan Maja bisa menggunakan alasan itu untuk menggantikannya. Mencegah aliansi lebih rusak atau hilang oleh Kọ adalah misi yang penting agar kepentingan 8 negara terjaga mengingat kita perlu mengendalikan aliansi dari balik layar untuk dapat lebih bisa mengendalikan Ahazone demi situasi yang lebih baik. Selama Anda bertugas, kami akan selalu mendukung apa pun yang terjadi."

Kilas balik berakhir.

Maja menemui jenderal Jŕa Garkœs. "Anda pasti jenderal dari kita yang memimpin pasukan sekutu di sini, benar bukan, Tuan Yop?"

Yop mengangguk dan dia merasa sangat terhormat bertemu Maja. "Anda pasti si jenius Maja yang terkenal akhir-akhir ini, mengetahui Yang Mulia mempercayakan Anda untuk memimpin sementara merupakan suatu prestasi mengingat kejadian serupa jarang sekali terjadi. Katakan saja bila saya tidak memuaskan, saya siap, lagian ada sebab dan akibat dari pekerjaan ini!" Balasnya dengan penuh karisma.

"Orang-orang di sini memang dididik untuk paham itu," pikir Maja terpesona oleh karismanya dan yakin dia kompeten dari datanya. "Aku di sini untuk menilai Anda agar situasinya membaik, akhir-akhir ini situasi pasukan di bawah kepemimpinan Anda agak terganggu."

Yop jadi gelisah karena memang akhir-akhir ini dia mengalami kegagalan beberapa kali. Tanpa dia sadari, para agen dari luar Ahazone adalah pelakunya. "...... Dapat dipahami. Terima kasih atas perhatian Anda....."

Selama 2 hari, Maja menguji kebijaksanaan Yop, lebih mengenal Yop, dll.

Jam 07.00

Maja jadi serius dan kekecewaan muncul di wajahnya yang membuat Yop malu pada dirinya sendiri karena gagal. "Maaf, Pak Yop, Anda memang sudah berusaha, tetapi aku....." dia jadi rasa tidak enak sekali, apalagi melihat Yop yang paham dalam keadaan pahit. "Harus menggantikan Anda. Anda akan menjadi cadangan, jadi belajarlah dan semangat."

Yop berlutut dengan penuh rasa hormat. "Terima kasih karena menghargai usaha saya, terima kasih mengizinkan saya mengamati untuk menjadi jenderal yang lebih baik untuk negara tercinta ini."

"Pak, aku akan memberitahu Anda sesuatu, secara diam-diam sebelum aku diberi wewenang untuk memimpin sementara, aku diam-diam melakukan penelitian dan seleksi pada jenderal...." ujar Maja yang berhenti sementara karena haus, kemudian meminum teh sampai habis. "Jadi jangan khawatir, semua sudah melewati seleksi ketat. Aku sengaja melakukan ini demi menjaga kerahasiaan. Jenderal ini adalah manusia yang sangat berbakat sekali."

Yop semakin hormat pada Maja. "Sungguh Yang Mulia tidak salah memilih, apalagi tentang reformasinya yang membuahkan hasil dan berita keberhasilan akhir-akhir ini tersebar cepat....... Percakapan ketat kita selama 2 hari membuktikan diri Anda kompeten dan punya analisa luar biasa. Demi aliansi......bila menggantikan aku adalah yang terbaik, maka aku bersedia!"

10 jam 12 kemudian, Lisa sampai dan berjalan mendekati Yop. "Aku akan mengambil ahli, jangan patah semangat. Aku Lesi. Gagal atau tidak, itu hal wajar, tidak peduli apa pun kita, kita adalah mahluk yang hanya bisa mengurangi resiko untuk tidak melakukan kesalahan dan bukan menghilangkannya. Status itu adalah alat, jika alat digunakan dengan metode salah, maka status tidak akan berguna. Namun, Anda sudah berusaha sebenar mungkin, Anda bukanlah jenderal terburuk dan aku sudah melihat dan mengalisa tindakan Anda, berbangga dirilah bahwa Anda bukanlah jenderal terburuk yang ada dalam sejarah seperti jenderal lain terdahulu dan baru-baru ini."

"Terima kasih banyak, aku mengandalkan sisanya ke Anda. Aku Yop, salam kenal," balas Yor yang suka dengan watak Lisa.

Lisa diajak sekeliling oleh pasukan dan memperhatikan semua hal mulai dari kesiapan, logisitik, dll.

Letiṭ sedang berkeringat karena tegang dan dia terus fokus memperhatikan energi sihirnya yang kembali bertambah. "Ayo, ayo, ayo, atau aku akan ketahuan baru lulus jadi penyihir istana dengan cara pernah curang. Sial banget, karena Nyonya Maja lupa mengambil laporan, aku tadi terpaksa kembali," pikirnya dengan nafas berat dan tidak terkendali, dengan tersiksa dia menyaksikan Maja dan rombongan yang kembali.

Maja menguap dan menggosok matanya karena ngantuk. "Ngantuk," pikirnya sambil melihat Letiṭ. "Bawa kami kembali."

Letiṭ pura-pura melamun. "7..... 6...."

"Letiṭ?"

"Um, Nyonya?"

"5... 4... 3..." pikir Letiṭ.

"Anda kenapa?!"

"2... 1," pikir Letiṭ yang akhirnya punya cukup energi sihir. "Eh? Maaf, melamun," dia membawa mereka kembali pulang. "Aku malu sekali, aku kelihatan seperti orang aneh," pikirnya.

1 jam kemudian, Lisa masuk ke ruang operasi. "Pasukan mereka perlu perbaikan yang lebih modern," pikirnya.
--------------------------------------------
Lokasi Hurruī, Kota Hurruī, Ruang Parlemen.

Di saat yang sama saat cuaca sedang hujan, semua pemimpin negara luar Ahazone bergantian memberikan tanda tangan pada kertas besar yang berisi kesepakatan.

Yuß kemudian berpidato setelah semua pemimpin duduk. "Hari ini adalah hari di mana dunia luar bersatu, hari ini adalah hari di mana 2 jenis sihir terlarang dapat lebih bebas. Sesuai kesepakatan, orang-orang kami akan melakukan pemeriksaan sehebat mungkin agar 2 sihir ini tidak digunakan sembarangan. Selain itu, setelah masalah selesai sesuai kesepakatan, para pengguna dari 2 sihir terlarang ini akan dihapus ingatannya.  Sihir jenis pertama yang dapat digunakan lebih bebas, sihir ruang, sihir ini sebagian dilarang demi mengurangi ketegangan militer dunia dan sektor lainnya mengingat potensinya dalam hal serangan kejutan dan lainnya, sekarang sihir yang setengah dilarang ini dapat digunakan lebih luas lagi dan sedikit boleh dikembangkan lebih lanjut untuk sementara bagi bagian dari sihir ini yang tadinya dilarang. Kestabilan tatanan dunia haruslah dijaga, begitu juga dengan sihir berikutnya. Ingatlah tanggung jawab kalian sebagai pemimpin negara. Sihir kedua sudah pasti sangat terkenal dan mayoritas tahu mengapa ini dilarang, sihir duplikasi, sihir yang dilarang karena ditakutkan dapat menjadi senjata pemakan tuan baik di bidang sosial, ekonomi, militer, dan lainnya ini sekarang boleh digunakan lebih luas untuk sementara, begitu juga pengembangannya yang sedikit. Sungguh.....kedua sihir ini adalah penyelamat dunia."

Continue Reading

You'll Also Like

21.5K 389 12
WARNING: Not suitable for young readers or sensitive minds. Contains graphic sex scenes, adult languages and situation intended for mature readers on...
431K 18.1K 123
SYPNOSIS Reading Purifying Love made Rachelle D'magiba feel very insulted. The ending that the author had written didn't go well with her expectation...
15.4K 602 20
Mainly contains AmatoBoi and Boi family fluff.
211K 5.9K 55
hey guys this is my first story please support no hate for any IDOL it's just a ff........ it's my first ff so maybe it have grammatical errors . ...