It was Love❤ Peter Pevensie

By realkimtian

1.9K 315 68

Mengisahkan tentang Peter Pevensie yang menikah dengan seorang gadis cantik bernama Anne Eddelwise saat berad... More

Pernikahan
Malam (!!!)
Petak Umpet
Susan dan Anne
Hal Buruk?
Hadirnya
Ingatan Kecil
Selamat Datang
Bersama ><
Sedikit Mengenal Narnia
Hal Tersembunyi
Hanya Perasaan Saja?
Penyihir Setelah Jadis
Ramalan & Sesuatu
💕Special Birthday Edition💕
Berlatih Pedang?
Malam Mencekam
Sebenarnya Apa?
Moana Disini?
Romansa Peter (!!)
Manisan Yang Terlalu Manis

00

205 11 0
By realkimtian

Hari ini aku tengah kedatangan seorang tamu. Aku tak mengenal siapapun tamu yang datang, namun kakek dan nenekku begitu antusias saat mendengar kedatangannya.

Mereka menyuruhku untuk duduk bersama mereka semua. Aku hanya menundukkan kepalaku sesekali dan juga melirik seorang pria dihadapanku ini.

Pria itu sangatlah tampan, rambutnya pirang kecoklatan dengan warna mata biru yang indah dan menawan.

Dia juga terlihat sesekali melirikku namun tatapannya sangat datar sekali. Ia bahkan tak tersenyum sedikitpun pada kami.

Dan tamu lainnya benar-benar terlihat sangat senang saat berbicara dengan keluargaku.

Aku? Hanya tersenyum dan menganggukkan kepalaku walau aku tak tahu apa yang tengah dibicarakan oleh mereka semua.

Hingga pada akhirnya aku membulatkan mataku saat mendengar sebuah kalimat yang menurutku sangat cukup gila.

"Baiklah pernikahannya akan diadakan dalam waktu dekat. Aku harap kau sudah siap untuk pernikahan ini Anne"

Ingin sekali aku menangis saat mendengarnya. Aku menangis bukan bahagia karena bisa menikah tapi aku menangis karena aku telah dijodohkan dengan pria yang bahkan tidak aku kenal sama sekali.

Aku hanya menatap keluargaku kecewa dengan apa yang telah mereka putuskan untukku.

Aku berhak bahagia dengan pilihanku, tapi bukan seperti ini caranya. Aku benar-benar tidak menyukainya, sangat.

Aku melirik kearah pria yang ada dihadapanku. Ia hanya menatapku datar seolah ia memang sudah menyetujui pernikahan ini.

Apa yang harus aku lakukan? Aku tidak bisa, sangat tidak bisa bila harus menikah dengan orang bukan pilihanku, tapi aku juga tak bisa menolak permintaan keluargaku.

Aku menatap seluruh orang yang ada dihadapanku, ingin mengutarakan pendapatku soal pernikahan ini.

"Jangan membantah! Ayah sudah menjodohkanmu dengannya sejak kau masih kecil"

Aku tak bisa melakukan apapun saat ini, selain pergi menjauh dari mereka semua. Menuju kamarku dan menangis mengeluarkan rasa kecewaku pada mereka, terutama pada keluargaku.

Kenapa mereka harus melakukan hal ini padaku!

Aku sudah banyak berbuat baik bahkan tak pernah menentang perintahnya. Tapi mengapa aku harus menghadapi hal seperti ini.

Dan kenapa mereka harus memberi tahuku sekarang, ketika aku sudah memiliki hati untuk orang lain. Kenapa tidak sedari dulu mereka katakan tentang hal ini.

Aku membenci semua ini.


*****


Gadis dihadapanku sangat manis juga dan cukup cantik. Aku menyukainya. Aku melihat bagaimana dia melirikku diam-diam seolah penasaran denganku. Lucu sekali.

Anne Eddelwise, aku mengingat nama itu. Gadis yang dulu sering kali menangis saat aku jahili sekarang ia sudah tumbuh besar.

Aku tahu mungkin dia sudah lupa padaku. Mengingat sudah sangat lama kami tak bertemu dan sedikit ingatannya mungkin hilang saat ia mengalami kecelakaan beberapa tahun yang lalu.

Aku harap dia segera mengingatku. Aku merindukannya, sangat.

Aku meliriknya saat dia menatap kecewa pada keluarganya dengan keputusannya. Tentu saja, aku ingat bahwa kami telah dijodohkan sejak kami berdua masih kecil.

"Baiklah pernikahannya akan diadakan dalam waktu dekat. Aku harap kau sudah siap untuk pernikahan ini Anne"

Kalimat itulah yang membuat dirinya kecewa. Aku sudah menduga hal ini akan terjadi. Dia pasti tidak akan menerima pinangan itu.

Aku melihat bagaimana matanya menahan air mata kecewa. Ia lantas berdiri dihadapan kami semua.

Aku yakin ia ingin mengeluarkan pendapatnya, yang sudah pasti takkan menyetujui hal ini.

"Jangan membantah! Ayah sudah menjodohkanmu dengannya sejak kau masih kecil"

Kalimat yang keluar dari mulut ayahnya membuat gadis itu menatap kecewa dan berakhir pergi meninggalkan kami semua.

Aku tahu, dia sangat kecewa dan marah, mungkin juga bersedih.

"Seharusnya anda memberitahukan hal itu kepadanya sejak lama Cedric, sekarang lihatlah dia menangis"

Ayahku berkata demikian pada Mr. Cedric, ayah dari Anne.

Ia menghela nafasnya dan menatap kami semua dengan perasaan bersalah yang dalam.

"Tolong maafkan putriku. Ini semua salahku karena tidak memberi tahunya lebih dulu"

"Tak apa, aku harap pernikahan ini akan berjalan dengan sesuai rencana"

Hanya percakapan itu yang aku dengar dari kedua pria paruh baya dihadapanku ini, karena aku hanya menatap dan sesekali mendengarkan saja apa yang dibahasnya.

"Peter, coba temui Anne dan ajak dia berbicara. Mungkin dia akan menerima hal ini dengan baik"

"Bukankah seharusnya anda juga melakukannya Mr. Eddelwise. Dia putri anda dan anda adalah ayahnya, sudah seharusnya anda juga memberi nasihat untuknya"

Aku berdiri dari kursiku dan berjalan menuju kamar gadis itu. Mencoba untuk berbicara dengannya dan mungkin pendekatan sebelum pernikahan dimulai?

Berdiri dihadapan pintu kamarnya dan menghela nafasku. Aku mulai mengetuk pintunya perlahan berharap pintu ini segera dibuka oleh dirinya.

Seorang gadis membuka pintunya dan menatapku dengan mata sembab. Dia pasti telah menangis karena hal ini.

"Ada apa?"

"Hanya ingin bicara denganmu"

"Pergilah, aku sedang tak ingin bertemu atau bicara pada siapapun"

"Aku memaksa ingin bicara padamu"

"Jika aku menolak lagi?"

"Akan kunikahi kau hari ini"

Dia membelalakan matanya terkejut dengan ucapan terakhirku. Lucu sebenarnya saat melihat ekspresinya. Tapi aku tak bisa tertawa disini, dihadapannya. Mungkin dia akan berpikir bahwa aku telah mengejek dirinya dan ia tak nyaman denganku.

Aku membawanya pergi keluar rumah, lebih tepatnya hanya duduk ditaman belakang rumahnya yang cukup luas dan indah.

Aku meliriknya dan dia hanya menunduk, menunggu aku membuka percakapan dengannya.

"Anne Elizabeth Eddelwise"

Dia menatapku saat aku mengucapkan namanya. Aku meliriknya juga dan mendekati wajahnya. Bertatapan langsung dengan mata indahnya.

"Akan kubuat kau menjadi milikku seutuhnya. Kau akan segera mengingatku Anne"

Aku mencium bibir kecilnya yang indah dengan lembut. Meraih tengkuknya untuk memperdalam ciuman itu.

Diam tak berkutik saat aku melakukan hal itu padanya. Aku tahu dia mungkin sedikit terkejut dengan apa yang baru saja aku lakukan pada dirinya.

Aku menjauhkan wajahku dari wajahnya dan menatapnya dengan dingin dan sedikit seringaian.

"Kau benar-benar sangat manis"

Ia masih menatapku dengan terkejut dan kemudian berdiri, berjalan mundur sambil menatapku kemudian pergi berlari menjauh dariku.

Akan kujadikan kau milikku Anne Elizabeth Eddelwise. Aku sudah lama menunggumu sayang.










***********************************
Hai semuanya aku harap kalian suka dengan cerita ini. Maaf bila ada kesalahan dalam penulisan nama tokoh tempat dan lainnya.

Jangan lupa untuk kritik saran vote dan komennya.

Peter Pevensie Fanfiction
X
Anne Eddelwise (OC)

By Thisistian

I LOVE YOU💕

Continue Reading

You'll Also Like

14.5K 869 6
one shoot edition! (( oc x hogwarts boy's )) ㅡ 𝗮𝗻𝗼𝘁𝗵𝗲𝗿 𝗴𝗲𝗻𝗿𝗲'𝘀 _____________ #1 in Harry, 19 April 2022. #2 in Voldemort, 22 April 2022...
1M 88.8K 43
(𝐒𝐞𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐓𝐫𝐚𝐧𝐬𝐦𝐢𝐠𝐫𝐚𝐬𝐢 𝟏) 𝘊𝘰𝘷𝘦𝘳 𝘣𝘺 𝘸𝘪𝘥𝘺𝘢𝘸𝘢𝘵𝘪0506 ғᴏʟʟᴏᴡ ᴅᴀʜᴜʟᴜ ᴀᴋᴜɴ ᴘᴏᴛᴀ ɪɴɪ ᴜɴᴛᴜᴋ ᴍᴇɴᴅᴜᴋᴜɴɢ ᴊᴀʟᴀɴɴʏᴀ ᴄᴇʀɪᴛᴀ♥︎ ___...
60.9K 8.1K 21
bagaimana seorang pria tampan pureblood kaya mencintai vampire cantik, ini kisah draco malfoy dan lyra partridge. Sang gadis haus darah itu harya men...
2.5K 396 25
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ[ finished ] ❦ Lyrabelle adalah seorang gadis berdarah murni (etc. Sama seperti Draco, dll) yang bersekolah di Hogwarts. Kali ini, dia akan...