Become An Important Figure's...

By Handay32

2.6M 179K 15.4K

Follow dulu sebelum baca 🥰 BIASAKAN JANGAN BACA SETENGAH SETENGAH, JIKA ADA KEMIRIPAN CERITA DI AWAl MURNI K... More

become an important figure's wife
[ 1 ] 🥀
[ 2 ] 🥀
[ 3 ] 🥀
[ 4 ] 🥀
[ 5 ] 🥀
[ 6 ] 🥀
[ 7 ] 🥀
[ 8 ] 🥀
[ 9 ] 🥀
[ 10 ] 🥀
[ 11 ] 🥀
[ 12 ] 🥀
[ 13 ] 🥀
[ 14 ] 🥀
[ 15 ] 🥀
[ 16 ] 🥀
[ 17 ] 🥀
[ 18 ] 🥀
[ 19 ] 🥀
[ 20 ] 🥀
[ 21 ] 🥀
[ 22 ] 🥀
[ 23 ] 🥀
[ 24 ] 🥀
[ 25 ] 🥀
aku plagiat?
[ 26 ] 🥀
[ 27 ] 🥀
[ 28 ] 🥀
[ 29 ] 🥀
[ 30 ] 🥀
[ 31 ] 🥀
[ 32 ] 🥀 End
[ 33 ] 🥀
[ 34 ] 🥀
[ 36 ] 🥰
[ 37 ] Akhir 🥀
chapter 38 lanjut di?
My Husbund is posesif [novel]

[ 35 ] 🥀

34.9K 2.4K 227
By Handay32

Wattpad lagi eror ya?
Masa di unpublis lagi🥺











Elmira mendiamkan Edgar biar suaminya berfikir. Elmira sudah mencoba memahami Edgar selalu tanpa membantah sekalipun, bahkan ia tak pernah marah dengan sikap posesif suaminya yang di luar nalar.
Ia selalu menyelesaikan masalah dengan kepala dingin.

Untuk kali ini Elmira tak ingin mengalah demi Eliano putranya.
Kecemburuan Edgar di nilai terlalu berlebihan menurutnya.

Jika untuk orang lain Elmira menerima tapi ini darah dagingnya sendiri, Elmira juga khawatir masa depan putranya nanti jika Ayahnya sendiri menganggapnya musuh.

Bukan hanya itu ketakutan Edgar jika menyentuhnya membuatnya pusing dia yang memulai dia juga yang menyudahi secara sepihak.

Belum lagi perkataan Edgar tadi.

Ketika Edgar mencengkram pergelangan tangannya tanpa sengaja hingga membisikkan kata di telinganya "Kamu tidak bisa pergi dari rumah ini tanpa izin dariku sayang"

Dan Elmira anggap kata kata Edgar angin lalu, saat ini ia benar benar kesal. Biarlah ia bermain dengan Eliano dan juga Kenzo yang hadir membawakanya hadiah tangan.

Elmira meletakkan Eliano di kasur kecil khusus untuk bayi.

Sementara keberadaan kedua pria yang di harapkan pergi entah kemana.

Seperti Upin dan Ipin tak pernah terpisahkan antara Arland dan Arnov, meskipun memiliki kesan awal seperti Tom and Jerry tapi pada akhirnya mereka berteman baik.

Mario terpaksa pergi tanpa sempat bertemu Elmira ataupun Edgar ia terburu buru dengan ancaman Gloria yang ingin mengenalkan nya dengan seorang gadis jika tak cepat menemuinya.

Kenzo mengecup pipi putih Eliano yang tengah terlentang dengan dot susu di mulutnya terlihat sangat lucu.
Padahal dirinya sendiripun sama lucunya.

"Mommy, kapan baby El besal? Enzo ingin ain baleng baleng ocen"ucapnya menatap Elmira yang tak jauh darinya.

Ketika Elmira menoleh, Kenzo memasang wajah merenggut"Baby El tidul tidul telus anti bica ain lobot"

Elmira yang tengah memakai gelang buatan si kecil Kenzo mencubit gemas pipinya.

"Masih lama sayang, lihat mommy memakai gelang buatan Kenzo"

Dan untuk hari ini Elmira menghabiskan waktu bermain dengan kenzo dan putranya.
_

Mata gelap Edgar semakin berkilat rasa akan obsesinya kembali memuncak, kepalanya benar benar pusing jika di diamkan lama oleh Elmira. belum satu hari penuh hanya beberapa jam membuatnya tak nyaman.

Ia memperhatikan kegiatan Elmira di lantai dua yang tengah asik bermain bersama kedua bocah laki laki.

Ingin menghampiri rasanya tertahan degan ucapan istrinya.

"Ketakutan kamu tidak mendasar Ed, berdamailah dengan egomu sendiri" Elmira sedikit memundurkan langkahnya saat Edgar berniat mengegam tangan istrinya"Aku merasa kamu terlalu posesif dan hal itu membuatku sedikit tak nyaman"

"Aku ingin memberimu waktu untuk memperbaiki apa yang salah dalam dirimu sayang"Elmira tersenyum mencoba menengkan Edgar di saat dirinya sendiri mulai gelisah dengan keringat dingin.

Matanya menatap istrinya dengan binar mata meredup nafasnya terasa sesak.

"Ubahlah Ed, sesuatu yang berlebihan akan berakhir dengan rasa sakit jika kamu tak mengendalikannya. istirahatlah aku tau kamu cape"Elmira mendekat menarik tangannya agar menunduk.

Sebuah ciuman dari bibir manis Elmira mengantarkan ketenangan untuknya meski sesat, ia tak ingin kehilangan wanita di depannya ini. Kasih sayangnya cintanya semua apa yang di miliki olehnya.

Hingga beberapa saat Elmira terlebih dulu menyudahi dan Edgar langsung mengecup kening istrinya.

"Maafkan aku El"sesal Edgar menatap istrinya penuh harap.

"Istirahatlah suamiku tenagkan dirimu aku memberimu waktu "sebelum istrinya pergi karena Eliano menangis.

"Berdamai dengan Egoku atau masalalu kelam keluargaku sayang"lirih Edgar dengan rasa takut memutuskan memasuki kamar.

Edgar melepas jas, dasi yang masih melekat di tubuhnya, menggulung bagian lengan kemeja hingga menapakkan otot tangannya yang tertutupi, melepas dua kacing bagian atas yang terasa mencekik.

Sesuai yang istrinya mau ia beristirahat memejamkan matanya sejenak.

"Elmiraku tak kan pernah meninggalkanmu Ed, Eliano adalah putramu" batin Edgar terus mengulang kata kata yang sama, seperti mantra penenang untuknya.

•••

Eliano terbangun dari tidurnya sekarang tengah meminum asi dari sumbernya.

Elmira menutup wajah Eliano yang tengah meminum asi karena kedatangan Mario yang mendadak datang dan menghampirinya.

Untung masih sempat ia menutupinya, Mario wajahnya menunduk telinganya memerah sungguh ia tak bermaksud tadi.

"Sial aku datang di waktu yang salah" batin Mario.

Ia hanya khawatir Kenzo menangis dan mengganngu Eliano ia tau kebiasaan putra angkatnya yang jail.

Elmira sendiri tak mempermasalahkan meski memang malu.

Beberapa saat saling menetralkan perasaan canggung tadi.

Mario menarik nafasnya sebentar dan hal yang di lakukan Mario tak lepas dari pandangan mata Elmira membuatnya tergelitik lucu.

Seperti seseorang yang tertangkap basah karena mengambil barang dan sedang di interograsi olehnya.

Atau seperti seorang ibu yang bersiap melahirkan menarik nafas kuat kuat.

Tapi sebisa mungkin ia menahan tawa, meski masih terdengar sedikit suara yang berusaha ia tahan.

Mario yang menyadari tawa Elmira hanya bisa menggeleng" jangan menahan tawamu Ra, jika kau ingin tertawa, tertawalah aku tidak akan tersinggung"dengan tangan bersedekap.

"Aku memang lucu, imut dan menggemaskan" Mario dengan pede mencairkan suasana canggung, mengusap rambutnya.

Elmira menolak menggeleng nanti bisa salah paham suaminya akan semakin terbakar cemburu dan berakhir putranya akan terkena imbas sasaran cemburu Edgar.

Elmira sedikit terhibur lama lama tingkah narsis Mario sama seperti Arland.

Arland membawa pengaruh bagus untuk kedua pria dingin ini kecuali suaminya yang tetap kaku.

"Ehmm kenzo sudah tidur sedari tadi"

Mario mengganguk" maaf merepotkanmu Ra dan juga Edgar"

Elmira menatap Kenzo yang tertidur di kursi saat menonton vidio tadi" gak ngerepotin kok justru malah ngeramein Mansion, lagi-pun aku kangen ketemu si kecil"

"Pertumbuhannya bagus kamu merawatnya dengan baik"

Mario menggendong tubuh kecil yang mencari kenyamanan di pangkuannya.

"Hmm berkat bantuan bunda juga Ra aku hanya membantu sedikit"

"Okey merendah untuk meninggi ya, papah Mario" guraunya.

Mario terkekeh"dimana Edgar?" tak seperti hari bisanya yang menempel setiap saat seperti prangko.

"Oh ada istrihat kecapean"

Mario mengernyit mustahil mana mungkin Edgar ingin berpisah sebentar dari Elmira tapi melihat putranya mulai terusik Mati segera pamit.

"Ya udah aku pulang dulu Ra makasih sekali lagi udah ngerepotin"

_

"Aaaaa buka mulutnya dong calon pacar" Keyra mengedipkan matanya di depan Arnov.

Arnov dengan terpaksa menerima suapan dan hal itu membuat Keyra tersenyum lebar hingga menampakkan gigi putih yang terlihat rapih.

Sementara Arland tertawa lepas tak jauh dari posisi kencan antara Arnov dan Keyra. Terlihat sekali wajah tertekan Arnov dan itu suatu hiburan baginya.

"Hais akhirnya dua bujang sedikit demi sedikit mau membuka perasaan mereka" bukannya apa ia hanya takut keduanya sama terobsesi pada Elmira seperti Edgar.

Rasa suka yang berlebihan membuat seseorang bisa hilang akal.

Cukup Edgar saja jangan yang lain. yang ada nanti Elmira bisa tertekan karena ulah keduanya.

Ini semua merupakan rencana Arland untuk mendekatkan mereka berdua.

_

"Elmira!" Teriak Edgar bangun dari tidurnya.

Matanya mencari cari keberadaan istrinya keringat dingin membanjiri pelepisnya, nafasnya memburu.

Mimpi buruk seakan semua itu nyata di hadapannya Elmira-nya pergi meninggalkannya.

Air mata mengalir dari kedua kelopak matanya, tak mendapatkan istrinya di sekitar kamar membuat kakinya melemas jika tak ia paksakan untuk berdiri.

Sudah cukup ia tak mau kehilangan siapapun lagi dalam hidupnya ini.

"Sayang El!" Teriak Edgar sekali lagi bagun dari tidurnya berniat membuka pintu kamar.

"Iya, aku disini"Elmira menyaut keluar dari walk in closet

Edgar menoleh ketika mendengar suara lembutnya.

Elmira sendiri tertegun Edgar terlihat kacau saat ini bukanlah tadinya suaminya masih tidur ketika ia tinggal.

Edgar yang mendengar suara istrinya di buat tenang ia berlari mendekap tubuh Elmira mengecup setiap inci wajah istrinya air matanya kembali mengalir.

"Hiks kumohon jangan pergi jangan lagi"Edgar memohon mendekap hangat tubuh istrinya.

"Aku mengakuinya maaf, aku tak seharusnya bersikap seperti itu pada Eliano putra kita"

"A-aku minta maaf sayang. jangan pergi kau mau apapun aku turuti jangan pergi dariku El"

"Jika kamu pergi bawa aku sayang, aku berjanji akan menjadi pria baik"

Elmira mendongak menatap wajah suaminya terlihat jelas ketakutan Edgar badannya bergetar.

"Apa kamu bermimpi buruk sayang?"

Edgar yang di tanya mengangkat tubuh istrinya hinga Elmira dengan malu melingkarkan kakinya di pinggang suaminya.

Wajahnya sejajar dengan wajah suaminya terlihat mata Edgar yang memerah membengkak.

"Kamu pergi-"

Elmira mengecup hidung Edgar" itu hanya mimpi buruk dan hal itu takkan pernah terjadi sayang"Elmira melingkarkan tangannya di pundak suaminya.

"Aku takut mimpi itu menjadi nyata dan kamu-"

"Sayang, sayang dengar aku. Aku milikmu selamanya akan seperti itu"melihat mata Edgar.

"Dan Aku memafkanmu mana mungkin aku bisa mendiamkan suamiku yang tampan ini, bosan tau" mengalihkan perhatian suaminya dengan candaan.
Agar melupakan mimpinya itu.

Edgar menatap Lamat wajah cantik Elmira yang tersenyum menggoda.

"Mau main"ucap Elmira melihat Tapan nafsu suaminya kembali.

°°°°°°°°°
Spam nextnya ✓

Gimana chapter ini?
masalalu apa kira kira yang membuat Edgar takut.
Gak ada pelakor di cerita ini okey

1,60 vote + 200 spam nexnya








Vote❤️
See you next time 🖐️

Continue Reading

You'll Also Like

2.3M 137K 49
•Airis Ferdinand. Aktris cantik dengan puluhan mantan pacar, baru saja mendapatkan penghargaan Aktris terbaik di acara Awards international. Belum se...
867K 75.6K 33
Ini adalah kisah seorang wanita karir yang hidup selalu serba kecukupan, Veranzha Angelidya. Vera sudah berumur 28 tahun dan belum menikah, Vera buk...
629K 52.4K 55
|FOLLOW DULU SEBELUM BACA, TITIK!!| Transmigrasi jadi tokoh utama? Sering! Transmigrasi jadi tokoh jahat? Biasa! Transmigrasi jadi tokoh figuran? Bas...
184K 11.7K 19
Ini dia jadinya kalo gadis bar-bar seperti Joana transmigrasi ke dalam sebuah novel romansa dan menjadi anak perempuan dari protagonis yang digambark...