His Smile || Sungsun

By mousloviz

48.1K 5.2K 426

"Hal yang paling aku suka dari kamu adalah senyum mu, sunoo" Dan sunoo tersenyum. Sungsun ENHYPEN !bxb !mpreg More

> 00 <
> 01 <
> 02 <
> 03 <
> 04 <
> 05 <
> 06 <
> 07 <
> 08 <
> 09 <
> 10 <
> 11 <
> 12 <
> 13 <
> 14 <
> 15 <
> 16 <
> 17 <
> 18 <
> 19 <
> 20 <
> 21 <
> 22 <
> 23 <
> 24 <
> 25 <
> 26 <
> 27 <
> 28 <
> 29 <
> 30 <
> 31 <
> 32 <
> 33 <
> 34 <
> 35 <
> 37 <
> 38 <
> 39 <
> 40 <
> 41 <
> 42 <
> 43 <
> 44 <
> 45 <
> 46 <
> 47 <
> 48 <
> 49 <
> 50 <
> 51 <
> NEW <

> 36 <

727 88 2
By mousloviz

Happy reading

.

.

><><><

Cklek

"KAK HOONNNN!!!!!", teriak jungwon tanpa berdiri dari kursi

Sunghoon hanya menghela nafas melihat manner jungwon yang ga ada sopan-sopan nya sama sekali. Ia kemudian berjalan menuju ke meja makan

Jake menarik tubuh niki yang tak kunjung berdiri ketika melihat sunghoon mendekat, "Sore kak sunghoon", jake membungkuk pada sunghoon, dengan tangan kanan mendorong punggung niki untuk ikut membungkuk

"Iya sore juga jake dan.. niki?", balas sunghoon dengan ekspresi datar khas nya

"Betul kak", jawab niki

"Capek kak?", tanya sunoo menatap sunghoon

Sunghoon yang ditanyain oleh sunoo itu mendadak wajah nya melembut, bahkan ia tersenyum, "Ga kok", ucap nya dengan nada yang halus

Jake dan niki saling melirik, tidak pernah dalam hidup mereka akan melihat secara langsung seorang sunghoon bisa bersikap seperti ini

Sunoo melirik sebentar ke teman-teman nya dan dengan ragu dan malu ia merentangkan tangan nya. Tidak terlalu lebar, tapi cukup untuk orang-orang di sana mengerti maksud sunoo

Entah kenapa sunoo merasa sunghoon terlihat kelelahan hari ini, makanya sunoo ingin memberi sunghoon pelukan. Dulu sunoo akan meminta pelukan pada orang tua atau kakak nya ketika ia lelah atau stress dan hal itu benar-benar membantu

Sunghoon mendekat dengan cepat dan memeluk tubuh sunoo dengan erat, walaupun ia sempat bingung kenapa sunoo tiba-tiba mau meluk nya, padahal baru malam tadi sunoo malu-malu. Tapi itu tidak jadi masalah, yang penting meluk sunoo

Tidak hanya pelukan, sunghoon juga memberi sunoo kecupan singkat di dahi nya dan mengelus lembut surai sunoo

"EKHEM", jake menyenggol niki yang dengan sengaja berdeham dengan keras, membuat sunoo melepaskan pelukan nya

Sunghoon melempar tatapan tidak suka pada niki

"Eumm kak, kakak mau mandi dulu atau mau makan bareng-bareng kak?", tanya sunoo mengabaikan niki

"Kalian belum makan?"

"Ya gimana mau makan ya, anak kuliahan bertiga ini kelahi mulu daritadi, kaga makan-makan kita", adu jungwon

"Cepu banget adik lu noo", bisik jake ke sunoo dengan masih menjaga senyum nya

Sunghoon mengangguk dan tanpa bicara ia duduk di kursi yang mana belum ada piring di sana, tepat di sebelah dimana sunoo biasa nya duduk. Sunghoon menduga sunoo akan duduk di posisi itu juga

Melihat tuan nya itu duduk, pelayan-pelayan dengan gesit, bergegas menyiapkan piring dan semua peralatan makan untuk sunghoon

"Mari makan"

><><><

Setelah selesai makan dan mandi, tiga sekawan ini langsung berkumpul di kamar tamu, kamar yang akan ditempati jake dan niki malam ini

"Kelihatan nya lu sudah baikan sama kak sunghoon?", tanya jake bangga akan diri nya

"Iya, aku ngikutin saran kamu, makasih", sunoo tiba-tiba merasa malu

"Kalian ini bahas apa sih? Emang sunoo sama kak sunghoon kenapa?"

"Kepo lu, wlee"

"Terserah lu pada deh", niki meregangkan tubuh nya dan merebahkan diri pada kasur

Niki memang orang yang memiliki rasa penasaran yang tinggi, tapi ia tidak pernah memaksa orang lain untuk memberi tahu. Jika memang rahasia, niki tidak akan terlalu peduli. Hidup nya sendiri aja sudah merepotkan, apalagi kalau mengurusi hidup orang lain

"Eh btw noo, adik lu jungwon itu beneran belum punya pacar?", niki menumpu kepala nya dengan tangan nya

"Belum, kenapa? Kamu beneran naksir?", sunoo menautkan kedua alis nya

"Gue deketin boleh kan? Belum ada yang punya juga"

"Heh lu serius nik? Anjer lu kalau cuman mau main-main jangan adik nya sunoo lah", jake melipat kedua tangan nya, memperhatikan apakah niki serius atau sedang bercanda

"Serius bambang, mana pernah gue ngebet orang cuman buat main-main"

"Jadi lu cinta pada pandangan pertama cerita nya? Masih ada yang begituan jaman sekarang?", tanya jake yang beralih dari niki ke sunoo

Sunoo mendelikkan bahu nya. Ia tidak fokus sekarang. Otak nya memikirkan gimana kalau niki benar-benar mau mendekati jungwon

'Please jangan sampai uwon kepincut'

Sunoo 1000x lebih memilih jungwon bersama jay. Sifat mereka yang kontras itu bisa saling melengkapi, dan kalau dipikir-pikir jungwon memiliki sifat manja yang merupakan tipe jay

Hahh.. masalah nya sekarang jay lagi kena pelet winter

"Woi noo!", jake menjetik-jetikan jari nya tepat di depan wajah sunoo, "Mikir apaan lu?"

"H-ha? Ga, ga ada kok"

"Mikir niki sama jungwon ye lu?", tanya jake yang sudah mulai paham cara kerja otak sunoo. Dan dibalas anggukan oleh sunoo

"Kejauhan lu mikir nya, nih anak jadian aja belum, belum tentu juga si jungwon mau sama anak dajjal satu ini"

"Heh gue anak baik-baik gini dikata dajjal mulu, gue pasti bisa lah dapetin jungwon, selama dapat izin aja sih dari yang mulia sunoo"

Sunoo menggelengkan kepala nya, membuang semua pikiran nya. Benar kata jake, kita lihat saja dulu bagaimana perasaan mereka. Sunoo tidak bisa memaksa jungwon hanya untuk kepentingan jay saja. Kalau memang jungwon berpindah hati ke niki, ya mau gimana lagi

"Terserah deh nik, tapi kalau kamu macam-macam atau sampai buat dia nangis, ku kubur hidup-hidup kamu"

"Asekkkkk dapat restu tinggal eksekusi aja hehehe, minta nomor jungwon dong"

PLAK

"Cari sendiri lah, niat kaga sih lu", jake menggeplak kepala niki kesal

"Usaha nik, kata nya gampang, kata nya pasti bisa", sahut sunoo dengan nada mengejek

"Ck, iyadah, gue minta sendiri nanti"

"Kok nanti, sekarang lah, ini lu sudah ada di rumah nya kurang apa lagi coba? Sudah dikasih jalan pintas ini", jake menarik tangan niki untuk bangun dari kasur dan mendorong nya keluar kamar

"Ah gue kan belum siap ment- HEH ANJENG", teriak niki ketika pintu kamar ditutup begitu saja oleh jake

"Niki kayaknya bakal kena mental habis ini"

"Niki? Kena mental? Ga kebalik noo?"

"Eum.. entah, mereka berdua mirip, gatau ah", sunoo mendudukan diri nya di samping kasur dan jake yang menggantikan posisi niki, berabah

Tiba-tiba sunoo mendapat panggilan dari nomor yang tidak dikenal

"Siapa noo?", jake memperhatikan handphone sunoo yang berbunyi

"Gatau, ga kenal", ucap sunoo sebelum mengangkat panggilan tersebut

"Halo"

"Malam, apa benar ini park sunoo?"

'Siapa ini? Kok tau nama ku park sunoo?', batin sunoo. Kalau kim sunoo mungkin sunoo tidak akan kaget, tapi orang ini tahu marga baru nya

"Benar, ini dengan siapa ya?"

"Ah.. saya Lee heeseung, sunoo masih ingat saya?"

Sunoo melirik ke arah jake sembari membalas ucapan heeseung, "Ohh kak heeseung, ada apa kak nelfon malam-malam?"

Jake yang mendengar itu langsung meminta sunoo untuk memasang mode speaker agar ia bisa mendengar juga. "Speaker, speaker", ucap jake tanpa suara dengan alis yang bergerak naik ke atas

"Maaf kakak mengganggu waktu istirahat mu sunoo. Kakak mendapat nomor mu dari sunghoon

'Sudah duga sih, siapa lagi kalau bukan kak hoon'

"Kakak mau nanya, apa jake lagi sama kamu?"

Jake menggeleng hebat, meminta sunoo untuk tidak mengatakan dimana keberadaan nya sekarang. Walau sunoo ragu sunghoon tidak memberitahu heeseung, tapi sunoo mengikuti saja perintah jake

"Tidak kak, aku lagi ga sama jake sekarang. Memang jake kenapa kak?"

"Jake belum pulang dari kampus sedaritadi noo, kakak jadi khawatir. Kalau kamu ada kabar dari jake, tolong kabarin kakak ya sunoo"

"Apa kakak ada masalah dengan jake kak?"

Jake membulatkan mata nya. "Ngapain lu nanya begituan anjir?", tanya jake yang masih tanpa suara tapi diabaikan oleh sunoo

"Kakak juga bingung, kakak tidak merasa melakukan kesalahan apapun. Padahal kemarin pagi jake masih baik-baik saja tapi sore nya ia langsung marah pada kakak. Dan jake tidak mengatakan apa salah kakak"

"Eumm... mungkin kakak melakukan kesalahan antara waktu pagi sampai sore itu?", ucap sunoo memancing heeseung untuk memberitahu

"Pagi sampai sore kakak menemani mama kakak untuk jalan-jalan. Beliau jarang pergi ke kota, jadi kakak mengajak nya jalan"

"Ohh mengajak mama kakak jalan-jalan", sunoo menatap sinis jake

"Kakak gatau alasan jake marah, tapi itu kakak ada kirim foto kakak sama mama kakak kemarin, siapa tau saja jake bertanya. Dia memblok chat kakak"

Sunoo membuka pesan nya dan benar saja heeseung mengirimkan foto diri nya dengan seorang wanita yang terlihat berumur, "Oh iya kak, tapi harusnya bukan itu sih alasan nya"

"Hmmm... terus apa ya? Kakak benar-benar clueless sekarang. Kakak ga mau bertengkar sama jake karena kakak sayang sama dia. Haduhh.. dia belum pulang juga sampai sekarang"

"Aku coba telfon deh kak, nanti aku kabarin kakak lagi ya"

"Oke sunoo, makasih ya, maaf merepotkan mu malam-malam"

"Iya kak gapapa"

"Oh iya sunoo, kamu gimana sama sunghoon?"

"Mmm.. gimana apanya ya kak? Kami baik-baik aja kaka"

"Haha, kapan hari sunghoon pernah nanya ke kakak cara baikin kamu gimana"

"Ahh... kami sudah baikan kok kak"

"Bagus lah kalau begitu, kakak senang hubungan kalian baik-baik saja, tolong jaga hoonnie ya sunoo"

'Hoonnie?'

"Siap kak"

"Malam sunoo"

"Malam juga kak"

Pip

"Sini kamu jake, ku bacok", sunoo melayangkan tinju nya ke jake begitu panggilan itu berakhir

"Woa woa santai sayang"

"Kamu bilang apa? hah apa? Ngikutin 5 jam apa? Selingkuh apa hah? HAH?!"

"Gue kan ga tau noo hehe"

"Haha hehe haha hehe dibilangin juga tanya dulu ish", sunoo melipat kedua tangan nya dan memberi side eye pada jake

"Ih lu ga boleh ngomel dong, lu kan juga gitu"

"Yeee sudah tau orang salah paham malah ikutan", balas sunoo nyolot

"Ya maaf, mama kak hee kelihatan muda banget soalnya, mana deket banget lagi"

"Wajar kan orang tua anak jake, kamu ga pernah ketemu mama nya kak heeseung?", tanya sunoo yang amarah nya sudah mereda

Jake menggeleng sebagai jawaban, "Ga pernah, kak heeseung selalu mengalihkan pembicaraan kalau sudah bahas tentang keluarga dia", ucap jake yang tiba-tiba jadi murung

"Hmm... mending kamu ngomong langsung sama kak heeseung, kasihan kak heeseung khawatir tuh sama kamu", sunoo mengelus punggung jake

"Besok aja deh, sudah telanjur nginap juga"

"Kabarin setidaknya jake"

"Ga mau ah", jake membuang muka nya, "Biarin aja siapa suruh bikin orang kepikiran, lagipula cuman 1 malam aja, tenang aja lah"

"Terserah kamu deh jake"

><><><

Continue Reading

You'll Also Like

13.5K 561 22
hehehe book baru lagi ges soalnya Author greget pengen Hyunsuk harem tapi nemunya cuman dikit
1M 84.7K 29
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...
56.2K 2.2K 20
kisah naruto dan hinata setelah perang shinobi ke empat
130K 18.6K 21
「it's about Bangchan with his lovely cat hybrid, Hyunjin」ㅡ end Chan × Hyunjin ©Blueishby