Gone Away

Av EgaMonika17

436 95 16

Runtuh Pada waktu itu Bahkan harapan yang kuyakini adalah takdir Tidak ada gunanya sekarang kusut Hatiku yang... Mer

PERTEMUAN ( HAN JISUNG )
PERTEMUAN ( YANG JEONG IN )
All stories start from here
Harapan Untuk Bersama
Waktu Yang Ku Habiskan Denganmu
Keinginan Yang Ku Percaya
Lepas Satu Titik Pada Satu Waktu
Dalam Kenangan Yang Berantakan, Aku Akan Membersihkan Kenanganmu
Tidak Ada Pilihan Selain Melihat
Aku Tau Apa Yang Harus Ku Lakukan
Missing You
Champion In My Heart
Bukan Perasaan Yang Bisa Aku Hilangkan

PERTEMUAN ( KIM SEUNGMIN )

123 16 5
Av EgaMonika17

Yang kusuka dari hidup, di sepanjang perjalanan kutemui orang-orang baru. Salah satunya dirimu. Sejak pertemuan pertama, aku sudah tertarik padamu. Apakah kau juga merasakan hal itu?
Kim Seungmin

Rintik hujan di pagi hari membuat semua orang rasanya ingin kembali tidur saja daripada beraktivitas berbeda dengan Kim Seungmin, pada pagi hari ini Seungmin memasuki kelas 12 SMA dan dia akan menjadi seorang kakak kelas disekolah nya.

"Akhirnya aku menjadi kakak kelas dan aku sama sekali tidak sabar untuk lulus dari sekolah yang membosankan itu selama 3 tahun. hidupku seperti ini terus setiap hari aku harus bangun pagi, berlari mengejar bus dan juga mengantarkan bunga kepada semua orang yang menyukai bunga".

itulah yang Seungmin katakan kepada foto mendiang alm.ayah dan alm.ibu nya yang dia pajang di kamar nya.

Seungmin pun bergegas menuju ke kamar mandi untuk segera bersiap - siap berangkat ke sekolah. Sebelum berangkat ke sekolah, Seungmin terbiasa mampir terlebih dahulu ke toko bunga untuk mengambil bunga yang akan dia antarkan kepada pelanggan nya. Karena selain sebagai seorang pelajar, Kim Seungmin juga bekerja paruh waktu di sebuah toko bunga.

"Ayo kita berangkat. Semangat Kim Seungmin. Semoga hari ini lebih baik daripada hari kemarin. Semangat !"

Kata" yang setiap pagi dilontarkan Seungmin untuk memotivasi hari - harinya.

Kim Seungmin berlari mengejar bus itulah kebiasaan yang dilakukan nya setiap pagi hari. Kim Seungmin pun menerobos hujan yang tadinya rintik - rintik malah menjadi hujan yang amat sangat deras saat berlari, Kim Seungmin tidak sengaja menabrak seorang gadis cantik yang memakai seragam sekolah yang sama dengan dirinya.

"Maaf, aku terburu" dan tidak melihat mu, tolong maafkan aku, karena aku harus segera naik ke dalam bus"

"Tidak apa - apa aku sudah memaafkan mu pergilah dan segera naiklah ke dalam bus"

"Bagaimana dengan dirimu? Bukan kah kita dari sekolah yang sama?"

Sahut Kim Seungmin sambil menatap gadis cantik yang ditabrak olehnya.
betapa terkejutnya Kim Seungmin saat gadis itu mengatakan

"Kau duluan saja. Aku masih menunggu seseorang untuk mengantarkan payungku"

Seungmin pun segera menjawab dengan cepat perkataan dari gadis itu

"Hey kau akan terlambat ke sekolah kalau menunggu payungmu itu lebih baik hujan - hujan an dan segera naik ke dalam bus bersama ku"

"Baiklah kalau begitu, aku akan ikut denganmu, kau bukan orang jahat kan ?"

Seungmin yang sudah kehujanan basah kuyup pun langsung tancap gas
secepat kilat menggenggam tangan gadis yang baru dikenalnya.
Bahkan mereka belum berkenalan.

Pada akhirnya Kim Seungmin dan gadis itu pun naik ke dalam bus dan menuju ke sekolah bersama.
Di dalam bus, Kim Seungmin menjaga sang gadis karena mereka berdua harus berdiri dikarenakan tidak kebagian tempat duduk.

Seungmin menatap mata sang gadis dan dengan malu - malu gadis itu pun menatap Seungmin sambil tersenyum.

"Hey, kenapa kau tersenyum kepadaku? Apakah aku ini lucu?"

"Kau bukan lucu tapi dari tadi kamu tidak melepaskan genggaman tanganmu kepadaku"

"Oh, maafkan aku sekarang sudah aku lepaskan dan jangan tersenyum lagi"

"Apakah salah jika aku tersenyum melihat wajahmu?" Si gadis pun tertawa kecil sembari terkekeh.

"Apakah wajahku ini sudah mirip seperti seorang pelawak?"

"Bukan seperti seorang pelawak, melainkan ada sesuatu yang lain itu yang menyangkut di rambutmu"

Gadis cantik itu segera menunjuk ke arah rambut Seungmin dan ternyata dirambut Seungmin masih ada bekas Roll an rambut yang dia pakai sebelum tidur. Seungmin pun langsung menggambil Roll an rambut yang masih menyangkut di rambutnya itu.

Seungmin merasa malu dibuatnya. Tapi diam - diam Seungmin pun merasakan kebahagiaan yang amat sangat mendalam hanya dengan melihat gadis yang berada di depan nya tersenyum lebar.

Walaupun menurut dirinya belum selucu pelawak yang ada di tv tapi setidaknya hari ini benar - benar hari yang istimewa dan hari yang amat sangat bahagia selain bertemu dengan gadis cantik ia pun dapat membuat gadis cantik itu tersenyum lepas dan tertawa bahagia saat bersamanya.

Seungmin pun tidak melepaskan tatapan nya kepada gadis cantik itu dan tidak melepaskan pandangan nya sama sekali kepada si gadis.

Please min kedip hey min kedip :v

Sesampai nya di dekat gedung sekolah, Kim Seungmin mengajak gadis itu untuk mengambil bunga di toko bunga dekat sekolah dan mengantarkannya kepada pelanggan nya.

"Apakah kau tidak sibuk?"

Seungmin melihat gadis yang berjalan disebelahnya dengan baju seragam sekolah yang sudah basah kuyup dan gadis itupun menjawab

"Aku sibuk untuk tidak terlambat datang ke sekolah"

Seungmin pun langsung mengecek jam tangan nya dan masih tersisa 30 menit sebelum bel masuk ke dalam kelas berbunyi.

"Baiklah. Masih tersisa 30 menit sebelum dirimu dan juga diriku terlambat. Bagaimana kau ikut denganku ke toko bunga terlebih dahulu"

Tanpa berfikir panjang gadis itu pun langsung mengangguk tanda mengiyakan apa yang telah Seungmin pinta kepadanya.

Sesampai nya di toko bunga, mereka berdua memasuki toko bunga disambut dengan suara kerincing bel tanda bahwa ada seseorang yang memasuki toko bunga. Dan seseorang nenek tua langsung menyapa mereka berdua.

"Kim Seungmin kau sudah datang cepat antarkan ini ke belakang gerbang sekolah"

Seungmin langsung mengambil buket bunga yang telah disiapkan oleh si nenek sambil tersenyum manis.

"Nenek, sebelumnya aku ingin memperkenalkan seseorang yang sudah aku ajak kesini"

"Siapa seseorang itu Seungmin?"

Seungmin langsung mengajak gadis yang bersama nya untuk memperkenalkan diri kepada si nenek pemilik toko bunga.

"Salam kenal nenek" gadis itu tersenyum amat sangat manis dan melanjutkan perkataannya.
"Toko bunga nenek sangat indah dan Banyak sekali bunga yang sangat cantik. Kapan - kapan aku akan sering berkunjung ke toko bunga nenek"

"Terimakasih banyak anak cantik, seungmin cepat antarkan bunga dan biarkan gadis cantik ini tinggal disini sebagai jaminan nya bersama dengan nenek"

"Baik lah nenek, hey aku akan segera kembali kesini. Jangan kemana - mana dan masuk lah kedalam sekolah nanti bersama dengan diriku"

Gadis cantik itupun tersenyum simpul "baiklah aku akan disini menemani nenek. Segeralah kembali"

Seungmin pun bergegas keluar dari toko bunga dan mengendarai sepeda yang di keranjang nya penuh sekali dengan bunga yang akan diantarkan kepada pelanggan nya itu.

Sementara Seungmin mengantarkan bunga sang nenek membersihkan dan membereskan toko bunga nya dengan dibantu oleh sang gadis.

"Nek, biar aku saja yang mengurusnya. Nenek lebih baik duduk saja"

"Tidak usah anak cantik ini semua sudah pekerjaan nenek"

"Nenek, bolehkah aku bertanya ini bunga apa?"

Gadis itu menunjuk kepada sebuah bunga berwarna merah mencolok yang hanya berisi 3 tangkai bunga dan sang nenek pun menjawab

"Itu adalah bunga begonia nak"

"Bunga nya sangat cantik. Apakah bunga ini nenek jual?"

"Tidak nak nenek tidak menjualnya itu hanya sebagai hiasan di toko nenek"

"Ada sejarahnya iya nenek?"

Sang nenek tidak menjawab dan hanya tersenyum kepada si gadis.

Saat sang gadis asyik berbincang dengan si nenek, tiba - tiba tak lama kemudian terdengar suara kring sepeda terparkir di depan tanda Kim Seungmin telah kembali.

"Nek terimakasih sudah mengizinkan aku mengeringkan pakaian disini dan melihat" toko bunga nenek"

"Sama - sama anak cantik dan tolong berikan ini kepada Seungmin"

Sang nenek memberikan sebuah handuk kecil kepada sang gadis dan gadis itupun menerimanya.

Seungmin dan gadis cantik meninggalkan toko bunga nenek dan segera bergegas menuju ke sekolah sebelum mereka terlambat.

Untungnya saat Seungmin dan si gadis memasuki gerbang depan sekolah sang satpam belum menutup pintu gerbang nya karena masih tersisa 2 menit lagi waktu bel sekolah berbunyi.

Seungmin dan si gadis pun berjalan bersama dan tak lupa si gadis memberikan handuk kecil pemberian dari si nenek kepada Seungmin.

"Oh,iya tadi nenek menitipkan ini kepadaku" gadis itupun mengeluarkan handuk kecil yang berada di dalam tas nya.

Seungmin pun langsung mengambil handuk kecil itu
"Terimakasih banyak, nenek memang sangat perhatian kepadaku. Oh, iya aku hampir lupa terima kasih juga karena dirimu telah menemani ku hari ini mulai dari mengejar bus sambil hujan - hujan an , menemani ku bekerja sebentar di toko bunga bahkan sampai berjalan bersama ku ke sekolah. Sekali lagi aku ucapan terimakasih"

"Sama - sama. Aku juga sangat senang mendapatkan seorang teman baru disekolah baru"

"Benarkah? Ternyata kau anak baru. Tapi mengapa kau sudah mendapatkan baju seragam sekolah ku?"

"Tentu saja aku sudah mendapatkan nya karena seorang kenalan yang memberikan nya kepadaku"

"Oh begitu, apakah kau sekelas dengan ku?"

"Apakah kamu kelas 11 ?" Sang gadis bertanya kepada Seungmin dan dibalas gelengan kepala oleh Seungmin.

"Oh ternyata kamu kelas 10"

"Hey apakah diriku ini terlihat seperti adik tingkat dimatamu"

"Iya karena kau terlihat sangat lucu dan sangat menggemaskan"

Seungmin pun lalu memasang wajah imutnya. Sang gadis pun tertawa dibuatnya.

Setelah memasuki gedung sekolah sang gadis meminta kepada Seungmin untuk mengantar kan nya ke ruang guru dan meminta Seungmin juga untuk menemani nya ke depan ruang kelas nya.

"Maukah kamu mengantarkan ke ruang guru?"

"Tentu saja aku akan mengantarmu sebagai seorang adik kelas yang baik"

"Aku tidak salahkan bahwa kau seorang adik kelas ?" Gadis itu bertanya sambil menaiki anak tangga bersama dengan Kim Seungmin dan Seungmin pun menjawab
"Hey sudah kubilang aku adalah kakak kelasmu yang baik hati dan tidak sombong sampai mengantarkan mu ke ruang guru jadi bersikaplah sopan dan tolong menghormati diriku"

"Baiklah kakak kelasku, sekali lagi ku ucapkan terimakasih. Ini adalah takdir yang amat sangat baik untuk diriku karena bertemu dengan kakak kelas yang amat sangat baik seperti dirimu. Terimakasih aku amat sangat bersyukur. Mulai sekarang aku menyukai cuaca yang membawa awan hujan, karena telah mengantarkan ku kepada takdir yang baik."

Seungmin hanya tersenyum melihat gadis itu mengatakan dan mengucapkan kata terimakasih dan takdir baik saat bersamanya.

Dan sampailah mereka berdua di depan ruang guru. Gadis itu meminta kepada Seungmin untuk menunggunya selesai mendata nama nya sampai si gadis selesai dan keluar dari ruang guru ia meminta Kim Seungmin untuk menunggunya.

Karena Seungmin telah merasakan ada yang berbeda di dalam jantung hatinya entah perasaan apa yang membuat Seungmin menuruti kata si gadis sampai akhirnya ia pun mau menunggu sampai gadis itu selesai bertemu dengan gurunya dan menyelesaikan semua persoalan data diri nya sebagai siswi baru di sekolah.

Tak lama kemudian gadis itu pun telah menyelesaikan semuanya dan meminta Seungmin untuk mengantar kan nya ke kelas 11.

"Kakak, aku sudah selesai. Aku minta tolong kepada kakak untuk mengantarkan aku ke kelas ku"

"Baiklah ayo ikut denganku. Tapi tunggu, apakah aku tidak salah mendengar tadi kamu memanggil ku dengan sebutan kakak? Huwaaa aku sungguh amat sangat terharu"

Gadis itupun dibuat terheran - heran melihat Seungmin yang kaget jika Dipanggil dengan sebutan kakak.

"Sekarang aku bertanya ke kakak, kakak kan sendiri yang bilang bahwa kakak itu adalah kakak tingkat aku dan sudah kelas 12 jadi wajar saja jika aku panggil dengan sebutan kakak. Iyakan kakak kelas?"

Gadis itupun meledek seungmin sambil berjalan ke arah koridor menuju ke kelas 11 dibarengi dengan suara ketawa kecil dari seungmin.

Sesampai nya mereka berdua di depan kelas 11 sang gadis pun langsung mengatakan kata yang amat sangat tidak terduga dan membuat Seungmin sedikit terpana dan terbuai dibuatnya

"Terimakasih telah mengantarkan aku sampai di kelas dengan selamat kakak dan hari ini adalah hari indah dalam hidupku. Untuk pertama kalinya aku tidak membenci hujan dan suasana nya aku amat sangat bahagia sekali lagi terimakasih kakak. Aku masuk ke dalam kelas dulu"

Si gadis tersenyum manis sambil melambaikan tangan ke arah Seungmin dan sebelum masuk ke dalam kelas nya, Seungmin sudah terlebih dahulu meraih lengan tangan sang gadis dengan lembut dan berkata : "Sejak tadi hanya dirimu yang mengucapkan kata terimakasih tapi dirimu pun sudah mulai melupakan bahwa takdir baik pun harus dimulai dengan perkenalan yang baik tapi kau malah ingin cepat berpisah dengan ku dengan cara baik"

Sang gadis pun menatap mata seungmin secara mendalam begitu pula mata dan mata saling menatap, saling bertatap temu dan saling pandang

Gadis itu pun menjawab pernyataan dari seungmin

"Ini bukanlah perpisahan yang baik kakak, aku hanya ingin tidak memberitahu namaku kepadamu"

"Kenapa?" Tanya Seungmin
"Apakah kamu takut bahwa kita tidak bisa bertemu lagi dan tidak bisa berteman. Kita kan satu sekolah sudah pasti dirimu akan terus bertemu dengan diriku"

"Aku tau kakak tapi..."

"Sudah jangan banyak tapi dan basa - basi perkenalan kan aku adalah kakak kelasmu yang baik hati, kece, tampan dan amat sangat keren ini"

Seungmin pun melepas kan genggaman tangan nya ke si gadis dan langsung menjabat tangan si gadis itu
Sang gadis pun menjawab : "Hem....... dan namaku adalah Lee Mi Cha kakak. Senang bertemu dan berkenalan dengan kakak"

Seungmin dan Lee Mi Cha saling bertukar tatap dan tak lupa mereka berdua pun berjabat tangan dengan sangat erat.

Pertemuan pertama mereka berdua yang disebut dengan takdir baik akan terus berlanjut dengan berbagai macam cerita di dalam nya.
Pertemuan pertama dengan Lee Mi Cha membuat Seungmin lupa dan terlena dengan paras cantik yang dimiliki Lee Mi Cha serta senyum manis bagai gula dan lesung pipi yang mempesona.

Lee Mi Cha berhasil membuat cinta pada pandangan pertama kepada Kim Seungmin dan berhasil membuat seorang Kim Seungmin menjadi pria yang paling bahagia di dalam hidupnya.

Hari pertemuan pertama dengan Lee Mi Cha akan selalu di ingat dan akan selalu terkenang di dalam ingatan dan di dalam hati Kim Seungmin yang paling dalam.

Setelah ini kalian langsung play lagu yang terdalam dari NOAH

Bagaimana kesan dan pesan dari pertemuan pertama Seungmin dan Mi Cha nih ? Jangan lupa tulis di kolom komentar Iyah :)

Fortsett å les

You'll Also Like

274K 23.4K 35
"I think ... I like you." - Kathrina. "You make me hate you the most." - Gita. Pernahkah kalian membayangkan kehidupan kalian yang mulanya sederhana...
34.9K 3.3K 20
Plak!!! Lisa terdiam merasakan panas di pipinya, saat kekasihnya yang dia cintai menamparnya. Hatinya terasa begitu sakit. Apalagi, dia melihat sang...
755K 36.3K 39
Alzan Anendra. Pemuda SMA imut nan nakal yang harus menikah dengan seorang CEO karena paksaan orang tuanya. Alzan kira yang akan menikah adalah kakek...
776K 49.5K 95
Cerita sekuel dari 'Katakan: karena sebuah cerita berawal dari sebuah kata Meraih cinta itu mudah, tidak semudah itu memang. Mungkin tampak lebih mud...