Damian

By patrucckk

301K 16.2K 1K

"maafkan aku Violetta" Tentang Damian yang begitu menyesal atas segalanya yang dia lakukan kepada istrinya. ... More

prolog πŸŒ‘
1. RebirthπŸŒ‘
2. Damian Obsession πŸŒ‘
3. HangoutπŸŒ‘
4. I'm Obses with youπŸŒ‘
Cast
6. SupriseπŸŒ‘
7. Little BunnyπŸŒ‘
8. Cotton CandyπŸŒ‘
9. An ExpressionπŸŒ‘
10. Big BabyπŸŒ‘
11. you're mine ViolettaπŸŒ‘
12. Keep smile BiancaπŸŒ‘
13. Bianca Mother πŸŒ‘
14. The SideπŸŒ‘
15. DarrelπŸŒ‘
16. I'm Crazy because of youπŸŒ‘
17. First KissπŸŒ‘
18. The TrueπŸŒ‘
19. Suprise for you Big BrotherπŸŒ‘
20. Well SeeπŸŒ‘
21. Dinner timeπŸŒ‘
22. The FactπŸŒ‘
23. Finally, You're Mine Violetta πŸŒ‘
24. Scared πŸŒ‘
25. a promise πŸŒ‘
26. Big Brother is the real DevilπŸŒ‘
27. here's one option πŸŒ‘
28. the resultπŸŒ‘
29. BrokenπŸŒ‘
30. Friendship πŸŒ‘
31. just one step awayπŸŒ‘
32. The Two Devils πŸŒ‘
33. They meet Again πŸŒ‘
33. Damian vs Darrel πŸŒ‘

5. Just A Little Game πŸŒ‘

12.4K 746 63
By patrucckk

Gue up
selamat membaca!!!

Malam yang indah telah berganti dengan pagi yang cerah, seorang gadis cantik sedang menatap dirinya di pantulan cermin dengan senyum manis yang merekah di wajahnya tak lupa balutan dress yang melekuk indah di badannya menambah kesan seksi.

"aku harus, siap-siap sekarang, karena sebentar jadwal pemotretam ku" gadis itu Bianca. Bianca terus memuji dirinya melalui pantulan cermin karena memiliki tubuh yang begitu indah dan seksi dan juga profesi Bianca adalah seorang model majalah yang terkenal di negaranya dan juga memiliki sifat yang ceria dan lemah, lembut maka dari itu banyak orang yang menyukai Bianca, mau itu di tempat kerjanya atau di kampusnya.

Ada banyak pria yang menyukai Bianca bahkan mereka sering mendekati Bianca dengan modus 'ingin jadi teman' tapi itu cuman bualan saja bagi pria agar bisa berdekatan dengan orang mereka suka.

Bianca adalah permata di keluarga Noella, maka dari itu di tempat kerja mau di kampus semua orang ingin melindungi permata Noella itu agar hal buruk tidak terjadi padanya dan rumor-rumor tidak beredar.

Bianca keluar dari kamarnya dan memasuki lift menuju lantai bawah menemui keluarganya yang berada di meja makan.

"pagi Ayah, Ibu!" Bianca berlari ke arah meja makan yang dimana ada Ibu, dan Ayahnya.

Chloe menolehkan kepalanya melihat putrinya berlari ke arahnya dengan senyum mengembang Chloe merentangkan tangannya agar Bianca memeluknya.

Hug

Kedua ibu, dan anak itu berpelukan. "tidak ingin memeluk Ayah, dear" itu suara Jackson Noella Ayah Bianca, kedua wanita itu melerai pelukan mereka dan menolehkan kepala merek ke asal suara.

"hehe, maaf Ayah" Bianca berjalan ke arah Jack yang merentangkan tangannya untuk di peluk.

"tidak masalah, dear" ujar Jack sambil memeluk putrinya, Chloe yang melihatnya hanya tersenyum tipis dan meminum tehnya.

"ohh ya, hari ini aku tidak sarapan dulu, Bianca harus berangkat sekarang karena jadwal pemotretan sebentar lagi" ucap Bianca melerai pelukannya dan menatap arloji yang berada di tangannya.

"mau Ayah antar?" tawar Jack kepada putrinya dan mendapatkan gelengan dari Bianca.

"tidak usah, Ayah. Bianca pergi sama sopir saja kalian lanjutkan kegiatan kalian, ya byee!" Bianca mencium pipi kedua orang tuanya dan
berlari keluar dari rumahnya menuju tempat pemotretan.

Di kediaman Cessar

Violetta tengah bersiap-siap untuk pergi ke kampusnya dengan baju casual tak lupa dengan rok panjang yang menutupi lutut kakinya serta kaos kaki hitam panjang, Violetta mengambil tasnya dan keluar dari kamarnya dan berjalan memasuki lift menuju lantai bawah.


"pagi Ibu" Violetta berjalan menemui Ibunya yang sedang duduk di ruang keluarga, Lauren mengalihkan atensinya melihat putrinya yang sedang berjalan ke arahnya.

"aduh gadis cantik Ibu. Sini!" Lauren menepuk sofa di sebelahnya meminta agar Violetta duduk dengan menurut Violetta mendudukan bokongnya disana.

"dimana Ayah, Ibu?" tanya Violetta setelah mendudukan bokongnya dan mengedarkan pandangannya saat tidak melihat Ayahnya.

"dia udah berangkat duluan, soalnya ada urusan penting yang dia harus kerja" ujar Lauren sambil mengganti saluran TV.

"kalo kabar kakak?" tanya Violetta lagi.

"kakak mu masih menghandel urusan disana, emang kenapa kamu tanyakan? Kamu rindu yaa" goda Lauren sambil menunjuk putrinya yang dimana membuat Violetta malu.

"apaan sih, aku cuman nanya doang" cemberut Violetta dan mendapatkan kekehan dari Lauren.

Tiba-tiba saja nada dering dari ponsel Violetta berdering menandakan panggilan masuk, Violetta mengambil ponselnya berada dalam tas dan melihat siapa yang menghubungi-nya.

Di ponsel Violetta tertulis nama Amanda Ibu Damian dan Darrel, Violetta mengernyitkan dahinya mengapa Ibu Darrel menelepon batinnya. Tak ingin ambil pusing Violetta segera mengangkat sambungannya.

"Hallo Tante" sapa Violetta di seberang sana.

"Hallo sayang, kamu harus segera kesini Darrel mengalami pembegalan bagian tubuhnya mengalami luka dan sekarang sudah di rawat di kediaman kami" ujar amanda seberang sana dengan nada khawatir.

"Apa" Lauren yang berada di sebelah segera mematikan TV dan mengubah posisinya menghadap putrinya. "ada apa sayang?" tanya Lauren.

"iya, kamu harus kesini, Darrel membutuhkan mu sayang" ujar Amanda sekali lagi.

"iya Tante aku kesana sekarang" Violetta segera mematikan sambungannya dan bergegas keluar rumah dan memasuki mobil menuju kediaman L'nades.

Lauren yang masih bingung pun segera beranjak dari tempatnya dan menyusul putrinya.

🌑Damian🌑

"kamu, kenapa bisa begini?" tanya Violetta sendu sambil melihat seluruh luka yang ada di tubuh Darrel.

"jangan sedih, ini hanya luka kecil--auh" Darrel meringis saat Violetta tidak sengaja menekan luka di tangannya.

"kamu berbohong, buktinya tadi kamu meringis" ujar Violetta cemberut dan mendapatkan kekehan dari Darrel.

"kapan kau mengalami pembegalan, Nak Darrel" itu suara Lauren seketika wajah Darrel berubah serius.

"aku juga tidak tau, tapi yang jelas mereka datang menggunakan mobil hitam dan mencegah ku saat perjalan pulang tadi malam" ujar Darrel seketika suasana kamar menjadi sunyi.

"apa ada barang yang mereka ambil" tanya Max dan mendapatkan gelenggan dari Darrel.

"tidak, mereka hanya mencegah ku, dan entah kenapa mereka tiba-tiba menyerang ku lalu setelah itu mereka langsung pergi" ujar Darrel.

"apa kau tau seperti apa mereka?" tanya Max sekali lagi. "mereka memakai baju hitam dan postur tubuh mereka mencirikan mereka bukan orang biasa" ujar Darrel mendapatkan anggukan dari Max.

"lalu plat nomor? Apa kau tau plat nomor mobilnya?" Darrel seketika berpikir, dia sejujurnya tidak tahu plat nomor tersebut akibat mendapatkan serangan tiba-tiba dan berakhir pingsan di jalan semalam ia tidak sempat melihat plat nomor mobil yang mereka kendarai.

"aku belum mengetahui-nya Ayah. Tapi secepatnya aku akan menyelidiki itu semua. Aku sudah menyuruh bawahan ku untuk menyelidiki itu semua"

Semua orang yang berada dalam ruangan terdiam dengan pikiran masing-masing akibat kejadian yang menimpa Darrel semalam, bahkan Violetta meremas rok panjangnya melampiaskan kekesalannya yang telah berani berbuat kejam sama tunangannya hingga suara seseorang mengalihkan seluruh atensi yang berada dalam kamar.

"maaf aku terlambat" itu suara Damian yang baru datang.

"kau! Kenapa lelet sekali huh!?" kesal Amanda sambil menatap putra pertamanya jengkel, sedangkan Damian hanya menghela nafas pelan.

"aku terlambat karena ada urusan penting Ibu, janganlah menatap ku seperti itu" ujar Damian yang melihat Ibunya yang sedang menatapnya jengkel.

Damian mengalihkan atensi-nya menatap dua sepasang berbeda jenis yang berada di kasur itu, seketika tangan Damian terkepal kuat melihat Violetta begitu perhatian pada Darrel.

"sial, padahal aku sudah memperingati-nya" ya, Damian menyuruh salah satu bawahannya agar memberikan perhitungan pada Darrel adiknya karena telah lancang menyentuh yang sudah menjadi milik-nya.

Darrel melirik kakaknya yang terus memperhatikan Violetta, entah kenapa tatapan kakaknya begitu intens saat melihat Violetta.

"apa dia menyukai Violetta?" batinnya.

Darrel menggelengkan kepalanya menghilangkan pikiran negatif tersebut. Tidak mungkin kakaknya menyukai Violetta yang sudah memiliki tunangan-kan.

Padahal sudah jelas Damian menyukai Bianca tidak mungkin dia mencampakkan Bianca dan menyukai Violetta tunangannya.

"aku akan membuatkan mu sup ayam. Jangan menghalangi ku karena ini demi kesehatan mu Darrel" ujar Violetta saat melihat Darrel ingin protes.

Violetta melangkahkan kakinya keluar dari kamar tersebut, Damian yang melihat Violetta pergi segera menyusulnya.

"kau jangan kemana-mana tetap disini" ujar Amanda membuat Damian mengurungkan niatnya dan menatap Ibunya datar.

🌑Damian🌑

"Bagus Bianca, sekarang kamu bisa beristirahat sekarang" ujar salah satu fotografer.

"terima kasih banyak" Bianca melangkahkan kakinya keluar dari tempat pemotretan menuju ruang istirahat-nya, saat dalam perjalanan tiba-tiba saja segerombolan laki-laki menggoda-nya.

"wow, liat dia. Bukan kah dia seksi" goda salah satu pria yang melihat penampilan Bianca dari atas sampai bawah.

Bianca yang merasa risih melanjutkan langkahnya tapi salah satu dari mereka mencegah jalannya.

"mau kemana gadis kecil, mari kita bicara dulu" salah pria itu memegan bahu Bianca yang terekspos jelas namun dengan kasar Bianca menepis tangan itu.

"jangan menyentuh ku, brengsek" ujar Bianca menatap tajam mereka semua yang berjumlah 4 orang.

"wow, kau sangat agresif... Tapi aku suka" salah satu dari pria itu mendekatinya dan berusaha menyentuhnya namun dengan cepat Bianca menampar pria itu.

Plak!!!

"Jangan kurang ajar kau. Tolong--" salah satu pria menutup mulut Bianca menggunakan tangan besarnya.

"jangan berisik sialan" ancam pria tersebut membuat Bianca menangis, sedangkan pria yang di tampar meludah ke samping.

"kau kurang ajar juga ya!" pria itu berjalan ke arah Bianca dan membisikan sesuatu.

"jangan berani berteriak atau aku akan membongkar rahasia mu, jika kau berani melaporkan, maka bersiaplah" ujar pemuda itu membuat wajah Bianca pucat seketika, seketika pemuda itu mundur Selangkah dan mengkode temannya untuk segera pergi.

Dengan kasar pria yang membekap mulut Bianca seketika melepaskannya dengan kasar dan berjalan menuju salah satu lorong yang sepi meninggalkan Bianca yang merosot di lantai.

"apa yang dia tahu tentang rahasia ku" seketika air mata Bianca lolos begitu saja, jujur saja ini baru pertama kali dia mendapatkan sebuah pelecehan.

Bianca memegang dadanya yang merasa sesak, Bianca memukul dadanya berusaha menghilangkan rasa sakit tapi nihil dadanya tetap sesak.

Seketika Bianca teringat salah satu nama yaitu Damian, tunangannya. Ya, Bianca akan mengaduhkannya pada Damian agar orang-orang tadi tidak berani melakukannya lagi.

🌑Damian🌑

"tuan, kami sudah melakukan perintah anda tuan" salah satu bawahannya melaporkan hasil kerja mereka.

Seketika seutas senyum terbit di bibir Damian, bahwa memberikan sedikit permainan Bianca sungguh menyenangkan.

"bagus, tetap lakukan pekerjaanmu" Damian mematikan sambungan teleponnya dengan senyum yang tak pernah pudar, namun selang beberapa menit tiba-tiba saja ponsel Damian berdering namun bukan orang suruhannya melainkan Bianca yang menghubunginya.

Jackpot

Senyum Damian semakim lebar melihat nama Bianca tertera di hp-nya, Damian menggeser icon hijau itu hingga dapat ia dengar suara Bianca yang sedang menangis.

"Damian... Hiks.. To-long.. Hiks" Damian menunggu ucapan selanjutnya yang di lontarkan Bianca.

Hingga tanpa sengaja ia melihat Violetta yang sedang berjalan ke arahnya sambil membawa nampan dengan isi mangkuk sup ayam.

Damian mematikan sambungan teleponnya biar itu menjadi urusannya nanti, dan sekarang urusannya adalah mendapatkan kembali Violetta, miliknya.

Bersambung!!

Yoo what sup mamennn...
Rindu gue ngak?
Kalo rindu jangan lupa vote yee
Bakal double up Damian jadi jangan ketinggalan info yeee

Continue Reading

You'll Also Like

221K 21.1K 21
[Dark Romance] 18+ Siapa yang tidak mengenal Michella Queensha Adhibrata? Queen-nya Skylark, Si pemilik Mahkota Teenage Girl This Year, Juga, leade...
40.2K 1.9K 20
Ashalina Marcella Agatha seorang gadis cantik berusia 19 tahun, berdarah Indonesia-Australia yang tinggal di Prancis karena harus menempuh pendidikan...
38.2K 216 21
π˜Ύπ™€π™π™„π™π˜Ό π™ˆπ™€π™‰π™‚π˜Όπ™‰π˜Ώπ™π™‰π™‚ π™π™‰π™Žπ™π™ 18+, π˜Ώπ˜Όπ™‰ 21+, π˜½π™Šπ˜Ύπ™„π™‡ π˜Ώπ™„ π™‡π˜Όπ™π˜Όπ™‰π™‚ π™ˆπ˜Όπ™ˆπ™‹π™„π™!!! πŸ”žπŸ”žπŸ”ž menceritakan seorang pria bernama A...
SAMA AKU AJA By Ry

Science Fiction

1.3M 60.3K 34
🌹 🌹 🌹 🌹 Oya. Cerita ini aku private! So, yang mau baca, bisa follow terlebih dahulu πŸ˜„ Muachhhh...