Jinara malam ini masih berada di dalam ruangannya di kantor. Ia sudah meminta izin pada Cindy untuk pulang sedikit lambat dari biasanya.
"Gimana? Lu udah tau siapa orangnya?" Tanya Jinara pada Saras.
"Udah Ji, seminggu gue nyari-nyari data informasi akhirnya dapet juga" Balas Saras.
"Siapa?" Tanya Jinara.
"Takayesha Amara. Kerja di perusahaan yang sama dengan Shantara, posisi sekretaris" Balas Saras.
"Bajingan" Balas Jinara setelah mendengar penuturan dari Saras.
"Ji, mau disadarin gimanapun pake omongan kalo belum ada kejadian ga bakal sadar itu orang" Ucap Saras.
"Bener, tapi apa yang bisa bikin dia sadar? Apa kurang baik Gracella buat dia?" Balas Jinara.
"Gue juga heran Ji, masalah apa yang bakal nyadarin itu cuma Tuhan yang tau" Balas Saras.
"Heran anjir, kenapa ada orang yang mau jadi selingkuhan" Lanjut Saras.
iya ya, kenapa coba?
ㅤㅤ ㅤ─────────────────
Gracella masih menunggu Shantara pulang hingga jam 03.00 dini hari.
"Bener-bener kamu ya Shan" Gumam Gracella seraya menatap layar ponselnya, ia sudah menelepon Shantara berkali-kali tapi tidak ada yang dijawab satupun.
Tak berselang lama, terdengar suara ketukan pintu. Gracella buru-buru membuka pintu dan Shantara masuk ke dalam rumah.
"Dari mana aja kamu? Udah bener-bener ga inget rumah???" Ucap Gracella pada Shantara.
"Aku kerja" Balas Shantara singkat.
"Kerja? Kerja atau main gila sama perempuan itu?" Balas Gracella.
"Gracella" Ucap Shantara. Ia semakin mendekatkan tubuhnya pada Gracella.
"Apalagi? Apalagi yang kamu mau? Kamu ga capek nutupin semuanya? Aku yang kamu bohongin aja capek loh Shan, capek." Ucap Gracella seraya menunjuk wajah Shantara.
Rahang Shantara semakin menegas.
"Udah aku bilang aku kerja ya kerja! Lagipula aku ga macem-macem diluar sana" Balas Shantara.
"Ga usah bohong Shan, ga usah. Aku punya bukti" Balas Gracella.
Gracella mengambil ponselnya dan menunjukkan foto Shantara bersama perempuan lain.
"Ini kamu sama Takayesha kan?" Ucap Gracella.
"Ini kamu sama sekertaris kamu, iya kan Shantara?" Lanjut Gracella.
Shantara terdiam, bagaimana foto itu bisa tersebar ke publik pikirnya.
"Jawab aku Shan jawab!" Ucap Gracella.
Shantara menarik tangan Gracella dengan kasar.
"Darimana kamu dapet foto itu?" Tanya Shantara pada Gracella.
"Aku kurang apa Shan sama kamu?" Gracella menurunkan nada bicaranya sekarang.
"Kurang apa Shan? Selama ini aku udah sabar, berkali-kali kamu begini ke aku, berkali-kali juga kamu minta maaf ke aku dan selalu aku maafin. Apa alasan kamu begini ke aku Shan?" Ucap Gracella.
"Jawab aku Shan, apa aku kurang buat kamu?" Lanjut Gracella.
"Kamu terlalu sibuk sama anak-anak" Balas Shantara.
alasan diluar prediksi bmkg
"Mereka anak-anak kamu Shan, anak aku juga. Ga mungkin kalau aku ga perhatian sama anak sendiri lagipula aku masih melayani kamu dengan baik" Balas Gracella.
"Aku minta maaf kalau emang banyak kurangnya selama sama kamu. Tapi aku mohon kamu sadar Shan, kamu udah ga sendiri lagi, kamu punya keluarga. Aku selalu sabar, selalu bertahan dengan kamu" Lanjut Gracella.
Gracella menahan air matanya.
"Kalau emang kamu udah ngga cinta sama aku, kamu bilang Shan. Kamu kembalikan aku ke keluarga aku, aku capek, sakit hati aku diginiin kamu terus.. Waktu kamu sama Anin aku pikir itu yang terakhir ternyata lagi. Tega kamu Shan!" Ucap Gracella, rasa amarahnya kembali menaik.
"Bahkan saat kamu sama Anin aku menutupi kelakuan kamu dari Mama agar kamu ga malu Shan sama keluarga sendiri. Shan, apa kamu mau gini terus? Kalau emang begini terus, aku lebih baik pisah Shan. Aku ga mau Zeendra dan Christy ikut sakit melihat kelakuan kamu yang begini, mental mereka bisa rusak. Kamu bener-bener tega main dibelakang aku" Lanjut Gracella.
Shantara terdiam, ia melepaskan lengan Gracella.
"Aku bertahan sama kamu demi anak-anak. Kalau kamu emang cinta sama dia, lepasin aku biar aku yang bawa Zeendra dan Christy, jangan sampai mental anak-anak kamu rusak karena ulah kamu" Ucap Gracella.
"Aku ga bisa lepasin kamu" Balas Shantara.
"Kalau emang kamu ga bisa lepas aku, kamu lepas dia. Jangan mencintai dua orang langsung dalam satu waktu sekaligus" Balas Gracella.
"Aku ga bisa lepas kalian berdua, aku sayang sama kalian" Balas Shantara.
mana bisa begitu bjir, kesal😔
Gracella menampar pipi Shantara dengan penuh emosi. Dadanya terasa sesak menahan air matanya agar tidak keluar, namun matanya sudah berkaca-kaca sedari tadi.
"Udah gila kamu Shan! Aku minta kamu angkat kaki dari sini besok, kamu pikirin baik-baik, sebelum aku ambil keputusan sepihak" Ucap Gracella.
emang enak di usir lu
Gracella meninggalkan Shantara di ruang tengah, ia menuju ke kamar, Gracella menutup pintu kamar begitu keras hingga terdengar oleh Shantara.
Didalam kamar Gracella sudah menangis terisak tanpa mengeluarkan suara.
mau mukulin shantara
ㅤㅤ ㅤ─────────────────
Shantara sudah meninggalkan rumah, sekarang ia menuju ke rumah kakaknya, Gheazora.
Sesampainya di rumah Gheazora, Shantara langsung mengetuk pintu rumah.
"Sebentar" Ucap Jevara dari dalam rumah. Jevara kemudian membukakan pintu.
"Oh tante, masuk" Ucap Jevara mempersilahkan Shantara masuk.
Shantara langsung masuk ke dalam rumah Gheazora.
"Mama mana?" Tanya Shantara pada Jevara.
"Mama ada di dapur, bentar dipanggil dulu" Balas Jevara.
Jevara langsung menuju ke dapur untuk menemui Mamanya.
"Ma, ada Tante Shantara" Ucap Jevara.
"Oh iya kak" Balas Gheazora, ia langsung mematikan kompor dan menghentikan kegiatan memasaknya.
Gheazora menghampiri Shantara yang berada di ruang tamu.
"Tumben kamu kesini Shan, ada apa?" Tanya Gheazora pada Shantara.
"Gracella" Balas Shantara.
"Kenapa? Kalian ribut lagi?" Tanya Gheazora.
"Iya, gua yang salah" Balas Shantara.
Gheazora terdiam, ia menghela nafas dalam-dalam.
"Kamu main dibelakang dia lagi?" Tanya Gheazora.
Sekarang Shantara yang terdiam.
"Mau berapa kali lagi kamu Shan? Kamu begini udah nyakitin dia banget, Gracella udah sebaik itu ke kamu, apalagi yang kamu cari?" Ucap Gheazora.
"Gracella yang selalu nemenin kamu saat kamu jatuh, Gracella yang ga pernah ninggalin kamu. Apalagi yang kamu cari? Shan, inget baik-baik, Zeendra anak kamu itu sudah dewasa Shan, dia sudah bisa mengerti apa yang terjadi Shan. Jangan sampai dia tau kalau kamu begini dan dia jadi benci sama kamu" Lanjut Gheazora.
Sementara itu, Beby yang merupakan sepupu Shantara dan Gheazora datang serta langsung menarik kerah baju Shantara yang membuat Shantara langsung terbangun dari duduknya.
"Beb, lepasin. Jangan kasar" Ucap Gheazora pada Beby agar ia melepaskan kerah baju Shantara.
"Orang kayak lo emang harus dikasih pelajaran. Kalo sampai dua keponakan gua kenapa-napa, liat aja lo!" Ucap Beby pada Shantara, ia langsung melepaskan kerah baju Shantara dengan kasar hingga membuat Shantara sedikit terdorong ke belakang.
"Lo nikah sama Gracella itu tujuannya apa? Mau nyakitin anak orang!? Otak lo dipake, malu-maluin keluarga aja lo" Lanjut Beby seraya menunjuk wajah Shantara.
"Egois lo. Inget, dunia ga cuma berputar di lo aja dan pasti ada masanya lo bakal dapet balasan dari perbuatan lo" Ucap Beby.
Beby hendak memukul wajah Shantara, namun tangannya ditahan oleh Gheazora.
pukul aja sih pukul
"Jangan" Ucap Gheazora seraya menggelengkan kepalanya.
"Keluar Shan, habis kamu disini" Ucap Gheazora.
Shantara beranjak dari rumah Gheazora, ia langsung menaiki mobilnya. Shantara memilih pergi ke apartemen Takayesha.
Sesampainya di apartemen, Shantara langsung mengetuk pintu tersebut. Takayesha membukakan pintu untuk Shantara.
"Hei sayang" Ucap perempuan yang kerap dipanggil Kayesha. Shantara langsung masuk ke dalam kamar itu.
Kayesha menghampiri Shantara dan memeluk Shantara dari belakang.
wah bjir banget ini mah
"Kenapa babe?" Tanya Kayesha pada Shantara.
Shantara membalikkan badannya menjadi berhadapan dengan Kayesha.
"Gracella sudah tau semuanya" Ucap Shantara.
"Bagus dong kalo dia udah tau. Jadi kita ga perlu nutupin lagi" Balas Kayesha seraya tersenyum dan mengelus pipi Shantara.
"Jadi kapan kamu mau ninggalin dia?" Tanya Kayesha.
ngelunjak dih
"Yesha, aku ga tau bisa atau ngga ninggalin Gracella" Balas Shantara.
"Kamu sayang sama aku? Kalo beneran sayang sama aku, kamu tinggalin dia" Balas Kayesha.
"Aku sayang kamu, tapi aku juga sayang Gracella" Balas Shantara.
sama aja lu shan
Kayesha menghela nafasnya ia menarik Shantara dan memeluknya.
"Pikir-pikir lagi" Bisik Kayesha seraya mengelus rambut Shantara.
Shantara memeluk Kayesha dengan erat. Shantara bermesraan dengan Kayesha.
Sementara itu di rumahnya, Gracella membereskan rumah walaupun kepalanya terasa sakit tapi ia takut Razeendra tiba-tiba pulang dan melihat rumah berantakan.
mau peluk bunda, shantara awas lu 😔
────────────────────
Yessica Tamara as Takayesha Amara
──────────────────
Jangan lupa vote nya ya readers, ini author lagi berusaha ngelanjutin ceritanya, maaf bikin nunggu dan hilang tiba tiba 😔
─Az