Aku, Kamu, dan Bandung (zeede...

By rzndxrzl

67.2K 6.4K 299

Ini tentang aku, dirinya, dan rasa cinta kita yang bersemi di Kota Bandung. "Gua sayang sama lu. Kita lewati... More

⚠️⚠️
Para Pelakon
Prolog
Telat
Siapa Dia?
Penasaran
Perkara Dasi
Namanya Razel
Taman Belakang Sekolah
Salah Paham
Nomor Siapa?
Dia
Jevara
Diajak
Kantin
Christy
Murid Baru
Cemburu?
Pulang Bareng
Rencana Pdkt
Museum
Museum (II)
Khawatir
Rumah Razel
31
Jadian?
Pacar
Ruang Musik
Dijemput
Kamar
Dapur
Kangen
Razel Birthday
Siapa?
Ketahuan
Bukan update
Sunyi
Pundung
Bujuk
Aman
Menunggu
Jealous
D-Day
Ada Aku
Takayesha Amara
Pisah

Muak

625 84 3
By rzndxrzl

Razeendra malam ini sedang makan malam bersama keluarganya.

"Gimana kak tadi lancar pensi nya?" Tanya Gracella pada Razeendra.

"Lancar Bun" Balas Razeendra.

"Seru ga?" Balas Bunda.

"Seru banget Bun!" Balas Razeendra dengan antusias.

"Syukurlah" Balas Gracella.

Makan malam pun berlangsung, tidak ada yang berbicara sama sekali saat makan.

"Mami bawa apa?" Tanya Christy pada Shantara saat sudah selesai makan.

"Bawa oleh-oleh dek, ada di kulkas, bagi-bagi sama kakak, jangan diambil semua" Balas Shantara

"Okee Mami" Balas Christy seraya tersenyum.

"Bun, Mam" Panggil Razeendra pada Gracella dan Shantara.

"Kenapa kak?" Tanya Gracella.

"Aku ke kamar duluan ya, capek mau istirahat" Balas Razeendra.

"Ya udah kamu ke kamar, istirahat" Balas Shantara.

Razeendra menganggukkan kepalanya dan ia langsung berjalan menuju ke kamarnya. Ia sudah enggan untuk memainkan ponselnya, karena badannya terasa cukup lelah. Razeendra menghampiri kasurnya serta merebahkan tubuhnya lalu memejamkan matanya dan kemudian ia tertidur.

Sementara itu, di kamar Shantara dan Gracella.

"Kamu kemarin beneran dinas di luar kota atau sengaja liburan?" Ucap Gracella pada Shantara.

"Apa sih Ge?" Balas Shantara seraya menatap Gracella.

"Jawab pertanyaan aku Shan" Balas Gracella.

"Ya aku kerja, kamu ini apa-apaan sih" Balas Shantara.

"Kamu ga capek bohong Shan?" Balas Gracella.

"Bohong apa sih Gracella??" Balas Shantara, emosinya mulai naik sekarang.

"Aku tau kamu bohong Shan, emang kamu kerja selama tiga hari tapi selebihnya kamu liburan sama perempuan lain kan?" Balas Gracella.

nahloh cwe nya sp

"Gracella!" Ucap Shantara.

Shantara menghampiri Gracella dan langsung menarik pergelangan tangannya.

"Apalagi Shan apa?! Kamu lupa? Sepupu aku banyak yang tinggal di Jakarta. Lepasin!" Ucap Gracella seraya menghempaskan tangannya agar terlepas dari tangan Shantara, namun usahanya sia-sia karena tenaganya kalah dengan Shantara.

Sialnya Shantara lupa, bahwa benar sepupu Gracella banyak yang tinggal di Jakarta. Pasti ada yang mengenalinya walau ntah yang mana.

Mereka cekcok hingga sedikit terdengar oleh Razeendra di atas.

Dan ketika sedang tertidur Razeendra terbangun karena tidurnya terganggu oleh suara berisik dari lantai bawah.

"Hadeh udah muak banget gue" Gumam Razeendra yang mendengar keributan di bawah.

Razeendra keluar dari kamarnya lalu ia pergi ke kamar Christy untuk memastikan adiknya tetap tertidur.

Razeendra membuka pintu kamar Christy, lalu ia masuk ke dalam kamar tersebut. Ia duduk tepat di tepian ranjang Christy kemudian menyandarkan tubuhnya.

"Maafin gue ya dek, lu ga usah tau apa-apa. Biar gue aja, semua bakal baik-baik aja" Gumam Razeendra seraya menatap Christy yang sedang tertidur.

semangat ndra :(

Razeendra kembali memejamkan matanya dan tidur dengan posisi duduk bersandar.

ㅤㅤㅤ─────────────────

Pagi ini Razeendra belum terbangun. Christy terkejut melihat Razeendra yang berada di kamarnya.

"Zoy" Ucap Christy membangunkan Razeendra.

"Zoy" Christy kembali membangunkan Razeendra dengan menepuk-nepuk bahunya.

Christy bergegas keluar dari kamarnya dan menuju ke bawah.

"Bunda bunda" Ucap Christy sambil menggedor-gedor pintu kamar Bundanya.

Gracella langsung membukakan pintu kamar.

"Kenapa adek? Kenapa gedor-gedor?" Tanya Gracella pada Christy.

"Itu.. Zoya sakit Bun, di kamar aku tadi" Balas Christy dengan tergesa-gesa.

Gracella menenangkan Christy kemudian mereka langsung menuju ke kamar atas.

Gracella melihat Razeendra yang tidur dalam posisi duduk langsung menghampiri anak sulungnya itu. Ia menempelkan punggung tangannya pada kening Razeendra.

"Kak" Panggil Gracella pada Razeendra sambil mengelus bahunya.

"Kakak, bangun dulu nak" Ucap Gracella.

Razeendra perlahan membuka matanya.

"Bunda" Panggil Razeendra.

"Iya sayang, tidur di kasur ya" Balas Gracella.

Gracella memapah badan Razeendra, kemudian Razeendra merebahkan tubuhnya di kasur Christy.

"Kenapa tidur di lantai kak?" Tanya Gracella pada Razeendra.

Razeendra menggelengkan kepalanya.

"Adek berangkat sama Mami ya, sekarang siap-siap" Ucap Gracella pada Christy.

Christy menganggukkan kepalanya.

"Sebentar ya kak, Bunda ke bawah dulu" Ucap Gracella pada Razeendra.

Gracella langsung berjalan keluar kamar dan menuju ke kamarnya bersama Shantara.

"Shan, tolong anter adek. Zeendra lagi sakit" Ucap Gracella membangunkan Shantara.

Shantara langsung bangun dari tidurnya.

"Iya, udah sana urusin Zeendra aja dulu, Christy aku yang anter" Balas Shantara.

Gracella langsung kembali ke kamar Christy.

"Kakak sarapan bubur ya" Ucap Gracella pada Razeendra.

Razeendra menggelengkan kepalanya.

"Ngga Bun, nanti aja" Balas Razeendra.

"Makan kak, kamu makin lemes nanti" Balas Gracella.

"Nanti aja Bun, aku mau tidur lagi" Balas Razeendra.

Gracella mengelus-elus rambut Razeendra. Razeendra melihat lengan ibundanya yang terlihat sedikit memar.

"Tangan Bunda kenapa?" Tanya Razeendra.

"Gapapa sayang, semalam cuma kebentur meja makan aja. Udah kamu bobo ya, istirahat" Balas Gracella seraya tersenyum.

Razeendra tau Bundanya sedang berbohong sekarang. Namun untuk sekarang ia memilih diam, agar tidak menambah beban pikiran Gracella.

ㅤㅤㅤ─────────────────

Razel hingga jam istirahat ini belum melihat keberadaan Razeendra.

"Zeendra kok ga keliatan daritadi ya?" Gumam Razel.

"Sia ningali Zeendra teu Niel?" Tanya Razel pada Cornelia. ("Lu ngeliat Zeendra ga Niel?")

"Ngga gue belum liat dia daritadi juga" Balas Cornelia.

"Lo tanyain aja ke adeknya" Ucap Febiolla.

"Namanya siapa?" Balas Razel.

"Lah gue kira udah tau, namanya Christy kelas sepuluh" Balas Febiolla.

"Gua kenal muka doang, ya udah gua ke bawah dulu" Balas Razel.

Razel langsung menuju ke kelas yang berada di lantai satu. Ia melihat Christy yang sedang berdiri di depan kelasnya.

"Christy" Panggil Razel pada Christy.

"Iya?" Balas Christy seraya menolehkan kepalanya.

"Razeendra ga masuk sekolah ya?" Tanya Razel pada Christy.

"Oh ini pasti pacarnya Zoya, iya lagi sakit" Balas Christy.

"Sakit?" Balas Razel.

"Iya sakit badannya panas tadi pagi" Balas Christy.

"Gitu ya, makasih Chris" Balas Razel.

"Pasti kamu kecapean kid" Gumam Razel.

Christy menganggukkan kepalanya. Razel langsung berjalan kembali menuju kelasnya.

"Kemana dia?" Tanya Febiolla pada Razel.

"Sakit" Balas Razel.

Cornelia datang membawakan cokelat untuk Razel.

"Nih, dari murid kelas sebelah" Ucap Cornelia seraya memberikan cokelat tersebut pada Razel.

"Buat lu aja" Balas Razel.

"Njir, terima dulu kek" Sahut Febiolla.

"Makasih, tapi buat lu aja Niel" Ucap Razel.

"Beneran lu ga mau?" Balas Cornelia.

"Ga" Balas Razel.

"Ya udah makasih dah" Balas Cornelia.

Razel mengkhawatirkan Razeendra sekarang, pantas saja pesannya tak kunjung dibaca ataupun dibalas.

Sepulang dari sekolah, Razel langsung menuju ke rumah Razeendra. Saat sampai di rumah Razeendra, Razel menekan tombol bel yang ada.

"Sebentar" Suara Gracella terdengar dari dalam.

Gracella langsung membukakan gerbang dan ia melihat Razel yang datang.

"Eh Azel, masuk dulu nak" Ucap Gracella pada Razel.

"Makasih Bunda" Balas Razel.

Razel langsung masukkan motornya ke dalam.

"Razeendra ada di kamar adeknya, Bunda antar ya" Ucap Gracella.

Gracella mengantarkan Razel ke kamar Christy.

"Masuk aja" Gracella mengizinkan Razel masuk ke dalam kamar Christy.

Razel langsung menganggukkan kepalanya dan masuk ke dalam kamar Christy.

"Kid" Ucap Razel.

Razeendra, Jessica, Aresha dan Freis langsung menolehkan kepalanya.

"Sayang" Balas Razeendra.

Razel menghampiri Razeendra dan ia duduk di sampingnya.

"Kamu sakit apa kid? Kenapa ga bilang? Khawatir aku sama kamu kid" Tanya Razel pada Razeendra seraya menatap matanya.

"Aku gapapa sayang, tadi demam aja. Aku ga pegang handphone dari semalam" Balas Razeendra.

"Kamu pasti kecapean kan" Balas Razel.

"Gue keluar kamar dulu deh" Ucap Jessica.

Jessica, Freis serta Aresha memilih keluar dari kamar Christy.

"Mereka emang bucin ya?" Tanya Aresha pada Jessica.

"Banget, dunia milik berdua pokoknya" Jawab Freis.

Aresha hanya menganggukkan kepalanya.

Sementara itu di dalam kamar

"Kamu udah makan belum kid? Minum obat juga" Tanya Razel.

"Udah sayang, kamu tau darimana aku sakit?" Balas Razeendra.

"Adek kamu" Balas Razel.

Razeendra menganggukkan kepalanya.

"Peluk" Ucap Razeendra.

"Alahh manja gini pacar siapa inii" Balas Razel seraya mencubit pipi Razeendra.

"Pacar kamu lah" Balas Razeendra.

"Betul, sini peluk" Balas Razel.

"Sini" Balas Razeendra.

Razel merebahkan tubuhnya di samping Razeendra kemudian ia memeluk Razeendra dengan erat.

"Cepet sembuh kid, kamu kalau ada apa-apa cerita, jangan kecapean juga, istirahat pokoknya" Ucap Razel pada Razeendra.

"Iya sayang, langsung sehat kalo udah sama kamu" Balas Razeendra.

"Bisa aja si mungiel ini" Balas Razel seraya mengecup kening Razeendra.

Razel mengelus-elus punggung Razeendra, hingga ia tertidur di dalam pelukannya.

"Capek banget ya kamu kid" Gumam Razel sambil mengelus rambut Razeendra.

Razel melepaskan pelukan itu perlahan-lahan agar tidak mengganggu Razeendra yang sudah tertidur. Kemudian ia beranjak dari kasur.

"Cepet sembuh kid, i love you. Aku sayang banget sama kamu kid, cuma gengsi aja" Ucap Razel.

Razel kembali mengelus rambut Razeendra serta mengecup pipi gadisnya itu. Razel mengelus punggung tangan Razeendra sekejap kemudian ia langsung berjalan keluar dari kamar itu.

"Bunda, Azel pulang dulu ya" Ucap Razel pada Gracella.

"Lohh kok buru-buru banget? Zeendra nya lagi apa emang?" Balas Gracella.

"Tidur Bun, gapapa, pasti capek dia sibuk minggu kemarin" Balas Razel.

Gracella mengelus rambut Razel.

"Hati-hati dijalan kamu" Ucap Gracella pada Razel.

"Iya Bunda, Razel pamit ya" Balas Razel.

"Iya Azel, nanti kalau Zeendra udah bangun Bunda kasih tau kamu nya pulang" Balas Gracella.

Gracella mengantarkan Razel hingga kedepan gerbang, setelah itu Razel pun langsung pulang ke rumahnya.

────────────────────

─Az

Continue Reading

You'll Also Like

513K 31K 44
Anak pungut sepertiku berharap apa dengan takdir? Benar katanya, aku tak pantas diperlakukan layaknya manusia, karena takdirku sudah terlanjur tengge...
275K 19.4K 48
~Warning!~ •DILARANG PLAGIAT!! •up dua hari sekali •Mengandung beberapa kata-kata kasar dan adegan kekerasan⚠️ •Harap bijak dalam memilih bacaan! Rac...
1.7M 72.7K 51
"Jangan deket-deket. Mulut kamu bau neraka-eh, alkohol maksudnya!" Ricardo terkekeh mendengarnya lalu ia mendekatkan wajah mereka hingga terjarak sat...
436K 33.3K 42
"Seru juga. Udah selesai dramanya, sayang?" "You look so scared, baby. What's going on?" "Hai, Lui. Finally, we meet, yeah." "Calm down, L. Mereka cu...