Bad Geraldo

starvi06

4.8K 1.7K 270

cowok goodboy & cewek goodgirl ❎ cowok badboy & cewek coldgirl ☑️ Gimana jadinya jika keduanya disatukan deng... Еще

PROLOG
One.
Two.
Three.
Five.
Six.
Seven.
Eight.
Nine.
Ten.
Eleven.
Twelve.
Thirteen.
Fourteen.

Four.

347 147 22
starvi06


04. Sepupu?



.
.

XII MIPA 01~

Tibalah Claira di kelas baru nya, dengan langkah kaki nya ia berjalan menuju pintu yang kini ada di hadapannya.

Ceklek

Pintu kelas terbuka membuat semua mata tertuju padanya. Claira langsung masuk dan berdiri di depan, dengan wajah datar ia langsung memperkenalkan diri.

"Claira Queen. Claira. " Ucap nya dengan raut datar.

Semua yang mendengar itu melongo, ada juga yang sampai mulut nya sedikit terbuka. Baru kali ini kelas nya kedatangan cewek cuek nan cold seperti nya. Guru yang tadi nya melongo langsung tersadar dan memperkenalkan diri nya.

"Perkenalkan saya guru Fisika, Rina Amelia. Salam kenal Claira, semoga kamu bisa nyaman di kelas ini." Ucap Bu Rina dengan senyuman ramah nya.

Claira mengangguk paham. "Duduk?" Tanya Claira.

Bu Rina berpikir keras dan akhirnya paham. "Kamu boleh duduk di sana, dengan Gracia Anathasya. Angkat tangan mu," titah nya.

Gadis dengan rambut bergelombang dengan poni depan dan jangan lupakan jepitan unik tertata rapi di sana. Ia mengangkat tangan nya dengan raut wajah yang berseri-seri.

Claira menelisik dan seperti nya akan ada adegan menarik nanti jika masalah yang gadis itu alami terbongkar. Ia langsung saja ke tempat duduk nya, dengan wajah datar.

"Kenalin, aku Cia. Salam kenal Claira," sapa nya dengan riang.

Claira mengangguk saja dan pembelajaran pun di mulai.

Kring!!🔔

"Baiklah anak-anak, saya pamit undur diri. Jangan lupa kalian baca kembali materi tadi ya, minggu depan kita latihan soal, sekian." Ucap nya lalu pergi keluar kelas.

"Claira," panggil Gracia.

Claira menoleh dan mengangkat sebelah alis nya seolah bertanya 'apa?'. Gracia yang tau teman nya dingin ini pun paham dengan tindakan nya.

"Mau ke kantin bareng gak?" Tawar nya dengan senyuman manis.

Claira mengangguk saja. Dan setelah itu Gracia langsung menarik tangan nya dengan riang menuju kantin.

Namun saat di tengah perjalanan, Claira malah berhenti dan melihat seseorang yang tengah di marahi oleh guru di sana. Dan itu membuat langkah kaki Garcia pun ikut terhenti. Sambil melihat tatapan Claira ke arah sosok pemuda yang tengah di omeli guru.

"Kamu kenal kak Geral?" Tanya Cia dengan mata yang mengerjap polos.

Claira menoleh ke arah Gracia dan menggeleng kepala nya sebagai jawaban.

Gracia mengangguk beberapa kali. "Aku kira kamu kenal, padahal dia terkenal loh di sekolah ini. Bukan hanya karena wajah nya yang tampan, tapi kak Geral itu terkenal karena sering masuk BK tau." Jelas nya.

Seketika ia jadi mengingat ucapan sang kakek nya pas ia masih di Perancis.

"Kamu harus tau kalau calon suami kamu itu baik dan perhatian, cuma dia itu gengsi. Tapi, kamu juga harus tau meskipun dia berandalan dia itu memiliki hati yang baik."

Apa mungkin dia orang nya? Pikir Claira. "Kalau benar dia orangnya, apa mungkin?" batinnya.

"Claira?"

"Hey, Claira!" Seru nya lagi.

Claira mengerjapkan matanya, dan menoleh ke sumber suara di sana ada Gracia yang menatap nya dengan heran.

"Kamu melamun ya?" Tanya Gracia sambil menunjuk.

Claira hanya memutar bola matanya malas, dan saat itu juga ia tak sengaja mata indah milik nya bertemu dengan pria dengan mata hitam nan tajam itu. Mereka terdiam seolah menikmati tatapan itu, hingga Claira memutuskan kontak nya dan langsung melangkah pergi.

"Claira, tunggu Cia!!" Panggil nya dengan langkah mungil mengikuti Claira.

Kantin~

Kini Claira tiba dimana seluruh murid mengisi perut kosong nya di tempat ini. Dengan wajah datar dan tatapan tajam nya ia langsung melangkah dan duduk di tempat kosong yang kebetulan berada di tengah-tengah.

"Claira, kamu mau makan apa? Biar Cia pesan kan." Ucap nya.

"Nasgor, lemon tea," jawab Claira.

"Okey! Aku pesan dulu ya, kamu tunggu di sini!" Katanya lalu ia pergi memesan makanan.

Sambil menunggu Claira mengambil 'earphone' yang ada di saku baju nya dan memasang di kedua telinga nya. Ia mendengar kan musik dengan tenang, sambil membaca novel online di aplikasi wp.

Tiba-tiba saja suara teriakan histeris dari kaum perempuan membuat siapapun menoleh, tapi tidak dengan Claira yang masih asik mendengar kan musik dan membaca, dan juga volume nya sengaja ia full kan agar tidak terganggu.

KAK GERAL!!!

GILA CAKEP BANGET!!!

KAK RAFA!!

KETOS VS BADBOY NIH!!

JADI PACAR GUE YUK!!

CAKEP NYA GA MANUSIAWI!!

Gracia yang melihat sang pujaan hatinya pun langsung bergegas ke sana dan memberikan roti dan susu yang selalu ia bawakan untuk si KETOS itu.

"Kak El, ini Cia bawa buat kakak. Di makan ya?" Ucap nya dengan senyuman manis.

Rafael menatap kesal melihat tingkah Gracia, gadis yang sudah 3 tahun ini selalu mengejar dirinya tanpa henti. Dengan kasar ia langsung membuang roti dan susu itu ke tong sampah yang ada di sana.

Sedangkan Geral menatap malas melihat kejadian itu lagi, matanya kembali melihat sosok gadis tadi dan menatap nya dalam.

"Kenapa di buang kak? Bukan nya itu kesukaan kak El ya?" Tanya Gracia dengan wajah penuh kecewa.

"Gue gak nyuruh lo," balas Rafael.

Gracia menunduk dan kembali berbicara dengan nada pelan, di tambah kantin kini hening karena kejadian kedua nya.

"Seenggaknya jangan di buang depan aku kak El," lirih nya.

"Gue ga peduli. Dan satu lagi, jangan ganggu gue!"

"Tapi kak---" ucapan Gracja terhenti karena suara langkah kaki Claira yang kini jalan ke arah nya.

Saat Gracia berbicara dengan ketos itu, ia sudah mematikan bluetooth nya dan mendengarkan semua pembicaraan mereka.

"Cia, makan." Ucap nya dengan penuh ketegasan. Gadis itu tak bergeming dan hanya diam menunduk, Claira langsung saja menarik nya dan kini Gracia ada di sebelah nya.

"Hanya orang bodoh yang menyia-nyiakan cinta tulus dari lo Cia," Claira menghela nafas dan kembali melanjutkan ucapannya.

"Lo terlalu baik, cari orang yang juga cinta sama lo. Jangan jatuh kan harga diri lo hanya untuk orang bodoh Cia." Lanjut nya dengan penuh peringatan.

Cia mengangkat kepalanya dan menatap tak suka kepada nya, Claira menunggu reaksi dari gadis itu.

"Cia ga peduli! Aku suka nya cuma sama kak El! Jangan paksa aku buat cari pelarian Claira!" Sentak nya tak suka dengan mata yang berkaca-kaca.

Claira kembali menghela nafas nya panjang. "Bukan gitu, gue gak suka lo nangis Cia." Ucap nya lagi.

Cia tertegun mendengar nya, baru kali ini ada yang khawatir dengan perasaan nya. Ia menumpahkan air matanya begitu saja, dan langsung memeluk Claira dengan tangis yang terpendam.

Claira membalas pelukannya, sudah ia duga hal ini akan terjadi. Ia mengelus punggung gadis itu dengan penuh kelembutan, ia merasa tengah menjaga adik kandung padahal ia kan anak tunggal.

"Lo ketos, tapi hati lo kosong. Ck, menang jabatan doang sombong nya selangit," hina Claira kepada Rafael.

Rafael yang merasa tersindir pun mengepal telapak tangan nya kuat, dan saat hendak menampar nya Geral dengan cepat menahan dan menggeleng pelan.

"Dia cewek Raf," katanya.

Rafael menghempaskan tangan nya dan pergi dengan emosi yang masih bergejolak. Geral menatap Claira yang kini melihat teman nya jauh.

"Sorry atas perlakuan sahabat gue, dia lagi ada problem maka nya kayak gitu. Cia, maafin El ya? Dia lagi ada masalah jadi nya malah melampiaskan ke lo, sorry ya?" Kata Geral dengan nada lembut saat berbicara kepada Cia.

Gracia langsung melepaskan pelukannya dan terlihat wajah sembab nya bekas nangis, ia menatap Geral dengan tatapan serius.

"Kak El lagi ada masalah? Makanya dia marah?" Tanya Cia.

Geral mengangguk dan kembali menatap lembut gadis mungil itu. "Jangan di masukin hati ya? Maafin kak El, okey?" Pinta nya.

Gracia tersenyum manis dan mengangguk. "Iya kak Geral, makasih udah kasih tau aku alasan kenapa kak El marah, biasanya juga dia ga gitu." Ucap nya.

"Iya sama-sama, gue pergi susul dia dulu ya? Bye Cia!"

Setelah mengucapkan itu ia langsung pergi menyusul Rafael, dan kini Claira menatap curiga pada Gracia.

"Kak Geral itu sepupu aku, jadi kamu gak boleh cemburu ya?" Ejek nya dengan senyuman menggoda.

Claira mendengus sebal. "Gue lapar," ucap nya lalu pergi ke meja makan.

Cia menatap Claira yang tengah asik makan di sana dengan pandangan yang sulit di artikan.

"Dia mulai suka sama kamu Claira, dan aku mendukung nya."

••••• ⚔️ •••••

~ RAFAEL ATHAR BRAMANTO~

•••⚔️•••

~ GRACIA ANATHASYA SMITH~

••••••••••

Vote nya teman-teman
⬇️⬇️

Продолжить чтение

Вам также понравится

Ezana pacarnya p'bai💐

Подростковая литература

2.7K 302 16
"Gak tau kenapa. Gue sayang banget sama lo Na." *** Namanya, Reyza Kevano Artharta. Cowok itu terkenal di SMA Seraya Bakti sebagai Siswa terpopuler s...
Captain & Flora Cant

Подростковая литература

1.4K 188 24
Aksara Dean Devandra. Cowok basket beku yang terkenal di seantero SMAnya, cowok dingin yang tidak menyukai banyak gadis sejak kedatangannya. Hingga F...
back to past black flowers 3

Документальная проза

9.9K 624 23
hmmm insyaallah bagus kok ceritanya, selamat membaca bagi yang minat. oh ya cerita ini notship ok jadi intinya ini kisah tentang perjalanan waktu da...
Figuran Menjadi Tunangan Protagonis SecretNim

Подростковая литература

1.4M 102K 44
Aneta Almeera. Seorang penulis novel terkenal yang harus kehilangan nyawanya karena tertembak oleh polisi yang salah sasaran. Bagaimana jika jiwanya...