Pak Dokter - taekook ☑

peachyluvu tarafından

667K 44.8K 4.3K

Perjodohan yang tak terduga, antara Mahasiswa dengan seorang Dokter muda & tampan. Kim Taehyung dan Jeon Jeon... Daha Fazla

intro
🍓 01
🍓 02
🍓 03
🍓 04
🍓 05
🍓 06
🍓 07
🍓 08
🍓 09
🍓 10
🍓 11
🍓 12
🍓 13
🍓 14
🍓 15
halo?
🍓 16
🍓 17
🍓 18
🍓 19
🍓 20
🍓 21
🍓 22
🍓 23
🍓 24
🍓 25
🍓 27
🍓 28
🍓 29
🍓 30
🍓 31
🍓 32
🍓 33
🍓 34
🍓 35
🍓 36
🍓 37
🍓 38
🍓 39
🍓 40
🍓 41
🍓 42
🍓 43
🍓 44
🍓 45
🍓 46
🍓 47
🍓 48
🍓 49
🍓 50
🍓 51
🍓 52
🍓 53
🍓 54
🍓 55
🍓 56
🍓 57
🍓 Q&A time !!
🍓 58
🍓 Aca ❤
🍓 Papa 🌹
🍓 Epilogue ; Garis Takdir 💖
Coming Soon!! [ PDF PAK DOKTER 🌹 ]
[ OPEN PO PDF PAK DOKTER!! 🌹 ]
NEW BOOK! { GALAXY - TAEKOOK }
NEW BOOK! [ Dirty Hands ' Tangan Kotor ' - TAEKOOK ]
📣 BIG PROMO PDF 95%! CUMA 25RIBU BISA DAPET 28 PDF TAEKOOK! SERIUSAN! 🔥
ada yang masih mau ikutan PROMO PDF DISKON 95%? ISI 28PDF TAEKOOK CUMA 25RIBU!!
📣 BIG PROMO PDF 95%! ISI 28 PDF TAEKOOK CUMA 25 RIBU AJA! SERIUSAN!
📣 BIG PROMO PDF DISKON 95%! ISI 28 PDF TAEKOOK CUMA 25 RIBU AJA! SERIUSAN! 😍

🍓 26

9.7K 780 114
peachyluvu tarafından

Pagi-pagi banget ga tuh aku update nya 😏

Jangan lupa sarapan!

tetap semangat jalani aktivitas ya babies!!

Happy Friday! 🍓

btw, udah siap ' kecewa ' lagi belum nih? 😋



Enjoy!

[ 🍓 ]

Lalisa—membuka pintu ruang private tersebut dengan cepatnya, di susul ada Dokter Kandungan yang berjalan di belakangnya.

"Silahkan Dok.." tutur Lisa pada Dokter Kandungan tersebut.

Dokter itu pun mengangguk, namun—saat Lisa sudah masuk ke dalam ruangan tersebut, di lihatlah atasannya itu yang tengah tertidur tepat di sebelah Jeongguk yang sedang tertidur juga.

Lisa terkekeh, "Kenapa malah pada tidur sih? baru ditinggal sebentar.." ucapnya.

"Sebentar ya, Dok. Saya bangunkan Pak Taehyung dulu,"

"Duh, sepertinya beliau sedang nyenyak? apa kita tunda saja pemeriksaannya?"

"No.. ini harus segera mungkin di lakukan, tidak apa-apa, Dokter tunggu saja ya."

Akhirnya Dokter kandungan itu menyerah, dan membiarkan Lisa berjalan mendekati Dokter Taehyung.

Saat Lisa akan membangunkan Taehyung, tiba-tiba terdengar suara racauan dari mulut Dokter tersebut.

"Engga.."

"Kamu tidak boleh bicara seperti itu,"

"Semuanya pasti akan baik-baik saja,"

"Tolong, Jeongguk.. tolong jangan berbicara seperti itu lagi, saya mohon.."

Lisa yang bingung akan racauan atasannya tersebut, memilih segera membangunkannya dari tidurnya itu.

"Pak Taehyung!"

Lisa menggoyangkan bahu Taehyung dengan paniknya.

"Aduh, Pak Taehyung bangun!"

"Tidak, Jeongguk. Jangan seperti itu lagi, saya mohon.."

Lisa berdecak bingung "Duh, mimpi apa sih yang sedang bapak lewati?"

"Astaga—"

"Pak Taehyung! Bangun!"

Maka di menit selanjutnya, Taehyung pun membukakan matanya dengan setetes air mata di sudut matanya.

Melihat keadaan yang ada di sekitarnya saat ini,

Rupanya, tangannya kini sedang bertaut dengan tangan Jeongguk.

Taehyung juga melihat ada Lisa yang terlihat panik melihatnya.

"L-lisa.."

"Astaga.. Bapak tadi mimpi buruk 'kah?"

"Makanya, jangan tidur. Saya cuma keluar sebentar aja, bapaknya sudah meracau tidak jelas!" tutur Lisa dengan kesalnya.

"Saya sudah panggilkan Dokter kandungannya, tuh!"

Melihat ke arah sana, dan benar ada Dokter kandungan yang tengah menunggu.

Taehyung menundukan kepalanya seraya hormat, lalu merasakan ada gerakan tangan di genggamannya.

Itu tangan Jeongguk yang bergerak.

Taehyung menghela nafasnya saat melihat wajah Jeongguk yang sedang tertidur pulas itu.

Mimpiku jelek sekali..

Aku pikir, kamu memang tidak berubah

Tapi ternyata, tidak.

Mungkin karena pikiranku saja yang sedang rancu, jadi terbawa mimpi

Taehyung mengelus punggung tangan suaminya dengan pergerakan lambat.

"Sayang?"

"—Jeongguk?"

Karena merasa pipinya di sentuh, Jeongguk terusik, dan sedikit membukakan matanya sedikit-demi sedikit.

"Lelah banget kayaknya ya?"

"Dokter kandungan nya sudah datang, gejala yang kamu alami sekarang mirip dengan gejala awal dari kehamilan."

"Jadi, tidak salah kan jika di periksa terlebih dahulu?"

Jeongguk menganga tidak percaya, sekaligus kaget.

"E-eh? tapi kan.. gue cuma mual sama muntah aja.." jawab Jeongguk dengan suaranya yang sudah serak.

"Iya, saya tahu kok. Tapi apa salahnya di coba? Tidak apa 'kan?"

Lantas, ketika melihat betapa lembutnya Taehyung berbicara, Jeongguk pun mengangguk dan menurut.

Lalu Taehyung tersenyum simpul disana.

"Terimakasih," ucapnya dengan senang.

Lisa yang sedari tadi memperhatikan semua itu pun hanya bisa tersenyum haru, yang bisa melihat akhirnya—atasannya bisa bucin di hadapannya sendiri.

Bohong jika wanita itu tidak iri dengan kemesraan ini.

Sungguh, setelah ini Lisa akan segera mencari pasangan sepertinya.

Agar bisa pamer kemesraan juga di depan orang banyak seperti ini!

Dokter kandungan pun sedari tadi hanya bisa tersenyum, karena tidak menyangka ia bisa melihat pemandangan yang sangat manis seperti ini.

Karena menurutnya, Dokter Taehyung itu bukan tipe orang yang bertutur kata manis jika di rumah sakit.

Taehyung memang ramah, tapi di rumah sakit dia terkenal tegas dan tak banyak bicara.

Beruntunglah mereka berdua bisa melihat interaksi yang sangat manis ini, ya?

Lalu, pembaca kapan bisa melihat mereka bermesraan secara langsung seperti ini, nih?



Taehyung berjalan ke arah Dokter kandungan tersebut.

"Tolong di periksa dengan baik ya, Dok. Saya benar-benar khawatir dengan keadaannya."

"Baik, Dokter Taehyung."

Maka setelahnya pun, Jeongguk benar-benar di periksa kesehatannya oleh Dokter kandungan tersebut.

















[]

"Usia kandungannya masih sangat belia, terhitung baru 12 hari, hampir dua minggu."

"Untuk saat ini, saya harap anda sebagai suami bisa lebih aware dalam menjaga pasangan anda, Dokter Taehyung."

"Pasalnya, di usia kehamilan ini, yang mengandung memang rewel karena merasakan mual yang luar biasa."

"Hal itu memang wajar, dan—Congrats Pak Taehyung, sebentar lagi anda akan menjadi seorang Ayah."

Penjelasan panjang mengenai kondisi Jeongguk dan berita kehamilannya itu membuat Taehyung masih tidak percaya.

Ia musti memproses otaknya terlebih dahulu untuk mempercayai semua ini.

Namun tak lama dari itu, ia tersenyum haru—dan melirik pada Jeongguk yang kini tengah tersenyum kecil juga kepadanya.

"T-terimakasih atas semua penjelasannya, Dok. Terimakasih banyak.."

"Sama-sama, Pak Taehyung. Kalau begitu, saya pamit kembali ke ruangan ya?"

"—sehat-sehat untuk Pak Taehyung, suami dan janinnya. Sekali lagi, tolong lebih aware menjaga kesehatannya ya, Pak."

"Karena ini kehamilan pertamanya."

Taehyung mengangguk dengan cepatnya.

"Tentu. Tentu akan saya jaga kesehatannya, Dok."

"Baik, saya sangat mempercayakan ini semua pada Dokter Taehyung, permisi."

Taehyung mengangguk, dan Dokter kandungan itupun di antar sampai ke depan pintu ruangan dengan Lisa.

"Sayang.." Taehyung beranjak dan kembali menyatukan kedua tangan mereka berdua.

Lisa yang baru saja kembali, hanya bisa terdiam sambil tersenyum karena ikut mendengar juga tentang kabar baik ini.

"Saya masih tidak percaya dengan ini semua.."

"Saya.."

"Sama, Taehyung. Gue juga masih ngga nyangka. Tapi, gue seneng. Ternyata sakitnya gue bukan yang emang bener-bener sakit."

"Ternyata ada nyawa lain yang dateng di dalam sini."

Dengan lembutnya Jeongguk membawa tangan Taehyung ke atas perutnya.

Taehyung sangat ingin menangis saat ini, karena perlakuan Jeongguk saat ini, sangat-sangat berbanding terbalik dengan Jeongguk yang ada di mimpinya.

Atas kejadian hari ini

Taehyung kini sudah yakin,

Bahwa Jeongguk, suaminya, memang sudah benar-benar berubah menjadi orang yang lebih dewasa.


Taehyung tidak bisa berkata apapun selain mencium tangan Jeongguk dan menatapnya dengan air mata yang sedikit menetes disana.

Jeongguk terkekeh,

"Ini mungkin jadi kali pertamanya gue bisa liat lo nangis. Ternyata kayak gini ya? Gemes."

Disana, Jeongguk mencoba menghapus air mata Taehyung dengan hati-hatinya.

"Terimakasih, Jeongguk. Saya sudah benar-benar sayang dengan kamu."

Jeongguk mengangguk.

"Kembali kasih, Pak Dokter."



Lisa, yang sedari tadi melihat interaksi manis lagi itu pun hanya bisa tersenyum haru.

Buru-buru dia berlari pada keduanya dan berdiri di sebelah Taehyung.

"Pak Dokter! Selamat atas kabar baik ini ya! Saya turut bahagia!" bisik Lisa dengan lucu yang membuat Taehyung hampir tertawa.

"Iya, terimakasih, Lisa."

Lalu Lisa menatap Jeongguk,

"Kak Jeongguk, selamat ya? semoga semuanya berjalan lancar. Dan, sehat-sehat terus untuk dirimu dan janinnya!"

Jeongguk mengangguk kecil,

"Iyaa, Kak. terimakasih juga untuk doanya, tapi tolong jangan panggil aku Kak, kan aku lebih muda dari Kak Lisa, hehe."

Taehyung yang melihat interaksi itu pun hanya bisa tertawa lepas.

"Tau nih, dia memang tidak pernah tau diri kalau dirinya tua, sayang."

Tuturan Taehyung membuat Lisa berdecak kesal.

"Kan aku memang masih muda kok! Pak Taehyung tuh yang paling tua disini!"

Lalu setelahnya hanya ada cekcok sedikit yang terjadi antara sang Dokter dan asistennya.

Jeongguk yang melihat interaksi lucu itu hanya bisa menggelengkan kepalanya disana.

"Udah-udah! Kok malah jadi ribut sih?? Haha!"















[]

Chapter 25 semalem rame banget, saya kaget :(

Kalian biasa aja dong, jangan ngegas gitu wkwk

Kan konfliknya belum selesai, udah misuh-misuh aja.

tenang, aku ngga akan setega itu kok 🤣

tapi gatau sama chapter selanjutnya 😆

Ramein terus jangan lupa! Biar aku makin semangat updatenya!!! 🍓🔥

Okumaya devam et

Bunları da Beğeneceksin

87.5K 16.3K 91
Gaojuzhe 高举著 Status : [END] [extra on going] 79 chap + 12 ekstra Ket : [Explicit scene🚫] [Seme MC] Chu Tingyu pernah dipindahkan ke buku itu dan men...
143K 10.9K 43
Sekretaris choi, jangan lupa malam ini lembur. YA!.. Lapak bxb [Hoonsuk] ⚠️ Mengandung kata kata kasar!! Start - 06 juni 23 Angst Rate : #04 - choih...
11.4K 240 4
akibat taehyung yang tidak bisa mengendalikan hormonnya , hingga iya menghamili jungkook yang kala itu mereka masih duduk dibangku sma ,dan terpaksa...
240K 13.3K 24
gimana jadi nya jika seorang Kim taehyung yang arogan,tidak perduli dengan sekeliling nya dan suka bermain jalang di pertemukan bahkan di jodoh kan d...