Love at First Fight [END] ✓

By secretpeach_

94.2K 11.7K 2.2K

Cerita Shim Jaeyun bocah dari keluarga tim SAR yang mengejar cinta Jay Park sang ketua OSIS tapi sepertinya s... More

1.
2
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23
24
25.
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
Extra Chapter 1
Extra Chapter 3
Ekstra Chapter 4
Ekstra Chapter 5
Ekstra Chapter 6
Last Chapter

Extra Chapter 2

1.5K 193 52
By secretpeach_

Jaeyun lagi nongkrong bareng sama bestie nya waktu SMA, Siapa lagi kalau bukan Junjun sama mini. Dia juga bawa Jaembyul karena ayahnya Jaembyul (Taehyung) lagi kerja.

"Je! Emang bener bener ya Lo! Gue pusing skripsian sedangkan Lo udah punya anak!." Ucap minhee sambil mencubit pipinya Jaembyul.

"Biasalah." Ucapnya sambil tersenyum bangga.

"Bapaknya siapa anjir?." Tanya Junho sambil menatap Jaembyul.

"Kamu perhatikan baik-baik si Byul, dari jauh juga udah tau siapa bapaknya anjir!." Ucap Jaeyun sambil menunjukkan muka Jaembyul yang lagi emut empeng nya itu.

"Wah mirip gue kayaknya, tapi emangnya kita pernah ewean je? Perasaan enggak deh." Ucap Junho sambil mikir keras.

"Najis! Mau amat Lo di samain sama anak gue yang paling cakep! Gue gak Sudi ngeue sama Lo ya bangsat!." Ucap jaeyun dengan kearifan cocotnya.

"Je! Kalau ngomong di jaga ya depan anak kecil, gak baik untuk pertumbuhan psikologis nya." Ucap minhee sambil menutup kedua telinganya Jaembyul.

Tapi kan Jaembyul gak budeg jadinya dia denger ucapan bundanya tapi dia cuma ketawa ketawa aja kan dia gak ngerti ucapan bunda nya.

Jaeyun memutar bola matanya mendengar ucapan minhee.

"Btw, Lo sama sunghoon emangnya udah nikah sampai punya anak gini?." Tanya minhee sambil memangku Jaembyul.

"Byul, panggil orang ini aunty mini ya." Ucap Jaeyun pada anaknya.

"Heh! Sembarangan!! Masa aunty seh!!." Ucap minhee sewot

"Lah terus apa?." Tanyanya heran.

"Panggil gue mommy dong." Ucap minhee.

Jaeyun memutar bola matanya malas mendengar ucapan minhee.

"Kalau gitu panggil gue Daddy geh." Ucap Junho sambil mengambil alih Jaembyul ke pangkuan nya.

Jaembyul yang di oper kesana-kemari kayak piala bergilir cuma ketawa ketawa aja kan dia belum ngerti apa-apa.

"Daddy matamu! Panggilan yang cocok buat Lo itu pakde! Pakde Junho awokwokwok." Ucap Jaeyun sambil ngaceng (ngakak kenceng)

Junho mendengus kesal kemudian dia mencubit pipinya Jaembyul.

"Byul jadi anak Daddy Junjun sama mommy mini yuk! Kamu bakalan bahagia dari pada jadi anaknya Jeje!." Ucap Junho pada Jaembyul.

"Byul anak ayah Taehyung cama bunda jaeyun!." Ucap Jaembyul sambil mendorong wajah Junho menjauh dari nya karena dia di ciumin terus sama Junho.

"Nah Byul aja tau siapa orangtuanya! Enak aja mau ngambil Byul dari gue, buat sendiri sana!." Ucapnya sambil tersenyum sombong.

"Byul nanti kalau jadi anak Daddy bisa makan sepuasnya terus Daddy bakalan beliin mainan yang banyak buat Byul." Ucap Junho merayu si Byul.

"Otay! Byul anak Daddy Junjun cama mommy mini!!." Ucap Byul sambil tertawa senang.

Junho langsung ketawa kenceng, ternyata anaknya jaeyun sifatnya kayak jaeyun banget. Di sogok pake makanan langsung mau.

"Heh! Byul! Kok gitu seh!! Mau jadi anak durhaka!!." Ucap Jaeyun Ndak terima.

"Dulhaka itu apa bunda?." Tanya Byul sambil menatap bundanya dengan tatapan bingung nya.

Jaeyun langsung mengambil Jaembyul dan memeluk nya.

"Durhaka itu nanti di kutuk jadi batu! Byul mau jadi batu! Nanti kalau byul jadi anak Daddy Junjun, ayah Taehyung nanti sedih loh." Ucap Jaeyun.

"Byul ndak mau buat ayah cedih." Ucap Byul sambil memanyunkan bibirnya.

"Ya makanya, jangan mau ya." Ucap nya pada Byul.

Byul menganggukkan kepalanya lalu dia memeluk bundanya, jaeyun tersenyum senang kemudian dia mencium gemas pipi anaknya.

"Kok ayahnya bang Taehyung? Jangan bilang Lo ngewe sama dia terus jadi Byul! Incest tolol jaeyun!!!." Ucap minhee shock.

"Emang anjing kok! Siapa bilang gue ewean sama Abang!." Ucapnya sewot.

"Ya buktinya Byul panggil bang Taehyung ayah!." Ucap minhee tak kalah sewot.

"Emang kalau dari lahir tolol ya sampai sekarang juga tolol! Byul anak gue sama Sunghoon! Bukan sama Abang! Gitu aja harus sampai di jelasin! Otaknya dimana!." Ucapnya kesel.

"Ya salahnya sih manggil nya masa ayah Taehyung bukan om Taehyung gitu." Ucap minhee.

"Ya iyalah Byul panggil Abang ayah kan dari abis brojol yang ngurusin Byul si taehyung bukan Sunghoon!!." Ucap nya.

"Kok gitu?." Tanya Junho heran, kan setahunya dulu jaeyun lengket banget sama sunghoon kok sunghoon gak mau urus anaknya.

Jaeyun memutar bola matanya malas, males dia tuh jelasin tentang masa lalu capek dia nya. Tapi karena minhee sama Junho itu bestai nya jadinya dia jelasin tuh awal mula terbentuk nya Jaembyul dan masalah nya dengan papanya Sunghoon.

Junho sama minhee mengangguk angguk mendengar ucapan jaeyun.

"Jadi gak di terima jadi calon mantu gitu sama papanya sunghoon?." Ucap Junho.

"Iya! Ngeselin banget itu kakek kakek jompo! Awas aja kalau begitu dia liat Byul terus terpesona sama Byul gue gak bakalan biarin dia rebut Byul dari gue!!." Ucapnya kesel.

"Jadi Sunghoon gak tau kalau kecebong nya jadi gitu? Lagian Lo kenapa seh gak pake kondom anjir! Sok-sokan juga!." Ucap minhee kesel.

Waktu itu Jaeyun tiba-tiba pindah dari sekolah gitu aja tanpa penjelasan dan satu sekolah kehilangan sosok jaeyun terutama pak Jimin sama pak yoongi yang merasa kehilangan dan sekaligus senang akan kepergian jaeyun tercinta itu.

Dan tentunya jaeyun meninggalkan utang yang belum di bayar, makanya minhee merasa kehilangan ketika jaeyun pergi karena utangnya belum di bayar.

"Dia gak tau kalau byul hasil kecebong nya! Ya gue mana tau kan waktu itu Sunghoon cuma nyuruh gue buat puasin dia karena dia kan Uke gue." Ucapnya sambil cemberut.

"Je! Gue jelasin ya yang uke itu elo bukan sunghoon! Seme mana ada yang bunting kayak Lo, lagian Lo mau mau aja di begoin sunghoon buat puasin dia!!." Ucap Junho geregetan.

"Jadi selama ini gue uke ya?." Ucap Jaeyun sambil memiringkan kepalanya dengan tatapan yang kebingungan.

"Byul sama mommy yuk! Jangan mau punya bunda bego kayak jaeyun!." Ucap minhee sambil menarik Jaembyul dari jaeyun lalu memangku nya.

"Otay! Mommy!." Ucap Byul sambil tersenyum menampilkan gigi giginya yang kecil itu.

Junho juga menyuapi byul dengan kue yang dia pesan tadi, males banget dia sama Jaeyun yang baru sadar padahal sudah sekian lama.

Jaeyun mendengus karena tidak ada respon dari kedua bestai nya, sebenarnya dia itu Uke atau seme seh? Kan dia bingung banget.

******

Jaeyun, Taehyung sama Jaembyul lagi di dalam mobil. Mereka bertiga lagi mau ke supermarket buat belanja bulanan, Byul duduk di car seat nya sambil meminum susu kotak yang bundanya berikan sedangkan Jaeyun di kursi depan lagi asik ngupil sambil merem melek lagi.

Taehyung melirik adeknya yang gak anggunly itu padahal yang mulia putri jaeyun kalau lebih anggunly bakalan cantik banget.

"Cil, waktu kemaren kemaren gue waktu ke minimarket sama Byul gue ketemu sama Jay. Masa dia nyangka gue udah nikah anjir gara-gara Byul panggil gue ayah." Ucap taehyung.

"Ya bagus dong! Berarti nanti dia gak suka sama Lo lagi terus jadinya dia suka sama gue!." Ucapnya sambil tersenyum manis.

Taehyung langsung menoyor kepala jaeyun kuat-kuat.

"Sok-sokan mau sama dia! Harusnya lo urusin tuh si Sunghoon biar tanggung jawab sama Byul!." Ucap taehyung jengkel.

"Ngapain seh minta tanggung jawab, gue tanpa dia aja bisa urusin Byul kok! Lagipula juga papanya juga gak bakalan setuju juga." Ucapnya malas.

"Tapi kan Byul juga harus tau bapak kandung nya. " Ucap taehyung.

"Bukannya Lo ngotot mau jadi bapaknya Byul? Kenapa setelah ketemu kak Jay Lo gak mau lagi jadi bapaknya Byul?." Ucapnya sambil menatap kearah Abangnya itu.

"Bukannya gue gak mau jadi bapaknya Byul, Byul bakalan selalu jadi anak gue tapi kalau dia nanti tiba-tiba nanya siapa bapak kandungnya gimana?." Ucap Taehyung.

"Ya jangan di kasih tau lah, kalau Lo gak kasih tau dia gak bakalan nanya." Ucapnya sambil tersenyum kemudian dia menyandarkan punggungnya ke kursi mobil.

"Btw bang, lo pas ketemu sama kak Jay ngapain aja?." Tanyanya.

"Ya cuma ngobrol biasa, gak lama juga soalnya katanya dia ada urusan. Udah jadi orang sibuk dia." Ucap Taehyung tapi tertawa kecil.

"Bang.... Lo gak merasa bersalah ninggalin dia gitu aja waktu itu?." Tanyanya lagi.

Taehyung terdiam mendengar ucapan dari adek nya itu.

"Kita udah putus sebelum gue pergi." Ucap Taehyung.

"Tapi dia gak setuju kan waktu lo putusin?." Ucapnya.

Taehyung menganggukkan kepalanya saja.

"Terus lo rela putus gitu aja?." Ucap nya.

"Sebenarnya ya gak rela lah gue putus. Gue sama dia lama pacarnya, terus ibaratnya pahit manisnya hidup gue selalu di temenin sama dia walaupun kita berdua harus beckstreet dari semua orang. Rasanya kemarin waktu liat dia pertama kali setelah sekian lama pengen gue ajak ngamar langsung gue ewe tiga hari tiga malem sampai doi gak bisa jalan. Tapi kembali lagi gue inget omongan ayahnya kalau gue gak pantes buat dia." Ucap Taehyung panjang lebar.

Jaeyun memutar bola matanya malas mendengar ucapan mesum Abang nya itu.

"Sekarang kan lo udah sukses sama usaha lo sendiri, buktiin dong ke beliau kalau lo pantes buat anaknya. Bang.... Gue udah gede tau, bisa urus hidup gue sendiri. Gue juga pengen liat lo bahagia punya keluarga sendiri nanti anak kita  bisa kita adu." Ucapnya setengah bercanda.

"Yaelah cil. Sebelum lo dapet pasangan yang bener-bener baik dan sayang sama lo dan Byul gue gak bakalan nikah dulu." Ucap Taehyung sambil tertawa.

"Terus kalau gue gak dapet pasangan gimana?." Tanyanya.

"Ya mungkin gue gak nikah, Byul bisa kok jadi anak gue." Ucap Taehyung santai.

"Yaudah kalau gitu. Nanti gue mau nikah aja sama kak Jay." Ucapnya.

"Gue tonjok lo sampai nikah sama dia!." Ucap Taehyung sinis.

Jaeyun langsung tertawa terbahak-bahak, katanya gak mau nikah sekali dia mau nikah smaa kak Jay kok panik.

Taehyung memutar bola matanya malas melihat tingkah Jaeyun. Beberapa saat kemudian taehyung menghentikan mobilnya di halaman parkir supermarket, kemudian dia dan jaeyun keluar dari mobil dia menggendong Byul lalu mengandeng tangan jaeyun supaya jaeyun tidak hilang. Maklum walaupun jaeyun udah beranak satu kelakuan nya masih kayak bocil.

Jaeyun mengambil troli belanja kemudian dia menghampiri abangnya yang lagi gendong anaknya itu.

"Ayah! Byul mau naik itu." Ucap Byul sambil menunjuk troli belanja yang dibawa oleh bundanya.

Taehyung mengambil alih troli nya kemudian dia menaikkan Jaembyul keatas nya setelah itu dia mendorong troli belanja mengikuti jaeyun yang memilih milih bahan makanan.

" Bunda! Beliin kindeljoy Otay!." Ucap Byul sambil tersenyum gemas.

"Jangan banyak-banyak tapi nanti giginya bolong hiiii." Ucap Jaeyun sambil tersenyum kemudian dia memasukkan pesanan anaknya ke dalam troli.

"Ndak bolong! Kan Byul cuka gocok gigi cama ayah!." Ucap Byul sambil tersenyum senang.

"Iya-iya dasar si paling ayah!." Ucapnya sambil cemberut.

Kan dia iri kenapa abangnya yang selalu di banggakan oleh Byul sedangkan dia tidak, byul tertawa mendengar ucapan bundanya padahal dia tidak mengerti sama sekali sedangkan Taehyung tersenyum sombong kearah jaeyun. Tentu saja dia yang selalu di banggakan oleh Byul karena dari Byul belum lahir juga dia yang selalu menuruti permintaan ngidam jaeyun yang sangat ekstrim itu.

"Jaeyun?."

Jaeyun menoleh mendengar namanya di panggil, dia langsung tersenyum senang karena mantan gebetan nya bertahun-tahun yang lalu yang memanggil nya.

"Kak Jay! Huhuhuhu kangen banget sama Kakak!." Ucapnya sambil memeluk Jay.

Jay menepuk nepuk punggung jaeyun sambil tersenyum kecil. Tadi dia ke supermarket karena ingin mengisi bahan makanan untuk apartemen nya tapi dia tidak menyangka akan bertemu jaeyun dan abangnya. Kemudian dia menatap Taehyung yang mendorong troli belanja dan didalam nya ada anak kecil waktu itu kemudian dia buru-burumengalihkan pandangannya ke arah lain.

Jaeyun melepaskan pelukannya kemudian dia menatap mantan gebetan nya itu.

"Kakak udah pulang?." Tanyanya.

"Pulang kemana jaeyun?." Ucap Jay heran.

"Dari luar negeri! Kakak bilang waktu itu mau kuliah keluar negeri." Ucapnya.

"Oh itu, udah kalau itu mah." Ucap Jay sambil tersenyum.

"Syukur deh! Aku gak bisa nyusul kakak keluar negeri, padahal aku mau banget tinggal bareng sama kakak. Gimana kalau sekarang aja kita tinggal bareng nya? Nanti kakak bakalan puas deh kalau sama aku." Ucapnya sambil menaik turunkan alisnya seperti om-om pedopil.

Taehyung langsung menyeret Jaeyun untuk berdiri di samping nya kemudian dia menatap kearah Jay.

"Gak usah di dengerin, emang aneh dia." Ucap taehyung.

"Oh iya kak." Ucap Jay sambil menganggukkan kepalanya lalu dia tersenyum kecil.

"Kakak sama siapa kesini?." Tanyanya.

"Saya pergi sam–."

"Jay udah gak ada lagi ka– loh Jaeyun sayang!."

Jaeyun menoleh dan membulatkan matanya terkejut melihat Sunghoon yang tiba-tiba datang itu, kemudian dia mengembalikan ekpresi nya menjadi b aja alias nyantuy.

"Eh sunghoon, Hawaii you?." Ucapnya sambil tersenyum manis.

"Em....aku baik, kalau kamu?." Tanya Sunghoon.

"Baik juga." Ucapnya sambil tersenyum.

Sial, Sunghoon yang sekarang kok tambah ganteng padahal cuma rambutnya yang pirang terus agak panjang juga tapi badannya sunghoon keker dan pelukable kan dia jadi mau pelukk!

Sunghoon menganggukkan kepalanya, kemudian dia menatap Taehyung yang sedang menatap sinis kearahnya.

"Eh, bang Taehyung! Abang udah nikah?." Tanya sunghoon sambil menatap anak yang berada di troli belanja yang di bawa Taehyung.

"Bukan anak gue kam–."

"Iya! Abang udah nikah dan ini anaknya." Ucap Jaeyun memotong ucapan abangnya itu.

Sunghoon mengerutkan keningnya mendengar ucapan jaeyun, walaupun dia saat ini ingin sekali mencipok jaeyun sampai bibirnya bengkak tapi dia tahan dulu biar keliatan cool.

"Terus sekarang dimana istri Abang taehyung?." Tanya Sunghoon.

"Udah meninggal karena pendarahan waktu ngelahirin Byul! Jadinya Abang sekarang duren." Ucapnya.

"Oh gitu." Ucap sunghoon percaya sambil melirik saudara tirinya yang diam saja itu.

Taehyung mau nangis aja rasanya, padahal kan dia masih bujangan kok di pitnah jadi duda sama si bocil jaeyun! Si sunghoon juga goblok banget padahal jelas-jelas Byul fotokopian dia kok dia nya malah gak sadar!

*******

Continue Reading

You'll Also Like

33.7K 3.6K 14
Biasa, kisah anak muda. Bilangnya musuh dan benci, ujung-ujungnya cinta dan rindu. SooJun/BinJun BxB Yaoi Soobin!top and Yeonjun!bott
12.7K 1.4K 37
Seberapa keras kau menyembunyikan rahasia itu, tetap saja akan terbongkar dengan perlahan. Kau tahu ? Orang-orang terdekatmulah yang akan lebih terlu...
56.3K 3.6K 29
Menikahi lelaki atas dasar rasa bersalah, mencoba menebus dosanya tak lantas mendapatkan perasaan sang pujaan. Trauma, Ketakutan, Kebencian Menghiasi...
1.5M 129K 61
"Jangan lupa Yunifer, saat ini di dalam perutmu sedang ada anakku, kau tak bisa lari ke mana-mana," ujar Alaric dengan ekspresi datarnya. * * * Pang...