Angkasa or Vanara [New Versio...

By SyfraEinoia7

2.8K 290 96

Tentang aku yang dipermainkan secara ugal-ugalan oleh semesta. Dan tentang kamu yang menjadi pusat dunia. Ini... More

●ANGKASA 1 ✅️
●ANGKASA 2 ✅️
●ANGKASA 3 ✅️
●ANGKASA 4 ✅️
●ANGKASA 5 ✅️
●ANGKASA 6 ✅️
●ANGKASA 7 ✅️
●ANGKASA 8 ✅️
●ANGKASA 9 ✅️
●ANGKASA 10✅️
●ANGKASA 11 ✅️
●ANGKASA 12 ✅️
●ANGKASA 13 ✅️
●ANGKASA 14 ✅️
●ANGKASA 15 ✅️
●ANGKASA 16 ✅️
●ANGKASA 17 ✅️
●ANGKASA 18 ✅️
●ANGKASA 19 ✅️
●ANGKASA 21 ✅️
●ANGKASA 22 ✅️
●ANGKASA 23 ✅️
●ANGKASA 24 ✅️
●ANGKASA 25 ✅️
●ANGKASA 26 ✅️
●ANGKASA 27 ✅️
●ANGKASA 28 ✅️
●ANGKASA 29 ✅️
●ANGKASA 30 ✅️
●ANGKASA 31 ✅️
●ANGKASA 32 ✅️
●ANGKASA 33 ✅️
●ANGKASA 34 ✅️
●ANGKASA 35 ✅️
●ANGKASA 36 ✅️
●ANGKASA 37 ✅️
●ANGKASA 38 ✅️
●ANGKASA 39 ✅️
●ANGKASA 40 ✅️
●ANGKASA 41 ✅️
●ANGKASA 42 ✅️
●ANGKASA 43 ✅️
●ANGKASA 44 ✅️

●ANGKASA 20 ✅️

48 7 2
By SyfraEinoia7

SUPPORT

~HAPPY READING
.
.
.
.
.


"Dorrr." ,ucap Angkasa mengejutkan Raraa.

Brukk

Buku yang Raraa pegang terjatuh. Raraa menoleh kebelakang, mendapati Angkasa yang tersenyum nyengir.

"Ck Saa, jatuhkan buku gue jadinya." ,kesal Raraa.

Angkasa segera memungut buku-buku Raraa yang berjatuhan.
"Nih, maap ya Raa ga kotor kok bukunya." ,ucap Angkasa.

"Ya." ,ketus Raraa.

"Ketus amat Neng. Lo ngak masuk kelas Raa?" ,ucap Angkasa mendudukan dirinya disebelah Raraa.

"Ngak, gue lagi belajar buat olimpiade." ,ucap Raraa sembari menutup bukunya.

"Eehh dilanjut aja Raa, gue ganggu ya?" ,tanya Angkasa.

"Ga lah, gue memang mau istirahat bentar yakali belajar mulu." ,ucap Raraa.

"Kirain karna gue, oiya lo kapan olimpiade?" ,tanya Angkasa.

"Lusa udah mulai. Eeh, lo ga masuk kelas?" ,tanya balik Raraa.

Angkasa menggaruk kepalanya yang tak gatal.
"Males gue masuk kelas lagian cuma ngelengkapin tugas, gue sih udah lengkap." ,bangga Angkasa.

"Ya deh si paling." ,ucap Raraa.

"Puter-puter yuk Raa, mumpung bentar lagi istirahat." ,ajak Angkasa.

"Mau sih, cuma bawaan gue banyak." ,ucap Raraa memperlihatkan tote bag yang berisi banyak buku.

"Ish ish, ambis banget Raa." ,ucap Angkasa.

"Sesekali kan mau lomba." ,balas Raraa.

"Sini deh biar gue bawain, gue suka tau bawa-bawa tas beginian." ,ucap Angkasa.

Mata Raraa memicing.
"Jangan bilang lo pas kecil pernah main-main pake tas nyokap lo." ,tebak Raraa.

"Pernah!! Gue pernah waktu kecil main fashion show pake tas nyokap." ,tawa Angkasa pecah.

Raraa tertawa ngakak.
"Parah sih. Terus nyokap lo marah ngak?" ,tanya Raraa.

"Marah bad malahan, sejak saat itu gue dibeliin ring basket yang anak-anak itu lho. Kata nyokap jadi pemain basket aja, biar nyokap yang jadi model." ,kekeh Angkasa.

"Lo sihh! Ada ada aja kerjaan lo." ,ucap Raraa tak habis pikir.

"Cerita masa lalu, ayolah puter-puter biar gue bawain totebag lo." ,ucap Angkasa mengambil alih totebag Raraa.

"Jangan lo letakkin dibahu pula. Ntar lo pendek." ,ucap Raraa.

"Entah siapa yang pendek." ,ucap Angkasa.

"ANGKASAAA!!" ,teriak Raraa mencubit pinggang Angkasa.

"Aduhh kdrt lo Raa. Ngak-ngak ayo perempuan cantik, imut dan lucu kita jalan." ,ucap Angkasa.

Angkasa tidak tahu saja kalau kata-katanya, membuat ratusan kupu-kupu berterbangan diperut Raraa.

"Mati, bisa baper gue." ,batin Raraa.

*****

Setelah puas berkeliling bersama, Angkasa dan Raraa memasuki area kantin yang tidak begitu ramai. Tepat saat Raraa dan Angkasa duduk, bel istirahat berbunyi.

"Emang boleh setepat itu?" ,gumam Raraa.

"Bowllehh." ,sambar Angkasa.

"Nyambar aja lo kek Natcwa." ,ucap Raraa.

"Kenapa tuh manggil-manggil gue?" ,tanya Natcwa tepat dihadapan Raraa.

"Cieee, diam katanya galau bergerak eeh ternyata udah ada orang baru." ,sahut Amora.

Natcwa dan Amora mengambil duduk tepat didepan Raraa dan Angkasa.
"Berisik lo." ,balas Raraa.

"Cieee ada yang salting." ,ucap Natcwa.

"Siapa yang neting?" ,sahut Kenzy yang datang bersama Alvaro.

"Astagfirullah!! Markonoo! Ngagetin aja lo No." ,ucap Natcwa.

"Sembarangan lo! Lo kira gue dinosaurus cipung?" ,tanya Kenzy tak terima.

"Mirip." ,ucap Amora.

Natcwa, Raraa, dan Angkasa tertawa.
"Udah oii. Malah bahas dinosaurus, ayo pesan makan." ,sahut Alvaro.

"Gue nitip Al, mie goreng sama es teh." ,ucap Natcwa.

"Lo mau apa Raa? Biar gue pesenin juga." ,ucap Angkasa.

"Mie ayam sama jus jeruk aja. Makasih ya." ,ucap Raraa.

"Sama-sama." ,balas Angkasa.

"EKHEMM!! Gue jomblo ya." ,ucap Kenzy.

"Lebay, Saa gue juga nitip ya samain aja sama Raraa." ,ucap Amora.

Setelah selesai dengan perkara dino dan menu makanan. Kini Angkasa, Alvaro, dan Kenzy sudah kembali ke meja. Dengan Angkasa yang duduk disebelah Raraa, Alvaro dengan Natcwa, dan Kenzy dengan Amora. Seperti tiga couple saja.

Atensi mereka teralihkan saat terdengar pekikkan dari para fans most wanted Anjayani siapa lagi kalo bukan Natan, Arandes, Ryan, dan beberapa anak FdM lainnya. FdM mengambil duduk dikursi tengah.

Tak lama setelah pekikkan para fans, kini terdengar siulan bersambung-sambung menggoda. Aramoana melihat tiga siswi dengan pakaian yang ketat, lip yang merah, dan rambut yang diwarnai memasuki kantin.

"Mischa and the geng." ,ucap Angkasa.

"Males banget gue liat mereka." ,timpal Alvaro

"Teruntuk kesayangan gue Ryankhan." ,ucap Amber salah satu dari anggota Mischa and the geng.

"Buset! Bang Ryan Saa." ,timpal Kenzy.

"Ck, amit-amit." ,ucap Angkasa.

Ryan yang mendapatkan sorakan tersebut menyahut.
"Maap ember, lo bukan Rhea." ,ucap Ryan sengaja memplesetkan, nama Amber. Seisi kantin tertawa.

"Haii Natann." ,sapa Mischa keras.

Natan diam tak mengubris. Malahan Natan menahan tawa, melihat ekspresi wajah Raraa seperti orang muntah.

"Eneg gue liatnya." ,ucap Raraa.

"Ehh Natan! Ryan! Jadi cowok jangan sok jual mahal. Muka lo pas-pasan juga." ,timpal Gracia teman Mischa.

"Muka gue pas-pasan aja temen lo ga bisa dapetin, apalagi gue ganteng. Gue ngak jual mahal, temen lo aja yang murah." ,ucap Ryan pedas. Seisi kantin kembali tertawa.

"Muka pas-pasan darimana? Sakit mata tuh cewe." ,komentar Natcwa.

"Mulut bang Ryan dididik dengan baik. Ya ngak Raa? Waa?" ,tanya Amora bertos ria dibawah meja bersama Natcwa dan Amora.

"Parah sih Saa, abang lo." ,ucap Alvaro.

"Gue speechles sama Ryan. Ehh Raa, itu kak Yaza." ,ucap Angkasa mengalihkan atensi Raraa.

"Kak Yaza siapa?" ,tanya Amora.

"Cewe bang Natan." ,ucap Natcwa.

Raraa melihat Yaza dan Rhea memasuki kantin, tampak raut wajah bingung diantara keduanya.

Saat Yaza dan Rhea berjalan, Raraa melihat Mischa yang bersiap menyiram minuman pada Yaza. Saat Mischa akan menyiram Yaza, dengan cepat Raraa menarik Yaza menjauh.

Byurr

Minuman itu jatuh ke lantai tanpa mengenai Yaza ataupun Raraa. Natan yang melihat hal itu mengeram marah, Raraa mengode Natan untuk tenang.

"Kak Yaza gapapa?" ,tanya Raraa.

"Gapapa." ,ucap Yaza.

"Heh! Lo siapa mau jadi pahlawan kesiangan disini?!" ,bentak Mischa.

"Gue bukan pahlwan, this my cegil. Gue cuma nolongin lo jauh dari amukan bang Natan. Karna gue, lo, dan semua orang disini tau bagaimana seorang bang Nathaniel." ,ucap Raraa.

Mischa and the geng tersenyum remeh.
"Gini ya cara hormat sama kakel?" ,ucap Mischa.

"Gila hormat ternyata." ,kekeh Raraa.

*****

See you ANGKASA to next

Votee Komentt Share

953 word

Continue Reading

You'll Also Like

578K 27.5K 74
Zaheera Salma, Gadis sederhana dengan predikat pintar membawanya ke kota ramai, Jakarta. ia mendapat beasiswa kuliah jurusan kajian musik, bagian dar...
972K 14.5K 26
Klik lalu scroolllll baca. 18+ 21+
ASKANZA By 🪐

Teen Fiction

395 99 15
WARNING❗⚠️ BANYAK TYPO BERTEBARAN❗ *:..。o○ ○o。..:* Dua remaja yang harus terjebak janji suci pernikahan karna perjodohan yang dibuat kedua orangtua m...
428 103 21
Azzkara, cowok dengan pendirian teguh, anti dengan yang namanya pacaran. Cowok yang sangat minim pengetahuan tentang perempuan, dan tentunya, satu-s...