ONLY MINE (TERBIT)

By urgirlxixi_

630K 40K 3.6K

revisi dalam bentuk novel- terbit di teori kata publishing open po 15 maret - 24 maret 2024 Don't copy my st... More

Prolog
Sekolah baru
Kantin
Altra
Basecamp
Instagram
Berangkat bareng
Heboh
Debaran
Basket
Khawatir
Rumah
Feeling
Khawatir 2
Perhatian kecil
Visual
Girls time
Batra or Altra
Baper
Rooftop
10 days
Pernyataan
Salting
Rumah galang
Bu bos Altra
Treat like a princess
Marah?
Kok manja?
Danger
Sayang
Keciduk
Licik
With u
Secret Echa
Galang baper
Winner
Kamu
Moodboster
Diculik?
She's Mine!
holi-yay¹
holi-yay²
Holi-yay³
Ada apa?
Jelas beda
Rusuh
Will never
Persiapan
Crafty
Ada apa 2
Fav smile
Love story
Ulang tahun sekolah
That's my girl
Sea
Inget posisi cantik
accident
Start game?
Pertempuran
Clear and success
jeoulsy
Teka teki
Renggang?
Kesalahan
Hurt
Kenyataan
Back home?
Lose
Rapuh
Yang sebenarnya
Pembalasan
Come back
Falling deeper
School
365 days
Extra part
Info
spoiler
info lagi
terbit

Ruang dance

4.1K 290 27
By urgirlxixi_

SMA GALAKSI ramai murid berkeliaran disetiap penjuru sekolah. Karena para guru dan anggota Osis yang sibuk mempersiapkan acara ulang tahun sekolah nanti, jadi sebagian kelas free atau jamkos.

Kelas XI IPA 2 yaitu kelas Galang dkk mendapatkan jamkos, jadi mereka semua sangat santai dengan kegiatan masing-masing.

"Oh iya lang muka lo kenapa tuh ada cat nya," ceplos Reyhan.

"Bukan cat goblok itu dia abis makan buah naga jadi blepotan," ucap Varo setelah itu tertawa kencang.

Ck, Galang menatap sinis. Bisa-bisanya nistain ketua sendiri.

"Kenapa lang?" tanya Irham. Kebetulan kelas Irham dan Kevan juga jamkos, tapi si biang rusuh itu tumben tidak sekolah.

"Biasa,"

"Sama siapa?" tanya Ragil.

"Batra."

Brak!

"Anjing! kaget goblok astagfirullah," Ragil mengelus dada lalu menatap Varo sinis.

"Kok lo gak bilang?!" sentaknya.

Galang diam menatap layar ponselnya.

"Berapa orang?" tanya Irham, mode seriusnya hampir duplikat Galang dikit lah.

"Gausah dibahas,"

"Gabisa gitu lang, gue gak terima lo biarin orang kaya mereka."

Galang berdecak lagi, ia paling malas jika suruh bercerita panjang kecuali untuk gadisnya.

"Kemarin gue mau pulang sama Echa, pas dijalan Batra ngikutin sekitar 10orang. Mereka ngepung didepan ruko deket bengkel itu."

"Terus-terus,"

"Mereka--"

"ANJAY LANG LIAT?!" pekik Reyhan histeris.

"Apaan sih ganggu lo," sahut Varo tak terima.

Galang menghela nafas, "Apa?"

"Ada yang vidion lo kemarin sekarang viral di facebook,"

"Mana komenan nya random lagi," katanya lagi.

'tanda-tanda akhir jaman ni buibu'

'widih keren kaya nonton sinetron'

'cewenya cantik bngt, spill ig dong'

'ko gue ngehayal jadi si cwo ya🗿'

'yaallah itu yg gntenk gpp kan?'

'cba gue disitu'
    'buat apa bro'
'ajak adu ayam'
    'stres'

'Duh laporin aj tu si eneng bawa pestolan'
    'pistol bu'
'Lah sukasuka guwe'

"Mana liat," ucap Ragil.

"Nih gue share link di grup,"

Ting!

Serempak mereka melihat ponselnya, dan kabarnya video tersebut sudah dilihat seantero sekolah.

"Buset Bu bos damage-nya gak ada lawan," ucap Reyhan takjub.

"Keren banget Echa," tambah Irham.

"Eh itu Bu bos beneran bawa pistol beneran Lang?" tanya Varo.

Galang menggeleng.

"Terus?" tanya Ragil.

Galang terkekeh sebentar, membuat mereka saling menatap heran.

Flashback on

"Lang kita mampir dulu ke taman ya, obatin luka kamu."

"Gaperlu sayang,"

Echa berdecak, "Pokoknya harus!"

Galang berdeham.

Gadis itu berdecak lagi lalu memukul helm Galang dari belakang.

"Iya sayang iya," ucap Galang sedikit keras membuat beberapa orang yang sedang berkendara menoleh.

Echa tersenyum malu, ia menyembunyikan wajah salting-nya pada punggung Galang. Cowok itu ikut tersenyum melihat tingkah laku gadisnya dari spion.

Galang berhenti tepat didepan bangku panjang yang terdapat rerumputan. Echa langsung mengajak cowok itu duduk dan mengambil peralatan untuk mengobati Galang.

"Gaperlu diobatin entar juga kering,"

"Diem hus jangan bawel," sahut Echa.

Galang menatap intens gadis didepannya membuat Echa salting setengah kayang, tak sengaja menekan luka disudut bibirnya membuat cowok itu meringis.

"Sakit yang," adu nya.

Echa menyengir, "Maaf hehe."

"Pistol kamu asli?" tanya Galang serius.

Echa membereskan dulu peralatan bekas mengobati Galang kedalam tasnya lalu menatap cowok itu kembali. Gadis itu mengangkat pistol keudara membuat Galang mengernyit bingung.

DOR!

Galang agak terkejut sebentar, lalu menatap gadis didepan nya yang cengar-cengir tak jelas.

"Boong hehe, ini pistol udara."

Cowok itu berdecak, "Aku gak suka kamu bawa senjata api."

"Ini gak beneran sayang,"

"Iya tau, tapi tetep aja nanti kamu dianggep kriminal bawa kaya gitu,"

Echa menunduk.

"Dapet dari mana?" tanya Galang lembut.

"Aku dapet dari temen sewaktu di Bali, buat jaga-jaga aja kok."

Galang mengangguk paham, "Pinternya cewek aku."

Echa tersenyum lebar.

Flashback off.

"Boleh juga ide nya bu bos," ucap Reyhan.

"Cewek gue harus belajar ginian nih," sahut Irham.

"Emang punya?" Galang mengangkat satu alisnya.

"Sialan,"

"Cari Ham cari," ucap Varo tertawa.

Irham berdecak. Mereka berempat melirik lewat mata kecuali Galang yang bingung pada mereka semua.

"Oh jadi harus cari cewek nya dulu ya Ro?" Ragil memulai.

Varo mengangguk mantap, "Pinternya cewek aku."

"Duh pinternya ayanggg," tambah Reyhan lalu dengan sengaja menginjak kaki Irham.

"Sakit yanggg," rengek Irham tanpa ekspresi.

Apa-apaan ini? Mereka semua meledeknya? Galang berbicara dalam hati, dan tak berhenti mengumpati mereka semua.

Mereka gak ada takutnya, Galang menatap satu-persatu mereka dengan kesal lalu beranjak keluar kelas. Setelah Galang pergi mereka kompak tertawa kencang.

"HAHAHA"

"Ngakak banget anjing,"

"Ngambek tuh pak bos," ucap Reyhan dengan sisa tawanya.

"Gimana pun gue bersyukur banget dengan dateng nya Echa," ucap Irham.

Varo mengangguk, "Hadirnya Echa disini nunjukin sisi lain Galang ke semua orang."

"Salah satunya bucin," celetuk Ragil. Mereka tertawa lagi sekali, senang sekali menistakan ketua -nya itu.

0o0

Berbeda dengan anak Altra, saat ini Echa dan yang lainnya sedang berada diruang dance bersama anggota yang lain.

"Udah pada kumpul?" tanya Lea sebagai leader.

"Belum kak,"

"Siapa yang telat?"

"Kak Dea sama Kak Leni kayaknya," ucap salah satu dari mereka. Sepertinya 2 orang itu kelas 12.

"Kebiasan banget," gerutu Lea.

"Sabar Le," timpal perempuan diketahui kelas 12 juga.

Lea mencebik, "Selalu gue mah kak."

"Sorry telat," ucap yang baru saja datang dengan santai.

"Dari mana aja kak?"

Dea mendelik sinis, "Biasa aja dong."

"Lah? kan gue nanya kak,"

"Ya muka lo biasa aja kali," sewot Dea.

"Muka gue emang kaya gini dari dulu," ucap Lea mengontrol emosi.

"Yang sopan kenapa Le," Leni ikut-ikutan.

Lea ingin menjawab tapi dikode lewat mata oleh kakak kelasnya, "Gausah diladenin."

Gadis itu menghembuskan nafas pelan, "Kita bakal mulai rapatnya."

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,"

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh."

"Seperti biasa anggota dance bakal jadi pengisi acara ulang tahun SMA GALAKSI seperti yang sebelumnya. Belum ada info lagi dari kepsek, tapi gue bakal ngomongin masalah dipanggung nanti."

"Kali ini siapa yang mau tampil?" tanya Lea menatap satu persatu anggota-nya.

Semua tampak diam dan acuh seolah Lea tak dianggap.

"Gak ada yang mau?"

"Bukan gamau Le, gue males aja kalo acara nya gitu-gitu mulu dari taun kemaren" ucap Fio, kelas 12 yang melerai Lea dan Dea tadi.

"Selain kak Fio gak ada yang mau?"

"Gak mau kak, paling acara nya kaya tahun kemaren."

"Iya males, mending lo aja sama temen-temen lo Le"

"Gue mau sih, tapi... kalo ada alumni dateng kesini soalnya ada yang gue incer hehe."

Lea menatap anggota nya jengah.

"Oke gue yang bakal ambil keputusan. Tapi lo semua gak ada yang bisa ngubah keputusan gue, jadi jangan nyesel kalo acara ini gue harap beda dari taun sebelumnya." ucap Lea tegas.

Dea menatap sinis, "Sok sih siapa juga yang mau ngubah. Gue yakin banget kalo acara nya bakal ngebosenin."

Lea mengangkat bahu acuh, "Kita liat nanti."

"Jadi siapa yang tampil? tanya Fio.

"Gue, Echa, Chika, sama Dera."

"Echa? seriously?"

Lea mengangguk, "Why?"

"Masih anak baru Le," mereka pun saling bisik-berbisik membuat cewek yang notabene pacar Galang itu tidak enakan.

"Emang ada peraturan nya anak baru gak boleh ikut?" tanya Lea dengan suara lantang.

Hening.

"Ya-ya gak ada, tapi kan skill nya pasti gak bagus." jawab Leni gugup.

"Paling juga modal cantik sama pamer tubuh aja," timpal Dea santai membuat Lea dan yang lain geram.

"Lo gausah gitu sama temen gue kak!" ucap Dera emosi.

"Apa berani lo?!"

"Lo kalo gatau tentang Echa gausah asal ngomong! dikira gue takut sama kakel songong kaya lo!" tambah Chika, siapa yang tidak emosi temannya di omong seperti itu.

Dea memasang muka angkuhnya, "Uww dekingan lo serem amat." tunjuk pada Echa.

"Diem!" bentak Lea.

"Siapa lo ngatur gue? cabut Len," Dea sengaja menabrak bahu Lea seraya menggandeng Leni.

"Minta dijambak ya tuh cewe," Chika berkacak pinggang.

"Udah gapapa Chika biarin aja," ucap Echa menenangkan.

"Gabisa Cha dia tuh--"

"Gak ada yang bisa ubah keputusan gue, silahkan kalo mau nyesel setelah tau kalo acara nya bakal beda dari taun kemarin." jelas Lea datar lalu keluar lebih dulu dan menggebrak pintu.

"Oke gue ikut keputusan Lea," sahut Fio.

"Gue juga, bodo amat deh kalo misalnya itu acara kedatengan artis kek."

"Bubar bubar."

Mereka semua keluar dari ruang dance menyisakan Echa, Chika, dan Dera.

"Maaf ya gara-gara gue jadi kaya gini,"

Dera menggeleng, "Bukan Cha emang taun kemaren juga tu kakel udah ngeselin."

"Kenapa Lea gak backlist aja tuh orang sih?!" kesal Chika.

Echa menghela nafas, "Yuk keluar cari Lea." Gadis itu menggandeng kedua tangan nya menuju luar.









tbc.

maaf ya baru up, gimana puasa nya lancar?? komen nya dong kak ramein sepi bnr dah.

btw gada yang mau mutualan?

vote n komen yaa see u🖤🖤🖤

Continue Reading

You'll Also Like

GEESHAZ By niiyaty

Teen Fiction

708K 51K 45
Geenan Asta Antares, cowok dengan muka datar tapi tampan melebihi kapasitas cowo biasa. Ketua geng REVIRES, geng motor terkenal di Jakarta bahkan Ind...
248K 10.9K 41
[Follow dulu yuk sebelum baca:)] "Lo! jadi pacar gue sekarang!" Ucap Kenzo lantang seolah perintah yang tak bisa ditolak. "Dih! Apa-apaan sih?!" Sini...
31.5K 1.4K 34
[COMPLETED] #AboutSeries2 (Maaf jika terjadi kesamaan nama tokoh atau apapun itu, hal tersebut murni karena faktor ketidaksengajaan.) Tentang dia yan...
7.5K 1K 13
Likah likuh kehidupan seorang wanita angkuh yang mencoba untuk lari dari kenyataan bahwa ia seorang RATU. Sementara terjebak dalam status itu, ia ber...