Renjun. R E N J U N
Iya Renjun anaknya pak Chanyeol dan bu Wendy, itu loh yang suka ngomel-ngomel. Tapi banyak yang gak tau betapa softnya dia ke perempuan yang iya sayangi, eh gak deh ke semua orang dia itu lembut penyayang tapi kalau ke temen secara kasar gitu, ngerti gak/? Tsundere kalau kata orang zaman sekarang.
Gak heran waktu Renjun masih jomblo banyak yang baper sama kebaikan dia, tapi seiring berjalannya waktu karena di tegur Wendy juga si Renjun jadi perbaikin dirinya. Lebih kontrol diri, jangan bikin baper anak orang. Tapi banyak yang diketahui oranh-orang faktanya.
"Bun"
"Iya?"
"Hidup berjalan seperti bajingan"
"Siapa yang bajingan?" Tegur Wendy
"Hehhe nyanyi bun nyanyi"
"Aduh kamu nyanyi yang bener"
"Bagus kok lagunya"
"Nakyung gimana njun?" Tanya Chanyeol oot yang sekarang masih sibuk menyantap nasi goreng buatan Wendy.
"YaNakyung gitu gitu doang"
Btw Nakyung itu ceweknya Renjun, ga terlalu go public tapi masih awet sampai sekarang.
"Awet ya kamu, kemarin bunda ingat banget, siapa ya namanya yang hua hua itu" Wendy mengingat ngingat
"Cihuahua?" Sahut Chanyeol
"Anjing"
"Ih kasar sama ayah"
"Maksud injun itu anjing ayahku, Shuhua maksud bunda?"
"NAH ITU, inget banget bunda kamu baperin anak itu kan"
"Gak dih"
"Tapi anaknya baper"
"Tapi aku gak tau kalau dia baper bunda, karena aku ketua osis kan jadi harus ramah taunya dia baper" ujar Renjun memberi alasan
"Iya sayang bunda ngerti, sekarang bunda liat kamunya gak sehangat gitu ah"
"Bucin bun bucin" ledek Chanyeol
"Apasi yah? Sekarang mencoba ramah yang standar aja ah"
"Dulu diluar standar ya?"
"IHHH DILUAR STANDAR BANGET YAH" ujar Wendy heboh.
"Serba salah injun mah ini"
"Gak pernah salah sih ayah liat"
"Woiya bener terus kamu"
"Mau injun ceritain gak fakta sebenarnya?"
"Apa?" Tanya Wendy Chanyeol antusias
"Cie kepo"
"YAELAH NJUN"
"Dulu injun ngalah mih, ama Guanlin namanya"
"Terus?"
"Si Guanlin ini suka Shuhua"
"LAHHH LOHH?" Wenyeol 5x lipat antusiasnya
"Bentar dulu jangan dipotong"
"Aku gak enak aja sih, Guanlin duluan yang naksir Shuhua, jadi yaudah ngalah" ujar Renjun
"Terus Nakyung?"
"Mungkin karena nakyung baik ke injun selalu merhatiin, jadi yagitu move on hehee"
"Eh tapi ya njun, kalau nyangkut masalah perasaan jangan ngalah-ngalah gitu, bener nih ya bunda liat-liat Hua hua nya dulu keliatan suka kamu loh"
"Yaudah sih bun udah berlalu juga"
"Tapi njun, ayah mau ngasih saran ajasih"
"Apa yah?"
"Sekali-kali gapapa kamu egois, jangan mentingin orang mulu ya"
"Hehe gak kok ayah"
"Apanya yang nggak? Kamu mah keliatan dari luar doang pemarah, suka ngegas, ini itu, bunda tau kamu itu hatinya soft banget njun. Kamu selalu merhatiin sekitar, ngalah walau sebenarnya kamu mau hal yang kamu mau itu. Terlihat kuat namun rapuh" ucap Wendy, jadi moment haru deh dikarenakan Renjun netes.
"Ngalah jalan terbaik bund, semua menjadi aman" sahut Renjun dengan bercanda
"Jangan sering ngalah juga, injun berhak bahagia tanpa harus mengalah terus" pesan Wendy.
"Iya bunda, tapi ngalah buat injun bahagia kok"
"Ya ampun anak ayah"
Jadi pelukan haru-haruan🥀
"Injun boleh minta sesuatu?"
"Iya sayang mau apa?"
"Injun mau pelihara kucing boleh?"
"Tentu boleh dong" ujar Chanyeol Wendy
"Makasih ayah bunda"
Lanjut pelukan lagi🙏🏻
Ma baby boy injun 🦊
Oiya Merry Christmas 🤗
Walau ceritanya gak terlalu menarik seperti yang lain, terimakasih udah baca🙇🏻♀️ jangan lupa mampir ke cerita sebelah ya hehehe 🤗