Tanpa Peran : TRANSMIGRASI LE...

By _aaawaaa_

665K 72.4K 2.3K

[TRANSMIGRASI I] KARYA PERTAMA ------------------------------- tentang Lettyara Imanuel, gadis panti yang ter... More

00
01
02
cast
04
05
06
07
08
09
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
Pertemuan Raisa dan Kenzio
Tentang Atika I
Tentang Atika II
Tentang Atika III
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
cerita baru
Extra Part I (Kondisi Leon)
Extra Part II (Kondisi Leon)

03

26.5K 2.8K 54
By _aaawaaa_

Lettyana pov.

"Mommy?" Bingung semuanya.

"Kania, kami tau kau ingin anak perempuan mu segera di temukan, begitupun dengan kami. Kami sedang berusaha mencari dia, jadi kau sabar dulu yaa. Jangan menganggap orang lain sebagai anakmu." Ucap kakek tua yang gue yakini sebagai kepala keluarga tertinggi di keluarga ini.

"Ini benar anak ku ayah. Lihatlah, matanya mirip dengan mu, rambut nya juga sama dengan warna rambut Leon. Bahkan wajahnya saja sama dengan ku." Ucap wanita yang di panggil Kania oleh kakek tua tadi sambil terus megang tangan gue.

Gue bingung dong? Emang bener kalo diliat gue mirip sama ni ibu, trus rambut gue juga sama kaya orang yang tadi gue tolongin. Tapi masa bener mereka keluarga gue?

'Heh sistem, mereka beneran keluarga gue?' Tanya gue dalem hati. Ya ga mungkin dong kalo di ucapin secara langsung, nanti gue di sangka gila lagi.

[Benar tuan rumah, mereka adalah keluarga anda. Seharusnya mereka menemukan anda saat anda sudah masuk sekolah di sekolah yang sama dengan para tokoh]

'Tapi kenapa malah sekarang?'

[Saya tidak tau tuan rumah. Bukankah seharusnya anda bahagia bisa bertemu dengan keluarga pemilik tubuh ini? Dan juga, misi utama anda sudah selesai sekarang]

'Tapikan--'

"Sayang kenapa kamu melamun? Ayo kita duduk, Mommy kangen sama kamu. Maafin mommy hiks karna tidak hiks menjaga kamu dengan benar hiks. Kamu pasti menderita kan selama ini? hiks Maafin mommy karna telat menemukanmu." Ucap ibu itu sambil nangis di pelukan gue.

'Sistem gue harus gimana ini woyy?'

[Nikmati saja tuan rumah, bukankah bagus jika seperti ini? Anda tidak perlu mengeluarkan uang untuk makan dan juga membeli rumah]

'Bener juga apa kata lo hahaha' gue tertawa dalam hati.

Lettyana pov end.

Mereka semua melihat kearah Letty dengan tatapan yang sulit di artikan. Dengan mommy Kania yang masih menangis sambil memegang tangan Letty. Semuanya larut dalam pemikiran masing-masing. Sampai akhirnya, bunyi suara perut Letty membuyarkan semuanya.

Kruuukkk

'Sialan' batin Letty mengumpat.

"Sayang kamu lapar? Mau makan apa biar mommy masakin kamu." Ucap mommy Kania.

"Hehehe maaf tante, Letty belum sarapan jadi nya lapar." Ucap Letty dengan polos dan nada malu nya.

Semua yang melihat itu menahan gemas, ingin sekali mereka mencubit pipi tembam milik Letty tapi mereka menahannya.

"Yaampun kenapa kamu belum makan? Ini bahkan udah mau masuk makan siang." Tanya mommy Kania.

Memang yang bertanya sedari tadi hanya mommy Kania. Yang lain nya hanya diam memperhatikan interaksi keduanya. Bukannya tidak ingin mengobrol, hanya saja mereka masih tidak percaya bahwa gadis yang sedari dulu mereka cari ada di hadapan mereka.

"Yasudah, kamu tunggu dulu ya. Mommy mau masak dulu. Kamu suka makanan apa?" Tanya mommy Kania seraya berdiri.

"Letty maa apa aja juga di makan tante, asal enak dan mengenyangkan." Jawab Letty tersenyum sangat manis hingga memperlihatkan gigi putihnya.

"Oke kalau begitu. Kamu tunggu yaa." Mommy Kania pun berlalu ke dapur menyisakan Letty yang canggung karna di tatap intens sedari tadi.

"Ekhem.." suara deheman memecahkan keheningan.

"Nama kamu siapa sayang?" Tanya wanita paruh baya, yang Letty yakini adalah istri dari pemimpin tertinggi keluarga ini.

"Nama saya Lettyana Isabella nek." Jawab Letty sambil tertunduk.

"Hey jangan nunduk, sini liat mama." Ucap wanita dewasa sambil mengangkat dagu Letty.

"Kenalin nama mama Violla Azzahra Cazley. Kamu bisa manggil mama, mama Vio, oke?" Ucap mama Vio.

"Kenalkan nama saya Angga Arkajuna Cazley, suami mama Vio. Kamu bisa manggil saya papa Angga." Ucap papa Angga.

"Kenalin nama oma itu Winda Syafira Cazley. Kamu bisa manggil oma, oma Winda."

"Saya Adam Ajisaka Cazley, suami oma Winda."

"Tadi yang ke dapur namanya Kania Khumaira Cazley, dan pria yang diam saja dari tadi namanya Arjuna Gelardo Cazley, kamu bisa manggil dia daddy Juna." Ucap oma Winda.

"Boy, kalian juga harus mengenalkan diri kalian pada Letty." Perintah opa Adam.

"Hai sweetie, kenalkan nama abang Allan Javiero Cazley, anak mama Vio sama papa Angga."

"Letty panggil bang Vier boleh?" Tanya Letty dengan mata berbinar dan nada polosnya.

"Boleh dong sweetie, apasih yang engga buat kamu." Jawab bang Vier sambil mengacak rambut Letty gemas.

"Kenalin nama gue, Leonardo Laksamana Cazley anak mommy Kania, lo boleh manggil gue apa aja. Dan makasih tadi udah nyelamatin gue." Ucap Leon di sertai dengan senyum manisnya.

"Sama-sama Leon. Lagian kita sesama manusia harus saling tolong menolongkan?"

"Hahahaha kamu bener honey, kenalin nama abang Devanno Giordano Cazley, anak mama Vio."

"Oke kalo gitu Letty manggil abang, bang Gio aja gimana?"

"Tentu saja."

Tatapan Letty jatuh pada pemuda yang belum mengenalkan dirinya. Pemuda itu hanya diam sambil menatap Letty lekat, Letty hanya menampilkan raut wajah bingung padahal dalam hatinya sedang menggerutu tak jelas.

'Aduhh gue di kelilingi sama cogan nihh, mana ganteng-ganteng banget. Ini lagi cowo satu napa ngeliatin gue nya gitu amat? Gue tau gue cantik tapi ga segitunya juga kali'

Allan yang melihat raut wajah bingung Letty langsung saja mengenalkan pemuda yang sedari tadi nematap Letty lekat.

"Dia Xavier Alkavero Cazley anaknya mommy Kania, dia emang gitu orang nya jadi kamu maklumin dia yaa sweetie." Ucap Allan sambil mengelus rambut Letty.

"Iya bang Vier, tapi Letty boleh panggil abang, bang Vero?" Tanya Letty hati-hati karna jujur, dia sangat takut dengan tatapan pemuda bernama Xavier itu.

Bukannya menjawab Xavier malah menatap Letty dengan tatapan yang tidak bisa di artikan.

"Ekhem.. maaf sebelumnya, bukannya saya tidak percaya kamu anak saya, tapi saya ingin kejelasan dengan melakukan tes DNA. Apa kamu bersedia?" Tanya daddy Juna. Mereka yang mendengar perkataan daddy Juna hanya diam. Kenapa daddy Juna ingin melakukan tes DNA? bukannya sudah terbukti dengan warna mata, rambut dan juga wajahnya yang mirip dengan keluarga mereka? Tapi yasudah lah, biarkan saja.

"Baiklah Letty mau, Letty juga sedikit tidak percaya dengan semua ini." Jawab Letty disertai senyum teduhnya.

Daddy Juna langsung saja mengambil ponsel yang ada di saku celana nya dan menghubungi seseorang. Tak lama datang seorang pria dewasa dengan setelan jas dokternya.

"Secepatnya harus sudah jadi." Ucap daddy Juna setelah dokter tadi selesai mengambil sehelai rambut milik Letty. Dokter itu tidak menjawab, dia langsung membungkuk dan berlalu begitu saja.

"LETTY SAYANG, AYO SINI. MAKANAN NYA UDAH JADI." teriak mommy Kania dari arah dapur. Letty dan yang lainnya langsung bergegas ke dapur.

Mereka makan dengan tenang. Setelah makan mereka kembali lagi ke ruang santai yang tadi. Mereka bercanda dan tertawa dengan riang karna mendengar ocehan Letty.

Tak lama suara ponsel daddy Juna mengalihkan atensi mereka. Daddy Juna tampak serius melihat kearah ponsel nya. Dia bangkit dari duduknya dan berjalan cepar kearah Letty.

Letty yang melihat itu takut, tapi siapa sangka daddy Juna malah membawa Letty ke pelukan hangatnya.

"Maaf karna telah meragukanmu sayang."

TBC.

-------------------------

(note : anggap aja rambutnya bukan item)

(Jungkook BTS)

Leonardo Laksamana Cazley

Continue Reading

You'll Also Like

1.9M 148K 103
Status: Completed ***** Thalia Navgra seorang dokter spesialis kandungan dari abad 21. Wanita pintar, tangguh, pandai dalam memasak dan bela diri. Th...
236K 15.3K 18
Adelphie Gaby Lovanka. Seorang gadis cuek dan dingin namun pengamat yang baik. Di malam Prom Night nya ia melihat Seseorang yang dia sukai dalam diam...
54K 2.7K 43
âš Warning Typo bertebaranâš  Cerita tidak dilanjutkan!! Happy reading... Revalina Agramada nama seorang gadis yang memiliki sejuta pesona di mana-mana...
3.7M 359K 95
Bercerita tentang Labelina si bocah kematian dan keluarga barunya. ************************************************* Labelina. Atau, sebut dia Lala...