Bel pulang sekolah telah tiba ayey! Gadis dan barja pun segera ke toko yg mereka ingin beli namun saat hendak pergi farrel pun menahan gadis.
"Gadis." Panggil farrel lalu menghampiri gadis.
"Apaan?" Tanya gadis.
"Em lo sama dia?" Tanya balik farrel.
"Iya,knpa emg? Lo cmburu yaaaaaa." Goda gadis.
"Dih jgn geer ye mksi ga cmburu,oiya cuman mau bilang tante nanyain lo." Ucap farrel.
"Nanya apaan?" Tanya gadis.
"Katanya nnti mlm lo d suruh kerumah." Jawab farrel.
"Yauda nnti abis belanja gua langsung ke rumah lo sama barja,iya kan ja?" Tanya gadis pada barja.
"Ha?ha iya iya pasti ko gua anter lo." Jawab barja.
"Yauda gua duluan." Ujar gadis lalu menaiki motor barja.
Lalu gadis pun menghilang dri pandangan farrel,dan ia pun pulang dengan perasaan aneh.
Saat gadis dan barja d perjalanan ada sebuah geng motor menghalangi mereka untuk lewat.
"Widih barja udh bawa cewe aja." Ucap salah satu geng trsbut.
"Ngpain kalian disni hah?" Tanya barja.
"Weis kalem kalem,kita dsni cuman mau ngajak lo gabung lagi." Jawab salah satu nya.
"Ga akan sudi!" Ucap barja.
"Alah gaakan sudi gmna ja?kan lo bawa cewe ini buat kita kita ya kan?" Tanya nya sambil mencolek gadis.
"JANGAN PERNAH LO BERANI PEGANG DIAA!!" Teriak seseorng dri belakang gadis dan barja.
Barja dan gadis hanya melongo tak percaya.
"F-farel?" Gumam gadis.
"Rel lo ngpain disni?balik rel bahaya." Tanya barja.
"Paan si lo,gua tdi ga sengja lewat aja jdi sekalian kesni." Jawab ketus farrel.
"Woiwoi ngpa jdi ngbrol kalian heh?" Tanya seorang geng motor td.
"Eh ada lo?kirain gaada." Ucap sinis farrel.
"Mksd lo paan hah!" Ucap nya dengan nada agak lebih tinggi dkit.
"Gppa ko bang santai aja kali." Ucap farrel dengan senyuman miring.
"Lo bner bner!" Ucap nya lalu..
Bugh!
Bugh!
Pukulan mendarat ke arah muka farrel,namun farrel tak tinggal diam ia pun membalasnya.
Bugh!
Bugh!
Tanpa di sadari farrel salah satu teman geng motor itu menyerangnya dri belakang dan alhasil farrel terjatuh dan membuat dahi nya terluka kecil.
"FARREL!" Ucap gadis dan barja.
Barja pun tak tinggal diam,ia geram lalu langsung menghajar para geng motor itu.
Bugh!
Bugh!
Gadis yg melihat farrel pun mencoba membantu farrel untuk berdiri.
"Rell lo gppa?" Tanya khawatir gadis.
"Gua gppa,skrg lo telpon daffa atau bintang suruh mereka dsni buat jmput lo." Jawab farrel.
"Tpi rel-" ucapan gadis terpotong.
"Gaada tapi tapian skrg!" Perintah tegas farrel lalu ia bangkit dan membantu barja.
Gadis yg sedang menelpon pun tak sadar bahwa salah satu teman geng motor itu ada d belakang nya alhasil ia akan memukul gadis dengan menggunakan balok besar.
Saat salah satu geng motor itu memukul,ada barja yg segera menyelamatkan gadis dan alhasil dia yg kena imbasnya.
BUGH!!
"BARJA!" Teriak histeris gadis.