EL {COMPLETE✔}

By Devijuli14

6.5K 1.6K 1.2K

Dia RELANGGA DILAGA ARAKSA panggil saja dia ELANG atau EL laki-laki dingin dan cuek laki-laki misterius yang... More

PROLOG
1. DIA PENJAHAT
2. DIA LAGI
3. DAPAT PEKERJAAN
4. DIA PSIKOPAT
5. TRAUMA
6. KHAWATIR
8. SEMBUNYI
9. KETAHUAN
10. KAMU GILA!
11. JANGAN EL!
12. MENJAUH
13. DIKEROYOK
14. BUTUH UANG
15. SYARAT
16. BAIKKAN
17. TUGAS KAMPUS
18. BERBEDA
19. NAURA PART 1
20. NAURA PART 2
21. PEDULI
22. NINO DAN EL KENAPA?
23. MARAH
24. TERNYATA DIA ADIK EL!
25. CANTIK
26. SISI BAIK ELANG
27. TERPESONA
28. ULANG TAHUN NAURA PART 1
29. ULANG TAHUN NAURA PART 2
30. PEKERJAAN BARU
31. CEMBURU
32. BERUSAHA BERUBAH
33. BERHARAP
34. HAMIL!
35. KECEWA
36. PEMBUKTIAN
37. TERBONGKAR
38. KAGET
39. MINTA MAAF
40. AYAH MENINGGAL
41. KUAT
42. MASALALU ELANG DAN NADIA
43. TERULANG LAGI
44. PENYESALAN
45. JANJI
EPILOG
Message
Cast

7. HUKUMAN

170 47 37
By Devijuli14

Hari ini nadia memberanikan diri untuk menemui elang,seperti biasa,ia duduk di taman dekat halte sembari menunggu kedatangan laki-laki itu,Biar bagaimana pun posisinya saat ini adalah bawahan elang,mau tidak mau nadia harus menuruti perintah atasannya

"Sebenernya aku males banget ketemu dia aku takut memori itu muncul lagi" nadia langsung menggelengkan kepalanya

Tenangg,ia harus tetap tenang,ia tidak boleh panik
kamu harus terlihat biasa saja nadia!!

Tiba-tiba sebuah mobil berhenti tepat didekat taman tersebut membuat nadia cukup penasaran
ya!mungkin orang lain kali yang udah janjian sama pacarnya!itulah yang kini sedang berputar di otaknya
ini kan tempat umum
gumamnya
Namun ternyata argumennya salah,itu elangg laki-laki yang sudah membuat hidupnya semakin rumit,Nadia menghembuskan nafasnya pelan sembari memandangi laki-laki itu yang kini tengah berjalan menghampirinya

"Kemana aja kemarin-kemarin?udah bosen hidup?" seperti biasa elang duduk tanpa menatap gadis yang kini sedang duduk juga disampingnya

Nadia sedikit kaget mendengar ucapan elang
serem banget sih!!

"Aku sakit jadi gak bisa kerja" jawab nadia seadanya

Nadia sebenarnya tidak sakit
ia hanya tidak mau bertemu elang dulu

"Baru sehari kerja udah sakit mangkanya niatt" seperti biasa mengeluarkan kata-kata menyakitkannya

Laki-laki kok mulutnya kayak perempuan sihh,pedes bangett,ishhh!!

"Aku kaget banget mangkanya dropp,kamu itu bisa gak sih ngomongnya gak nyakitin hati" singgung nadia yang kini sedang menatap elang lekat

"Gak bisa karna lo udah buat gue marah,lo gue hukum" elang segera berdiri dari tempat duduknya

Hah...dihukum??hukuman apa?jangan sampai laki-laki ini melakukan yang tidak-tidak pada nya,yaallahh tolong aku!!batinnya

"Kok dihukum?kamu gak usah seenaknya dong kan aku punya alasan kenapa aku gak kerja" bentak nadia yang kini sudah berdiri di hadapan elang

Elang segera mendekati gadis itu
Dia mau apa?gumamnya

"Gue atasann lo,lo gak berhak bentak-bentak gue" ucapnya lalu sedikit menunduk kan wajahnya agar setara dengan wajah gadis didepannya ini

Nadia malah menjawab

"Justru aku bawahan kamu,jadi kamu gak berhak seenaknya kayak gini"

"Degh"
jantungnya berdetak kencang ketika elang menatapnya dengan sangat tajam,Nadia menelan saliva nya sembari terus menatap mata elang yang begitu menyeramkan

"Lo bawel" dengan sigap ia menarik tangan nadia agar mengikutinya

"Kamu mau bawa aku kemana" teriak nadia sembari terus melepas genggaman elang dari tangannya

"Diem" Bentak elang lalu segera membukakan pintu mobil nya untuk nadia

Yaallah mau dibawa kemana akuu!!

Kini nadia tidak bisa berpikir lagi,ia sangat takut,benar-benar takut apalagi saat memori elang yang menghabisi laki-laki itu secara sadis terngiang di kepalanya
Aku beneran akan mati hari ini siapa yang akan menjaga nino!gumamnya

                          ¤¤¤

Kini mereka sudah sampai didepan sebuah apartement
Elang turun lalu membukakan pintu untuk nadia

"Gak usah tarik-tarik aku bisa sendiri" ucapnya lalu segera keluar dari mobil elang

Elang menaikkan bahu nya tak peduli lalu segera berjalan mendahului nadia Karna sadar nadia tak mengikutinya
elang langsung menghentikan langkah nya,Ia menghampiri nadia yang kini terdiam dan sedikit takut

"Mau gue gendong" elang sangat dingin

Dengan cepat nadia langsung menggelengkan kepalanya

"E-enggak ayo" Nadia berjalan mendahului elang

Elang hanya terkekeh pelan lalu segera menyusul nadia

Saat di dalam apartement elangg
Elang langsung menutup pintunya begitu kuat,Nadia sangat kaget dan langsung menutup matanya
tubuhnya sedikit gemetar

"K-kok ditutup?kamu kenapa bawa aku kesini?kamu mau macem-macemin aku ya"

Dengan bibir yang masih bergetar hebat,nadia berani bertanya seperti itu membuat elangg malah menghampirinya dan kini tengah berdiri tepat di hadapan nya
jaraknya mungkin hanya beberapa jengkal saja

"Buat apa?gue juga lagi gak nafsu" jawabnya singkat yang berhasil membuat bulukuduk nadia berdiri

"Kalo lagi nafsuu kamuu gituu?" tanya nadia yang seketika langsung memundurkan tubuhnya kebelakang

"Iya,lo mau" elangg menatapnya dengan serius

Ingin rasanya ia tertawa melihat nadia yang kini tengah merasakan ketakutan yang luar biasa,wajahnya sangat merahhh padam membuat nadia semakin menarik di mata elang

"Dasar psikopat gila" teriaknya lalu segera berbalik ingin pergi dari apartement elang

"Lo buka pintu itu gue patahin tangan dan kaki lo detik ini juga"

Seketika nadia pun langsung melepas tangannya yang sudah memegang knop pintu apartement elangg

Nadia berbalik lalu menatap elangg yang sudah menatapnya datar

"Jahat banget sihh buruan kamu bawa aku kesini untuk apa?katanya mau ngehukum aku" nadia sudah sangat kesal dengan laki-laki di hadapannya ini

"Ikut gue" elang berjalan menuju ke belakang

Nadia mengikuti nya saja dengan wajah yang masih kesal
Coba aja kamu itu semutt udah aku injek kalii dari tadi!umpatnya

                          ¤¤¤

Seketika mata nadia pun terpukau karna melihat beberapa senjata keras yang sudah tertata rapi di depannya,mulai dari pisau,kapak,tongkat berduri bahkan pistol dan juga pelurunya
Nadia menelan salivanya kasar
kini keringat telah membasahi keningnya saat elang mengambil pisau lalu menuju ketempat nya berdiri
Kan bener dia mau bunuh aku!!nino tolong mbakk!!!

"Stopp,kamu berhenti disana maafin aku ya el,aku janji gak akan melakukan kesalahan lagi,aku bakalan nurutinn apa yang kamu bilangg,aku gak akan bentak-bentak kamu lagi,aku juga gak akan ngelawan ucapan kamu,maafin aku ell,aku minta maaf" teriak nadia yang sudah menutup matanya rapat

Elang yang sedari tadi hanya diam pun seketika langsung tertawa puas melihat nadia yang menurutnya sangat lucu
ada-ada saja!
Nadia pun memberanikan diri untuk membuka matanya
kenapa dia malah ketawa emang ada yang lucu?gumamnya

"Lo kira gue mau bunuh lo?" ucap elang yang kini sudah berada di depannya

Nadia menghembuskan nafasnya lega

"Itu pisau ditangan kamu untuk apa?" Tanya nadia yang kini mengarah ke pisau yang berada di tangan elang

"Ni" elang langsung memberikan pisau tersebut kepada nadia

Nadia sangat bingung
Untuk apa laki-laki ini memberikannya pisau?

"Lo asah" ucap nya lalu segera duduk di sofa yang berada di sampingnya

Nadia mengerjapkan matanya berkali-kali
Asah?sebanyak ini?bisa-bisa tangannya langsung patah karna harus mengasah pisau sebanyak ituu,hitung-hitung mungkin ada 10 buah pisau yang harus diasah
dasar gak punya hati!!

"Sebanyak ini?kamu gila ya,aku gak bisa kalo harus sebanyak ini,tangan aku gak kuatt" teriak nadia tak terima

"Bodo amat,mau tangan lo sakit,keseleo bahkan patah sekalipun gue gak peduli,gue tau nya tu pisau udah terasah semua"

Ingin rasanya nadia tusuk laki-laki didepannya ini dengan pisau di tangannya,Dengan sangat kesal nadia mengambil batu asahan yang ada disamping lemari lalu mulai mengasahnya

                          ¤¤¤

Setelah beberapa jam nadia mengasah pisau-pisau milik elang
akhirnya tugas nya sudah selesai
nadia langsung berdiri lalu menghampiri elang yang kini sudah tertidur pulas

"Aku lagi kesusahan ehh dia nya malah enak-enakan tidur,nyebelin"

Nadia sedikit kagum saat memandangi wajah elang yang sangat tampan kala dia lagi tertidur pulas seperti ini

"Kenapa beda banget ya?elang kalo lagi tidur gini wajahnya kayak tenang gitu adem,ganteng,gak serem lagi" seketika senyumannya pun langsung mengembang

"Sebelum dia bangun aku pergi aja deh Emm...tapi kayaknya dia kedinginan" gumamnya lalu segera mencari selimut untuk menutupi tubuh elang

Dengan lembut nadia langsung menyelimuti tubuh elang sampai ke lehernya,Dengan berani nadia mengusap rambut elang pelan

"Tidurnya yang nyenyak ya,semoga kamu mimpi buruk hehehe" ledeknya lalu segera pergi meninggalkan apartement elang

Next part

Continue Reading

You'll Also Like

ALGIO By syasya

General Fiction

146K 8.3K 45
Algio Daffandra, remaja berusia 18 tahun, Si ketua geng motor yang bernama Razors Gang. Memiliki wajah tampan membuatnya banyak disukai para siswi di...
678K 5.8K 19
WARNING 18+ !! Kenzya Adristy Princessa seorang putri terakhir dari keluarga M&J group yang diasingkan karena kecerobohannya. Ia hanya di beri satu...
83.3K 2.4K 33
just some random oneshot ^~^ mostly jeongharu Sub Haru Top all Treasure Maaf kalau bahasa nya jelek 🙏🏻 author not indonesian. 🐏 eng story 🦋 ind...
347K 19.5K 75
[Plagiat dilarang mendekat] [COMPLETED] [DALAM PROSES REVISI] mengisahkan tentang seorang pelajar SMA yang mempunyai hobi tawuran, bolos, membully da...