WHATTT? Gue Antagonist?

By leyfii20

8.5M 1M 178K

Resa Maundya Putri, gadis yang tewas usai terjatuh dari wahana rollercoaster, bukannya berakhir ke akhirat ji... More

One ~
Two ~
Three ~
Five ~
Six ~
Seven ~
Eight ~
Nine ~
Ten ~
Eleven ~
Twelve ~
Thirteen ~
Fourteen ~
Fifteen ~
Sixteen ~
Seventeen ~
Eighteen ~
Nineteen ~
Twenty ~
Twenty One ~
Twenty Two ~
Twenty Three ~
Twenty Four ~
Twenty Five ~
Twenty Six ~
Twenty Seven ~
Twenty Eight ~
Twenty Nine ~
Thirty ~
Thirty One ~
Thirty Two ~
Thirty Three ~
Thirty Four ~
Thirty Five ~
Thirty Six ~
Thirty Seven ~
Thirty Eight ~
Thirty Nine ~
Forty ~
Forty One ~
Forty Two ~
Cast
Forty Three ~
Forty Four ~
Forty Five ~
Forty Six ~
Forty Seven ~
Forty Eight ~
Forty Nine ~
Fifty ~
Fifty One ~
Fifty Two ~
Fifty Three ~
Fifty Four ~
Fifty Five ~

Four ~

221K 24.5K 1.2K
By leyfii20

Saat ini matahari telah menyembunyikan sinar nya di gantikan dengan terang nya bulan dan bintang bintang di langit, Resa memutuskan untuk mandi.

Dingin air yang terjun dari shower kamar mandi membuat kepala Resa yang tadi mumet untuk berfikir kesejahteraan hidup selama di novel digantikan dengan ketenangan yang begitu nyaman.

Selama 45 menit lama nya Resa mandi kini ia telah berpakaian menuju lantai bawah untuk memberikan makan pada cacing cacing di perutnya yang sedari tadi telah demo kepada sang pemilik tubuh.

Tap...tap...tap

Sesampai nya di bawah Resa langsung menuju meja makan karena ia sudah tau letak dapur termasuk meja makan dari sang pemilik tubuh asli a.k.a Mesya telah memberikan ingatan nya pada Resa.

"Bundaaa!" teriak Resa, melihat bunda nya yang sudah pulang dan sedang menata makanan bersama bibi.

"Anak bunda jangan teriak teriak sayang," sahut bunda Maya dengan nada lembut keibuan .

"Hehehe sorry bund Mesyaaa lapeer," ucap Resa sekaligus menduduki kursi yang ada di meja makan.

Resa mulai meletakan nasi dan lauk ke piring nyaa. Di meja makan sudah ada ayah Mesya, bunda, dan abang Stefano. Sedangkan 2 abang kembar nya belum menunjukan batang hidung nya satupun.

"Bund abwang kwembar manaa kok bwelum puwlang?" tanya Resa sambil mengunyah makanan yang masih di mulutnya

"Kunyah dulu makannnya," tegur ayah Fernando sedangkan Resa hanya cengengesan dan mengangkat dua jari nya membentuk tanda peace.

"Abang kembar nginep Syaa di rumah temen nya jadi ngga pulang malam ini," jawab bunda sedangkan Resa hanya menjawab dengan mulut membentuk huruf 'O'.

Makan malam pun selesai, meja makan yang semula di isi oleh anggota keluarga, mulai kosong.

Ayah Mesya dan bunda duduk di ruang tamu sembari menonton televisi, sedangkan Stefano sudah kembali ke kamarnya.

Karakter Stefano ini mempunyai sifat yang cuek tidak dingin Karna bukan kulkas, agak pendiam jadi hanya akan ngobrol jika ada yang mau di omongkan saja.

Resa pun mendudukan bokong nya di samping sang ayah sambil memainkan hp nya biasaa liat Instagram atau tiktok.

"Mesya gimana kabar sekolah nya" tanya Ayah tiba tiba.

"Sekolah Mesya baik baik aja kok yah, masih kokoh bangunannya" jawab Resa sekenanya

"Huss maksud ayah kamu di sekolahan nya bagaimana? gak ada buat masalah kan?" tanya sang ayah.

"Mesya kan anak baek, rajin dan tidak sombong yah, jadi nggak ada buat masalah laah."

"Kemarin kaya nya guru kamu nelfon bunda deh, soal kamu yang kata nya ngedorong temen sekolah kamu dari tangga," kata bunda dengan nada pura pura bingung menatap Resa .

"ha-ah itu sebenarnya itu nggak sengaja bun.. iya nggak sengaja." Resa gelagapan dengan penuturan sang bunda.

"Teruuss bunda jawab apa?" 

"Bunda cuman minta maaf akan kelakuan kamu dan membayar biaya pengobatan temen kamu karena masuk rumah sakit."

Yapp kenapaa pihak sekolah tidak memanggil Mesya keruang BK Karena memang jika Mesya atau abang nya membuat masalah seperti membully Kirana, tauran atau bolos.

Pihak sekolah akan langsung menelfon pihak keluarga Megantara di karenakan Fernando berpesan kepada kepala sekolahnya jika sewaktu waktu anak mereka ada membuat masalah hubungi langsung pihak keluarga Megantara, karena meraka yang akan bertanggung jawab. Agar tidak mengganggu aktivitas anak anak nya saat belajar di sekolah. Dimanjain banget ya bund anak nya xixi

"Maafin Mesya bun yah, sebenarnya itu Mesya bener bener nggak sengaja. Tapi yang lain nuduh Meysa sengaja buat ngecelakain temen Mesya itu, karena Mesya dulu sering nge bully dia, tapi sekarang udahh gak lagi suerr." Mata berkaca kaca Resa dipadukan dengan wajah takut menatap sang ayah dan bunda bergantian.

Bunda mendekatkan diri nya pada Resa, "iya udah jangan nangis dong anak bunda kok jadi cengeng gini." Mengelus rambut sang anak.

Mesya itu sifatnya keras dan tidak mau di atur. Tidak pernah menangis di hadapan bunda dan ayah nya karena itu akan mebuat dirinya merasa menjadi lemah.

"Cup-cup udah ayah nggak marah kok Syaa, tapi lain kali jangan suka bully orang yaa apalagi yang lemah. Kecuali kalau ada yang nyari masalah duluan sama Mesya baru di lawan. Oke?"
ucap ayah menimpali perkataan sang istri dan ikut mengelus punggung sang putri satu satu nya itu.

"Okee yah.. Mesya Mau tidur dulu ya bund yah ngantuk.. good night Mom Dad." Resa mencium pipi ayah dan Bunda Mesya kemudian pergi kekamarnya.

•••••

Bunyi ayam berkokok menandakan bahwa matahari telah menampakan diri nya. Resa perlahan membuka jendala yang ada di kamarnya udara di pagi hari begitu menenangkan.

Dia sangat bersemangat pagi ini untuk bersekolah, ntahlah dia pun tak tau seperti akan ada sesuatu yang menyenangkan maybe.

Setelah mandi dan bersiap Resa turun kebawah, di lihat nya kedua ortu Mesya juga sudah siap-siap untuk berangkat kerja.

"Morning Bun," sapa Resa.

"Morning jugaa sayaang, gak sarapan dulu?"

"Nggak bun. Eh yah kita nggak ada motor 1 nganggur lagi ya?" tanya Resa.

"Kenapa kan kamu sendiri yang gak mau punya motor, kamu mau nya diantar jemput sama pak Adi," jawab Ayah. Pak Adi itu supir keluarga Mesya.

"Hmm tapi sekarang aku mau berangkat sendiri, gak mau di antar jemput lagi."

"Gak ada motor Sya itu adanya sepeda doang," ucap bunda.

Di lihat nya sepeda yang ada di garasi.

Anjayy sepeda impian gw, batin Resa.

"Eh yaudah aku naik sepeda itu aja" sambil menunjuk sepeda berwarna hitam putih itu.

Resa mengeluarkan sepeda nya ke halaman rumah, di lihat nya sepeda ini bagus hanya saja jarang digunakan.

Sebelum menaiki nya Resa terlebih dahulu menggunakan celana panjang guna rok yang menutup kaki jenjang nya tidak terangkat ketika mengowes nanti.

"Bund yah Eca berangkat dulu yaa" Resa menuntun sepada nya dan hendak menyalimi kedua orang tua nya

"E--Eca ?" tanya sang bunda bingung.

"Ooh itu.. mulai sekarang panggil Mesya dengan Eca yaa, pengen ganti suasana nama aja heh."

"Emang ada hubungan nya nama dan suasana ?" tanya sang ayah dengan dahi mengerenyit

"Yaa ada lah pokok nya hehe, udah ahh pokoknya panggil Mesya itu Eca titik gak pake koma."

"Iya-iya okee.. Yaudah Eca berangkat sana nanti telat loh," tegur bunda Maya.

"Kita juga. Ayoo bun berangkat." Ajak ayah menarik tangan sang Istri.

"Eca berangkat. Assalamualaikum" sambil mengayuh sepeda nya meningglkan halaman mansion Megantara

"Waalaikumsalam" ucap bunda, ayah, pak adi, dan juga tukang kebun yang mendengar salam Eca

Sebenarnya bukan tanpa sebab panggilan Eca ini, Resa dari dulu ingin di panggil Eca di ambil dari 3 kata belakang Resa (esa) jadi Eca tapi tidak jadi karena di liat dari segi muka Resa tidak ada cocok cocok nya di panggil Eca, karena itu terkesan imut.

Sedangkan Mesya mempunyai wajah yang cocok di panggil Eca dan juga namanya Mesya (esya) jadi ya di cocokin ae dah jadi Eca. Sekarang Mesya a.k.a Resa kita panggil Eca yaa

(Sepeda yang di pakai Eca)

|
|
|
|
|

Gue lagi suka baca webtoon wind breaker jadi pengen ajeee pake sepedaa ituu hihi.

huhh gue gk punya temen buat promosiin ini cerita njirr, nolep syekaliii sayaa tidak punyaa temenn hhuhuu :(

jadi yaa udah lah ngalir aje wkwk gak ada yang baca gapapa, ada yang baca ya alhamdulillah xixi

Continue Reading

You'll Also Like

2.1M 98.2K 70
Herida dalam bahasa Spanyol artinya luka. Sama seperti yang dijalani gadis tangguh bernama Kiara Velovi, bukan hanya menghadapi sikap acuh dari kelua...
939K 86K 32
Louise Wang -- Bocah manja nan polos berusia 13 tahun. Si bungsu pecinta susu strawberry, dan akan mengaum layaknya bayi beruang saat ia sedang marah...
220K 26.8K 24
⚠️ BL Gimana sih rasanya pacaran tapi harus sembunyi-sembunyi? Tanya aja sama Ega Effendito yang harus pacaran sama kebanggaan sekolah, yang prestas...
484K 36.5K 44
"Seru juga. Udah selesai dramanya, sayang?" "You look so scared, baby. What's going on?" "Hai, Lui. Finally, we meet, yeah." "Calm down, L. Mereka cu...