Pagi yang sangat indah untuk (Name), Asta dan Yuno.
Karena hari ini adalah ujian masuk ksatria sihir.
(Name), Asta dan Yuno pun bergegas bangun dan segera mempersiapkan diri untuk ujian.
Keluarga mereka di Hage semua menyemangati mereka.
(Name), Asta, dan Yuno pun bergegas untuk pergi ke tempat dimana ujian dilaksanakan.
Mereka pun mendaftar untuk masuk ujian.
(Name) menjadi peserta termuda disana karena semua peserta berusia 16-20 tahun keatas sedangkan (Name) masih berusia 15 tahun.
Mereka pun mendapatkan nomor ujian.
Yuno mendapatkan nomor 164
Asta mendapatkan nomor 165
(Name) mendapatkan nomor 208
Saat masuk ke tempat ujian mereka sangat kagum karena banyak orang yang mendaftar
Yuno berdiri ditengah tengah lapangan dengan wajah yang sangat datar.
Banyak yang berbisik-bisik tentang (Name), Asta dan Yuno.
"Hei tengok anak rambut hitam itu! Dia sama sekali tidak dikelilingi oleh burung anti sihir?!!"
"Hei hei bukankah itu anak dari Desa Hage yang sangat terpencil? Dan anak yang mendapatkan grimoire berdaun empat!!!"
Yuno hanya diam memandang sekelilingnya dengan datar.
"EH?! Bukan anak rambut hitam itu saja tetapi gadis rambut blonde itu juga sama sekali tidak didekati oleh burung anti sihir?!"
"He??? Kudengar mereka sama sama berasal dari Desa Hage"
"Hahaha walaupun mereka memiliki grimoire berdaun empat tetapi mereka tetap akan kalah dengan para bangsawan" ucap bangsawan yang berada di sana
Seperti layaknya seorang adik dari Yuno dan Asta, (Name) hanya menatap mereka datar. Sedatar triplek.
"Aduh!! Ittaii!! Burung burung ini kenapa sih?!" ucap Asta yang dikerumuni oleh burung anti sihir
"Oi Yuno, (Name) tolong bantu aku jauhkan burung burung ini Ó╭╮Ò"
Dua orang yang disebut oleh Asta itu hanya melihat nya saja dengan wajah yang sama sama datar
Karena kesakitan akibat patukan burung burung anti sihir, Asta berlarian disepanjang lapangan hingga menabrak seseorang yang membuat burung anti sihir pergi.
"Oi bocah kau cari mati ya?" ucap orang yang ditabrak Asta.
Woah dia nampaknya sangat tua untuk mengikuti ujian masuk ini. Hmm aku harus lebih ramah. Batin Asta.
"Hey hey kau mau mengikuti ujian ini ya? Hehe kau nampak sedikit lebih dewasa ya" ucap Asta sambil menepuk bahunya.
"Sepertinya beneran ingin mati ya?" orang itu mencengkram kepala Asta lalu hitung mundur.
"ITTAIIII"
(Name) yang masih mencerna apa yang terjadi mulai sedikit merinding karena mana "orang" yang ditabrak kakaknya itu sangat mencekam. Dan (Name) merasa dia bukan orang biasa dan pasti sangat hebat.
Orang orang mulai berbisik.
"Hey hey bukannya itu Yami Sukehiro? Komandan Banteng Hitam"
"Iya itu komandan banteng hitam"
"Banteng Hitam adalah squad terburuk haha"
"Haha bukannya Banteng Hitam itu adalah pasukan yang lebih banyak menimbulkan kerusakan bukan?"
"Aku tidak mau bergabung dengan pasukan itu"
Yaa... Bener orang yang ditabrak Asta itu Yami Sukehiro (• ▽ •;)
"Yuno ni-san, kau tidak ingin membantu Asta-ni?" tanya (Name)
"Kau saja lah yang bantu" balas Yuno
"HEH?! ಠ_ಠ "
Dengan terpaksa (Name) pun berjalan mendekati Yami dan Asta
"Komandan Yami, tolong maafkan Asta"
"Aku tau dia sangat ceroboh, atas nama Asta aku minta maaf" ucap (Name) lalu membungkukkan badannya 45° aja ಠ_ʖಠ
"Huh? siapa kau?" tanya Yami
"Manusia ಠ_ಠ "
"Hm.. kau sangat menarik, mana mu juga sangat menarik, akan kutunggu kau saat ujian nanti" Yami menyeringgai.
Lah tadi ngamok kok jadi baik??? Batin (Name)
Saat itu juga Yami melepaskan tangannya dari kepala Asta lalu berjalan melewati mereka.
Tanpa sepengetahuan (Name), Yami menyunggingkan senyumannya. Namun senyuman tipis.
"Gadis menarik"
"Arigato (Name)-chan ಥ╭╮ಥ aku kira aku akan mati" ucap Asta
"Hm" lalu (Name) segera kembali ke tempatnya untuk bersiap ujian.
Ujian akan segera dimulai...
Seluruh komandan ksatria sihir sudah berkumpul diatas lapangan dan duduk bersama.
"Maaf sudah membuat kalian semua menunggu" ucap William Vangeance sang Komandan Fajar Keemasan.
"Yang akan memimpin ujian kali ini adalah aku sendiri."
"Turunlah Pohon Sihir"
Dalam sekejap awan awan hitam mulai berkumpul dan munculah akar pohon dari atas yang menghasilkan sapu sihir.
"Dengan ini ujian masuk ksatria sihir dimulai."
"Kami akan memberikan kalian beberapa ujian dan kami yang akan menilai dan memilih peserta mana yang kami inginkan untuk masuk ke pasukan kami."
"Jika kalian dipilih oleh satu pasukan maka kalian harus masuk, jika dipilih oleh lebih dari satu orang kalian wajib memilih satu diantaranya, dan jika kalian tidak dipilih maka dianggap tidak sesuai syarat masuk ksatria sihir."
Lalu salah satu anggota dari pasukan Fajar Keemasan mempraktekkan cara terbang sapu sihir lalu William menyuruh mereka mencobanya. Dan dengan ini ujian resmi dimulai.
Semua orang berusaha keras untuk menstabilkan mana mereka dengan sapu sihir.
Ada juga yang dengan mudah mengendalikannya seperti (Name) dan Yuno.
Yuno sendiri memperlihatkan dia bisa terbang tanpa memegang sapu melainkan berdiri ಠ◡ಠ
(Name) sendiri entah karena gabut atau gimana mengikuti jejak kakak laki lakinya itu dan mulai mencuri perhatian dari para peserta dan komandan.
"Hei bukannya mereka berdua yang mendapatkan grimoire berdaun 4?"
"Hee padahal cuman dari desa"
Disisi lain para komandan tampaknya tidak begitu terkejut. Mereka sudah menduga bahwa (Name) dan Yuno memiliki syarat untuk masuk ksatria sihir.
Sementara itu Asta sama sekali tidak bisa menerbangkan sapunya itu. Dan Asta ditertawakan semua orang yang berada disana kecuali (Name) dan Yuno pastinya.
Disana Fuh-hah alias Sekke mengajak Asta untuk berteman. Lalu dia mengajarkan Asta bagaimana cara menerbangkan sapu.
(Name) yang masih terbang diatas memperlihatkan seringai khasnya.
"Hee? Tertawa lah sebisa mungkin karena Asta-ni tidak mungkin akan menyerah" ಠ◡ಠ
Ujian Pertama sudah selesai dan sekarang akan masuk ke Ujian Terakhir.
"Baiklah di ujian ini kalian harus mencari pasangan bertarung kalian" ucap Fuegoleon
"Kalian boleh menggunakan grimoire kalian".
"Bertarung merupakan tugas kami jadi kalian harus memperlihatkan kekuatan penuh kalian".
"UJIAN DIMULAI".
Sekke yang dari awal niatnya emang udah ga bener itu langsung memilih Asta menjadi pasangannya.
Asta dengan senang hati saja menerimanya.
Lalu mereka menjadi pasangan pertama yang bertarung.
(Name) tidak tau apa yang dibisikkan Sekke kepada Asta namun (Name) tahu bahwa itu bukanlah hal yang baik.
Ujian pasangan pertama pun dimulai.
Sekke dengan sangat percaya diri mengeluarkan bola bola nya menjadi perisai.
Sihir penciptaan perunggu : sekke magnum cannonball
"Ayok Asta majulah" ucap Sekke
Asta juga mulai serius lalu mengeluarkan grimoirenya.
"Baiklah, aku mulai ya" kata Asta
Dalam sekali tebasan yang sangat cepat Asta dengan mudah menumbangkan Sekke yang sangat pede dengan perisainya itu.
Semua orang yang berada disana syok. Termasuk para komandan ksatria sihir.
Dengan ini maka pertarungan itu dimenangkan oleh Asta.
Pasangan selanjutnya merupakan Yuno dan Salim Hapshass.
Sepanjang jalan menuju ke tengah lapangan, Salim berbacot bacot tentang perbedaan bangsawan dan rakyat jelata seperti Yuno.
"Baiklah aku Salim akan memperlihatkan kekuatan para bangsawan"
"Terima ini serangan full power dari bangsawan sepertiku"
Salim mengeluarkan sihir petirnya lalu membuat petir yang sangat besar.
Namun Yuno hanya melihatnya dengan sangat datar.
Yuno mengeluarkan grimoirenya.
Sihir Angin : serangan tornado
Alhasil petir Salim sendiri terkena dirinya bercampur dengan angin Yuno.
Dan lagi lagi semua orang syok karena Yuno berhasil mengalahkan bangsawan dengan mudah.
Pertandingan kedua dimenangkan oleh Yuno.
Sudah banyak pertandingan yang berjalan dan saat pertandingan ke 7 berlangsung, (Name) didatangi oleh seorang perempuan.
"Hei gadis desa, kau akan kupilih menjadi pasanganku untuk bertarung. Hahaha berbahagialah karena kau akan bertarung dengan bangsawan sepertiku" ucap wanita bangsawan itu
"Serah lah" balas (Name) dengan datar.
Pertarungan ke-tujuh sudah selesai dan sekarang berlanjut ke pertarungan ke-delapan yang merupakan pertarungan terakhir.
"Baiklah pertarungan terakhir! (Name) melawan Luna Deprass"
"Persiapkan dirimu dengan baik gadis desa, akan kubuat kau paham bahwa bangsawan lebih pantas untuk hal begini" ucap Luna
(Name) lagi lagi hanya melihatnya datar.
Sihir Api : serangan api magma
Luna mengeluarkan sihirnya yang terhebat. Dan serangan itu merupakan serangan jarak luas jadi akan dipastikan rakyat jelata akan 98% terbakar karenanya.
Namun jangan lupa ini (Name) ಠ_ಠ
(Name) dengan santuy dan memegang grimoirenya. Lalu saat api itu sudah mulai mendekat, (Name) tiba tiba sudah berada di belakang Luna.
Sihir cahaya : tusukan pedang cahaya
Lagi lagi bangsawan dikalahkan dengan mudahnya oleh anak desa.
Para peserta histeris melihat nya dan komandan komandan pun syok.
"Bagaimana caranya dia bisa tiba tiba dibelakangnya?" ucap Fuegoleon
"Entah lah yang pastinya dia sangat menarik ke ke " balas Jack the Ripper.
Semua mata tertuju kepada (Name) yang hanya datar melihat Luna dibawa oleh staf medis.
Dan pertandingan terakhir dimenangkan dengan mudah oleh (Name).
Tbc.