HAPPY READINGGGG!!!
TYPOYA BNYK SYG :v
CUZ AJA YUKS
SMOGA BNYK YAK :v
Disinilah jimin dan yoongi berada dicafe terdekat dari kampus
jimin berusaha menenangkan yoongi yang daritadi masih menangis ya meskipun sudah tidak sesegukan seperti tadi . hanya airmata yang menetes terus-menerus
"sudahlah yoon uljimayo" jimin berujar lembut dengan masih membantu mengelap airmatanya
hati pemuda park ini juga merasakan sakit saat melihat orang yang dicintainya ini menangis apalagi menangisi namja lain.
"taehyung sudah tidak mencintaimu lagi"
"kalau emang itu keputusannya . lupakan dia"
yoongi hanya diam tidak ada niatan membalas setiap perkataan dosen dihadapannya ini
hanya menghela nafas berkali-kali untuk meredam airmatanya
cintanya? prianya? bahkan menyakitinya saat ini
sahabatnya? berkhianat .
melupakan? apa ia bisa? bahkan cintanya semakin hari semakin besar untuk pemuda kim itu .
Yoongi berjalan gontai memasuki apartemen yang ia dan tae tempati .
melepas sepatu dan langsung menuju kamar
tujuannya cuma satu merebahkan tubuhnya dikasur empuk untuk sedikit melupakan rasa sakit di hatinya .
tak sadar kalau ada seseorang yang memperhatikan setiap langkahnya diseberang sana .
"sayang" panggil tae kepada yoongi
yoongi gak jawab bahkan hanya sekedar berhenti dan melihat pun tidak hatinya sudah terlanjur luka .
taehyung menyusul yoongi keatas.
"yoon yoongi ah " panggil tae
Tok
Tok
Tok
"yoon buka pintunya ada yang mau hyung bicarakan "
"aku ingin mejelaskan semuanya"
"yoon yoongi percayalah aku masih mencintaimu" ujar tae melembut
perasaannya pun sebenarnya sama kacaunya
disatu sisi ia masih mencintai yoongi tapi disisi lain ia malah mencintai jungkook .
Brengsek? Iya dia sadar pun akan itu bahkan kalau untuk saat ini nama mau mendapat gelar itu dia ikhlas.
clekk
pintu kamar terbuka menampilkan yoongi dengan wajah datar tapi masih terlihat jelas jejak airmata dipipi chubbynya dan jangan lupakan mata agak begkak
yakinlah pasti anak ini sudah nangis berjam-jam
"yoon"
"apa yang ingin kau jelaskan? agar ini tidak menimbulkan kesalahpahaman" ujar yoongi dingin
"ayo masuk dulu kita duduk" taehyung masuk ke kamar dan menuntut yooongi untuk duduk di sofa di tengah ruangan itu.
taehyung masih diam berusaha menyusun kata-kata yang tepat dan tidak menimbulkan sakit hati karena ia tau perbuatannya saat ini pun pasti sudah menyakiti pemuda yang masih menjabat sebagai kekasihnya ini.
"ayo jelaskan. aku juga butuh istirahat "ujar yoongi lagi
"b-begini aku dan jungkook s-sebenarnya kami
taehyung gugup tak bisa mengatakannya .
yoongi menaikkan sebelah alisnya sembari bersmirk "jangan gugup begitu .aku sudah tau semuanya ,kau tidak mencintaiku lagi semenjak hadirnya dia" ujar yoongi
nafas taehyung tercekat lidahnya keluh hanya untuk mengucapkan sepatah kata
"hyung mulai sekarang aku ikhlas kau dengan jungkook " ujar yoongi lagi
"tidak apa-apa. tak perlu memikirkan aku ,lagi pula pernikahan kita juga dibatalkan jadi tidak ada tuntutan untukmu meneruskan hubungan ini . "
"pergilah kau dengan jalanmu sendiri dan aku akan memilih jalanku sendiri " ujar yoongi
"tolong jaga jungkook nee. harus kau tau dia anak yang baik , dia penyayang, penegrtian dan sabar. jangan pernah sakiti dia seperti kau menyakiti aku saat ini "
"oh iya satu lagi jangan kecewain dia juga ya , dia paling gak suka sama yang namanya rasa sakit" " ujar yoongi lagi dan bangkit dari duduk menepuk halus pundak taehyung .
tak tersenyum hanya berwajah datar yang sedari tadi di pasang olehnya
"bisa kau keluar ?aku lelah ingin istirahat" ucap yoongi
ia emang lelah tapi sialnya matanya serasa tak bisa diajak kompromi ingin hujan lagi
memaksa menarik tangan taehyung dan mendorongnya keluar kamar. menutup pintu dan menguncinya
jatuh menangis sejadi-jadinya
syukur kamar itu kedap suara jadi sekenceng apapun tangisannya tidak akan ada yang tau .
mungkin kalau ditanya patah hati yang paling menyakitkan dalam mencintai adalah mengikhlaskan
itu benar
sakit sekali rasanya dimana keadaan masih cinta tapi disuruh mengikhlaskan oleh keadaan dan perasaan.
dia sadar memaksakan sebuah perasaan pun jugatidak bisa
menuntut untuk tetap bersama pun akan sia-sia kalau hati orang itu sudah bukan untuknya lagi jadi hal terbaik adalah mengikhlaskan orang itu dengan takdirnya
biarlah dia sendiri disini yag meratapi nasibnya dan berusaha menata hatinya kembali .
Bar
Taehyung kacau sama kacau nya dengan yoongi . sudah habis berbotol-botol wine yang dia teguk sejak dua jam yang lalu .
rambut sudah acak-acakaan kancing baju yang hampir terlepas semua menunjukkan tubuh atletis nan menggoda untuk dicicipi para jalang yang matanya sudah meliar.
akhirnya tidak ada yang bisa dia jelaskan pada pria itu akhirnya dia hanya jadi pecundang yang sialnya membuat seseorang kecewa dan patah hati .
"hik hik hahahha apa yang harus aku lakukan yoongi ah"
"kkkkk hik aku melukai perasaan mu benar"
"hik kau tau aku sebenarnya masih mencintaimu bodoh"
"hik kenapa kau tak memberi kesempatanku untuk menjelaskan . ah bodoh dia udah memberiku kesempatan untuk itu semua tapi emnang si bodoh ini hik
"Tae?seorang namja dengan postur tubuh tinggi tegap rambut berwarna orange menghampiri taehyung dengan pandangan terkejut
"kau mabuk?"
"ha?siapa kau? hoooo namjoon hyung hahhahah kenpa kau disini?" rancu taehyung
namjoon berdecak malas
"aku hanya memantau pekerjaan karyawanku"
namjoon adalah orang pemilik bar tersebar di korea ini dia memang jarang sekali turun tapi kali ini rasanya ia punya wajtu luang jadi ya memantau langsug gak ada salahnya.
"berhenti minum kau sudah sangat mabuk babo" namjoo merebut botol yang entah keberapa dari tangan pemuda kim ini .
mereka cukup dekat karena orangtua mereka yang saling kenal .
namjoon akhirnya menelpon seokjin sang kekasih
"yeobseo "
"sayang taehyung mabuk di club ku . bagaimaa ini ? aku gak bisa mengantarnya . bisakah kau telpon kan orang terdekat nya?" tanya namjoon
"ah aku akan menelpon jungkook " jawab jin disebrang sana
"oke . aku matiin nee"
Tut
Jungkook tergesa-gesa mengendarai mobilnya setelah mendapat telepon dari seokjin kalau tae mabuk di club milik namjoon
jungkook dan namjoon juga kenal dekat karena jin
"haduhh kenapa bisa sampai mabuk sih"
"ngerepotin banget punya pacar kek gini tapi gak papa deh "
jungkook masuk awal pertama yang menyapa nya aroma nikotin yang menyengat menyeruak masuk ke indra penciumannya bau alkohol yang tajam dan suara dentuman musik yang keras
jangan lupakan para manusia yang kurang ajar tak punya tata krama bercumbu melakukan sex terang-terangan
merinding geli jungkook cepat-cepat mencari keberadaan sang kekasih
"namjoon hyung?' panggil si jeon
"ah kook . akhinya kau sampai cepat bawa anak bengal ini, seperti dia minum banyak sampai mabuk berat begitu" ucap namjoon
"ah iya iya "
"sebentar aku panggil anak buah ku untuk membantumu "namjoon pun langsung mengirim pesan ke anak buahnya
"namjoon hyung gomawo"ucapnya
"nee"
"huh berat sekali sih apa yang kau makan hyung" jungkok mendumel
kesusahan menyeret taehyung mereka sudah sampai di rumah jungkook
kalau kalian tanya kenapa gak di apartemen taehyung aja? ya kali mau diamuk massa sama yang ada dirumah itu
jungkook juga tau kalau dia saat ini harus menjaga jarak dulu smaa yoongi sampai permalahan ini selesai
"hah hah hah astaga aku berasa ngangkat badak beras 100 kg "
"yakkk kau siapa ha?" taehyung kembali meracau
"kau tau yoongi?"
"kau menegnalnya? kkk pasti tidak baiklah aku beritahu dia itu kekasihku selmaanya bakal jadi kekasihku hik hahhah" racauan si kim ini semakin menjadi
"ah sial nya aku tidak bisa menjelaskan yang sebenarnya kepadanya"
jungkook hanya diam berpikir positif kalau taehyung mabuk jadi ucapannya suka ngelantur
memilih keluar kamar kedapur untuk membasahi tenggorokannya yang kering
"hey kau bisa minta tolong?
"tolong katakan pada yoongiku kalau aku sangat mencintainya"
Degg...........
jeng jeng jeng..........
hayaolohhhh.... hahahhaha
HEYYYOOOOOOO I'M COMINGGGGGG👻
BYK GK?BNYK GK? BNYK LAH MSA ENGGAK 😘
MKSIH BUAT KLIAN YG UDH MAU VOMMENT 😘💜
JGNN BOSEN2 BUAT VOMENT YAKKK 🙂
~VOMMENT KALIAN SEMNGT ARIN LOH:v😏😏😁
WUVWUV BUAT KALIAN😗😗💜💜💜
selamat istirahat readers and goodnight 🌚
Hayoo Taeyeon😏
atau taekook?😏
atau minyoon?😏
nah atau jikook?😏