π™°πš”πšž,π™ΊπšŠπš–πšž πšπšŠπš— π™»πšŠπš›...

By AnnisaAprilia522

511 226 630

Bintang Rifaldi Andrian, seorang ketua Osis di SMA Bagaskara. Mendapat jabatan itu membuat dirinya harus beru... More

SATU
DUA
TIGA
EMPAT
LIMA
TUJUH
BUKAN UPDATE
DELAPAN
CAST

ENAM

44 21 53
By AnnisaAprilia522

Happy Reading

Halo! Selamat datang di cerita Bintang dan Langit.

Stay safe dan jangan lupa memakai masker ya^

Kalian dari Kota apa nih? Kalau aku Bogor

Tetap semangat untuk kalian yang lagi berjuang meraih mimpi. Jangan pernah berhenti untuk meraih mimpimu sesulit apapun itu.

Komen nama ig kalian dong! Mutualan kuyy

-0o0-

"Bintang suka sama lo Put. Lo ga denger tadi?" ucap Dika polos

"Bodoh! Gue suka nya sama dia." ucap Bintang seraya tersenyum melihat ponsel.

-0o0-

"Jadi mulai hari ini kamu bawa bekal ya."

Bintang mendengus mendengar penuturan mamanya.Ia tahu perut nya sangat sensitif. Tapi apa harus membawa bekal? Oh ayolah dirinya sudah SMA bukan anak Tk lagi ck.

Sudahlah mau bagaimana lagi? Jika ia tak membawa bekal akan ada ceramah dadakan dirumahnya ini.

"Dih bawa bekel anak tk lo?" cibir seorang berperawakan tinggi sambil memakan sarapan nya dengan tenang.

Yang sukses mendapat delikan tajam dari Bintang. Seketika nyali Mars ciut ketika netra coklat itu menatapnya sengit.

"Kalian ini udah gede juga masih aja berantem kayak anak kecil." suara lembut itu mengintupsi kedua kakak beradik tersebut.

-0o0-

Saat sedang asik menikmati semur jengkol yang dibawakan mama nya sebuah tepukan mendarat di bahu Bintang.

"Woi, bawa bekel lo?" ucap Putra dengan nada yang menyebalkan.

Suasana kantin SMA Bagaskara yang ramai serta teriakan heboh siswa kantin saat tahu Bintang membawa bekal membuat kepalanya pening.

Jika di tanya apa Bintang se terkenal itu? Jawaban nya adalah iya. Bagaimana kaum hawa tidak jatuh hati kepada seorang Bintang Rifaldi Andrian lelaki tampan,ramah dan humoris.

Oh! Jangan lupakan senyumnya yang memabukan itu.

Samar samar ia mendengar Febi dan Icha menggosipkan dirinya.

Huh bukan nya pembahasan cewek memang tak jauh dari kata 'gosip' ?

"Gila kalian tau ga gosip terhangat hari ini?" ucap Febi sambil mengibaskan rambutnya.
Oh satu lagi,jangan lupakan kipas kebanggan merah kebanggannya itu.

"Gosip apaan?Paling gak jauh jauh dari ketos atau enggak yaaa waketos kita." sinis Icha.

"Ternyataa ketos kita itu bawa bekel guys.Dia tuh sempet keracunan makanan. Lagian siapa sih yang tega bikin my baby honey keracunan?" ujar Febi sambil memonyong monyongkan bibirnya bak anak kecil.

"Gak usah di monyong monyongin tuh bibir minta gue cium lo?"

Jangan tanya bagaimana respon Langit , yang pastinya dia akan menulikan perkataan tak berguna kedua anak setan yang tak lain kedua sahabatnya.

Entah kenapa ia sangat benci dengan manusia sok ganteng dan selalu mengganggu nya.

"Udah sih ga usah bahas dia. Gue tuh benci banget sama dia pokoknya." ucap Langit sambil memakan keras keras bakso dihadapannya seakan dia memakan Bintang hidup hidup.

-0o0-

Bel pulang sekolah sudah berbunyi sejak 15 menit lalu. Namun tak kunjung membuat seorang pria beranjak dari tempatnya.

Mager!

Itulah kata yang tepat untuk menggambarkan Bintang saat ini.
Sejak tadi ia hanya leyeh leyeh tanpa mendengarkan guru yang mengajar. Badan nya terasa lemas.

Tiba tiba notifikasi hp nya berbunyi.

Putra
Woy dimana lo?
Gue otw ke rumah lo
Numpang makan 🤣🤣🤣

Bintang memutar bola matanya malas.Tidak bisakah ia hidup tenang tanpa gangguan sahabat luknut nya?

Dia segera berjalan menuju parkiran. Lebih baik melanjutkan bermalas malasan dirumah bukan? Rebahan di kamar, sambil menyalakan ac dan di temani snack sambil menonton tv. Ah nyaman pikirnya.

Bintang melajukan motor nya dengan kecepatan sedang. Namun tiba tiba ada anak kecil menyebrang tiba tiba yang membuat Bintang me rem mendadak.

"Aaaa." pekik anak tersebut

Hampir saja ia menabrak anak tersebut. Ia segera turun dari motornya dan menghampiri anak itu.

"Dek kamu gapapa?" ucap Bintang dengan raut wajah khawatir.

Perlahan lahan anak itu mendongkakkan kepalanya dengan mata sembab dan hidung merah.

"Bang Bintang?" cicit nya pelan. Namun, masih terdengar oleh telinga Bintang.

"Dinda kok kamu ada disini?" ucap Bintang sambil mengelus lembut surai hitam gadis itu.

"Dinda, kamu kenapa nangis sayang?" ucap seorang gadis berjalan tergopoh gopoh.

"Dinda gak kenapa napa kok kak. Aku tadi hampir ketabrak motor kakak Bintang." kata Dinda sambil memandang lelaku yang di sebutnya.

Perlahan ia menatap ke atas guna melihat wajah lelaki tersebut.

Terselip di dalam hatinya semoga lelaki ini bukanlah orang yang pernah mengisi hari hari nya.

Deg!

"Bintang?" ucap nya tak percaya. Setetes cairan bening jatuh dari pelupuk mata nya.

"Putri?"

Putri Grasa Erlando mantan dari Bintang. Sekaligus kakak dari Adinda Shafira Erlando. Perempuan yang pernah mengisi hati bintang dan menemani dirinya saat sulit.

Tapi semua itu hanya kisah masa lalu. Selah mengetahui fakta bahwa Putri mencari memacari nya hanya karena ingin tenar mereka putus.

Bahu yang ia gunakan untuk bersandar ,
Tempat keluh kesah,dan
Senyum manis yang slalu ia dambakan.

Tapi itu semua hanya kebohongan semata.

Miris!

"Apa kabar kamu? Apa kamu bahagia tanpa aku?" ucap Putri memecah keheningan.

Bintang melirik Putri sekilas.

"Kabar aku baik, dan aku bahagia. Jauh lebih bahagia tanpa ada nya kamu."

Putri tersenyum kecut. Jujur ia tertohok dengan kata kata yang dilontarkan pria di sampingnya.

Dulu dia memang tak mencintai lelaki disampingnya. Tapi itu dulu , saat ia menyadari perasaan di dalam hatinya. Bintang sudah membencinya bahkan melihatnya pun malas.

Penyesalan memang selalu datang di akhir bukan?

Setelah lama tak bertemu dan tak komunikasi. Akhirnya ditaman inilah kedua insan berbeda jenis itu bertemu.

"Aku mau kita kayak dulu lagi." kata Putri sambil mengayunkan kedua kaki nya.

"Kenapa?"

"Karna aku sayang kamu. Memperbaiki 1.000 kesalahan bukannya lebih baik dari pada mencari orang baru?"

Putri tersenyum.

Bintang tahu gadis disampingnya ini tulus. Ia dapat merasakan ketulusan itu.

"Maaf, gue gak bisa." ujar Bintang singkat tapi membuat hati Putri hancur seketika.

Aku - kamu yang dulu mereka gunakan telah berganti menjadi lo - gue.

"Kenapa kamu ga mau nerima aku lagi? Apa semudah itu kamu lupa in aku?" tanya Putri sambil memukul mukul dada Bintang.

"Karna udah ada seorang gadis dihati ku."

Bintang mendorong bahu Putri pelan. Ia berjalan ke arah motornya berada.

"Kakak Bintang mau kemana?" ucap Dinda sambil berjalan mendekat sembari memakan es krim.

Bintang mensejajarkan tingginya dengan gadis di depan nya. Mengusap rambut Dinda pelan. "kakak mau pulang dulu yaa. Lain waktu kita main lagi oke?"

"Oke kakak. Janji yaaa?"

Bintang menyatukan jari nya dengan jari Dinda."Janji dikunci."

-0o0-

Seorang gadis cantik tengah bergelut dengan selimut. Ia mendengus ketika tidur nya terusik.

Samar samar ia mendengar isak tangis anak kecil. Mata nya membola.

Anak kecil?

Dirumah ini tak ada anak kecil kecuali?
Sontak ia menyibak selimutnya dan bergegas keluar kamar.

Dan.

Hey hey heyyy
Apa kabar nihh
Spam 🖤 kalo kamu mau Bintang update cepat

Langit Adinda Mahesa

Adinda Syafira Erlando

Febi Rasya Fitria Grace

Icha Andreansyah


Putri Grasa Erlando

Untuk visual Bintang nyusul yaaa.
Gimana gimana cocok gaa?
Spam 🖤 biar aku semangat update lagii.

Follow ig nsaa_aprll untuk info update

Continue Reading

You'll Also Like

972K 47.4K 62
Mendengar namanya saja sudah membuat Wilona bergidik ngeri, apalagi bertemu dengan sosoknya langsung. Mungkin Lona akan kabur begitu melihat bayangan...
2.2M 131K 42
Kanaya Tabitha, tiba tiba terbangun di tubuh seorang figuran di novel yang pernah ia baca, Kanaya Alandra Calash figuran dingin yang irit bicara dan...
769K 51.8K 42
"Enak ya jadi Gibran, apa-apa selalu disiapin sama Istri nya" "Aku ngerasa jadi babu harus ngelakuin apa yang di suruh sama ketua kamu itu! Dan inget...
356K 25.3K 24
Aneta Almeera. Seorang penulis novel legendaris yang harus kehilangan nyawanya karena tertembak oleh polisi yang salah sasaran. Bagaimana jika jiwany...