Setelah selesai dengan urusan nya, Katty berjalan menelusuri jalan menuju halte Kampus nya.
Meskipun sudah malam, masih ada beberapa mahasiswa yg berada dikampus sekedar bermain WiFi ataupun ada bimbingan dengan dosen mereka
Katty sudah berada di halte dan menunggu bus agar bisa pulang dengan secepat nya, karena Badannya cukup lelah hari ini
"Katt...."
Katty menoleh ke sumber suara tersebut. Dan melihat seorang Pria yg masih duduk di atas motornya
"Ehh.. Za? Ngapain lo disini? Yelli kan udah pulang? " Tanya Katty
" gue nungguin lo" Balas Eza dengan berkedip sebelah mata ke arah Katty
Katty bingung melihat tingkah Eza yg berada di depannya "Nungguin gue? Maksud lo?" Tanya Katty yg sedikit merinding karena tingkah laku Eza tadi
"Iya gue nungguin lo? Salah?" Tanya Eza sembari turun dari motornya yg sudah di parkir kan
"Ngapain nungguin gue? Bukannya lo tadi sama Yelli?"
"Yelli udah gue anter pulang" Balas Eza
Katty hanya mengangguk dan kembali menatap jalanan, mencoba mengabaikan Eza yg berdiri di sebelah nya
"Gue bilang gue nungguin lo, bukan Yelli" Ucap Eza yg sudah berdiri disebelah Katty yg sedari tadi diam
"Gue nggk suruh lo nungguin gue Za" Ucap Katty dengan sopan
Katty mencoba membuka ponselnya namun sayang ponsel milik Katty sudah lowbet dan tidak dapat hidup "Siall" Celetuknya
"Tenang Katt, gue cuma mau anterin lo pulang. Gue nggk apa apain lo kok" Balas Eza dengan senyum
"Gausah Za, bentar lagi juga bus ke rumah gue lewat" Ujar Katty dan sembari melihat ke kiri kanan untuk memastikan bus tersebut segera datang
"Udah jam Segini bus nggk ada lagi yg lewat Katty" Eza berjalan menaiki motornya yg dia parkirkan tadi
"Gue bisa mesen Ojek Online kok Za" Jawab Katty lagi
"Handphone lo udah mati, gausah bohong. Naik ke motor gue, gue anter selamat sampai rumah lo" perintah Eza dan memberikan Helm ke arah Katty
"Tapi Za--"
"Tenang, Yelli nggk bakal marah kok kalau gue anterin temannya buat pulang"
Sebenarnya Katty ingin menolak hal tersebut karena dia tau bahwa Eza adalah pacar sahabatnya Yelli, bisa bisa orang melihat mereka salah paham dan berpikiran Negatif tentang mereka.
"Gue bakal jelasin kok ke Yelli, yaudah naik" Perintah Eza lagi
Katty mengambil Helm yg diberikan oleh Eza dan segera memakainya.
"Aduhh" Katty terpleset dari pijakan kaki motor Eza
Eza dengan sigap memegang tangan Katty agar tidak terjatuh "Untung gue pegangin kan"
Katty langsung melepaskan tangan Eza dan langsung menaiki motor Eza lalu membuat jarak dengan tas milik Katty yg berada di antara mereka saat ini di atas motor Eza.
Eza hanya tersenyum melihat perilaku Katty padanya.
Tidak ada percakapan diantara mereka berdua, Katty hanya diam memandang jalanan yg sudah cukup sepi dan angin malam yg diingin
"Lo nggk mau kasi tau rumah lo dimana??" Tanya Eza
Namun orang yg diajak bicara oleh Eza tidak mendengar
"Katty? Lo nggk mau kasi tau rumah lo dimana? Atau kita keliling keliling aja?" Tanya Eza sekali lagi
Namun penumpang Eza tersebut masih belum mendengar ucapan Eza, hingga akhirnya Eza membawa motornya ke tepi jalan untuk berhenti
Melihat hal tersebut Katty tersadar dari lamunannya "Loh? Kok berhenti Za?"
Eza menoleh ke arah Katty "Lo nggk mau kasi tau jalan rumah lo? Gue nggk tau rumah lo dimana?"
"Oh iya Za, maaf gue lupa kasi tau lo"
"Lo laper?" Tanya Eza ke arah Katty
"Ha..? Nggk Za, gue agak capek aja. Yaudah yuk gue kasi tau jalan ke rumah gue"
Eza memparkirkan motor miliknya
"Kok..?" Tanya Katty kebingungan
"Mau berhenti dulu. Gue mau nikmatin angin, mumpung dekat jembatan berhentinya" Ucap Eza "Turun gih" Lanjutnya
Katty pun turun dari motor milik Eza, dan diikuti oleh Eza. Setelah itu Eza berjalan mendekati pagar jembatan tersebut dan menatap sungai yg ada di depannya
Katty hanya berdiri mengikuti Eza dan berdiri disebelah nya.
"Lo tutup mata lo, anginnya bakal bawa capek lo hilang" Ucap Eza tanpa menoleh ke arah Katty
Katty mengikuti perintah Eza, dan perlahan angin malam di jembatan tersebut menyentuh kulit Katty yg sedang memejam kan Mata.
Eza yg sesekali menatap Katty yg sedang memejam kan mata disebelah nya dan menunggu Katty
"Udah mendingan?" Tanya Eza saat Katty membuka Matanya perlahan
"Hemmm, udah kok, ayuk pulang" Angguk Katty dan berjalan ke arah motor Eza yg tak jauh dari mereka
Eza pun melajukan motornya setelah Katty duduk di belakangnya.
Tak menunggu lama mereka sudah sampai di teras rumah Katty yg cukup rapi
"Thank you ya Za" Balas Katty saat turun dari motor yg sudah berhenti di teras rumahnya
"Ok sama sama Katty, Kalau lo ada perlu hubungin gue aja ya" Balas Eza tersenyum ke arah Katty
"Ok Za, salam ya ke Yelli" Balas Katty. Karena dia merasa sudah cukup lama mengobrol dengan Eza
"Ok Katty, bye" Balas Eza
Katty hanya tersenyum sejenak sebelum Eza melajukan motornya meninggalkan Teras rumah nya.
.
.
.
.
.
"Wahh wahh hebat banget ya lo Katty" Ucap Devi berjalan ke meja Katty, Nessa, Ariana, Bella, dan Natha yg sedang asik menyantap makanan mereka
Mendengar Devi datang dengan suara yg cukup kuat, seisi kantin melihat Devi yg sedang berjalan
"Kenapa lagi ni bocah?" Ucap Natha sembari menyeruput minuman nya
"Pantesan nggk bareng Yelli lagi nih" Ucap Devi dengan menatap Katty
Natha berdiri dan melipat tanganya sembari melihat Devi yg sedang berdiri disebelah meja mereka "Dev, kan gua pernah bilang kalau mulut lo kayak sampah gitu, mending gausah ada di kampus deh, lo pergi ke pembuangan sampah sana" Ucap Natha melirik Devi
"Temen lo tuh Katty yg kayak sampah" Devi melirik matanya ke arah Katty
"Maksud lo apaan Dev?" Kini Katty berdiri menatap Devi dengan menahan emosinya
"Nihh sampah kan? Pacar temen aja digebet. Dihh lo nggk laku ya!!? sampai pacar temen lo aja mau lo embat. HATI HATI YA DEH YA TEMEN SEKARANG SUKANYA MAKAN TEMEN" Ucap Devi dengan kuat agar terdengar oleh seisi kantin dan menunjukkan Foto yg berada di handphone miliknya
Ariana, Nessa dan Bella mengambil alih Handphone milik Devi dan melihat foto Katty dengan Eza yg terpampang di layar tersebut.
Ariana menatap Katty yg berada tidak jauh darinya, dan mencoba menenangkan Katty yg sudah mulai gugup
"Terus, lo apa Dev? Yg teriak teriak ngomong di kantin? Orang utan?" Ucap Ariana dan tersenyum ke arah Devi
"Orang Utan yg suka ngurusin hidup orang. Kurang kerjaan ya?" Lanjut Nessa
"Ceritain Orang lain suaranya keras banget, giliran di tanya dosen kok selalu diem Dev?" Lanjut Bella lagi
Karena kesal dengan ucapan Ariana, Natha dan Bella, Devi mendengus Kesal dan pergi meninggalkan kantin
"Handphone lo nih" Ucap Ariana yg sedang menaikkan tangannya yg menggenggam handphone milik Devi
Mendengar hal tersebut Devi kembali dan menarik handphone miliknya
"Dih kasar banget" Ucap Ariana saat Devi menarik handphone dari tangannya
Devi tak menghiraukan hal tersebut dan lanjut pergi sembari menghentakkan kakinya.
Mereka berlima hanya tersenyum melihat tingkah Devi
"Udah makan makan" Ucap Natha agar teman temannya yg lain di kantin tidak berkumpul
Setelah kepergian Devi, Mereka berlima kembali duduk di meja mereka.
"Lo jalan sama Eza kemaren?" Tanya Natha yg sudah duduk di depan Katty
"Gue cuman numpang bareng Eza, udah cuman itu " Jawab Katty karena sadar dengan mata teman temannya yg menatapnya
"Rumah lo sama Eza kan jauh? Terus lo ketemu sama Eza dimana?" Tanya Nessa
Saat ingin menjawab pertanyaan Nessa handphone milik Katty berdering.
Katty melihat handphonenya dan melihat nama yg cukup dia kenal disana
"Angkat gih" Ucap Ariana
"Tapi Na.. "
"Kalau nggk lo angkat, nanti Yelli malah berpikir aneh aneh kan sama lo? Kayaknya dia udah tau itu" Balas Ariana
Mendengar ucapan dari Ariana, Katty pun menggeser tombol hijau di layar handphonenya untuk menjawab telfon tersebut.
Ariana, Nessa, Natha dan Bella menunggu Katty selesai menjawab telfon dan sesekali melirik Katty
Setelah beberapa menit menjawab telfon tersebut, Temannya berempat menunggu penjelasan Katty
"Yelli bilang apa??" Tanya Ariana
"Katanya mau ketemu di taman" Balas Katty
"Ok kita kesana, ayuk" Bella berdiri dan mengambil Tasnya agar bersiap menuju taman kampus mereka, begitu juga dengan temannya yg lain.
Sekarang mereka berlima sudah berada di kursi taman yg berada dibawah pohon dan duduk menunggu Yelli datang.
"Kayaknya gue cuman nelfon Katty, kenapa kalian juga ikut?" Yelli berjalan ke arah kursi tempat teman temannya tersebut duduk
Mereka berlima berdiri melihat Yelli yg datang dengan wajah yg cukup lelah
"Lo kenapa Yel?" Katty berjalan mendekati Yelli
"Lo gausah pegang gue, munafik lo" Yelli mendorong Katty dengan kasar
"Lo belum tau penjelasannya Yel, Katty bisa jelasin" Ucap Ariana
"Gue udah tau semua, pantes aja lo gatel banget sama Eza. Oh iya, gue telfon Katty aja, kenapa lo semua disini? Mau belain bitch ini?" Cibir Yelli dan melipat kedua tangannya di depan dada
"Kasar banget lo Yel" Lanjut Bella yg tidak Terima dengan ucapan Yelli
"Kenapa?" Tantang Yelli
"UDAH" Bentak Ariana "ok Yel lo bisa bicara berdua sama Katty, tapi lo sama gue bicara dulu. Gua mau ngomong sesuatu sama lo" Ariana menarik tangan Yelli yg berada di depannya
Ariana dan Yelli berjalan menjauh dari teman temannya
"Lo tau kalau Eza itu kayak mana aslinya?" Tanya Ariana menatap Yelli yg ada di depannya
"Gue pacarnya Na, jadi gue lebih tau tentang Eza jadi lo gausah sok tau" Balas Yelli
"Tapi Yell, lo nggk tau Eza-"
"Udah gue bilang, Gue pacarnya Na, jadi Gue lebih tau tentang Eza. Sama kayak Michael lo lebih tau kan tentang Michael? Meskipun lo cuman dianggap jadi temen?" Potong Yelli
Ariana manarik nafasnya dalam dalam mencoba menenangkan dirinya
"Lo kenal Eza baru beberapa hari Yel, meskipun lo pacarnya lo belum tau semua kan tentang dia, dengan lo menyandang gelar 'pacar' . Dan lo nggk tau apa yg dia lakuin di belakang lo? Dan gausah bawa nama Michael atau yg lainnya karena dia nggk ada hubungan di sini, please lo harus berpikir dewasa Yel. Lo nggk bisa menyimpulkan sesuatu dengan sebelah pihak aja. Dan lo Jangan terlalu mencintai pakai perasaan Yel, lo juga harus pakai logika lo" Ariana menyampaikan hal tersebut dengan tenang
"Lo bakal selalu bela Katty Na, lo nggk sadar kalau dia itu salah, lo bakal selalu bela dia. Lo juga nggk tau kan Katty sebenarnya? Nah dia udah nunjukkin sebenarnya. Kalau dia suka ngerebut pacar orang lain, bahkan temannya sendiri Na. Lo sadar nggk? Nggk kan? Karena dikepala lo, Katty selalu benar. Udah deh Na, dimata lo? Gue selalu salah. Apalagi semenjak lo dan dia main basket gantiin gue, lo liat nggk? Dia semakin menjadi sok pahlawan, sok dekat dengan dosen dosen. Sadar nggk sih lo Na?" Balas Yelli dengan nada yg menahan rasa marahnya sekarang
"Lo selalu nilai orang dengan sebelah pihak Yel, Katty itu-"
"Udah Na, gue muak dengan kata kata itu" Yelli berjalan meninggalkan Ariana yg berdiri di tempat nya
Ariana berjalan kembali ke arah teman teman ya yg sedaritadi menunggunya kembali dengan Yelli
"Gimana Na?" Katty berjalan ke arah Ariana yg datang dengan menundukkan kepalanya
"Susah banget jelasin ke orang yg jatuh cinta. Namanya aja jatuh, mereka malah terbang, sulit buat jelasin yg di darat, karena dia terbang kejauhan bareng Eza" Balas Ariana
"Lo kenapa Kat?" Tanya Bella ke arah Katty yg tetiba menjatuhkan air matanya
"Lo kenapa Kat?" Ariana menatap Katty yg duduk dikursi dan menutup wajah nya yg basah karena air matanya
"Ini semua salah gue Na, kalau kemaren gue nolak Eza ini gk bakal terjadi" Katty terus menerus mengeluarkan air matanya
"Tapi ini bukan salah lo Katty, ini cuman salah paham" Natha berusaha menenangkan Katty yg duduk disebelahnya
"Tapi ini salah gue Tha" Ringis Katty lagi
"Nggk Katt, lo jangan nangis dong. Kita kan lagi usaha buat jelasin ke Yelli" Bella mengusap punggung Katty
"Gua mau pulang" Katty berdiri dan berjalan meninggal kan teman temannya
Mereka pun membiarkan Katty pergi, karena mereka paham bahwa Katty membutuhkan waktu untuk sendiri sekarang
"Jangan salahin diri lo lagi ya Kat, hati hati " Ucap Ariana ke arah Katty yg berjalan meninggalkan mereka
Katty hanya berhenti sejenak mendengar kan Ariana bicara dan melangkah kan kaki meninggalkan temannya.
Sekarang hanya Bella, Nessa, Natha dan Ariana yg tertinggal di Taman tersebut.
"Jadi ini gimana?"
Ini nih foto yg membuat heboh di kantin kampus.
Hai Chingu? Apa kabar nih??
Baik dong ya? Seperti biasa
Harap maklum kalau up nya ngaret hihihi 😁
Dan kayaknya bakal ngaret banget untuk up selanjutnya,Maaf ya😟
Semangat ya semua, jangan lupa jaga kesehatan
Eitsss jangan lupa Vote dan Comment
Love ❤