.
.
.
Happy Reading
Halo! Selamat datang di cerita Bintang dan Langit.
Stay safe dan jangan lupa memakai masker ya^
Kalian dari Kota apa nih? Kalau aku Bogor
Tetap semangat untuk kalian yang lagi berjuang meraih mimpi. Jangan pernah berhenti untuk meraih mimpimu sesulit apapun itu.
Komen nama ig kalian dong! Mutualan kuyy
Saat Bintang ingin melajukan
motornya , tiba tiba ada ponsel nya berdering.
"Permisi maaf kami dari rumah sakit Cemara ingin mengabarkan bahwa korban kecelakaan tunggal atas nama Feris Satya Mulia dirawat disini."
Deg!
-0o0-
Beberapa menit kemudian Bintang kini tiba di rumah sakit.Dengan perasaan campur aduk ia memasuki rumah sakit
jantung nya berdebar lebih kencang.Semua pikiran buruk datang menghampirinya.
Saat ini rasa takut lah yang mendominasi pikiran nya.Ia berjalan dengan langkah cepat dan hati yang gelisah.
Di depan ruang IGD ia menemukan
ART yang membawa mama tengah duduk cemas.Bintang menghampiri wanita yang seumuran dengan mama nya.
Panggil saja dia Surti. Wanita yang berumur 40 tahun. Ia orang yang baik , dia juga menjadi saksi bisu perselingkuhan Daniel yang tak lain adalah ayah nya.
"Bu, kenapa mama saya bisa kecelakaan seperti ini?"
"Kamu duduk dulu ya."
Aku mengikuti perintah itu kemudian wanita itu mulai menceritakan peristiwa kecelakaan mama nya , menurut pengetahuan bu Surti.
Awalnya ia kedatangan tamu yang tak lain adalah anak dari istri kedua ayah nya.Orang yang merebut kebahagiaan keluarganya.Saat di tanya ada keperluan apa ia menjawab akan berbicara empat mata tentang warisan.
Bi Surti memilih ke dapur untuk melanjutkan pekerjaan nya yang tertunda dan tak lama kemudian banyak tetangga yang memanggil karna Feris mengalami kecelakaan.
Menurut saksi ia hendak mengejar mobil yang di kendarai Fero. Saat menyebrang ia tertabrak mobil.
Wajah Bintang merah padam berkali kali ia mengumpat dalam hati.
Fero Adirezaryan,Anak kandung dari pasangan Reni Wijaya Dan Zian Febrian.Bintang tahu dari awal mama tiri nya tersebut hanya cinta kepada uang ayahnya. Ia melakukan berbagai cara untuk menguasai harta Daniel.Bagaimana bisa dia menyelakai
mama nya setelah menghancurkan keluarga nya.
MEMALUKAN!
-0o0-
Cklek.
Tangan Bintang terulur membuka knop pintu , saat pintu terbuka tubuhnya mendadak membeku di tempat memandang perempuan yang
sedang terbaring dengan alat alat medis menggelayuti tubuhnya keadaan perempuan itu sangat miris.
Empat hari berlalu,Feris masih dirawat dirumah sakit,ditemani oleh Bintang lelaki itu tidak pernah meninggalkannya sebentar saja.
Keadaan Feris kian membaik bahkan dirinya sudah tidak memakai alat alat medis lagi meskipun belum di perbolehkan pulang.
Saat Bintang tengah membayar administrasi , ia mendengar percakapan dua orang pemuda.
Sampe sini dulu.
Spam next disini
🖤
See you next chapter
TBC