Assalamualaikum / Halooo?
Pada sehat?
Lagi santai atau malah banyak tugas?
Ttp jaga kesehatan yaaa
🚫Ada sedikit moment, tpi cukup manis🚫
minta SPAM KOMEN BOLEHHH?
biar makin semangat akunyaaa
VOTE YAA ⭐⭐⭐
100++++ VOTE UNTUK LANJUTANNYA
⭐⭐⭐
JANGAN PELIT² 🔪🔪
⭐Happy Reading⭐
Kini Jungkook berada di sebuah Cafe yang terbilang unik mulai dari nama, interior hingga dekorasinya yaitu nama tempat ini Koala & Alpaka Cafe sungguh unik.
Jungkook bilang dia hari ini ada janji kencan dengan mantan kekasihnya itu separuh berbohong karena nyatanya dia bertemu dengan Yoongi dan tunangannya.
Gini doang kamu cantik banget loh kook 🥰
Napa aku yg cewe gak bisa 😭
Keduanya berjanji bertemu itu untuk membicarakan liburan minggu depan mereka tapi mendadak Min Yoongi sakit perut di tengah tengah pembicaraan mereka berujung dengan Jungkook harus berdua hanya dengan Jimin.
Canggung sungguh sangat canggung keduanya saat ini, tanpa ada pembicaraan sama sekali Jungkook memilih sibuk dengan minumannya sedangnya Jimin dengan ponselnya.
"Jimin hyung kapan rencana pernikahan kalian?" Tanya Jungkook mencoba membuka pembicaraan namun namja Park itu malah menjatuhkan ponselnya ke lantai Cafe di pastikan layar ponsel apel di gigit itu minimal retak atau malah sudah pelangi.
"Ah maaf, kalau itu masih belum tahu tergantung orang tua kami" Balas Jimin terlihat sedikit gugup.
"Ah begitu, semoga saat acara aku masih ada di sini" Ucap Jungkook kembali menyedot minumannya.
"Memang kau mau ke mana lagi?" Tanya Jimin refleks.
"Tentu saja ke Jepang lagi, aku masih sekolah ingat" Kekeh Jungkook merasa aneh dengan pertanyaan barusan.
"Ah kau benar, sudah berapa lama kau di negara ini?" Tanya Jimin lagi.
Jungkook kira namja Park ini akan langsung diam setelah percakapan mereka barusan nyatanya tidak.
"Entah empat atau lima hari aku lupa, kenapa hyung ingin mengajak ku pergi kencan?" Goda Jungkook membuat ponsel tadi kembali terjatuh lagi.
"Hah?"
"Aku hanya bercanda hyung, kau ini lucu sekali padahal setahu ku hyung itu mantan playboy masa begini saja sudah salah tingkah" Kekeh Jungkook.
"Bukan aku hanya terkejut" Balas Jimin jujur.
"Terkejut akan perubahan sifat atau penampilan ku hyung?"
"Keduanya, ini seperti bukan sosok mu yang dulu walau maksud ku bukan mengarah ke hal negatif" Jelas Jimin itu membuat Jungkook tersenyum kecil.
"Jadi apa hyung merasa menyesal sudah memutuskan ku?" Goda Jungkook namun memasang wajah serius.
"Eh itu" Jimin seketika jadi semakin salah tingkah bingung harus menjawab apa.
"Ya wajar sih jika hyung dulu bosan pada ku. Penampilan ku dulu jauh dari kata bagus malah kesannya ke nerd lalu sifat ku cupu dan naif sekali. Apa lagi urusan ciuman hanya bisa melumat bibir saja tidak menggunakan lidah" Ucap Jungkook sambil membayangkan dirinya kala itu.
"Jungkook itu astaga bagaimana bicaranya" Ujar Jimin jadi bingung sendiri, padahal aslinya sifatnya terkenal tenang.
"Tidak perlu di pikirkan hyung, hubungan kita itu hanya masa lalu yang penting sekarang itu fokus lah kepada Yoongi hyung seorang" Sahut Jungkook mengakhiri godaannya, kasihan juga tunangan hyungnya ini.
Ya keduanya memang pernah menjalin hubungan kurang lebih tiga bulan, cukup lama bukan namun hubungan keduanya itu tidak di publikasikan karena saat itu Jimin begitu famous sedangkan dirinya salah satu namja tercupu di angkatannya.
Wajar jika mereka menjalin hubungan blackstreet, mereka menjadi sepasang kekasih itu pun karena Jungkook menyatakan perasaannya pada Jimin. Dia dulu layaknya yeoja serta namja manis pada umumnya yang terpesona akan namja Park ini.
Hubungan selama tiga bulan itu terbilang datar dan biasa, karena saat itu Jimin menerimanya pun karena penasaran bagaimana berpacaran dengan namja nerd. Bisa di bilang hanya hubungan sepihak dengan posisi Jungkook yang menyukai.
Seingatnya mereka hanya pernah tiga kali kencan atau itu bukan kencan karena hanya menghabiskan waktu berdua menonton di apartemen Jungkook sambil menyandar atau berpegangan tangan.
Bisa di bilang Jimin itu cinta pertama sekaligus pacar pertama Jungkook, dia pun cukup heran mengapa saat itu Jimin mau menerimanya. Ya saat saat itu adalah hari membahagiakan untuknya.
Karena bisa merasakan namanya pacaran, ciuman pertamanya pun di ambil oleh Jimin yang merupakan playboy ulung. Ya semua hal baru dia dapat saat bersama namja Park itu.
Sementara Jimin yang awalnya menerima Jungkook adik kelasnya ini karena penasaran lama kelamaan menjadi nyaman akan kelinci ini terlebih lagi nyatanya namja Jeon ini sangat imut dan manis yang semua itu tertutupi oleh kaca mata kuno saat itu dia kenakan.
Mungkin jika mereka tidak putus yang menjadi tunangannya saat ini bukan Yoongi tapi melainkan Jungkook karena dia pun sadar bahwa dirinya memiliki perasaan yang sama dengan namja Jeon itu.
Namun sayangnya Jimin ingin mengungkapkan perasaannya dengan jujur tiba tiba Jungkook memutuskan hubungan mereka hanya dengan pesan singkat dan kata terima kasih karena sudah mau menjadi kekasihnya.
Miris sekali di saat dirinya sudah cinta Jungkook malah hilang dan pergi begitu saja, bahkan saat itu Jimin lebih sebulan mencari keberadaan kelinci manis namun tidak ada gunanya.
Hingga akhirnya tidak sadar hal itu membuat Jimin mengubah sifatnya yang dulunya playboy berujung dengan dirinya jatuh cinta kepada Min Yoongi, namja manis dengan mulut pedas hebatnya lagi merupakan teman dekat dari Jeon Jungkook.
Ya sekiranya hanya itu cerita singkat tentang masa lalu keduanya, tapi yang pasti mereka sudah sama sama move on. Jangan ada yang berpikir kalau Jungkook itu jadi pelakor pada hubungan Yoonmin atau Jimin punya dua uke ya.
#Ada yang mau dukung kapal Jikook?
Biar ntar ada kapal Taegi 😏
"Bagaimana keadaan mu dua tahun ini?" Tanya Jimin.
"Ya aku sehat, kehidupan ku pun tidak kekurangan lalu hyung sendiri?" Balas Jungkook.
"Sama kini aku sedang fokus akan perusahaan milik keluarga ku" Jelas Jimin memilih meminum kopinya entah kenapa dia merasa gugup.
"Hyung apa Yoongi hyung tahu akan hubungan kita dulu?" Tanya Jungkook itu membuat Jimin tersedak kuat bahkan kopi di minumnya keluar.
"Astaga Jimin kau kenapa?" Tanya Yoongi baru saja tiba dengan pelan menepuk punggung tunangannya ini.
Namun bukannya mereka Jimin malah semakin terbatuk karena terkejut akan kehadiran Yoongi serasa sedang tertangkap basah sedang berselingkuh.
"Hyung ini minum dulu" Suruh Jungkook sambil memberikan sebotol air itu langsung di terima oleh Jimin.
"Kalian sedang membicarakan apa hingga Park ini tersedak begini?" Tanya Yoongi memilih untuk duduk.
"Hanya masa lalu hyung, aku mengajak Jimin hyung untuk menjalin hubungan lagi tapi reaksinya begitu" Jawab Jungkook itu membuat air di minum namja Park itu meluncur indah dari mulutnya, bisa mati muda dia.
"Kalian ada hubungan apa dulu?" Tanya Yoongi datar itu membuat Jimin takut tunangannya ini salah paham namun Jungkook tetap tenang sambil menyeringai senang.
"Kami mantan kekasih hyung, masa Jimin hyung tidak cerita" Jelas Jungkook dengan santainya.
"Apa, kenapa kau tidak cerita Park padahal kau sangat tahu jika aku dan Jungkook berteman baik?" Tanya Yoongi sambil menatap tajam Jimin.
"Sayang bukan begitu, hubungan kami sudah lama berakhir jadi ku rasa bukan hal penting untuk di ceritakan" Jelas Jimin cepat.
"Jimin hyung jahat sekali, padahal kita pernah dekat kurang lebih tiga bulan melakukan banyak hal mulai dari ciuman hingga lebih tapi aku di anggap tidak penting" Ucap Jungkook sambil memasang wajah sedih itu membuat Jimin serba salah.
"Park Jimin jelaskan" Tuntut Yoongi dengan suara datar sungguh menakutkan.
"Sayang sungguh bukan begitu, lalu Jungkook aku tidak bermaksud begitu tolong jangan marah" Ucap Jimin mencoba menjelaskan namun dengan tiba tiba dua namja manis ini tertawa dengan kuat.
"Akhh hyung aku tidak sanggup lagi menahan tawa ku, wajah tunangan mu sungguh lucu" Kekeh Jungkook bahkan sudah menangis.
"Sial aku pun tidak bisa menahannya lebih lama lagi" Sahut Yoongi setuju.
Untuk beberapa detik Jimin diam guna mencerna semua ini hingga seketika dia sadar bahwa dirinya sedang di permainkan.
"Lucu sekali" Ucapnya dengan wajah datar.
"Maaf Jimin hyung, aku hanya bercanda itu pun atas usul Yoongi hyung" Jelas Jungkook merasa sedikit bersalah.
"Kami hanya bercanda Park, Jungkook pun sudah sejak lama menceritakan hubungannya dengan mu bahkan saat kita mulai berkencan tapi reaksi mu tadi sangat lucu" Kekeh Yoongi.
"Ais kalian ini, aku sungguh ketakutan tadi biar bagaimana pun kalian itu sudah seperti keluarga" Ucap Jimin kesal.
"Tenang saja hyung kami tidak akan berkelahi hanya karena masalah asmara" Jawab Jungkook yakin.
"Apa lagi hanya karena namja semacam mu Park" Tambah Yoongi masih pedas seperti biasa.
Jimin pun hanya bisa bersabar menghadapi kedua uke manis namun dengan perilaku mirip ini, mungkin dulu Jungkook itu polos namun kini sudah tidak dan keduanya sungguh sangat cocok.
Pembicaraan mereka pun berlanjut untuk memutuskan minggu depan ingin liburan apa, di mana dan siapa saja. Jimin pun hanya bisa menjadi pendengar saja dari pada kena prank seperti tadi lagi. Sudah dag dig dug eh rupanya hanya di permainkan.
Setelah pembicaraan tentang apa dan bagaimana hari libur mereka lewati Jungkook memaksa pasangan yang sudah bertunangan ini untuk ke kediaman kakeknya guna menghabiskan waktu lebih lama dengannya.
Sehingga kini mereka bertiga di tambah Yeonjun serta Soobin sedang berkumpul di ruangan yang khusus di buat untuk Jungkook bila ada teman teman atau orang terdekatnya datang.
Yeonjun dan Jimin sedang sibuk battle game entah sudah berapa jenis keduanya mainkan, sementara tiga uke beda ukuran kini fokus akan drakor mereka bahkan Soobin sudah menggigit bantal sofa karena gemas sendiri. Lain halnya dengan Yoongi sudah berapa kali mengumpat kesal.
"Aiss sial aku muak sekali melihat dua pemeran jahat mereka sangat cocok, gila bahkan kini bertunangan" Maki Yoongi mulai emosi.
"Tapi badasnya mantan suami yang yeoja datang menggunakan helikopter dengan istri barunya, drama ini keren sekali" Sahut Soobin.
#Ada yg bisa tebak ni drama apa yoo?
"Ini baru namanya drama bikin orang emosi jadi ingin membanting tv. Oh shit bagus banting lalu tinju" Ucap Jungkook kini berbaring dengan posisi paling nyaman untuknya.
Sumpah gemesin banget, liat dedek kelinci posisinya gini 😭😭
"Astaga hyung bagaimana bisa dia tersenyum padahal habis memukul orang" Sahut Soobin masih fokus ke tv.
"Itu tandanya yang namja psikopat" Jawab Yoongi.
"Anehnya kenapa aku suka ya hyung" Ucap Soobin.
"Hyung, Soobin kalian sudah menonton season satunya?" Tanya Jungkook.
"Ya, season pertamanya juga keren hyung" Jawab Soobin bersemangat.
"Seru sekali hingga membuat ku mengumpat tiap menonton" Sahut Yoongi.
"Ah sungguh sayangnya aku hanya menonton beberapa bagian kecilnya saja, jika menonton sekarang rasanya sudah terlalu lewat" Ucap Jungkook. Sama kek aku.
"Ku sarankan tonton saja hyung banyak adegan manis campur emosinya" Suruh Soobin.
"Akhhh gemas sekali" Pekik Jungkook dan Soobin saat pemain di drama itu kiss saat pintu lift tertutup lalu setelahnya kedua orang itu tersenyum malu.
"Aku lupa kalau genre drama ini dewasa sedangkan di sini ada dua kelinci besar berotak masih polos" Komentar Yoongi yang biasa saja dengan adegan kiss itu.
"Mana ada kami polos hyung, aku saja sudah pernah kissing apa lagi Jungkook hyung" Sahut Soobin tidak setuju anehnya itu membuat dua seme tadi sedang asik bermain game tersedak heboh.
"Bisa kalian berdua diam, tidak perlu mengode jika kalian sudah menghilangkan kepolosan dua bibir kelinci ini" Ucap Yoongi sinis itu membuat Soobin berteriak heboh karena terkejut.
"Hah apa Jimin hyung pernah mencium Jungkook hyung?" Tanyanya tidak bisa di tahan.
"Tentu saja kan kami mantan kekasih" Jawab Jungkook santai.
"Biasa saja Soobin, lalu Jungkook duduk yang benar itu pinggang mu kelihatan" Suruh Yoongi itu membuat dua pandangan seme itu langsung jatuh pada pinggang kecil itu.
"Berisik hyun—" Mulutnya memang membantah namun Jungkook langsung duduk.
Dari bibir, sampe cara duduk bikin gemes banget sayang 💋
"Jungkook kau sedang berkumpul dengan teman mu ya" Sapa Irene dengan menggandeng manja calon suaminya.
"Ya noona hanya menonton drama, ingin ikut?" Tawar Jungkook, yang membuat dirinya langsung duduk itu karena kedatangan kedua orang ini.
"Untuk apa menghabiskan waktu hanya dengan menonton hal yang tidak berguna lebih baik pergi merelakskan tubuh dengan spa atau belanja. Jungkook duduk jangan di lantai" Tegur Irene sambil duduk di sofa bersama dengan calonnya.
"Lebih enak duduk diam dari pada hanya membuang buang uang hanya untuk barang yang tidak begitu di butuh kan" Sahut Soobin namun matanya fokus ke tv.
"Ck, bocah seperti mu tahu apa. Eh ada Jimin, apa kabar mu?" Tanya Irene so akrab.
"Emm baik" Balas Jimin datar.
"Jimin malam ini ayo makan malam bersama dengan kami sekalian ku kenalkan dengan teman yeoja ku" Tawar Irene sungguh menatang maut.
"Tidak terima kasih" Tolak Jimin cepat, bisa bisa langsung putus miliknya jika mengiakan.
"Kenapa, dia cantik loh bodynya juga bagus. Namanya Kang Seulgi, kau tahu bukan dia model" Ucap Irene masih tidak ingin menyerah.
"Sungguh berani ya padahal di sini ada tunangannya" Cibir Yeonjun.
"Lalu kenapa, Jimin masih bisa berubah pikiran dari pada menikah dengan namja tidak bisa menghasilkan keturunan" Cibir Irene sinis.
"Jika sudah belok susah untuk lurus lagi, apa lagi yang membuat belok seperti Jungkook hyung" Sahut Yeonjun.
"Hei yeoja idiot bisa kau diam sebelum mulut mu ku robek" Suruh Yoongi dengan suara tenang namun mematikan.
"Dasar tidak sopan kau bisa saja ku usir dari sini, Taehyung liat dia kasar sekali pada ku" Adu Irene dengan manja.
"Heh padahal siapa yang mencari masalah lebih dulu kenapa malah pura pura jadi korban pada akhirnya" Cibir Soobin muak.
"Dasar para manusia tidak normal, Jungkook ingat kau harus menikahi yeoja bukan namja" Suruh Irene.
"Maaf noona tapi aku lebih suka penis dari pada dada kembar yang besar" Balas Jungkook jujur itu membuat Yeonjun terbatuk keras di ikuti oleh Jimin serta Soobin.
"Oh Jungkook hyung no filter, aku suka sekali. Lalu Irene noona yang paling cantik di sini kau tidak tahu Mpreg ya kalau belum belajar dulu sana" Suruh Yeonjun.
"Ah tahu kalian menyebalkan, Taehyung ayo ke kamar ku saja" Ajak Irene kesal karena merasa kalah.
"Aku di sini saja ingin main" Tolak Taehyung duduk di samping Jimin.
"Setelah itu ke kamar ku ya, ku tunggu" Pinta Irene dengan suara menggoda hanya di balas anggukan acuh.
"Eh dramanya bagaimana?" Tanya Jungkook heboh karena baru sadar ke lewatkan alur ceritanya.
"Pasangan baru itu pindah ke penthouse tempat tinggal lama yeoja itu" Jelas Yoongi.
"Ahh begitu"
"Hyung jika ingin baring sini" Suruh Soobin sambil menepuk pahanya dengan segera Jungkook menjatuhkan kepalanya di sana.
"Terima kasih Soobin, kau sungguh pengertian" Puji Jungkook senang lanjut fokus pada drama.
'Lucu sekali'
TBCCCCC?
OR
HAPUSSS?
GANTUNG?
Gmnaaa chapter ini masih blom bosan kann?
Manis2 ntar ada kok malah langsung ke 🌚🔞 lohhh
Mauuu gak?
Kebadasan Jungkook mulai muncul yaa, ntar lebih parahhg
Taehyung juga bakal 🌚🌚 krn Taetae yg alim tuh gak bisa ku bikin 😂 kan tangannya nakal asal colek, remas, tepuk² 😂😂
Aku juga udah nentu in yg jdi pemeran namja ke dua yg otomatis calon Jungkook, marganya tuhhh Kim....
Ganteng, sexy, namja terusss cocok sama Jungkook di tebak yaaa?
Pada hebat nebak klo mantan kelinci tuh Park Jimin, heran ihhh kok pinter 😂😂
Jadi klo mau makin pinter ayoo VOTE di tekan ⭐
Jangan pelit yaaa
Bye bye Mindep,
Ku usahan bakal double Up tapi blom minggu ini
Yg mauuu harus komen & VOTEE
⬇️⬇️⬇️
⭐⭐⭐