New World || Kimetsu no Yaiba Fanfiction ||✔️

Chapter 43. Sidang Kamado Bersaudara

Kirito prov ~

Aku dan Kiriya begitu juga dengan Giyu dan Shinobu sudah sampai di markas. Disana sudah ada Tanjiro yang masih tertidur dalam keadaan terikat.

Ada satu hal yang kurang di sidang ini, Kayla belum datang?. Aneh kalau tentang rapat atau semacamnya dia datang setelah Himejima san.

Kirito :"Ano Himejima san, apa Kayla belum datang? "

Gyoumei :"Aku juga tidak tau, saat aku datang kesini paling awal, Kayla belum juga datang"

Kirito :"Souka, arigatto"

Kiriya :"Ada apa Kirito?"

Kirito :"Kayla belum datang sejak kita sampai disini"

Kiriya :"Mungkin misi yang ia jalani cukup jauh"

Kirito :"Jika ada sesuatu seperti ini dia datang lebih cepat, bahkan dia menggunakan teleportasi nya"

Kiriya :"Benar juga ya. Kita tunggu saja"

Ditempat lain seorang gadis berusia 17th dengan jubah berwarna hijau tua sedang berjalan santai, tujuan gadis itu adalah ke markas pemburu iblis. Dari tadi gagak miliknya menyuruhnya untuk berlari agar cepat sampai, tapi gadis itu tidak mendengar kan gagaknya.

Kembali ke markas kini Tanjiro mulai sadar, dan terkejut kalau dia sekarang ini sedang berhadapan dengan para pilar.

Pilar Api : Rengoku Kyoujurou

..... :"Tidak perlu ada pengadilan disini!!!!. Melindungi iblis melanggar kode etik"

..... :"Kita bisa mengatasinya sendiri. Kita akan mutilasi setiap iblis!!

Pilar Suara : Uzui Tengen

..... :"Kalau begitu aku akan memenggal kepalanya dengan elok"

Pilar Kegelapan : Kagami Kirito

..... :"Dan saat kau akan memenggal nya kepala mu sudah kupastikan tidak ada ditempat", ucapku dengan nada dingin tak lupa mata merah darah

Pilar Cinta : Kanroji Mitsuri

Batinnya : Eeeehh kita akan membunuh anak laki laki yang tampan ini?. Dadaku terasa sakit, sangat sakit

Pilar Batu : Himejima Gyoumei

..... :"Ahhh... Betapa hinanya anak laki laki ini, sangat menyedihkan. Ini sangat menyedihkan, karena dia terlahir didunia ini"

Pilar Kabut : Tokito Muichiro

Batinnya melihat awan : Apa nama awan itu?. Namanya apa ya?

Uzui :"Ayo kita bunuh dia dengan sangat elok"

Pilar Waktu : Kagami Kiriya

..... :"Kalau kau membunuhnya aku akan membunuh mu terlebih dahulu"

Pilar Ular : Iguro Obanai

..... :"Lebih penting lagi apa yang akan kita lakukan pada Tomioka?. Dan juga Si Kembar Kagami

Kiriya :"Apa yang kau maksud?💢"

Obanai :"Aku lihat kau dan juga kembaran mu itu membela anak laki laki itu. Jadi kalian juga harus diberi hukuman"

Kirito :"Aku akan menunggu keputusan dari Oyakata sama"

Terlihat Tanjiro seperti kesakitan lalu Shinobu datang memberikan nya air. Tanjiro menjelaskan kalau adiknya di ubah jadi iblis oleh seseorang dan ia juga menjelaskan kalau adiknya tidak pernah memakan manusia sama sekali.

Tapi masih tidak ada yang percaya tentang hal itu, ahhh aku mulai kesal dengan mulut si pawang uler itu karna dia dari tadi mengatakan kalau aku membelanya dan juga Nezuko adiknya yang menjadi iblis, tidak hanya aku Kiriya juga.

Kiriya :"Kami berdua memang membenci iblis, tapi Nezuko berbeda dari iblis yang lain. Nyatanya saja dia tidak memakaj manusia selama 2 tahun!!!! "

Emosi Kiriya mulai meluap karna perkataan Iguro, ahhh lagi lagi terjadi pergeludtan antara Sanemi dan Tanjiro. Beruntung Oyakata sama datang dan membuat pergeludtan berakhir, kini Tanjiro dipaksa menunduk oleh Sanemi.

Oyakata :"Selamat pagi anak anakku, cuaca nya pasti cerah. Apa langit masih berwarna biru?"

Sanemi :"Selamat pagi Oyakata sama, langit masih berwarna biru. Saya doakan agar anda selalu diberkahi kesehatan"

Oyakata :"Terimakasih Sanemi"

Batin Tanjiro : Ternyata orang bodoh ini sopan juga

Oyakata :"Maaf membuat kalian terkejut untuk Tanjiro yang membawa Nezuko aku sudah mengizinkan nya"

Setelah Oyakata sama mengatakan itu banyak pilar yang tidak setuju, rasa ingin protes tapi apa dayanya mungkin mereka ti dak akan percaya. Aku memutuskan untuk diam di sebelah Kiriya yang sedang menahan emosi?. Tentu saja Kiriya emosi saat melihat Nezuko ditusuk oleh Kang Codetan :v

Oyakata sama menyuruh salah satu putrinya untuk membacakan surat dari Urokodaki mantan pilar air.

Kirito :"Oyakata sama jika Nezuko memakan manusia izinkan saya untuk melakukan seppuku"

All kec Oyakata, 2 putri, Kiriya :"APA?!!! "

Kiriya :"Saya juga akan melakukan seppuku Oyakata sama"

..... :"Begitu juga denganku"

Semua terkejut dengan suara yang tiba tiba muncul. Mereka langsung berbalik ke belakang, terlihat Kayla dengan memakai jubah dan tudung menutupi kepalanya. Ada yang berbeda dari Kayla yang biasanya, aura ini sangat mengerikan, dingin bahkan tatapannya datas sangat sangat datar, warna mata merah darah dengan tiga titik hitam terlihat jelas.

Semua pilar ketakutan dengan aura Kayla saat ini kecuali aku dan juga Kiriya.

Oyakata :"Apa itu kau Kayla? "

Kayla :"Yaa ini aku Oyakata sama, aku kembali dari misi ku"

Oyakata :"Aku senang kau bisa datang"

Kayla :"Oyakata sama seperti yang kukatakan tadi aku juga akan melakukan sepuppku jika Nezuko memakan manusia! "

Uzui :"Apa kau sudah gila?. Kau membela anak laki laki itu yang membawa iblis bersamanya?! "

Kayla :"Jika iya memang kenapa?. Tanjiro dan Nezuko adalah salah satu keluarga yang tersisa begitu juga dengan Kak Kirito dan Kak Kiriya"

Tanjiro :"Kayla neesan"

Sanemi :"Tch jika kau ingin mati, mati saja!!! "

Kayla :"Apa kalian tau kalau aku juga pernah melanggar kode etik, tapi pada akhirnya iblis yang ku tolong menjadi manusia lagi"

All pilar kec, si kembar, Mui, Oyakata :"ITU TIDAK MUNGKIN?!!"

Kayla :"Itu benar aku tahu menaati peraturan itu penting tapi.... Terkadang kau harus mengabaikan peraturan dan bergerak menyesuaikan situasi", dengan nada dingin

Kata kata yang pernah kudengar sangat familiar ditelingaku. Semua pilar Oyakata sama sendiri terdiam dengan kata kata Kayla. Tapi perkataan Kayla ada benarnya mematuhi aturan itu penting tapi kita harus mengabaikan peraturan dan bergerak menyesuaikan situasi.

Skip~

Sanemi sedang menggores tangannya dengan pedangnya untuk menggoda Nezuko, namun sayang Nezuko tidak tergoda sama sekali dengan darah milik Sanemi. Dengan begini Nezuko dinyatakan tidak memakan manusia ya walaupun sebagian masih belum menerimanya tapi aku lega kalau tidak dibunuh.

Sidang selesai dua Kakushi membawa Nezuko dan juga Tanjiro ke kediaman kupu-kupu. Sekarang kami sedang rapat, dari awal rapat Kayla diam saja dengan wajah datar di tutupi jubah yang ia pakai, auranya juga tidak berubah sejak sidang tadi.

Selesai rapat pun dia tidak berbicara sama sekali, membuat pilar lain bingung dengan sikapnya. Aku menyuruh Kiriya untuk pulang dulu sedangkan aku menyusul Kayla yang pergi ke tempat biasanya.

Sampai di sana Kayla sedang duduk dibawah pohon, aku ikut duduk di sampingnya sambil mengelus lembut kepalanya.

Kirito :"Kau kenapa dari saat sidang auramu begitu dingin hm? "

Kayla :"Aku hanya sebal itu saja"

Kirito :"Apa saat misi kau bertemu dengan raja iblis atau salah satu uppermoon? "

Kayla :"Tidak aku tidak bertemu salah satu dari mereka. Aku sudah bilang pada niisan, aku hanya sebal. Moodku juga sedang turun"

Kirito :"Hanya itu?. Tidak ada yang lain? "

Kayla :"Ada sih...... Selain sebal aku juga jengkel dengan Sanemi dan juga Obanai"

Kirito :"Hahaha kenapa kau jengkel dengan mereka berdua?"

Kayla :"Sifat menyebalkan mereka, rasa ingin membuang mereka ke kolam yang dipenuhi dengan hiu ganas :("

Kirito :"Sifat mereka memang seperti itu niisan saja juga pengen banget menampar wajah mereka dengan sandal swalow 😊💢"

Kayla :"Hahaha kenapa tidak pakai golok saja?"

Kirito :"Wah sepertinya bagus itu dek hahaha 😂😂😂"

Aku dan Kayla tertawa bersama menikmati malam yang dipenuhi dengan ribuan bintang. Rasa hangat menyelimuti ku, setiap aku menghabiskan waktu bersama salah satu adikku entah itu Kiriya atau Kayla hatiku yang biasanya dingin menjadi hangat.

Hari mulai gelap aku dan Kayla memutuskan untuk pulang. Ditengah jalan....

Kayla :"Niisan"

Kirito :"Yaa?. Ada apa? "

Kayla :"Gendong hehehe :)"

Kirito :"Yeee kukira apa. Sini naik ke punggung kakak"

Kayla :"Asik"

Kirito :"Pegangan yang erat, tapi jangan terlalu erat banget bisa wassalam aku nanti"

Kayla :"Iya iya. Rasanya hangat jika digendong niisan seperti ini. Sama saat digendong oleh ayah"

Kirito :"Hooo benarkah?. Aku juga senang bisa menggendong mu seperti ini"

Kayla :"Aku rindu ayah, ibu dan juga yang lain hiks hiks"

Kirito :"Ne jangan menangis Kayla. Kakak disini untuk melindungi mu, tidak peduli apapun yang akan terjadi di hari berikutnya"

Kayla :"Aku juga akan melindungi Kak Kirito dan Kak Kiriya, aku tidak mau kehilangan kalian hehehe. Hoooaam aku mengantuk"

Kirito :"Tidur saja tidak apa apa Kayla"

Kayla :"Iya", tertidur

Sampai dirumah aku pergi ke kamar Kayla, menggelar futon lalu menidurkan dan menyelimuti nya agar tubuhnya hangat.

Kirito :"Oyasumi Kayla"

Kututup pintu kamar Kayla lalu mengecek kamar Kitsune dan Kiriya ternyata mereka sudah tertidur. Aku pun masuk ke dalam kamar ku, menggelar futon lalu tidur.

Kirito and prov ~

Update tengah malam karna gabut sambil nonton film horor 😌

Nobar nonton horor bareng temen ✖
Nobar nonton horor bareng mama ✔😭👍

Tapi mama author tidur sama adek author sksksksksk 😭🔫

Yang pengen tau kelanjutannya bisa komen ya 😀👌

Jangan lupa vote ~
Sayonara minna ~