Idol || Kim Seokjin ✓

bagian 14 : sketchbook

"Mau ikut?"tanya bos yang ingin memegang rambut kuncir kuda Amora namun dengan cepat Amora menghindarinya.

"Jangan sentuh saya"

"Berarti sentuh kakak kamu boleh?"tanya bos

"Jangan!"ucap Amora dengan cepat

"Baru saja saya ingin menyuruh teman teman saya untuk bermain dengan kakak kamu hihihi"ucap bos.

"Kalau nggak boleh terus kami nyentuh siapa?"tanya bos yang membuat Amora bingung untuk menjawabnya.

"Ya Allah tolongin Amora"batin Amora yang berdoa

"Kamu harus bikin pilihan kamu atau kakak kamu"lanjut bos yang membuat Amora menengok ke belakang melihat sang kakak yang sedang ketakutan.

Amora pun memejamkan matanya

"seokjin"batinnya tak sadar

Dan kembali menatap para preman itu,untuk saat ini ia tidak peduli dengan dirinya sendiri untuk saat ini biarkan ia mempertaruhkan dirinya sendiri.

"Say---"

BRAK!

"Seokjin"gumam Amora yang tersenyum melihat seokjin menendang preman berkumis tebal hingga jatuh ke jalanan yang membuat para preman,Amora dan Shakira terkejut

"Sialan!"umpat bos dengan kesal.

"Jangan ganggu mereka!"teriak Seokjin yang membuat bos itu memberi kode kepada anak buahnya yang satu lagi untuk menghajarnya.

Pergulatan di antara seokjin dan preman dengan badannya yang gemuk, seokjin terus melawannya hingga ia menendang perut preman itu yang membuatnya jatuh

"Bodoh kalian!"teriak bos yang sedikit merasa takut dan langsung lari terbirit-birit bersama anak buahnya.

Amora pun menghela nafasnya lega dan tersenyum menatap seokjin, Shakira yang masih ketakutan langsung berlari menuju Seokjin lalu memeluknya membuat Amora dan Seokjin tentunya merasa terkejut,senyuman Amora perlahan memudar, sedangkan seokjin, ia terus menatap Amora tanpa membalas pelukan Shakira yang sedang menangis.

Sakit,itu yang di rasakan Amora saat melihat saudaranya memeluk Seokjin, dadanya sesak saat seokjin menatap Amora dengan tatapan... ntahlah ia tidak bisa mengartikan tatapan itu,

Seokjin tidak menghindar namun ia tidak membalas pelukan kakaknya,Amora hanya bisa menatap balik seokjin.

Tak lama kemudian Shakira pun melepaskan pelukannya dan langsung menatap seokjin.

"Makasih"ucap Shakira yang tersenyum manis.

Tanpa menjawab sama sama kepada Shakira, Seokjin langsung berlari kecil menuju Amora dengan raut khawatir.

"Kamu nggak papa kan?baik baik aja kan?"tanya Seokjin khawatir kepada Amora.

"Iya aku nggak papa"ucap Amora yang tersenyum yang membuat seokjin menyentil pelan dahi Amora.

"Aw"ucap Amora yang meringis karena tiba tiba seokjin menyentil dahinya.

"Kok disentil?"ucap Amora yang tak terima.

"Hukuman buat kamu"ucap Seokjin yang membuat Amora menatapnya dengan kesal.

"Aku nggak ngelakuin salah"

"Kamu ngelakuin kesalahan"

"Yang pertama kamu tiba tiba aja teriak stop,yang kedua tiba tiba aja kamu pergi ntah kemana sehingga aku harus nyari kamu"ucap seokjin yang menyebutkan kesalahan Amora