𝟎𝟗.𝐀𝐤𝐮 𝐛𝐚𝐢𝐤-𝐛𝐚𝐢𝐤 𝐬𝐚𝐣𝐚

142 20 0
                                    

Tanpa disuruh,pasti tau kan?

❝𝑹𝒂𝒔𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒂𝒌𝒖 𝒔𝒆𝒑𝒆𝒓𝒕𝒊 𝒔𝒂𝒕𝒖-𝒔𝒂𝒕𝒖𝒏𝒚𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒏𝒂𝒏𝒈𝒊𝒔 𝒅𝒂𝒏 𝒎𝒆𝒏𝒅𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂.𝑨𝒌𝒖 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒂𝒕𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒊𝒕𝒖 𝒃𝒂𝒊𝒌-𝒃𝒂𝒊𝒌 𝒔𝒂𝒋𝒂 𝒅𝒂𝒏 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒉𝒊𝒃𝒖𝒓 𝒅𝒊𝒓𝒊𝒌𝒖 𝒔𝒆𝒏𝒅𝒊𝒓𝒊 𝒏𝒂𝒎𝒖𝒏,𝒏𝒚𝒂𝒕𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒂𝒌𝒖 𝒕𝒆𝒓𝒍𝒂𝒍𝒖 𝒌𝒆𝒓𝒂𝒔 𝒑𝒂𝒅𝒂 𝒅𝒊𝒓𝒊𝒌𝒖 𝒔𝒆𝒏𝒅𝒊𝒓𝒊❞

Story about you

Yunyeong terus memandangi Yangyang yang masih belum bangun sedaritadi.Melihat laki-laki itu membuat dirinya merasa damai,ia mulai berpikir bagaimana bisa dia hidup seorang diri tanpa bantuan orang lain?

Ya--meskipun keluarga Renjun juga ikut membantu melangsungkan kehidupannya,tapi Yangyang lebih suka melakukan apa yang dia mau sendirian tanpa bantuan orang lain.Terutama keluarga Renjun juga memiliki hubungan baik dengan mendiang orangtuanya.

"Kamu sebenarnya ada masalah apa sama siapa sih namanya? Jun? Lupa pokoknya itulah." Tanya Yunyeong berusaha mengingat nama laki-laki yang menghajar Yangyang tadi disekolah.

Yunyeong memegang tangan kanan Yangyang kemudian membelai lembut surai coklat laki-laki yang berhasil membuatnya khawatir setiap hari itu.

Tak lama,Yangyang perlahan membuka matanya membuat Yunyeong langsung membulatkan matanya,"Akhirnya kamu siuman,gimana? Ada yang sakit?"

Yangyang memegang kepalanya,rasanya seperti jatuh dari apartemen lantai empat puluh enam."Enggak kak tapi--aku ada dimana?"

Yunyeong tersenyum,"kamu ada dirumahku,tadi kamu pingsan jadi aku bawa kamu kesini."

Yangyang cepat-cepat berdiri dan mengambil kompres yang ada diatas kepalanya kemudian menaruhnya dimeja yang ada disamping ranjang milik Ten.Yunyeong ikut berdiri lalu menggenggam tangan Yangyang,"kamu mau kemana?"

"Aku harus pergi kerja,paman Huang pasti kesulitan melayani pelanggan sekarang,Renjun juga pasti lagi kesulitan bantu ayahnya jualan mie." Balas Yangyang namun masih ditahan oleh Yunyeong,"Tunggu dulu,kamu baru aja sadar.Kalo terjadi apa-apa sama kamu gimana?"

"Jangan khawatir.Aku akan tetap kuat dan ceria."Ucap Yangyang tersenyum kearah Yunyeong.

"Gimana aku gak khawatir coba?Kamu baru aja siuman masa langsung kerja? Kalo ada apa-apa sama kamu gimana? Bisa gak kamu itu khawatirin keadaan dirimu sendiri dulu baru orang lain? Kamu nginep disini aja dulu,kan besok libur."

Yangyang menggenggam kedua tangan Yunyeong,"Aku gak mau ngerepotin orang lain,aku udah terbiasa kok kayak gini."

"Dengar ya,kalo aku gak kerja aku gak akan makan hari ini,meskipun itu cuma sehari dua kali,kalau gak cuma malam doang makannya.Kakak gak mau kan kalo aku sampai sakit?" Tanya Yangyang yang hanya mendapatkan gelengan dari Yunyeong,"kalo gitu aku kerja dulu,makasih ya."

"Karena?"

"Karena kakak udah bawa aku kesini pas aku pingsan."

"Ingat,aku pernah bilang apa? Jangan panggil aku kakak panggil aku apa?" Tanya Yunyeong.

"Yunyeong~" Jawab Yangyang yang langsung mendapat acungan jempol dari Yunyeong.

"Kamu kan bisa telepon paman Huang,kasih tau kalo kamu lagi sakit.Kalo kamu gak kuat jangan paksain."

[✔]1.Story about you Where stories live. Discover now