alih-alih menjawab kebingungan jaehyuk, asahi menyodorkan sebuah handuk pada jaehyuk yang langsung diterimanya.

jaehyuk segera beranjak dari tempatnya dan hendak melangkah ke kamar mandi. namun, tiba-tiba ia berhenti tepat di samping asahi, lalu mendekatkan indera penciumannya pada rambut asahi.

asahi sontak menjauhkan kepalanya dan menatap jaehyuk. mulutnya tidak bisa berkata apapun, tapi dari raut wajahnya, bisa dipastikan asahi terkejut.

dan bingung.

YA BINGUNG LAH.

JAEHYUK NGAPAIN.

laki-laki yang lebih tinggi darinya itu kemudian tertawa kecil sembari menepuk-nepuk pundaknya, "santai, sa."

"shampoo lo kayak punya gue di rumah deh." kata jaehyuk, lalu meninggalkan asahi di tempatnya.







asahi mengerjapkan matanya beberapa kali, berusaha mengumpulkan nyawa. matanya melirik jam digital di samping kasurnya dan waktu menunjukkan pukul 1 dini hari.

setelah 90% sadar dari alam mimpi, ia melangkahkan kakinya keluar kamar. asahi langsung menyipitkan matanya saat ia melihat tvnya menyala di ruang tengahnya yang gelap.

"jae," panggil asahi, dengan suara khas baru bangun tidur.

jaehyuk yang sedang memainkan ponselnya, sontak menengok ke arah asahi, "eh? sa? kenapa?"

"nggak dinyalain lampunya?" tanya asahi.

"nggak, sa." jaehyuk menggelengkan kepalanya, lalu langsung meletakkan ponselnya saat asahi menghampirinya.

ia tidak mengucapkan sepatah katapun dan hanya memperhatikan asahi hingga duduk di sampingnya.

jaehyuk menyadari asahi masih terlihat mengantuk, karena beberapa kali mengerjapkan matanya. 10% nyawanya tadi kan belum balik.

hal itu membuat jaehyuk tertawa kecil, "hahaha, sa, balik tidur aja gih. ngantuk gitu."

asahi menggelengkan kepalanya dan menengok ke arah jaehyuk, "jaehyuk kenapa belum tidur?"

"belum ngantuk, kok." balas jaehyuk, yang juga menatap balik asahi.

"laper." kata asahi.

sekali lagi, jaehyuk dibuat tertawa oleh tingkah asahi yang lagi mode ngantuk.

"makan lah, sa. emang lo gak ada persediaan makanan?"

"ada cup noodle. jaehyuk mau nggak?"

"terserah. mau gue temenin makan?"

asahi mengangguk, "sini."

asahi beranjak dari tempatnya dan langsung menuju dapur. ia mengambil dua cup noodle untuk dimakan dengan jaehyuk.

"lo duduk aja, sa. gue bantuin." tangan jaehyuk dengan gesit mengambil alih cup noodle dari asahi dan langsung membuka kemasannya.

tidak lama kemudian, jaehyuk memberikan cup noodle yang sudah siap santap kepada asahi. mereka duduk berhadapan di meja makan, dan mulai sibuk dengan makanannya masing-masing.

error   /   jaesahiWhere stories live. Discover now