"Bun... "adu Taeyong ke bundanya."gak dimaafin! "ucapnya sambil mencebik. Hampir saja Yn ingin tertawa melihat itu namun buru-buru ia tahan.

"Ya bunda gak mau tau dong, salah kamu itu. "

"Tapi kan bun... "rengek Taeyong. Bundanya mencebik geli melihat itu.

"Manja nya keluar."gumam bunda yang dibalas dengusan oleh Taeyong.

"Yn, kamu mau maafin gak suamimu itu? "tanya bunda ke Yn. Yang ditanya hanya tersenyum canggung.

"Diem aja tuh, kayanya enggak. Rasain deh kamu anak bunda. "

"Bundaa,pliss,bantuin..."bisik Taeyong ke bundanya. Yn mengernyit heran karena itu,bukannya apa tapi ia baru saja mendengar Taeyong yang merengek manja ke bundanya.

Tolong dia biar gak ketawa sekarang!!

Karena bundanya hanya diam tak berniat membantu, Taeyong akhirnya menatap Yn lagi. "aku minta maaf ya..."ucap Taeyong memelas.

Yn yang sudah tidak tahan pun langsung menarik Taeyong mendekat ke arahnya membuat lelaki itu tersenyum seketika.

Tangannya pun mengusap lembut rambut Taeyong, "gak papa,aku udah ikhlas. Tapi... Kenapa kak Taeyong tiba-tiba ninggalin aku? "

Taeyong terdiam, ia bingung harus menjawab jujur atau bohong.

"Ehm, aku---aku ada urusan penting dan mendadak. "

"Apa? "

"Kamu gak perlu tau, gak penting juga buat kamu. Yang penting, kamu maafin aku. "balas Taeyong lembut, berusaha untuk tidak terkesan menyembunyikan apapun.

Yn terdiam sebentar sebelum akhirnya mengangguk menyetujui.

"Kamu maafin aku kan? "

"Iya. "balas Yn tersenyum lebar. Kemudian gadis itu memeluk Taeyong dengan erat. Ia lupa kalau di sini ada oranglain selain dirinya dan Taeyong.

"Udah baikkan nih? Bunda jadi kacang. "

Yn terkekeh lalu melepaskan pelukannya. "maaf bunda. "begitupun dengan Taeyong.

"Yaudah bunda pulang. Kalian udah baikkan gini bunda jadi tenang. "
Bunda pun bangkit dan mulai berjalan mendekati pintu apartemen.

"Hati-hati bunda. "

"Bunda tau kamu kemana Yong. "bisik bundanya. Tepat saat Yn sudah pergi dulu ke kamar. Taeyong sendiri, ia bungkam di tempatnya tanpa tau harus merespon seperti apa.












22.50

"Buatin aku kopi dong, Yang. "

"Hah?! "Yn cengo mendengarnya, antara bingung dan tak percaya.

"Buatin kopi, Yang. "

Oke, Yn harus fokus. Cuma 'Yang' gak usah gugup. Batinnya.

"Dengan atau tanpa? "

"Hah?! "giliran Taeyong yang cengo, bingung dan tidak mengerti. Heh sama saja kayanya.

"Dengan atau tanpa kak. "

"Gak paham. "

"Dengan gula atau tanpa? "

"Dengan deh. "

"Okay. "Yn mengiyakan saja. Mau bilang kalau ini sudah malam, untuk apa minum kopi? Bergadang juga enggak, yang ada malah gak bisa tidur.

"Nih. "

"Makasih. "Taeyong meminum kopinya, setelah itu meletakkannya.

"Kok kaya kata-kata bucin? "

Yn mengangguk, "emang. "

Bad Senior |judul Lama: Lee Taeyong X Yn (END)Where stories live. Discover now