" Pulang sana. "
" Eoh ? Na ? "
" Memangnya ada siapa lagi di sini ? "
" Uhm, ne, aku pulang dulu. ", perlahan Wendy berbalik menuju rumahnya.
" Cepat mandi dan bawa aku pergi makan malam. "
Irene hanya memerlukan satu kalimat dalam satu tarikan nafas untuk membuat Wendy berhenti bahkan bahagia. Dengan matanya juga, Irene melihat Wendy yang semula pasrah saat disuruh pulang menjadi semangat untuk berlari ke rumah.
" Berasa pacaran sama anak kecil. ", gumam Irene sebelum masuk ke rumahnya.
Saat Irene membuka pintu rumahnya, ia terkejut melihat sesuatu yang aneh dengan bibi dan driver pribadinya. Keduanya sedang berada di dapur sambil menatap ke arah Irene dengan senyuman yang aneh.
Meanwhile . . .
Keluarga Bae sedang makan malam bersama keluarga Kang di sebuah restoran, tidak jauh-jauh perbincangan mereka seputar bisnis dan tahap selanjutnya untuk menjodohkan kedua anak mereka. Meski begitu, ada sesuatu yang tidak biasa dengan Mrs Bae saat makan malam, ia seperti kehilangan selera untuk melanjutkan perjodohan ini.
" Kapan kira-kira kita bisa makan malam lengkap bersama Seulgi dan Irene ? "
" Aku harus membicarakan itu dengan Irene, karena beberapa hari kedepan dia akan sibuk dengan masalah di kampus. "
" Arraseo, Irene sedang membangun karirnya. "
" Ye, itu semua keinginannya, bahkan aku sempat khawatir jika itu akan menjadi penghalang dirinya mendapatkan seorang namja. "
Saat sedang menikmati hidangan makan malam, Mrs Bae tak sengaja melihat kedatangan sepasang kekasih yang baru saja masuk. Betapa terkejutnya ia saat mengetahui yeoja yang berjalan bersama namja itu adalah anaknya sendiri, Irene. Sadar jika hal ini tidak baik jika Mr Bae tahu, ia pun mencoba menenangkan diri dan sedikit memperhatikan dimana Irene akan duduk.
*New Message*
Eomma :
Ya Joohyun, eodiseo ?
Irene Bae :
Aku sedang makan malam, wae eomma ? "
Eomma :
Dengan siapa ?
Irene Bae :
Mworago ?
Eomma :
Kau makan malam dengan siapa ?
Irene Bae :
Wendy
Eomma :
Jinjja ?!
Irene Bae :
Ne, eomma. Wae ?!!
Eomma :
Aniya.
Selamat menikmati makan malam mu,
sampaikan salamku pada Wendy.
Irene menyimpan ponselnya setelah ia membaca pesan dari Mrs Bae.
YOU ARE READING
Who Wants To Be My Husband
FanfictionMemiliki wajah sempurna membuat Irene kesulitan mencari pendamping hidup. Semua namja yang datang padanya dianggap tidak memiliki standar yang sudah Ia tentukan sejak awal. Bisakah Irene menemukan namja yang tepat ? a) Bisa b) Call a friend c) Tungg...
Episode 8
Start from the beginning
