bad girl good girl (bahasa indonesia translation) | kth.

chapter 1

EUN'S POV

Gue gak mau dateng ke sekolah jam segini lagi. Gak akan. Liat ini apa-apaan anjir! Gimana caranya coba gue bisa lewat? Ni bocah-bocah centil menuh-menuhin aja. Sialan, dikira mereka artis Korea. Harusnya gue dateng lebih pagi. Hari ini hari pertama, gue harus liat dulu gue masuk kelas yang mana, tapi-

Bodo, gue tembus aja ni gerombolan bocah. Lo bisa! Gue tutup mata gue dan gue coba nembus gerombolan. Agak susah ya, tapi gue harus bisa.

Setelah kira-kira 5 menit, gerombolannya gak se-ramai yang tadi. Tapi... kok gue jadi ada disini? Kenapa gue ada di tengah-tengah gerombolan?

"Oh, halo! Lama gak ketemu... eh, harus gue panggil 'Good Eun' kah?" Taehyung, yang menciptakan gerombolan sinting ini, ngangkat tangannya buat high-five sama gue.

"Gue gak pernah mau ketemu sama lo." Gue diemin tangan dia.

"Hmm.. kayaknya salah deh gue. Harusnya 'Bad Eun' ya," kata dia ngeluh sambil nurunin tangannya.

"Eh, lo tau gak?" tanya dia, ngelangkah ngedeketin gue.

"Gak mau tau." Gue hirauin dia dan mau ninggalin dia sama gengnya. Tapi, dia tiba-tiba megang lengan gue.

"Kayaknya sih lo harus tau," kata dia, narik badan gue jadi berhadapan sama dia. Dia ngelangkah lagi, megang dagu gue dan wajah dia ngedeketin wajah gue.

"Lo apa-apaan sih, jing?" Gue langsung dorong dia sekuat gue.

"Lo semua juga, apa-apaan sih? Apa yang menarik dari bajingan kayak dia?" Hampir semua cewek-cewek tadi adalah adek kelas gue. Gara-gara omongan gue, semuanya langsung diem. Tanpa aba-aba, gue langsung nerobos gerombolan adek kelas gue lagi.

Gue belom ngenalin diri. Nama gue Kang Eun, umur gue 16 tahun, lahir tahun 97. Anak-anak yang seangkatan sama gue kelahiran 95, jadi gue yang paling muda di angkatan gue. Gue masuk TK satu tahun lebih cepet, jadi kan semuanya satu tahun lebih tua. Terus, gue masuk ke SMP sini, anak-anaknya lebih tua satu tahun dari biasanya, jadi secara otomatis mereka semua dua tahun lebih tua dari gue.

Orang-orang bilang gue anak baik-baik, tapi ada yang bilang juga gue nakal atau galak gitu. Gue gak tau yang mana yang bener, tapi orang tua gue menyimpulkannya gue adalah Good-Bad Eun. Gara-gara itu, orang-orang juga jadi manggil gue dengan sebutan itu. Orang-orang aneh, guys.

Karena gue kelas 2 sekarang, kelas gue adanya di lantai 3. Okei, disini jauh dari kata 'berisik'. Gue ngecek satu-satu daftar nama kelas dari kelas 2-1 sampai... oh! Ini nama gue ada di kelas 2-4. Let's see, semoga sobat gue, Kim Jiyoon, sekelas sama gue. Kim... Kim... Kim... Kim Jiyoon ada disini! Sobat gue yang lain, Hyun Sik, kaga ada disini. Ya udah lah, seenggaknya gue punya temen satu-

ANJ*NG! Kok kayak ada Kim Tae Kim Tae gitu tadi gue liat. Kayaknya gue butuh kacamata sih sekarang. Mungkin salah baca ya, gak mungkin sih, jangan sampe, jangan-

"Asik kita sekelas lagi, Kang Eun."

bangsat.

"Asik gue harus menderita lagi setelah tiga tahun," jawab gue ketus tanpa ngeliat dia dan langsung masuk kelas. Kelasnya udah hampir penuh, tapi untungnya mereka belum ada yang nempatin pojok belakang. Gue jalan menuju meja kesayangan gue, tapi...

"Ini meja gue," si Taehyung sialan itu ngambil bangkunya juga. Mungkin dia masuk lewat pintu belakang. Belum sempet gue ngasih reaksi, dia langsung narik kursinya dan duduk disitu. Gue narik kursi di meja sebelah dia, tapi...

"Jimin, duduk situ," Taehyung bilang ke Jimin yang daritadi berdiri di belakang dia. Dan... ini berarti lebih buruk. Dua cowok paling bangor ada di kelas gue. Mama, apa salah gue bisa sekelas sama mereka.