33

4.6K 345 20
                                    

Pemandian air panas sangat ramai semenjak kedatangan rombongan Kampus KONOHA itu. Tentu saja tempatnya dipisahkan dengan pembatas tembok plus keramik. Mandi air panas di cuaca yang dingin cukup bagus untuk menghangatkan badan.

Tapi, tidak untuk Naruto yang terlihat melamun. Ia menenggelamkan badannya ke dalam air. Ia masih memikirkan tentang penjelasan Ayaka.

Tancapan pisau yang berarti berbentuk garis lurus di sepanjang lengan kanan.

Memiliki tato yang melingkar di dada dengan gambar satan?

Pasti banyak yang memiliki 2 hal seperti itu. Otaknya yang pintar perlahan berkerja. Ya, palingan kalau orang biasa pasti memiliki salah satu dari hal tersebut.

Tapi, dia Uchiha.

Ya, pelakunya Uchiha. Tapi, siapa? Tidak mungkin Itachi atau Shisui yang kini berkerja sama dengannya. Uchiha juga memiliki organisasi gelap. Tapi, dengan nama Satan.

Pelakunya Uchiha, tapi pasti memiliki 2 yang diantara maksud dari Ayaka.

Ini terdengar... mudah?

"HOI!! JANGAN MELAMUN!!" Suara Tenten terdengar ditelinga Narutom naruto tersentak kaget dan menatap tajam kearah pelaku yang kini tengah menyengir tak jelas.

Selanjutnya, Naruto menyerjang Tenten hingga kedua yang bergelut didalam air.

.

"Mandinya selesai. Wah... tubuhku terasa sangat segar." Kata Sakura.

"Iya. Aku juga," kata Hinata. "Kamu bagaimana Ruko-chan? Naru-chan?"

"Segar... sekali. Rasanya, aku ingin sekali tidur didalam air panas." Kata Naruko yang disambut tawa kecil dari Naruto.

"Ruko-chan, Sasuke disana. Dia memanggilmu." Kata Tenten. Naruko merona malu.

"Aku duluan ya.."

"Iya!"

Naruto mengamati pasangan itu. Sasuke baru saja selesai berganti pakaian dengan setelan tanpa lengan.

Matanya memicing ketika melihat sesuatu. Itu... bekas tancapan pisau kan?

Lengan kanan Sasuke tampak seperti seperti bekas luka memanjang dari bahu ke pergelangan tangan.

Persis.

Ia segera menggelengkan kepalanya. Mungkin , aja Sasuke hanya orang biasa. Hal itu sudah menjadi lumrah bukan?

Tapi, dia Uchiha.

"Suke-kun, lengan mu kenapa?" Tanya Naruko.

"Aku diserang sama perempuan tidak dikenal di hutan, 2 bulan yang lalu, sayang... "

Deg!

"Pake senjata tajam?"

"Iya, pake pisau."

Deg!

Kenapa?

.

"Cieee... yang habis mesraan sama tunangan..." goda Sakura.

"Hehe... biasa aja..."

"Naruto sudah tidur. Jangan ganggu ya..."

"Yah... padahal aku mau cerita." Kata Naruko kecewa.

"Besok kan bisa.."

"Hehe... pen nya berdua aja."

"Is, kamu jahat banget."

"Bercanda, Hinata-chan..."

Naru belum tidur. Tapi, dia memikirkan sesuatu. Rasanya, besok adalah hari yang panjang.

.

.

TBC

H I M E   Y A K U Z A  •[ On-going ]•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang