part 1

2.1K 43 0
                                    

Sinar mentari pagi menyusup masuk ke dalam kamar prilly,menyadari ada sebuah cahaya yg menyilaukan matanya prilly pun bangun,

"hoaahhmm," prilly menguap.

Prilly segera bangun lalu menuju kamar mandi dengan langkah gontai,

Pagi ini sebenarnya prilly malas masuk ke sekolah,mengingat hari ini ada jadwal guru yg ia benci,tp prilly bukan termasuk org yg suka bolos jd dia pun tetap masuk ke sekolah walaupun dengan hati yg malas.

"PRILLY! AYO BURUAN TURUN NANTI TELAT LO.." teriak mama prilly.

"Iya maa!"balas prilly,yg kemudian segera turun untuk sarapan.

"Pagi ma"

"Pagi sayang,nih roti sama susunya"

Prilly melahap rotinya,dan menghabiskan susunya,

"Ma illy berangkat yah" pamit illy lau mencium tangan dan kening mamanya.

"Iya,hati2 ya sayang"ucap mama prilly.

*di sekolah*

Prilly berjalan menyusuri koridor sekolahnya menuju kelasnya,

"Buset dah,ini sekolahan sepi bgt yak"

Tiba2..

BRUKK!!

"Auu..." keluh prilly kesakitan.

"Eh.. Sory ly,gue gk liat lo"ucap si penabrak

"Eh dimas, iya gk papa kok,tumben elo rajin bgt jam segini udh dateng?"

"Yeey,lo kira gue semales itu ape"

"Hehe,kn biasanya elo telat"

"Ya kn biasanya ly, ya udh ke kelas yuk"

"Oke.."

Mereka berdua berjalan bersama menuju kelas,selama di kelas Dimas seringkali melihat ke arah Prilly, Prilly yg merasa di perhatikan pun jd agak salting

"Eh,elo knp sih? Liatin gue mulu"

"Eeng..ngak kok prilly emngnya knp kagak boleh?"

"Y gpp sih,gue heran aj"

Sesampainya di kelas,prilly langsung mengambial posisi di mana dia duduk, lalu memasang earphone di kupingnya,Dimas hanya memperhatikan semua gerak gerik prilly,

"Duuh.. Prill.., seandainya lo tau apa yg gue rasain ke elo,gue tuh suka sama lo" batin Dimas

Tak lama kemudian,Devi datang..

"Hai prill,hai dimas"sapa Devi pada prilly dan Dimas,

"Hmmm.."jawab prilly

"Ha?? Lo kenapa Prill,muka lo kusut gitu?"

"Gue galau nih Dev"

"Haduuh,,galau knp sih sayang,galau muku kerjaan lo"

"Duuh.. Emang gue galau terus yah,gini nih besok gue kn di tunjuk buat nyanyi di acara sekolah,gmna dong? Gue kn gk biasa tampil di depan umum,apa lagi di liatin org2 se sekolahan,Haduuuuh!!"

"Ya elah prill,gue yakin kok kalo elo bisa,lo kn udh latian,jd gue yakin elo bisa"

"Iya prill gue jg yakin kalo elo bisa"sahut dimas yg sudah ada di samping prilly

"Hemmhmm,, besok kalian berdua nonton gue kn?"

"Iya kita berdua pasti nonton kok,iya kan dim?"

"He'em prill gue bakalan nonton kok,gue bakalan ada di paling depan"ucap dimas

"Makasih ya,kalian itu emang sahabat terbaik gue" ucap prilly lalu memeluk mereka berdua.

Tak terasa ternyata kelas mereka sekarang sudah penuh dgn teman2 mereka yg lain.

.

"KRIIIINNGG" suara bel tanda masuk berbunyi.

"Prill gue duduk sama dimas gpp kn?"bisik devi

"Haha.. Iya udh sono,gue tau kok mksud lo apaan"

"Makasih ya prill"

Tak lama kemudian datanglah guru yg akan mengajar mereka,.

"Anak2 hari ini kita dapat teman baru, ayo masuk"perintah pak guru.

Anak baru itu pun masuk ke dalam kelas,semua mata cewek2(kecuali prilly) di kelas melihat anak baru itu dgn rasa kagum melihat ke gantengan anak baru itu,

"Sekarang perkenalkan diri kamu"printah pak guru

"Hai,nama saya aliando syarif,panggil aj Ali,saya pindahan dari SMA Budi Mulya,Bandung. Slam kenal" ucap ali sambil tersenyum yg membuat hati semua cwek yg melihatnya meleleh.

"Nah ali silahkan kamu duduk, emm duduk sama prilly,karna di sana satu2 nya bangku yg kosong"perintah pak guru sambil menunjuk prilly,

Prilly yg merasa di sebutkan namanya menoleh,dgn pandangan bingung dan malas,semua cwek di kelas pun melihat dengan pandangan iri.

"Baiklah anak2 sekarang kita *blablablabla*"pak guru memulai pelajaran

"Hai,gue ali,nama lo siapa?" ucap ali ramah,sambil mengulurkan tangannya

"Hmm,gue prilly" ucap prilly cuek tanpa membalas jabat tangan ali.

"Diih,sombong bgt sih ni cewek,eh tp cantik jg sih kyak barbie"batin ali.

"KRIING..KRIING.." bel tanda istirahat berbunyi.

"Prill,gue sama Dimas mau ke kantin nih ikut gk?"tanya Devi

"Ya udh gue ikut,tp gue gk ke kantin gue mau ke ruang musik"

"Oh.. Lo mau latian.."ucap Dimas

"Iya.."

"Eh Li lo mau ikut ke kantin gk, sma kita aj nih" tawar Dimas pada Ali

"Iya deh," ucap Ali

Akhirnya mereka ber-4 pun berangkat ke kantin,tp sampai di depan ruang musik prilly masuk ke sana,tdk ikut dgn sahabat2nya.

*di kantin*

"Kalian mau pesen apa?"tanya Devi

"Gue mau bakso sama es teh aja deh,lo Li?" ucap Dimas

"Gue es teh aja deh,lg males makan"jawab ali

"Oke" ucap Devi.Kemudian menuju si penjual di kantin

"Eh iya,kita kn belom kenalan ya,gue Dimas, and yg itu Devi sahabat gue"ucap Dimas sambil menunjuk Devi

"Iya, lo berdua sahabatnya prilly jg?"

"Iya,kita bertiga udh sahabatan dr SMP"

"Oh.."

*di ruang musik*

"Angga gue kangen sama lo,saat gue ngeliat ali gue inget sama lo,lo baik2 kn di atas sana?"batin prilly sambil menangis

Kemudian prilly mulai memetik gitar dan menyanyikan sebuah lagu.

Memelukmu
Tak ingin ku lepaskan
Walau sedetik saja
Tak akan pernah,
Selamanya kau berada dalam hatiku
Selamanya Kau tak akan pernah terganti
Menatapmu sedekat ini
Tak ingin ku berpaling
Walau se saat saja
tak akan pernah
Selamanya kau berada dalam hatiku
Selamanya kau tak akan pernah terganti
Ooohh..
Memilikimu spenuhnya
Hanya untuk diriku
Bagai keajaiban yg tak ternilai
Selamanya kau berada dalam hatiku
Selamanya.. Kau tak akan pernah terganti..

.

Tanpa prilly sadari selama dia menyanyi dia menangis mengingat kebersamaannya dengan Angga,

"Hehe,aku nangis lagi ngga maaf ya,harusnya aku gk nangis kayak gini,masih kangen sama kamu"batin prilly sambil menangis

Tanpa prilly sadari ternyata ada seseorg yg dari td memperhatikan prilly bermain gitar sambil menyanyi..

****

Udh dulu yah ini FF pertama aku,minta kritik dan sarannya.

I'll be thereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang