Rebirth As a Fatuous and Self-indulgent Ruler (重生成昏君)

Chapter 02

Kenapa Reaksimu Aneh?

Setelah menyelesaikan pengadilan kekaisaran di pagi hari, Long Xiaoyuan merasa lapar juga.

Logikanya, dia harus pergi untuk sarapan, tetapi karena dia akan terbunuh dalam tiga bulan, dia memutuskan untuk segera menyelamatkan dirinya.

Tentu saja, dia berpikir untuk membunuh permaisuri. Namun, sebagai protagonis, permaisuri tidak akan mudah dibunuh. Bagaimana jika dia tidak dapat membunuh permaisuri?

Selain itu, itu ... itu adalah kesalahan kaisar asli. Tanpa dia, permaisuri, yang keluarganya telah setia pada keluarga yang setia selama tiga generasi, tidak akan dipaksa untuk bangkit dalam pemberontakan ...

Jadi, apa yang dilakukan kaisar asli terlalu jauh!

Setelah beberapa pemikiran, Long Xiaoyuan memutuskan ... untuk menenangkan sang protagonis.

Dia akan menunggu dan melihat apakah dia bisa menghindari kematian tiga bulan kemudian ketika dia melakukan upaya sejak sekarang!

Karena itu, dia berkata: "Pergi ke Istana Qiankun dan menyajikan sarapan."

Istana Qiankun adalah kediamann permaisuri Shi Qingzhou.

Mendengar ini, semua kasim dan pelayan istana tercengang! Istana Qiankun? Bukan Istana Xuanyang atau Istana Zhaoyang? Apakah itu benar-benar Istana Qiankun?

Kepala kasim Zhou Yang memiliki mata yang tajam dan dengan demikian menyatakan: "Yang Mulia siap pergi ke Istana Qiankun ..."

Ketika Yang Mulia masih dalam perjalanan, Istana Qiankun menerima berita itu.

Dapur Kerajaan telah lama mengirim sarapan kaisar ke Istana Qiankun.  Selain itu, Permaisuri Shi Qingzhou memimpin semua orang menunggunya di luar istana.

Begitu kereta kekaisaran muncul, Shi Qingzhou dan yang lainnya berlutut sambil menyatakan: "Panjang umur Tuanku".

Long Xiaoyuan hampir melompat dari kereta kekaisaran dan berpikir pada dirinya sendiri: 'Ya Tuhan, aku tidak berani menerima sujud-mu. Kalau saja kau tidak akan membunuhku!'

Meskipun dia memikirkan hal ini, dia tidak berbicara dalam pikirannya, yang pasti. Dia bahkan bertindak sangat tenang.

Setelah turun dari kereta dengan tenang, dia kemudian berkata dengan tenang: "Bangun."

Shi Qingzhou memimpin dalam bangkit, diikuti oleh para kasim dan pelayan istana.

Dia kemudian berjalan masuk dengan langkah yang sesuai. Shi Qingzhou menjauhkan dua langkah darinya.

"Apakah kamu sudah makan?" Tanya dia.

Shi Qingzhou mengambil dua langkah lebih jauh karena penyelidikannya, hanya menyisakan setengah langkah di belakangnya. "Yang Mulia, aku belum makan."

"Eh! Tepat saat ini. Kamu bisa makan bersamaku." Katanya segera.

"Ya!" Permaisuri Shi menjawab.

Tidak sampai dia duduk dengan protagonis Permaisuri Shi Qingzhou, kaisar masa depan, dia jelas melihat penampilan Shi.

Meskipun Long Xiaoyuan belum gay saat ini, detak jantungnya sangat sengit. Dalam ingatan itu, kaisar asli membenci permaisuri dan sedikit memperhatikan penampilan tampan sang kaisar. Namun, semua orang kecuali kaisar asli benar-benar akan terkagum-kagum atas sikapnya yang anggun.

Selain itu, sebagai pria muda yang cakap dari keluarga aristokrat, permaisuri telah bertempur di medan perang, dengan demikian, menambah nafas pembunuh pada dirinya sendiri.  Namun, dia tidak terlihat seperti seorang prajurit sungguhan, jadi sikap seperti itu membuat dirinya menawan.

Orang seperti itu akan selalu menarik perhatian orang lain ke mana pun dia pergi!

Long Xiaoyuan tiba-tiba menyadari bahwa kaisar asli ... buta!

Namun, dia sekarang menjadi kaisar ..., jadi dia harus tahu siapa yang penting! Bagaimanapun, keren dan tampan, sang permaisuri adalah protagonis buku ini!

Meskipun orang-orang kuno lebih suka makan dan tidur tanpa berbicara, Long Xiaoyuan benar-benar ingin memanfaatkan waktu sepenuhnya untuk mengembangkan hubungan persahabatan dengan protagonis, jadi dia memutar pikiran untuk mencari topik. Dia akhirnya menemukan satu setelah beberapa saat.

"Yang Mulia, aku telah menunjuk Sun Youjing untuk bertanggung jawab atas dua penjamuan pagi ini." Dia awalnya ingin menjilat Shi Qingzhou tetapi tidak pernah mengantisipasi bahwa yang terakhir tiba-tiba berubah wajahnya setelah mendengar ini.

Permaisuri Shi meletakkan sumpit dan berlutut sebelum berkata: "Yang Mulia, kemampuan Menteri Sun lebih rendah, jadi aku khawatir dia tidak akan mampu mengambil kepercayaan besarmu. Tolong cabut perintahmu!"

Long Xiaoyuan terdiam dengan berpikir: 'Permaisuri, apakah kamu tidak mengerti aku mencium pantatmu? Ini adalah pekerjaan yang menguntungkan dalam ingatan kaisar asli, tetapi kenapa reaksimu aneh?'