Park BoGum menghulurkan sebuah buku menu kepada KyuMin dan KyuLin.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  "Oppa, apa benda penting yang oppa nak bagitau kitorang."

KyuMin mencapai tisu dan mengelap mulutnya. KyuLin hanya menganggukkan kepalanya.

"Urmm, hujung bulan ni, KyuMin dengan KyuLin kena balik Korea."

"Kenapa? Berapa lama?"

"Berapa lama tu tak tahu lagi, sebab... JiRa dengan KyuLin... kena pindah sana terus."

"What?!"

KyuMin dan KyuLin terkejut. Tanpa disedari, mereka diperhatikan oleh customer yang lain.

"Sorry. Sorry. KyuMin, KyuLin, kawallah sikit suara."

"Why kena pindah? Kalau singgah je takpe. Ini sampai kena pindah. Apa ni oppa? KyuLin tak setuju."

"Setuju ke tak setuju, KyuLin dan KyuMin tetap kena pindah Korea sebab ini pesanan daripada mendiang eomma dan appa, KyuMin dengan KyuLin. Luhan oppa dah uruskan segalanya kat sana."

"Hish!"

KyuLin bangun daripada tempat duduknya dan beredar dari situ.

"Eh, KyuLin. Kau nak pergi mana? KyuLin!"

Lengan KyuMin dipegang oleh Park BoGum apabila KyuMin mula membuka langkah untuk mengejar KyuLin.

"KyuMin, biarkan dulu. Lepas oppa bayar bil, kita cari KyuLin. Oppa yakin, KyuLin tak pergi jauh."

Mendengar kata-kata Park BoGum, KyuMin duduk semula di tempat duduknya.

"KyuMin... okaykan dengan perkara ni?"

"Entahlah oppa. Kitorang dah biasa hidup kat sini, senang kata, membesar. Bila oppa kata kitorang kena pindah, KyuMin pun tak tahu nak cakap apa."

"Takpalah KyuMin."
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
"KyuLin?"

KyuLin menoleh ke sebelah kirinya.

"Oh Justin. What are you doing here?"

"I want to relax my mind before exam. What are you doing here, alone and where is KyuMin?"

Phonenya berdering. KyuLin hanya melihat phonenya sama ada tertera nama
Jeon KyuMin atau Park BoGum pada skrin phonenya.

"Why you not answered it?"

KyuLin hanya memandang wajah Justin. KyuLin membuka contact dan mencari nama 'Jeon KyuMin' lalu menelefonnya.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
"KyuLin, where are you? We are worried about you."

KyuLin memandang ke arah Justin yang setia berada di sebelahnya.

"Kau jangan risaulah. Aku tak ke mana pun. Nanti aku balik sendiri. Kau balik lah dulu."

"Sure?"

"Very sure."

"Okaylah kalau macam tu."

Panggilan dimatikan.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
"Justin, where are you going after this?"

"I want to watch a movie."

"May I go with you?"

"Of course. Let's go."
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
"KyuMin, KyuLin kat mana?"

"Entahlah, dia suruh KyuMin balik dulu. Nanti dia balik sendiri."
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  KyuLin membuka pintu lalu masuk. Dia mengunci pintu semula dan terus menuju ke biliknya.

"KyuLin?"

Pergerakan KyuLin terhenti apabila terdengar seseorang memanggilnya. KyuLin segera menoleh ke arah ruang tamu.

"Oh oppa. Sorry, tak perasan. KyuLin masuk bilik dulu."

"KyuLin, mari sini."

KyuLin menutup pintu bilik dan menuju ke ruang tamu. Dia duduk bersebelahan KyuMin yang sedang menonton televisyen.

"KyuLin dari mana ni? Dah malam macam ni baru balik. Bahaya, tahu tak?"

"KyuLin dari mall dengan Justin. Mianhae oppa."

"Dekat negara barat ni, apa-apa boleh jadi."

"Oppa, pasal apa yang oppa cakap tu, KyuLin dah fikirkan and... KyuLin... agree."

KyuLin terus bangun dari duduk dan terus masuk ke biliknya. KyuMin yang terkejut dengan keputusan pantas KyuLin hanya mendiamkan diri.

"KyuMin, nanti terus kemaskan barang. Takdelah nanti masa hari kejadian,
kelam-kabut. Pasal urusan sekolah kat sini, jangan risau. Nanti oppa uruskan. Oppa balik dulu."

"Tapi oppa, KyuMin belum bagi apa-apa keputusan pun."

"Oppa tahu, KyuMin akan follow. Takkan KyuMin nak duduk sini sorang-sorang tanpa KyuLin? Kunci pintu."

Pintu ditutup oleh Park BoGum. KyuMin bangun dan segera mengunci pintu.

"Macam tahu-tahu je oppa ni."
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
TO BE CONTINUED...

TOP STUDENTS Where stories live. Discover now