Rindu terpendam

2 0 0
                                    

Pagi yang cerah ,membangunkan gadis kecil berusia 9 tahun yang sedang tertidur dengan pulasnya, sang nenek yang melihat cucunya masih bergulat dengan tempat tidurnya segera membangunkannya dan menyuruhnya mandi.

"Salma bangun nak,sudah siang ini." Ujar nenek pada cucuknya.

"Nek tapi Salma,masih ngantuk banget." Kata Salma masih dengan posisi tidurnya.

"Udah cepet bangun."

Dengan mata yang masih terkantuk-kantuk,Salma pun turun dari tempat tidurnya.

Sang nenek yang melihat hal itu,segera menghampiri cucunya dan memberikan segelas susu coklat didepan hidungnya.

"Ihhh yumy enak sekali."

" Makanya jangan merem terus,melek nanti susunya keburu dingin." Kata nenek mengelus ngelus puncak kepala salma.

"Hehehe." Tertawa meringis.

Dengan semangatnya,Salma meneguk secangkir susu coklat itu sampai ludes,tanpa tersisa sedikitpun.

Dengan senyum mengembang diwajahnya Salma berjalan menuju ke kamar mandi untuk mandi, gadis kecil itu sangat menyukai air dan sangat suka dengan hujan.

"Hari ini hujannya lumayan deras,aku berharap hujan ini akan menjadi pertanda baik." Ucap Salma dengan senyum semringah.

Menepuk pundak Salma"udah di bilangin disuruh mandi malah ngelihatin hujan terus."

"Hehehehe." Tertawa cengengesan.

Salma pun sudah selesai mempersiapkan dirinya,dia pun berjalan menuju dapur untuk berpamitan dengan neneknya.

"Nenek. " Panggil Salma tak luput dengan senyum semringah ya .

" Subhanallah cucuku cantik."

"Hehehehe." Tertawa cengengesan.

"Nek jujur Salma kangen mamah."ujar Salma didepan neneknya.

Neneknya yang sedang mengambilkan jas hujan dan payung untuk cucunya,langsung diam sebentar .

"Sabar ya,nanti mamah mu dan papahmu pasti kesini." Kata nenek menenangkan .

"Iya lah." Balas Salma dengan ekspresi kecewa.

Pukul 06.30,Salma berangkat kesekolah sambil bersenandung ria dan menikmati senyuman hari ini.

"Salmaa."panggil seseorang tak asing bagi Salma.

Kuduga pasti dia.batin Salma

"Apa? Mau ganggu aku lagi?"

"Orang mau ngajak kesekolah bareng malah dikirain ganggu." Menatap Salma sebal.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 09, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

sebuah harapanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang