Lucky me

7 3 4
                                    

"Rookie"

Itulah nama yang terlintas di kepala Ollin, ia tak menyangka bila orang yang telah dia tabrak adalah seorang idol terkenal yang digilai dan dikagumi banyak orang.
Seketika Rookie memecah keheningan yang ada.

"Hey, apa kau tidak apa apa?, kau terlihat bingung, ada apa?"

Seketika kata kata Rookie mampu menyadarkan Ollin dari lamunanya.

"A... apa, ti... dak aku tak apa, hanya terkejut saja, maafkan aku, aku sungguh tidak bermaksud menabrakmu"
Ollin meminta maaf sambil menundukan kepala berkali kali.

Tanda Ollin sadari pipi berubah warna, Rookie yang menyadari akan hal itu langsung mengetahui apa yang terjadi.

"Apa kau merasa malu?, berada di dekatku?"
Rookie bertanya dengan nada yang santai, hal ini membuat Ollin merasa semakin tak merasa nyaman berada di dekat lelaki ini.

"Ti... dak, aaku hanya merasa sedikit gerah disini"
Ollin pun mengelak, walau sebenarnya disini tak terlalu panas.

Rookie menyadari elakan yang dibuat oleh Ollin jelas jelas di lorong ini cukup dingin, lalu Rookie pun membalas elakan tersebut.

"Benarkah? Tapi sepertinya disini terasa cukup dingin, aneh kalau kau merasa panas disini"
Balas Rookie dengan nada yang sedikit dibuat menggoda.

Balasan yang dibuat oleh Rookie tersebut semakin membuat Ollin merasa tak nyaman, ia merasa pipinya semakin terasa memanas.

"Lagi pula, siapa namamu?, kenalkan namaku Valentino Rookie"
Rookie memperkenalkan dirinya sambil menyodorkan tanyanya.

Hal itu sedikit membuat Ollin merasa canggung, bagaimana tidak seorang Rookie idol yang tengah tenar saat ini ingin berkenalan dengannya, ia pun menarik nafas panjang untuk menenangkan diri. Ollin pun menyodorkan tanyanya dengan lembut.

"Namaku Ollin Yuna, senang mengenalmu Rookie"
Salam Ollin lembut.

"Owh... Ollin ya"
Kata Rookie santai

Tak lama, Ollin pun pergi dengan alasan ingin pergi ke kelasnya, walau sebenarnya ia merasa sudah tak nyaman berada di sisi Rookie, ia takut pipinya memerah lagi.

"A.. ku harus pergi ke kelasku dulu,
sampai jumpa lagi Rookie "
Ollin pun langsung pergi meninggalkan Rookie.

Tanpa disadar Rookie bergumam kecil.

"Gadis yang sangat imut"


💎

Ruang kelas 14.30

Ollin hanya melamun saja dari tadi di kelas, ia masih terpikir kejadian barusan ia bertemu dengan Rookie itu seperti mimpi rasanya. Fran yang sejak tadi melihat sahabat melamun sambil senyum senyum sendiri pun berniat jail, ia pun mengetuk meja sampai Ollin terkejut.

"Aaaaaa...., Fran... apaan sih ngetuk ngetuk meja"
Fran pun hanya tertawa kecil melihat reaksi sahabatnya yang sangat lucu.

"Tidak apa maaf, lagian kau dari tadi hanya melamun saja, sambil tertawa pula, ada apa hah? Ceritakan padaku"
Ucap Fran sambil tertawa kecil.

Ollin yang masih menenangkan diri pun langsung salah tingkah merasa dengar pertanyaan dari Fran.

"A... aku hanya terpikir sesuatu, bukan hal penting kok, tenang saja"

Fran yang mendengar itu langsung menyipitkan mata, ia kenal betul Ollin ia selalu tak mau menceritakan hal yang ia alami bila itu adalah hal penting, sebelum dipaksa terlebih dahulu.

"Aku tak yakin, ceritakan sekarang, Ollin Yuna"

Melihat paksaan dari sahabatnya itu Ollin tak bisa kalau terus disembunyikan, Fran adalah orang selalu ingin tau semua hal, ia akan memaksa terus menerus sampai ia tak hal yg sebenarnya.
Akhirnya Ollin pun menceritakan semuanya.
Fran yang mendengar hal itu pun tercengang.

"A... apa dia berbicara dengan mu? sungguh, woww kau sangat beruntung Ollin, yang aku tau Rookie adalah lelaki yang sangat dingin, dan apa yang kau bilang dia bertanya siapa namamu? Itu luar biasa Ollin, bila aku jadi kau mungkin aku akan pingsan"

Ollin pun tertawa kecil melihat reaksi sahabatnya yang sedikit berlebihan itu.

"Ya, mungkin seperti itulah tepatnya, tapi aku tak mungkin mampu mendekati lelaki seperti itu, sulit berdekatan dengan dia saja pipiku langsung memanas"

Lalu tak lama mereka bercerita, bel pun berbunyi disusul dosen yang memasuki kelas, bertanda kelas sudah siap dimulai.

💎

Pulang sekolah. 18.30

Bel pulang sekolah pun berbunyi, Ollin dan Fran pun memilih untuk pelang berbarengan, mereka memilih naik bus , lagi pula rumah Ollin dan Fran searah. Ketika mereka berjalan menuju halte Ollin melihat segerombolan wanita yang tengah mengagumi seorang pria yang tengah menaiki mobil mersi hitam, Ollin tau siapa lelaki itu dia adalah Rookie.
Tanpa Ollin sadar Rookie sedikit melambai kearahnya, sontak semua wanita yang ada disana pun menoleh kearahnya termasuk Fran, Ollin yang menyadari hal itu pun hanya mampu melambai balik dan mengajak Fran pergi dari tempat itu segera.
Ketika mereka sampai di halte bus, Ollin sudah sedikit tenang, Fran yang masih dengan tatapan bertanya-tanya menarik tangan Ollin seperti orang yang butuh penjelasan.
Ollin hanya berkata

"Nanti aku jelaskan di telfon, aku sudah sangat lelah hari ini"

Fran hanya mengangguk, dengan raut wajah bingungnya.

💎

Kamar Ollin 19.45

Ollin hanya terbaring di kasur kamarnya, setelah ia ditelfon oleh Fran selama beberapa menit, ia meminta penjelasan apa yang baru terjadi padanya dan Rookie.
Ollin sudah sangat lelah ia berlari dari banyak wanita yang mengejarnya tadi, mereka berteriak seperti meminta penjelasan dan seperti sedikit marah mungkin karena aku mendapatkan perhatian spesial dari idola mereka.
Tak lama kemudian pintu kamar Ollin pun berbunyi, ya itu adalah ibunya yang menyuruhnya makan malam. Ollin lalu menjawab dengan nada yang sedikit malas karena ia sangat kelelahan.

"Iyaa ibu... aku datang..."








Idol's lovesWhere stories live. Discover now