OO

27.1K 3.7K 2K
                                    

Seseorang menakuti
















tau ga sih penyebab Noa keluar dari YG?

penyebab Raesung memilih jadi produser daripada debut jadi idol?

Woong hilang tanpa jejak?

atau kaburnya Midam dari gedung YG?














seseorang menakuti mereka..

























S I D E





























"Salah satu dari dua puluh sembilan trainee adalah psikopat?"

"iya! kamu harus hati-hati!"

"kok bisa?"

"dia kayaknya terobsesi buat debut juga benci ama kegagalan, jadi dia kayak pengen banget bisa debut tapi dia juga gasuka lihat kegagalan, dia pikir orang yang gagal itu lemah.  jadi dia bakal gak ngerasa bersalah kalau ..membunuh?

d-dan mungkin gak ada yang tau kelainan mentalnya itu, selain kakak dan raesung, kayaknya dia baru ngancem ke kakak doang deh"

"terobsesi sekaligus psikopat? wow"

"kakak ga ngerti lagi, kok bisa dia lulus tes psikologis ya dulu."

"kok kakak bisa tau?"

"diceritain raesung."

"berarti kak rae tau dong orangnya?"

"mungkin?"

"tapi... semenjak dia memutuskan buat jadi produser, para trainee ama dia pada lost contact. gimana aku bisa hubungin dia, tempat khusus producing music juga yang boleh masuk para produser doang."

"buat sekarang kamu awasin aja dulu kalo ada trainee yang mencurigakan."

"btw, kenapa dia neror kakak duluan? apa karena kakak kandidat kuat ya?"

"...mungkin"

"coba aja kak noa masih disini, aku kangen banget ama kakak tau."

"udah gabisa lah dam, aku udah putusin kontrak."

"jadi.. itu sebabnya kakak keluar dari YG sebelum survival?"

"i-iya."

"S-siapa sih dia kak? kasih tau aku, biar aku laporin ke manager atau staff."

"cari sendiri dam, kamu kalo koar-koar didepan trainee lain atau laporan ke staff bahwa ada trainee kayak gitu bisa-bisa besoknya tinggal nama kamu."

"aku coba deh ya kakㅡ tapi aku takut.."

"kamu pasti bisa dam, kakak percaya. kamu kan trainee paling lama, pasti berani."

"apa hubungannya cobaㅡ eh kak, ada jeongwoo! aku tutup ya teleponnya!"

"jeonwoong? lOH DIAㅡ "

"park jeongwoo! bukan kak jeonwoong!"

"oh? y-yaudah, hati-hati ya yedam, kakak sayang kamu~"


pip


sambungan telepon terputus

"lhoo malah disuruh hati-hati, mesti deh random tu orang?" gumam Yedam sambil menatap layar handphonenya.

"kak yedam! dicariin dimana-mana ternyata disiniㅡ eh kan gak dibolehin bawa hape kalo disini!" tegur Jeongwoo pada Yedam tapi dengan nada santai. ia masuk dan duduk dipinggir Yedam.

Yedam terkekeh, "maaf, tadi cuma buat ngecek jam kok."

Jeongwoo memutar bola matanya malas "itu jam di dinding emang cuma buat pajangan apa? terus itu di pojok kanan komputer juga ada kan?ㅡ" lalu Jeongwoo meraih tangan kanan Yedam dan mengangkatnya "ini jam tangan buat pamer doang kah? padahal masih fungsi gitu kok gak digunain?" lanjut Jeongwoo membacot sambil membanting ringan tangan Yedam yang ia pegang tadi.

Yedam terkekeh part.2

"hih gedek deh, cengar-cengir mulu kaya orang gila." kesal Jeongwoo sambil menekan-nekan random piano didepannya.

"bacot mulu. kenapa sih? pms?"

ditanya gitu Jeongwoo malah meng-death glare Yedam sambil mencet tuts pianonya ngegas, Yedam jadi ciut kanㅡ nggak sih Yedam lebih ke kaget.

"kesel akutu kak, kan tadi aku diruangan vokal disuruh milih mau nyanyiin when we were young-nya adele atau talking to the moon bruno mars buat perform nanti waktu launching chanel, ya aku pilih yang adele lah."

"terus?"

"katanya yang bruno aja, gITU KENAPA DISURUH MILIH KESEL KAN?" ucap Jeongwoo emosi sambil makin brutal mencetin tuts pianonya.

"weh rusak nanti!" ucap Yedam sambil berusaha nyingkirin tangan Jeongwoo

tapi udahnya Yedam diem, Jeongwoo juga diem, dia bingung kenapa Yedam tetiba diem.

mereka diem sambil kedip-kedip lucu

tangan keduanya masih bersangkut paut gitu

mereka membatu selama beberapa saat.. sampe Yedam nyeletuk

"eh kayaknya aku dapet inspirasi nih buat bikin lagu dari kerandoman mencet mu,"

Jeongwoo yang ngedenger ngedipnya jadi cepet dan beberapa kali sampe ngucekin matanya. kebiasaan kalo budek matanya jadi pedes.

ya enggak. itu tadi emang kebetulan kelilipan.

"loh, aku gak inget tadi mencetnya gimana?"

yaiyalah orang mencetnya ngasal.

"yaudah kamu marah-marah lagi terus kakak rekam" ucap Yedam sambil ngeluarin hapenya terus buka sound recorder.

"kan aku udah gak kesel lagi kak" protes Jeongwoo yang emang moodnya udah baikan

Yedam menghela nafas terus ngomong

"tau gak? yang nuker sepatumu ama yang bolong itu inhong loh"

"hAH?! NAH KAN BENER ITU BOCAH YANG NUKER PANTESAN DUA HARI INI DIA GAMAU PULANG BARENG AKU!" Ucap Jeongwoo sambil emosi

"nah nah emosinya sambil mencet-mencet tuts dong" perintah Yedam sambil mulai merekam.

"tAU GAK DUA HARI INI AKU KESEKOLAH PAKE SEPATU BOLONG MALU-MALUIN DIH!" protes Jeongwoo lagi tapi kali ini sambil mencetin tutsnya random campur ngegas.

"oh iyaa? kasihannya adekku ayo pencetin lagi! terus ya yang suka nyolong pulpenmu itu juga junghwan loh"

Jeongwoo makin kepancing.

"iHHHHH SO JUNGHWAAAAAAN!"



















ㅡtbc

masih pembukaan.... 


Side • YG Treasure BoxTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang