When Im With You

Meet you!

Victoria POV

"Dah rose! Aku pergi!" teriakku dari ruang tengah. "Ya! Hati hati!" jawabnya dari dalam kamar. Setelah selesai berpamitan aku mengambil tasku lalu keluar dari apartemenku. Pagi ini aku akan pergi berkerja di kafe tepat di tengah kota Los Angeles. Nama cafenya adalah Louis'e Cafe. Aku bekerja sebagai barista di kafe itu, dari kecil aku sangat hobi hal yang berhubungan dengan kopi. Jadi aku memutuskan bekerja menjadi seorang barista.

Tidak lama kemudian aku sudah sampai di kafe tempat aku bekerja. Aku memasuki kafe lalu segera berjalan ke tempat biasa aku membuat kopi.

"Selamat pagi vic" sapa salah satu temanku, Josh.

"Pagi josh!" jawabku dengan riang.

"Whoaa, ada apa ini. Tumben sekali kau senang begini" tanyanya penasaran.

"Tidak ada, hanya semangat saja. Ayo bekerja!" aku membalas pertanyaan josh.

Aku memakai celemek berwarna hijau tua lalu berdiri di depan kasir dan tidak lama kemudian ada seorang pria yang datang ke arahku.

"Hai tuan, mau pesan apa?" tanyaku sambil melihat pria itu.

"Uh..tolong 1 kopi hitam, tapi tolong jangan terlalu hitam" jawabnya..melucu?

Aku tertawa lalu berkata "iya tuan, tidak terlalu pahit?"

"Betul sekali" jawabnya sambil mengangkat jari telunjuknya.

"Baiklah, totalnya 5 dollar" jawabku.

"Oh ini dia" jawabnya sambil mengeluarkan uang sejumlah 5 dollar.

"Baiklah, terimakasih silahkan ditunggu" jawabku lalu beranjak pergi ke tempat pembuatan kopi. Aku mulai meracik kopinya dan menambahkan agak banyak gula didalamnya, tapi tidak terlalu banyak.

Setelah selesai aku bertanya ke pria yang tadi.

"Oh siapa namanya tuan?"

"Ch..chris..chris pratt" jawabnya.

"Baiklah" aku menuliskan namanya di gelas kopi lalu memberikannya.

"Ini tuan"

"Oh terima kasih. Oh..kau menulis namaku? Aku kira kau memberikanku nomor telefon mu" jawabnya dengan nada sedih tapi melucu.

Aku terkekeh lalu aku menjawab "tidak tuan, itu tidak boleh. Baiklah saya harus segera melanjutkan pekerjaan saya. Terima kasih tuan" kataku sambil beranjak ke meja kasir lalu melayani orang lain.

Saat aku lihat pria tadi sudah pergi keluar cafe dan berbelok ke kiri.

"Siapa tadi namanya? Chris? Chris pratt? Kayak pernah denger..nevermind"
tanyaku dalam hati, lalu aku melanjutkan pekerjaanku sampai sore datang.

Chris POV

Setelah selesai nge-gym aku memutuskan untuk mencoba kafe di dekat sini. Kalau tidak salah namanya..Louis'e Cafe? Aku merapikan barang barangku lalu beranjak keluar tempat gym dan menaruh tas ku di mobil, lalu aku berjalan menuju ke kafe.

Beberapa menit kemudian aku sudah sampai ke depan kafe. Aku memasuki kafe dan melihat sekitar.

"Tidak buruk juga.." kataku dalam hati.

Aku berjalan ke kasir dan saat itu aku sedang memilih kopi. Lalu pegawai perempuan itu menanyakan apa yang aku mau.

"Hai tuan, mau pesan apa?" jawabnya dengan nada..yang sangat lembut. Aku langsung menatapnya agak lama lalu menyadari bahwa aku terdiam.

"Uh..tolong 1 kopi hitam, tapi tolong jangan terlalu hitam" jawabku sedikit melucu.

Dia tertawa..manis sekali. Uh tidak. "Iya tuan tidak terlalu pahit?" tanyanya.