"Kau ingin membawa ku ke mana tuan,tangan ku merasa sakit" Teriak lova dengan nada yang sangat tinggi.
Lelaki itu pun hanya diam,ia tak menghiraukan gadis yang sedang ia seret saat ini.
"Lepaskan aku!!.."
"Lepaskan aku,dasar lelaki gila,kau melukai tangan ku...!!"teriak lova di sela tangisannya seraya menghentak-hentakan lengan kirinya agar ter lepas dari pria jahat itu.
"Diam lah!!,atau kau akan mendapatkan hukuman.!" Teriak lelaki itu d depan wajah love.
Lova yang tadinya memberontak dan berusaha melepaskan diri dari pria jahat itu pun akhirnya pasrah dan ia hanya bisa menangis.
Mereka pun sampi di dalam kamar yang entah itu milik siapa tapi lova yakin bila kamar itu adalah kamar pria jahat itu.Tapi mengapa pria itu membawa lova ke kamarnya?.atau jangan-jangan.....!!!
"Ibu tolong lova bu,lova takut."Ucap lova dalam hati.
"Diam lah kau di sini,jangan berani coba buat kabur dari kamar ini,lihat saja nanti jika kau kabur dari sini." Ucap lelaki itu dengan dingin dan berjalan melewati lova yang hanya terdiam kaku di depan ranjang kamar itu.
Setelah lelaki itu pergi lova pun langsung meringkuk di samping ranjang itu,ia tak tahan untuk terus berdiri dia memeluk lutut nya dengan rasa takut yang terus menerus datang saat melihat wajah lelaki jahat itu.
Arlova pov
"Awhs...!!sakit sekali tangan ku,pasti ini semua karna lelaki gila itu!."Ucap ku sambil memegang tangan kiri ku yang mulai membiru dan memar.
"Ibu,lova ingin pulang lova tak betah ada di kota jahat ini." Ucap ku dengan lirih,bahkan airmata ku pun blum bisa berhenti.
Aku pun berdiri dan menuju pintu kamar,aku berfikir apakah aku bisa bebas dari sini,belum sempat aku memegang knop pintu tiba-tiba pintu sudah terbuka duluan dan aku pun terjatuh karna terkejut.
"Apa kau ingin melarikan diri gadis manis.?" Ucap lelaki itu seraya membungkukkan badannya agar sejajar dengan badan ku yang terjungkal kebelakang.
Aku tak menjawab,aku hanya diam dan tak lama air mata ku pun terjatuh.
"Sudahlah tak usaha menangis,kau terlihat sangat kacau bila kau menangis seperti ini."ucap lelaki itu lagi seraya mengusap air mata yang mengalir di pipi ku.
"Jangan sentuh aku!!,pergilah kau dari sini..!enyahlah kau brengsek..!" Teriak ku sambil mendorong lelaki itu dengan keras sampi ia terjahat ke belakang.
Tatapannya yang tajam bak pisau yang habis di asahpun menusuk pandangan ku,aku tak brani menatapnya dan aku menundukkan kepala ku karna rasa takut yang menjalar keseluruhan tubuhku.
"Ku mohon maafkan aku tuan aku tidak sengaja melakukan itu,maafkan aku." Ucapku dengan nada yang sangat pelan,aku tak brani menatap matanya jadi aku memilih untuk menundukkan kepala.
Aku tak mendengar suaranya lagi,tapi ketika aku mendongakkan kepala ku ia sudah ada di depan ku,tubuhku yang kecil tak sebanding dengan tubuhnya yang tinggi dan tegak.
"Panggil aku Al jangan memanggilku tuan kau adalah gadisku bukan pelayanku,kau adalah milikku!."jawabnya dengan nada dingin dan suara bas yang menurutku sangat sexy
Aku terkejut mendengar perkataanya apa maksudnya gadis ku?.
"A..apa gadismu,tidak tidak!aku bukn milikmu bahkan aku baru saja mengenalmu,lalu mengapa kau menganggapku gadismu." Ketusku dengan nada yang sangat pelan,tapi ia masih bisa mendengar perkataan ku tadi.
"Bahkan aku tidak tau nama mu dan kau juga belum mengetahui namaku bukn."lanjutku lagi,kali ini aku coba buat menatap mata elangnya itu.
*Sial mengapa matamu indah sekali tuan.* ucapku dalam hanti sambil terus menerus menatap mata elangnya itu.
Lelaki itu pun tersenyum.
"Nama ku Alvaro jordan panggil aja Al,dan namamu Arlova eleana bukan,aku sudah tau nama mu sejak pertama ku melihatmu." Ucapnya dengan santai.
Entahlah apa yang sedang lelaki di depan ku ini fikirkan,tapi yang membuatku bingung adalah kenapa dia tau namaku?bahkan sebelumnya saja kami belum pernah bertemu.
Aku pun menyerengit bingung "Sebenarnya siapa kau,kenapa kau tau nama ku hah!."
Dia pun tersenyum dan membelai rambutku dengan manja.
"Suatu saat kau akan tau siapa diriku lova."
Aku pun hanya diam,aku tak tau harus berbicara apa lagi sekarang yang aku inginkan hanya kembali ke desa dan berkumpul dengan kelurga kecilku,aku takut di sini apalagi ada pria asing yang ku tak tau dia itu siapa.
Tiba-tiba saja lelaki itu pun mendorong tubuhku hingga aku terjatuh di atas ranjang yang sangat empuk dan nyaman itu,aku terkejut dan ingin berdiri tapi tangan ku di cekal dan badan ku langsung di tindih oleh pria yang mengaku bernama Al itu
"Tuan lepaskan aku!! Apa yang kn kau lakukan padaku,lepaskan akuu!!."Teriak ku dan tanpa ku sadari air mataku sudah jatuh membasahi pipi ku.
"Aku tidak akan melepaskan mu jika kau tak bisa diam."ucapnya dengan sorot mata yang tajam,dan tidak lupa juga dengan senyuman yang terkesan sangat berbahaya itu.
Tak beberapa lama ia pun bencium bibir ku,aku hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala ku .. arghh!! Dasar lelaki mesum dia telah mengambil cium pertama ku,tak lama ia pun benggigit bibir bawahku dengan kasar hingga mulutku terbuka secara spontan.
"Arghh!! Sakit___mpphh."aku pun ngegerang di sela-sela ciuman itu argh!! Rasanya sangat perih.
Iya memasukan lidahnya kedalam mulutku dan mengekspos isi yang ada di dalam mulutku,aku hanya bisa menangis,entahlah aku tak bisa melawan lelaki yang sangat kalah jauh dengan diriku yang kecil ini.
Tak beberapa lama, akhirnya dia pun melepaskan ciuman itu,,aku rasa bibirku sudah mulai membengkak karna kelakuannya,dan aku pun menangis.
"Sudahlah jangan menangis,sekarang mandilah ku tunggu kau di ruang makan." Ucapnya sambil berjalan keluar.
"Enak sekali kau habis menciumku lalu meninggalkan ku,apa kau tak punya hati heh! Ini rasanya sakit sekali bodoh! Kau mengambil ciuman pertamaku dasar brengsek!." Ucap ku dengan keras di sela nafasku yang ngos-ngosan dan sesenggukan yang tak kunjung berhenti.
"Jika kau tak turun lihatlah nanti akan ku berikan hukuman yang lebih parah dari ini!!." Tegasnya dengan nada yang tinggi yang membuatku menangis ketakutan.
"Semua pakaianmu sudah ku siapkan di walk in closet ,semua perlengkapan mu sudah tersedia di situ dan sekarang mandilah!!."
Aku pun masih menangis,menangis karena sekarang hidupku sudah kacau aku tak tau skrng aku ad di mana,gi mana nasib kelurgaku sekarang,aku tak mau mereka mengkhawatirkan ku,oh tuhan bebaskan lah aku dari lelaki ini,baru sehari aku berada di rumah ini,aku sudah tersiksa.
Rumah yang sangat indah bak istana memiliki fasilitas-fasilitas yang lengkap,tapi aku tidak suka berada di sini. Yahh sang empunya rumah ini sangat jahat pada ku,aku kira ia sangat baik bahkan ia rela menolongku dari kejadian tadi siang,tapi di balik itu semua ternyata ia sangat jahat,ia telah melukai tanganku arghh dan satu lagi dia jgk lah yang telah merebut ciuman pertama ku.!!rasanya pengen ku tonjok muka itu,tapi apalah dayaku hanya gadis rapuh dan kecil yang tak mampu melawan tubuhnya yang sangat tegak dan tinggi itu.
~***~
Thanks yaa buat yang udah mau baca cerita aku.
Gi mana cerita bagus banget,sedang,atau biasa aj,atau enggak bagus sama sekali?
Hehehe maaf ya ini baru penulis n pertama aku jadinya agak gaje sedikit..
Happy next part yaa
Jangan lupa comments and vote yah.
See you next time.
22-02-2018
Mpdmaeka
YOU ARE READING
I KNOW,I'M NOT THE ONLY ONE
RomanceAku tau,aku bukanlah satu-satunya di dalam hidupmu ,aku bukanlah satu-satunya bagimu tapi percayalah padaku cinta ku tak akan pernah pudar seiring waktu berjalan,bahkan sampai ajal menjemput ku. Mencintaimu adalah keinginan ku. Bersamamu adalah mimp...
