[oke deh mba, saya meluncur ke tkp sekarang ya! nanti kabarin saya lagi ya mba! Selamat siang menjelang sore! Hati-hati kepeleset pas mandi!] ucap Brian sebelum menutup telepon lebih dulu.

"Ini mas Brian ngerti banget soal apple stuff ya? Apa jangan-jangan doi staff di apple store?" tanya Fika pada dirinya sendiri.

Satu jam kemudian Fika sudah berada di stasiun Sudirman. Memesan ojek online untuk ke GI.

Setelah membayar ojek online yang ia pesan Fika langsung masuk ke dalam mall tersebut. Fika mencari keberadaan Brian yang katanya menunggu di dekat Adidas Store.

"Mana sih mas Brian?" mata Fika tidak henti mencari sosok Brian seperti yang ada di foto. Fika sudah memberi tahu Brian jika ia mengenakan celana kulot hitam, kaos polos berwarna hijau lumut dan sepatu converse yang sudah lusuh.

Fika tersentak ketika kedua matanya ditutup. Brian yang menutup mata Fika tersenyum lega karena perempuan yang mengorder bukanlah perempuan yang tinggi atau yang tingginya hampir setara dengan dirinya.

"Mas Brian?" jawab Fika ragu.

Kalau mas Brian ternyata kayak pak Paijo gimana? Udah perutnya maju kumisan pula.

Brian melepas tangannya dari mata Fika. Fika berbalik dan yang ia lihat adalah sebuah paper bag Adidas yang sedang menutupi wajah laki-laki itu.

"Mas Brian?" Brian menurunkan paper bag itu lalu tersenyum.

"Halo Fikachu!" sapa Brian dengan nada yang meninggi diakhir persis seperti yang ditelepon tadi.

"Halo mas Brian! Yuk langsung ke ibox aja. Biar lebih cepet selesainya." Fika sudah lebih dulu jalan tetapi tangannya ditahan oleh Brian.

"Biar saya yang bawa tas laptopnya, pasti berat deh." Brian mengambil tas laptop yang ada di tangan Fika lalu menarik Fika.

Fika hanya diam dan tersenyum melihat perlakuan manis dari Brian.

Ini namanya hoki, sekali order dapet yang cakep. Baik pula.

"Ha.. mahal banget." ucap Fika ketika keluar dari ibox.

"Mana ada service apple stuff yang murah? Kalau saya jadi kamu sih lebih baik ganti baru. Saya udah ganti mac dua kali." ucap Brian.

"Saya kira ga akan se-mahal itu tapi yaudah lah saya emang butuh macbook. Yuk makan malem dulu mas, saya laper." ucap Fika yang diangguki oleh Brian.

"Mas suka sushi?" tanya Fika.

"Suka banget hehe." jawab Brian.

"Mas Brian kuliah?" tanya Fika sambil membolak-balik buku menu.

"Sudah lulus tinggal nunggu wisuda aja, kamu?" tanya Brian.

"Baru masuk semester enam mas, lagi cari tempat magang." jelas Fika.

Mereka berdua makan sambil berbicara berbagai hal. Bahkan mereka lanjut berbicara di salah satu kedai kopi yang cukup terkenal disana.

TING TING!

Your time with your date friend is up! Your 5 hour dates finally come to end. Don't forget to pay the fee and say thank you to your partner!

"Udah habis ya waktunya?" Fika mengangguk lalu mengeluarkan selembar uang seratus ribuan.

"Sebentar ya." Brian mengeluarkan selembar lima puluh ribuan.

"Ini Fik." ucap Brian sambil memberi kembalian kepada Fika.

"Loh? Kembalinya harusnya dua puluh ribu mas?" Fika menatap Brian yang sedang tersenyum.

"Saya hari ini serasa ga terima order, saya serasa lagi jalan sama temen. Anggap aja kamu pake kupon diskon."

Your date with Brian Chitendo is come to the end!

Please rate Brian Chitendo as your date friend!

Please rate Brian Chitendo as your date friend!

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

HALU!

OH IYA, di bagian "Please rate .... as your date friend!" mohon diisi ya gengs! Bisa berupa tulisan atau bintang hehe.

Request gue closed untuk sementara bcs i received about 13 forms and i need to finish all of the asap.

Jangan lupa vote dan comment ya gengs! Hehe terima kasih!

-Degem Sehun

Go-Date! -NCTWo Geschichten leben. Entdecke jetzt