STAY WITH ME ( TAMAT )

Egois !.

Paginya Kevin pergi begitu saja saat Enzy datang untuk menjenguk sahabatnya itu.

"Kau baik2 saja kan ?"tanya Enzy.

"Iya . Bahkan tadi dokter bilang jika besok aku sudah dibolehkan pulang "ucp Mila.

"Mil , bukan itu yang aku maksud "ucp Enzy.

"Bawa aku pergi dari sini Zy ! Aku tidak mau nantinya Kevin akan memisahkanku dengan anakku "ucp Mila.

"Maksudmu apa ?"tanya Enzy yang masih terlihat bingung dan Mila mulai menceritakan apa yang Kevin katakan pada Mila .

"Baiklah aku akan membawamu pergi , tapi tidak sekarang "ucp Enzy.

"Tidak apa Zy . Yang penting kau akan membawaku pergi "ucp Mila lalu memeluk erat sahabatnya itu.

Keesokan harinya

Mila sudah berada dirumah ditemani Kevin, Nancy dan Candra.

"Apa kau mau sesuatu sayang ?"tanya Nancy.

"Untuk saat ini tidak ma , aku hanya ingin tidur "ucp Mila.

"Baiklah . Tidur saja sayang , biar mama yang siapkan makan siang untuk kita "ujar Nancy lalu keluar dari kamar Mila.

*****

Kevin langsung masuk ke kamar begitu melihat Nancy keluar dari kamar.

"Kau tidak mengatakan apa2 pada mamaku kan ?"tanya Kevin.

"Aku minta surat cerai sekarang !"ucp Mila tanpa menjawab pertanyaan Kevin.

"Apa kau tuli ? Bukankah sudah kukatakan aku akan menceraikanmu saat anakku lahir. Dan kau tidak berhak atas anakku "ucp Kevin.

"Jangan terlalu berharap tuan Kevin yang terhormat . Sampai kapanpun anda tidak akan bisa memisahkanku dengan anakku !"ucp Mila sinis.

"Kita lihat saja nanti siapa yang menang nona "jwb Kevin lalu pergi begitu saja dari kamar.

"Kamu tenang saja sayang . Mommy tidak akan membiarkan Daddymu memisahkan kita "ucp Mila pada janinnya.

****

Hari berganti hari , minggu berganti minggu hingga kini usia kandungan Mila sudah memasuki bulan ke 3.
Dan sampai saat ini juga Enzy belum berhasil membawa Mila pergi karna setelah ketahuan oleh Kevin saat Enzy akan membawa Mila pergi keluar negeri Mila kini sudah digaja ketat bahkan gerak geriknya terawasi oleh anak buah Kevin.

"Aku harus bagaimana ?"lirih Mila seraya melihat anak buah Kevin dari balkon kamarnya.

"Aku ingin pergi dari sini . Aku tidak ingin Kevin memisahkanku dengan anaku "lanjutnya. Tidak ada yang peduli denganya bahkan kedua orang tuanya makin disibukan oleh perusahaanya.

"Apa yang sedang kau pikirkan ? . Apa anakku meminta sesuatu ?"tiba2 tangan kekar milik Kevin sudah melingkar dengan pas dipinggang Mila.

"Tidak ada "jwb Mila jujur ia sangat suka dengan perlakukan Kevin selama ini . Kevin selalu mengabulkan semua keinginan Mila.

"Lalu ?"tanya Kevin sembari menyandarkan dagunya dibahu Mila.

"Kau tidak benar2 akan memisahkanku dengan anakku kan ?"lirih Mila dan Kevin hanya diam sembari mengusap perut buncit Mila. Mila menghela nafas berat.

"Kau tidak balik ke kantor lagi ?"tanya Mila.

"Tidak . Apa kau tidak suka jika hari ini aku tidak kembali ke kantor lagi seperti biasanya ?"ucp Kevin.

"Bukan seperti itu. Bukankah kau lebih mencintai pekerjaanmu dibandingkan apapun "ucp Mila.

"Sudah jangan banyak bicara . Telingaku sakit. Dan sebaiknya kita masuk aku tidak mau kmu kecapean dan anak ku nanti knapa2"ucp Kevin lalu membawa Mila masuk kedalam kamar.