#HariKe2 : DUKA DI PERMUKAAN SAMUDERA

2 1 0
                                    

生き恥かく、死ぬがまし (Iki hajikaku yori, shinu ga mashi)

Baca: Iki hajikaku yori, shinu ga mashi

Harfiah: Lebih baik mati, daripada malu

Makna: Lebih baik mati, daripada hidup menanggung malu



Terang direngkuh malam. Yang ada hanya refleksi sinar surya dan kerlip-kerlip kecil dalam samudera angkasa. Ombak mengganas, angin menggelora. Perahuku terombang-ambing, pasrah.


Di perahu ini, telah kutinggal jejakku dalam sebotol intisari, gores-gores asmara masa lalu di atas secarik kertas. Ah, tak lupa kuntum-kuntum harapan yang telah layu. Lengkap sudah, saatnya telah tiba.


Beban berat kuikat pada pergelangan kaki kananku. Seerat mungkin, agar aku tak punya pilihan lain. Aku berjalan hingga geladak, menggugurkan duka yang sebentar lagi sirna. Dalam satu tarikan napas panjang, kulayangkan tubuhku di udara hingga aku jatuh ke pelukan samudera.


Kurasakan udara dalam paru-paruku berganti sesak dan air laut. Kucoba menyaring udara sekenanya, namun percuma. Memori satu-satu terputar dalam kepala, laksana album foto yang terhambur isinya. Beban di kaki kanan terus menarik tubuhku hingga ke dasar samudera. Dasar perahu jadi titik hitam dari sini. Semua menjadi gelap, lalu sirna.


Selamat tinggal, dunia.



22.17, di antara id dan superego

Rossar Jae

#rjaesk

[ 10 Hari Dalam Diksi merupakan kegiatan tantangan menulis yang diadakan oleh OA Bersajak. #Bersajak #10HariDalamDiksi #10HDDOktober #Oktober ]

WRITING CHALLENGES AND PROMPTS | 2017Where stories live. Discover now