16

4.4K 170 10
                                    

Happy reading

Matahari sudah keluar dari persembunyiannya. Burung-burung belomba-lomba mengeluarkan suaranya yang merdu mencoba membangunkan semua orang.

Kriiing Kriiing Kriiing

"waaa berisik banget"

Teriak gadis bersurai soft pink sebahu yang masih bergelung selimutnya. Tangannya mencari-cari di mana benda laknat itu berada.

Kriet

"sayang,ayo bangun"suara lembut sang ibu menyapa telinganya

"engh"

"ayo sakura"

"ibu,ini hari minggu. Biarkan aku istirahat"tolak sakura

"kau itu bukan anak kecil lagi,sekarang kau sudah tua. Biasakan bangun pagi"ceramah sang ibu

"aku masih ngantuk ibukh tersayang"

"di bawah ada sasuke dan te-"

"ada sasuke!"jerit sakura heboh

"iya,sekarang cepatlah mandi dan bersiap-siap"perintah mebuki

"ok"

Di ruang tamu

"di mana sih sakura. Kita udah nunggu dari tadi"gerutu gadis pirang yang dikuncir pony tail

"sabar ino"kata gadis bersurai indigo

"itu dia sakura"

"selamat pagi. Maaf ya telat"sapa sakura

"ya udah. Sekarang ayo kita pergi"seru ino

"kita mau ke mana?"tanya sakura

"kita akan pergi ke butik hinata"jawab naruto

"untuk?"tanya sakura

"untuk mencoba gaun pernikahanmu"jawab hinata

"pernikahanku kan masih 2 minggu lagi,kenapa harus sekarang mencobanya?"tanya sakura lagi

"pernikahannya di percepat sakura"akhirnya sasuke angkat bicara

"kenapa di percepat?"tanya sakura LAGI

"kau tidak suka dipercepat?"tanya sasuke balik

"bukan begitu. Hanya saja...."

"sudah lah gak usah banyak omong.lebih baik kita pergi sekarang"seru gadis berkuncir 2 sambil menimang-nimang anaknya

"baiklah"

Butik Hinata

"naruto-kun tolong gendong boruto "pinta hinata

"nah sakura-chan ini dia gaun-gaun pernikahanmu. Ini semua aku yang rancang khusus untukmu. Sekarang,pilihlah salah satu yang kau inginkan"jelas hinata

"em baiklah"

"yang mana ya"gumam sakura bingung

"yang ini saja hinata"seru sakura

"pakailah"suruh hinata

"baiklah. Tunggu sebentar ya"

15 menit kemudian

"kok lama banget ya?"tanya ino heran

"sabar oy"kesal tenten

"kenapa kau marah?"tanya ino

"gakpapa"jawab ino

"hei,kami mau keluar sebentar. Bolehkan?"tanya neji

Dan mereka hanya mengangguk.

Di luar butik

"mereka selalu saja bertengkar"ucap sai sambil membenarkan letak gendongan anaknya

"mereka memang seperti itu dari dulu"timpal neji sambil menimang-nimang tenji

"merepotkan ya jika kita harus mengurus anak. Sedangkan mereka hanya bersenang-senang di dalam"ucap shikamaru yang juga menimang shikadai yang dari tadi tidak berhenti menangis

"menurutku tidak merepotkan. Malahan aku seneng bisa menggendong boruto"ucap naruto

"bla bla bla........."

Mereka ber-4 terus saja mengobrol mengenai anak mereka sampai-sampai melupakan satu orang yang menatap mereka jengah karena mereka seperti ibu-ibu tukang gosip.

"hei kalian lupa aku ada di sini"ucap sasuke dingin

"oh maaf teme. Kami sampai lupa jika kau berada di sini"ucap naruto meminta maaf

"kau iri ya sasuke jika kami punya anak yang sangat lucu?"tanya sai menggoda

"aku tidak pernah iri pada siapapun"jawab sasuke dan membuang muka

"ternyata kau tidak iri"ucap sai manggut-manggut

"mau belajar gendong anak?"tawar sai

"tidak"jawab sasuke singkat

Tanpa mendengar jawaban sasuke,sai segera memberikan inojin ke pangkuan sasuke

"hey,apa-apaan ini?"tanya sasuke terkejut

"sudahlah gendong saja.apa susahnya gendong anak kecil?"ucap sai tanpa menjawab pertanyaan sasuke

Dengan sangat terpaksa sasuke memggendong inojin dan sesekali menepuk bokong inojin

Tak lama

"kami sudah selesai. Ayo kita pulang"ajak ino

"tapi..."sai

"tapi apa?"tanya ino

"tunggu dulu. Dimana inojin?!"teriak ino

"inojin di gendong sasuke"jawab sai dan ino segera menghampiri sasuke

"sasuke"panggil ino

"hm?"

"berikan inojin padaku"suruh ino

"sebentar lagi"jawab sasuke

Tanpa mendengar jawaban sasuke,ino segera mengambil alih gendongan inojin

"jika ingin punya anak buatlah sendiri"ucap ino dan langsung pergi ke tempat sai

"ternyata tidak sulit menggendong anak"gumam sasuke

🌺🌺🌺


"sakura"panggil sasuke

"ya?"

"ehm..mau punya anak berapa?"tanya sasuke malu

Sakura yang mendengar itu langsung mematikan ponselnya dan menoleh ke arah sasuke

"untuk apa kau bertanya hal itu?"tanya sakura balik

"jawab saja"sasuke

"satu saja cukup"jawab sakura

"hanya satu?tidak ingin dua atau tiga gitu?"tanya sasuke sekali lagi

"satu saja sasuke"ucap sakura

"hhhhh"sasuke

Keheningan melanda mereka

"sudah sampai"ucap sasuke

"makasih"ucap sakura dan membuka pintu mobil

"sakura"panggil sasuke

"apa lagi?"tanya sakura kesal

"hanya satu?"tanya sasuke lagi

"iya hanya satu,ngerti"jawab sakura menekankan setiap kata yang keluar dari mulutnya

"baiklah"sasuke

"sampai besok"sakura


love In KshsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang