Inilah yg membuat yieun selalu membantu saudara kembarnya karena dia selalu tidak tega setiap melihat saudara kembarnya berwajah sedih, dia jadi merasakan kesedihan yg saudara kembarnya rasakan
"Kau selalu berbicara setiap denganku, tapi kenapa dengan orang lain kau susah "
"Pabbo.... aku bersamamu sudah dari kecil, bahkan dari masih didalam perut kita bersama, tentu aku tidak merasa canggung" mark menjeda ucapannya dan menatap wajah saudara kembarnya yg memang sangat mirip dengannya hampir tidak ada bedanya
"Dan ditambah lagi, setiap aku berbicara dengan mu aku seperti sedang bicara dengan diriku sendiri didepan cermin "
Yieun hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat saudara kembarnya, diapun memang merasakan hal yg sama setiap dia melihat mark dia seperti melihat dirinya sendiri, mungkin karena mereka memang sangat mirip .
Tapi dia bersyukur, walaupun mereka hampir 90% mirip tapi untuk kriteria orang yg disukai itu berbeda.
Yieun menyukai orang yg imut dan menggemaskan sedangkan mark menyukai orang yg sedikit dewasa alasannya karena orang yg dewasa pasti bisa menghadapi sifat dia yg memang irit berbicara, bukan berarti kalau dewasa orang yg dia sukai tidak imut , malah orang yg sedang mark sukai sekarang adalah manis, dia sangat manis.
"Yieun please" mark menangkupkan kedua tangannya didepan dada berharap sang saudara kembar menuruti permintaanya
"Hanya sampai dekat, setelah itu kau lanjutkan sendiri "
Mark menganggukan kepalanya dengan tersenyum lebar dia jg memeluk saudara kembarnya dan berkali-kali mengucapkan trima kasih membuat yieun tersenyum dan ikut memeluk kembarannya .
"Siapa nama orang itu, dia yeoja atau namja dan seperti apa orangnya ?"
Mark melepaskan pelukannya
"Dia namja, namanya park jinyoung, aku biasa memanggilnya dengan panggilan jie atau jinyoungie dia sangat manis" mark senyum senyum menjelaskannya karena dia menjelaskannya sambil membayangkan wajah orang yg dia sukai
Sedangkan yieun hanya mengagguk-anggukan kepalanya mendengar ucapan mark
"Dan kau jangan sampai menyukainya "
"Aku sudah memiliki kekasih mark, kau tidak perlu khawatir"
Yieun menatap mark dengan sengit, mark fikir dia orang macam apa, menyukai orang yg disukai saudaranya sendiri, dia masih punya hati untuk melakukan itu ditambah lagi dia sudah memiliki kekasih yg sangat dia cintai bahkan dia rela menetap dikorea karena kekasih imutnya itu.
"Jadi rencananya bagaimana ?" Lanjut yieun
Mark terdiam dia berfikir apa yg harus dia lakukan
"Kau dekati dia, sampai dia nyaman denganmu"
"Kalau dia menyukaiku bagaimana ??"
Mark memutar bola matanya malas mendengar ucapan saudara kembarnya
"Dia itu menyukai mark bukan yieun "
Flashback end
Yieun masih didalam cafe dengan tangan yg terus-terusan meremas kuat rambutnya dan kaki yg dari tadi dia gerakan bertanda dia sedang panik sekarang.
Bambam
Dan
Jinyoung
Sudah salah faham, jadi dia harus bagaimana ???
Cara satu-satunya adalah meminta bantuan saudara kembarnya karena memang semua ini terjadi karena ide gila saudara kembarnya, dia sudah menebak hal seperti ini pasti terjadi hanya saja dia tidak menyangka kalau akan serunyam ini.
Dia sangat takut kalau kekasihnya akan memutuskannya kalau jinyoung itu masalah mark bukan dirinya.
Dengan cepat yieun mengambil ponsel disaku jaket yg dia pakai menelpon saudara kembarnya untuk mencari solusi dengan masalah yg dia hadapi
"Yeoboseo.."
chap 2
Start from the beginning
