Temodemo no Namida (Air Mata Perasaan Yang Tak Terucapkan)

5K 75 2
                                    

Hujan rintik-rintik
Yang mulai turun
Aku pun menutup
Layar kisah ini
Bagai menurunkan
Layar warna perak
Itulah cinta pertama diriku

Ku terus menunggu di jalan yang kedua
Ku ingin panggil namun ku tak bisa
Saat ku lihat kebawah
Bunga ajissai pun menangis

Walau ku sangat ingin bertemu
Walau ku menyukaimu
Kau jalan berlalu di depan mataku
Walaupun jadi begini aku tetap melihatmu
Dari tempat ini
Walau ku sangat ingin bertemu
Walau ku menyukaimu
Kau bahkan tidak menoleh ke arahku
Walaupun ku pakai payung pipiku pun tetap basah
Diri ini tak berdaya
Temodemo no namida

Di jalan yang penuh
Kesedihan ini
Aku berjalan
Seorang diri
Dalam hati ini
Diriku tersesat
Rasa sayang yang tak seorang pun tahu

Bunga ajissai yang suka akan hujan
Memejamkan mata di hari cerah
Mendung yang jauh disana
Apakah kau yang memikirkannya

Walau sesedih apapun juga
Walaupun tak bisa juga
Biarkan aku tetap menjadi gadis
Ku tak akan melupakan
Jejak langkah kenangan
Bertemu denganmu
Walau sesedih apapun juga
Walaupun tak bisa juga
Suatu hari kau pasti kan teringat
Walaupun harapan aku
Tidak juga terwujudkan
Ku kan terus bersinar
Temo demo no koiyo

Walau ku sangat ingin bertemu
Walau ku menyukaimu
Kau jalan berlalu di depan mataku
Walaupun jadi begini aku tetap melihatmu dari tempat ini
Walau ku sangat ingin bertemu
Walau ku menyukaimu
Kau bahkan tidak menoleh ke arahku
Walaupun ku pakai payung
Pipiku pun tetap basah
Diri ini tak berdaya
Temodemo no namida

JKT48's Song Lyrics Donde viven las historias. Descúbrelo ahora