The Four Gods Of Lust_ The devil of love

Part 2

seminggu setelah peristiwa itu, berbagai gosip tersebar di perusahaan tentang kelakuan aneh sikap CEO mereka. Enda tidak  menyesal atas peristiwa itu,meski  kini Ketty sudah tidak bekerja lagi di perusahaan itu dia mengirimkan surat pengunduran dirinya.

Namun di lubuk hatinya ada tertanam sebuah perasaan yang membuatnya menggila setiap malamdi habiskannya dengan 5 atau 10 gadis sekaligus namun tak juga bisa memperbaiki perasaannya,

Dia selalu membayangkan gadis itu, bukan hanya membayangkan dalam tidurpun dia selalu bermimpi dapat bercinta dengan gadis itu, gadis yang bekerja di perusahaannya sebagai office girl, gadis yang memberinya tatapan kasihan, gadis itu hampir membuatnya gila,
Enda mengajak rambutnya prustasi.

‘aku harus bisa mendapatkannya ‘ ucapnya dalam hati,

Seminggu ini pekerjaannya terbengkalai karena Ketty mengundurkan diri, dan ini semua dengan perasaan da gairahnya yang tak bisa tersalurkan membuatnya memburuk.

ArrrrGGhhhhhh.... jeritnya

‘aku harus menemuinya ‘ ucapnya seraya meninggalkan ruangan menuju ruangan untuk office girl semua mata menatapnya saat dia melewati setiap ruangan di perusahaan, dia tidak perduli yang dia tau dia ingin menemui gadis itu, saat tiba di pantry office. Dia mendengar adanya percakapan, dia begitu mengenal suara merdu itu, suara merdu gadis yang sudah menghantui hidupnya.
dan dia terus mendengarkan.

“ Senja kemarin kamu kan yang bantuin buk Ketty pulang “ tanya Riko

“ ya mas bareng mbak tika “

“ mang pa yang terjadu “

“ ehmm anu mas “

“ kamu lihat Ketty luka parahkan, bos kita itu memiliki kelaiana sex “

“ kelainan gimana mas “

“ ya dia akan menghajar wanita yang ingin diajaknya bercinta, itu akan menambah gairahnya “

“ oww “

“ kamu harus hati – hati sudah banyak staf kantor yang jadi korbannya “

“ tenang lah aku takkan tertarik dengan pria amoral seperti dia “

Enda merasakan darangnya mendidih mendengar perkataan gadis itu, dia mencoba mngintip dengan siapa gadis itu bercerita. Dia meliahat gadis itu memeluk seorang pria dengan menggunakan  seragam yang sama dengan gadis itu, ingin rasanya dia melangkah masuk , menarik paksa gadis itu, dan menghajar pria itu hingga mati, giginya bergemeretuk,

‘ awas kau ‘ ucapnya dalam hati seraya meninggalkan tempat itu, dengan mata menyala dan tangan terkepal.

Enda meraih ponsel yang ada di saku kemejanya, mendail nomor kepercayaannya.

“ Ricko “ ucapnya ketika mendengar seseorang disana mengakat

“ ya boss”

“ kau cari informasi tentang seseorang bernama Senja salah satu stafku, dan antarkan ke meja ku segera “setelah berbica itu Enda langsung mematikan ponselnya, ia terus berjalan menuju ruangannya.

Enda menghenyakkan tubuhnya ke kursi singgah sananya, meredahkan emosinya sendiri.

‘ kenapa denganku ‘ dia bertanya pada dirinya sendiri karena merasa aneh, dia berpikir ini semua karena dia inin menikmati tubuh wanita itu tidak lebih.

Sebuah ketukan membuyarkan lamunannya, di lihatnya Ricko melangkah mendekatinya,

“ bagaimana “ sergahnya

“ sabar boss “ Ricko memberikan sebuah map kepada Enda “ semuanya ada di situ.

Nama Senja kusuma putri , mahasiswa semester 2 bekerja di bagian office girl no ponsel 0812226652