Maybe Tomorrow Never Come !

Part 5

Aku keluar dari dalam kamar ku. Aku menuju ruang tamu, dan disana ada Jungkook yang sedang memainkan handphone miliknya.

"Jungkook, kamu mau apa disini? " tanya ku.

Tiba-tiba Jungkook memberi ku sebuah coklat yang berbentuk Love itu kepada ku.

"Ini buatmu, aku membelinya. Terimalah Nai" kata nya sambil memegang coklat tersebut.

"Co-coklat, lo-love, bu-buat ku? " tanya ku dengan terbata-bata.

"Iya, buatmu. Ini" katanya

Aku pun mengambil coklat tersebut darinya.

"Gu-gumawo, Ju-Jungkook" ucap ku kepada Jungkook

"Cheonma, my baby" kata nya sambil memegang tanganku

Secara otomatis, aku kaget ia berkata seperti itu kepadaku.

"Waeyo? Ayo kita jalan. Dan ini baju buat kamu. Kamu harus memakainya. Oke" katanya sambil memberiku sebuah baju.

Aku menerimanya. Aku langsung naik ke lantai atas menuju kamar ku untuk ganti baju.

"Baju ini,ini dress. sangat Bagus sekali. Tapi aku tidak cocok memakai dress ini" monologku di dalam kamar.

Jungkook POV~

"Jin hyuungg, akhirnya, hari ini aku menyatakan perasaan ku kepadanya hyung. Ia mau menerima coklat dan sebuah dress dari ku hyung" ucap ku kepada Jin hyung.

"Bilang apa? " kata Jin hyung kepadaku.

"Gumawo Hyung" ucapku sambil tersenyum kepada nya.

Naina pun datang ke ruang tamu. Ia datang kearah tempatku.

"oh my god, she is so beautiful tonight" batin ku

"Jeon jungkook, kita mau pergi kemana? " tanya nya

"Kita akan pergi kesuatu tempat. Aku mau bicara penting sekali padamu" kata ku sambil berdiri dan berjalan menuju mobil ku.

"I-iyaaa, aku juga mau bicara padamu kook" katanya.

Jungkook POV END ~

Selesai aku memakai baju itu, aku pun keluar dari kamar tersebut dan berjalan kearah ruang tamu untuk menghampiri Jungkook.

"Mengapa Jungkook melihat ku seperti itu? " batin ku dalam hati.

"Jeon Jungkook, kita mau pergi kemana?" tanya ku kepadanya

"Kita akan pergi kesuatu tempat. Aku mau bicara penting sekali padamu" ujarnya kepadaku.

"Penting, memangnya sangat penting sekali ya? " tanya ku dalam hati.

"I-iyaaa, aku juga mau bicara padamu, kook" ujarku

Jungkook pamit ke oppaku, begitu juga aku. Aku dan Jungkook masuk kedalam mobil. Jungkook membukakan pintu mobil buatku.

"Silahkan masuk Putri Naina" ucapnya

Aku hanya diam saja, tetapi aku tersenyum kecil.
Ia pun menutup pintu mobilku dan ia masuk kedalam mobil.