10. Senjata Makan Tuan

2.8K 192 6
                                    

"Lo udah sembuh?" tanya Rangga saat melihat Mila yang baru saja masuk kantor.

Rangga, Adi, dan Ichel juga baru saja datang dan masih duduk di kursi dekat tempat absen, belum ingin naik ke atas.

"Gimana ga sembuh, ditemenin mantan terindah sih," ejek Ichel.

Mila mendengus kesal,"indah indah"

Mila dan ketiga temannya kemudian naik ke atas setelah merasa cukup beristirahat di bawah.

"Mantan lo perhatian banget Mil," ucap Adi yang berjalan bareng Mila.

Mila hanya tersenyum. Mila mengakui itu, Ia bisa lihat gimana perhatiannya Kevin ke dia meskipun udah putus.

"Dia kayaknya masih cinta banget deh sama lo," ucap Adi sambil memainkan ponselnya.

Mila hanya menatap Adi bingung, kenapa bisa mikir kayak gitu. Emang di jidatnya Kevin ada tulisan 'belom move on' ? Ah iya Ichel juga pernah cerita tentang Kevin dulu.

Adi sempat melirik Mila,"Waktu gue nganter lo ke dokter, dia dateng ke rumah lo. Kayak buru-buru gitu, ngos-ngossan, pucet. Keliatan khawatir banget sama lo" jelas Adi mengingat pertemuan pertamanya dengan Kevin saat akan mengantar Mila ke dokter.

Mila tidak berkomentar apa-apa, dia langsung berjalan cepat meninggalkan Adi dan masuk ke ruangannya.

Mila sudah duduk di kursinya, ponselnya berdering. Ia melihat ada chat masuk.

Kevin: jaga kesehatan Mil, Kevin: jangan makan pedes, asem, santan.
Kevin: Mending makan yang berkuah aja, tapi ga boleh pake sambal.
Kevin: minumnya jangan kopi, jangan soda, jangan jeruk. Teh hangat atau air putih aja.
Kevin: jangan kecapean, kamu juga baru sembuh.

Mila melotot membaca chat dari Kevin yang segitu banyaknya, isinya perhatian semua.

"Kenapa lo?" tanya Ichel yang sudah duduk di sampingnya.

Mila hanya diam dan mengarahkan layar ponselnya yang menyala ke arah Ichel.

Ichel tersenyum.

"Balikan aja gih"

Mila sekarang melototi Ichel. Kenapa malah nyuruh balikan.

"Lo gila ya Chel, lo kan tau gue...."

"Iya gue tau, tapi ngeliat gigihnya Kevin ngeyakinin elo kayak gini. Perhatian dia, sikapnya dia ke elo, lo udah nolak 1000 kali dia bakal usaha lebih gigih 1000 kali lipat juga Mil. Emang hati lo ga trenyuh gitu?"

Mila jadi mikir, bener sih Kevin ga ada berhentinya. Kayaknya settingan pesimis di otak & hati dia ga ada, adanya optimis terus.

"Apa yang lo khawatirin sekarang? Kenapa masih ga mau balikan?" tanya Ichel.

Mila mengangkat bahu, lalu sibuk menyalakan perangkat komputernya.

"Lo takut dia nyakitin elo lagi?"

Mila mengangkat bahu.

"Kevin jatuh bangun ngejar elo selama ini, masa iya kalo udah dapetin elo lagi dia bakal nyakitin elo lagi Mil. Kayaknya ga mungkin"

Mila tersenyum miring,"semua orang berpotensi nyakitin Chel"

"Lo udah naksir cowo lain?"

Mila menggeleng.

"Lo masih sayang sama Kevin?"

Mila lagi-lagi menggeleng.

"Yakin? Masa hati lo ga berbunga-bunga?"

Unstoppable Where stories live. Discover now