Tok tok tok

"Masuk" ucap ali sedikit keras

"Ada apa sinta? " tanya ali

"Itu dokter..nyonya prilly perutnya kram"ucapan sinta mampu membuat ali membulatkan matanya.

"Dimana dia sekarang?" Tanya ali

"Di koridor depan dok"ucap suster sinta, ali langsung berlari menuju koridor depan..matanya terbelalak melihat prilly terduduk di lantai, semua orang mengubrungi prilly tp knp tak ada satupun yg membantunya.

"Sayang"panggil ali ketika berada di hadapan prilly

"A..li" ringis prilly

"Li..sebaiknya lo anter prilly ke nadiyah deh"saran arif

"Yaudah"ali mengangkat tubuh prilly menuju ruangan nadiyah

"Ali..prilly knapa?"tanya nadiyah

"Cepet lo tangani istri gue..perutnya kram"ucap ali

Setelah nadiyah memeriksa prilly..ali langsung menghadiahi nadiyah dgn berbagai pertanyaan.

"Gmn keadaan dia nad? Bayi gue gpp kan?"tanya ali

"Dia gpp cuma kram doang, jgn bikin istri lo capek krn itu bisa bikin istri lo kram..dan masalah bayi lo, dia baik baik aja.."ucap nadiyah..ali langsung menuju prilly.

"Sayang mash sakit?"tanya ali

"Sedikit"

"Mau pulang?"tanya ali dan di balas anggukan..ali langsung menuju mobil.

^ ^^^^^^^^

Setelah makan malam romantis yg sengaja di buat ali. Ali menggendong prilly ke kamar, cukup berat memang karna ali bukan menggendong prilly saja tp juga bayi mereka. Ali meletakkan prilly di ranjang lalu menarik selimut menutupi badan mungil prilly

"Sekarang tidur ya"ucap ali membaringkan tubuh prilly di ranjangnya

"Temenin"rengeknya,,ali berbaring di samping prilly, menenggelamkan kepala prilly di dadanya dan mengecup pucuk kepalanya

"Sshh"ringis prilly sambil memegangi perutnya

"Knapa sayang ? Kram lg? "Tanya ali khawatir

"Bukan, dedenya nendang."ucap prilly, ali tersenyum lalu mengusap perut prilly

"Sehat di dalem sana ya nak"ucap ali mengecup perut besar prilly

"Sayang? " panggil prilly

"Iya?"

"Aku pengen nginep di rumah kaia"ucap prilly

"Sayang..ini udah mlem loh..kaia pasti udh tidur"

"Nggak ali..skype kaia srkarang!!"titah prilly

"Huhh..iya iya"ucap ali sambil mengambil ponselnya di atas nakas, setelah skype tersambung ali melihat wajah sayu kaia

"Apaan li ?"

"Ini kai..prilly pengen nginep di rumah lo"jawab ali

"Yaudah sih tinggal ke rumah"

"Ya masalahnya takut lo tidur"

"Nggak, gue blom tidur kok. Yaudah gue tunggu kalo lo mau kesini"

"Yaudah, gue tutup nih"

Ali mematikan sambungan skype dgn kaia lalu menoleh ke arah prilly yg tersenyum gembira.

"Ayo" ajak ali

"Eh..pkek jaket"titah ali

Mobil ali melesat membelah jalanan ibukota..kurang lebih 30 menit mobil ali terparkir di depan halaman rumah kaia.ali membukakan pintu untuk sang istri lalu berjalan menuju pintu utama rumah kaia, mengetuknya agak keras tak lama pintu terbuka menampilkan wajah kaia.

"Aa kaia..kangenn"prilly memeluk kaia erat begitu pula kaia

"Sama gue juga kangenn..yaudah yuk masuk"

"Ehh bentar bentar..kaia kok tambah gemuk yaa..apalagi perutnya"ucap prill

"Lg isi dia prill"ucap gio, suami kaia

Memang kaia sudah menikah sejak 4 bulan yg lalu dgn gio, sahabatnya dulu.

"Maksudnya 'isi' apaan bang?"tanya ali

"Isi bayi"ucap gio

"Waahhh..congrast bangg"ucap ali

"Congrast ya kai..jaga tuh bayi jan petakilan trus"ucap ali yg di hadiahi jitakan oleh kaia

"Udah ah yuk masuk"ajak gio

Mereka semua duduk di dofa ruang tamu kaia.

"Mau minum apaa?"tanya kaia

"Nggak usah repot2 kai..duduk aja kaia kan lg hamil"ucap prilly

"Kaia udh brpa bulan?"tanya prilly

"Udah 3 bulan jalan 4" ucap kaia

"sering mual ya kai kalo pg"ucap prilly

"Iya mual terus"ucap kaia

"Gtu itu biasanya sampek 4 bulan"ucap prilly yg di balas aggukan oleh kaia

"Kalo lo udah brp bulan prill?"tanya kaia

"Udah 9 tinggal nunggu harinya aja"

"Wahh..udh ada yg mau jd ayah nih"ledek kaia kpd ali

"Yaiyalah..lo juga nanti jd ibu"

"Ali..ali..kalo inget lo kecil pengen ketawa gue"ucap kaia

"Emang knapa kai?"tanya prilly

"Dulu, suami lo itu sering ngompolin gue"ucap kaia yg mengundang tawa kecuali ali

"Eh..gk kebalik..lo kale yg ngompolin gue"ucao ali

" gue masih mending ngompolin lo cuma sekali..eh lo gk inget yg lo ilerin gue, abiss itu iler lo masuk ke bibir gue"ucap kaia mengundang tawa semuanya

"Sue lo"ucap ali sambil melempar bantal sofa ke arah kaia

Hap

"Meleset li"ledek kaia

"Tau dah kai"

Mereka semua larut dalam obrolan hingga larut malam..akhirnya mereka kembali ke kamarnya masing2

**********

Fix, part ini pasti absurd banget..lg pen nulis sih ...

Ohh ia..jan manggil aku 'kakak' ya..aku masih kelas 2 smp..mukaku juga gk tua-tua amat, tubuhku juga gk tinggi-tinggi amat, pipiku juga 11 12 ama prilly latuconsina yaa bisa di bilang embem sih...

























Krik krik krikkk




































Hahahahahahahahahah..bacot lo

Siip pokok jan lupa votenya sama komennya sayanngg

Muaacchh muaachh

My Doctor I Love You [END]Where stories live. Discover now